Nim : 2019143602
3. Jelaskan mengapa pada bayi dapat tumbuh perasaan takut dan ketidakpercayaan kepada
orang dan lingkungan sekitarnya?
Karena pada bayi pertama harus tenang dulu, kemudian pentingnya untuk menanamkan
pikiran yang positif sejak awal, sehingga mereka bisa memahami kondisi yang menyenangkan dari
orang-orang di sekitarnya. Hal ini akan membuat bayi agak mengerti dalam menghadapi kondisi dan
sikap orang-orang di sekitarnya.
B. Tulis istilah-istilah di bawah ini, yang dimulai dengan kata tanya “Mengapa” atau
“Bagaimana”, kemudian jawablah pertanyaan-pertanyaan tersebut dengan singkat dan
tepat.
(1) Mengapa perkembangan kognitif sangat penting bagi proses belajar peserta didik ?
Karena Perkembangan kognitif memiliki peran yang penting untuk keberhasilan anak didik
yang sebagian besar aktivitasnya dalam belajar, yang selalu berhubungan dengan masalah
mengingat dan berpikir dimana kedua hal ini merupakan aktivitas kognitif yang sangat perlu
dikembangkan
(1) Mengapa pada tingkat Prakonvensional anak belum menunjukkan internalisasi nilai-nilai
moral ?
Karena penalaran moral anak dikendalikan oleh faktor eksternal yaitu ganjaran dan
hukuman yang bersifat fisik. Pertimbangan moral ini didasarkan pada akibat yang bersifat
fisik dan hedonistik. Sesuatu itu dianggap benar atau baik oleh anak maka menghasilkan
sesuatu yang secara fisik menyenangkan atau menguntungkan dirinya, begitupun sebaliknya.
(3) Mengapa seseorang dikatakan tidak bermoral yang perilakunya tidak sesuai dengan
harapan sosial ?
Karena ketidaksetujuan dengan standar sosial atau kurang adanya perasaan wajib
menyesuaikan diri. Selain itu nonmoral yang merupakan perilaku yang tidak sesuai dengan
harapan sosial yang disebabkan karena ketidakacuhan terhadap harapan kelompok sosial
dari pada pelanggaran sengaja terhadap standar kelompok.
09. PUBERTAS
(1) Mengapa masa pubertas sebagai tanda awal remaja dimulai ?
Karena pubertas merupakan tanda, khususnya secara biologis bahwa individu telah
memasuki fase remaja. Yang menunjukan pada perubahan fisik dan perubahan perilaku yang
terjadi pada saat individu secara seksual menjadi matang dan mampu memberikan
keturunan.