Anda di halaman 1dari 3

Norma adl peraturan yg berlaku di kalangan masyarakat.

Moral adl istilah manusia menyebut ke manusia atau orang lainnya dalam tindakan yang memiliki nilai
positif.
Etika ialah sikap / perilaku yang baik di manapun.
Sikap adl apa yg kita lakukan
Tingkah laku kita adl perbuatan kita.
jadi orang yg TDK memiliki norma, Moral (Manusia yang tidak memiliki moral disebut amoral artinya dia
tidak bermoral dan tidak memiliki nilai positif di mata manusia lainnya.) Etika, sikap yg baik, Tingkah laku
yg baik pasti namanya akan buruk. Dan bukan hanya nama nya tetapi nama keluarga dll nya juga akan
buruk.

Nilai dan norma senantiasa berkaitan dengan norma dan etika. Dalam pengertian inilah maka kita
memasuki wilayah norma sebagai penutup sikap dan tingkah laku manusia. Sedangkan hubungan moral
dengan etika sangat erat sekali dan kadangkala kedua hal tersebut di samakan begitu saja. Namun
sebenarnya kedua hal tersebut memiliki perbedaan. Moral merupakan suatu ajaran-ajaran ataupun
wewenang-wewenang, patokan-patokan, kumpulan peraturan, baik lisan maupun tertulis tentang
bagaimana manusia harus hidup dan bertindak agar menjadi manusia yang baik. Sedangkan Etika tidak
berwenang menentukan apa yang boleh atau tidak boleh di lakukan oleh seseorang.
Nilai, norma dan moral langsung maupun tidak langsung memiliki hubungan yang cukup erat, karena
masing-masing akan menentukan etika bangsa ini. Hubungan antarnya dapat diringkas sebagai berikut :
Nilai: kualitas dari suatu yang bermanfaat bagi kehidupan manusia (lahir dan batin).
a) Nilai bersifat abstrak hanya dapat dipahami, dipikirkan, dimengerti dan dihayati oleh manusia;
b) Nilai berkaitan dengan harapan, cita-cita, keinginan, dan segala sesuatu pertimbangan batiniah
manusia;
c) Nilai dapat bersifat subyektif bila diberikan oleh subyek, dan bersifat obyektif bila melekat pada
sesuatu yang terlepas darti penilaian manusia.
Norma: wujud konkrit dari nilai, yang menuntun sikap dan tingkah laku manusia. Norma hukum
merupakan norma yang paling kuat keberlakuannyakarena dapat dipaksakan oleh suatu kekuasaan
eksternal, misalnya penguasa atau penegak hukum.
Nilai dan norma senantiasa berkaitan dengan moral dan etika
Makna moral yang terkandung dalam kepribadian seseorang akan tercermin pada sikap dan tingkah
lakunya. Norma menjadi penuntun sikap dan tingkahlaku manusia.
Moral dan etika sangat erat hubungannya.
Etika adalah ilmu pengetahuan yangmembahas tentang prinsip-prinsip moralitas. Pada hakikatnya
segala sesuatu itu bernilai, hanya nilai macam apa yang ada serta bagaimana hubungan nilai tersebut
dengan Manusia.

Etika adalah ilmu yang secara kritis membahas alasan manusiamengikuti aturan moral atau cara
menyikapi suatu hal dengan sesuaiajaran moral. Di sisi lain etika juga berkaitan dengan kebiasaan hidup
baikdan tata cara hidup yang baik. Kebiasaan hidup yang baik ini dianut dandiwariskan dari generasi ke
generasi lain. Dalam arti ini etika sama maknanya dengan moral.Manusia yang bermoral adalah manusia
yang memiliki tingkah lakuyang baik. Tingkah laku yang bernilai baik ini hanya dapat dinilai olehorang
lain, karena nilai baik ataupun buruk adalah ukuran subjektifseseorang terhadap suatu hal.Kemudian
moral-moral yang berasal dari budaya yang berbeda-beda itu dikelompokkan sehingga terbentuklah
norma yang menjadiaturan dan pembatas bagaimana manusia bertingkah laku. Norma adalahaturan
mengenai tingkah laku yang mengikat dan berlaku di masyarakat.Norma cakupannya lebih sempit dari
etika. Norma hanyamenjelaskan macam-macam aturan tentang tingkah laku yang adasedangkan etika
memahami secara kritis suatu nilai moral dan alasanmengapa setiap orang harus mematuhi norma-
norma tersebut. Denganadanya kesadaran beretika, manusia secara sadar maupun tidak sadarakan
mematuhi norma-norma tersebut.
 Etika merupakan suatu hal yang sangat berhubungan dengan mahasiswa. Etika berperan penting
bagi pribadi mahasiswa itu sendiri maupun orang lain. Mahasiswa disebut sebagai agen
perubahan, yang memiliki cara berpikir yang rasional, ilmiah dan semangat untuk berprestasi
serta memiliki hasrat ingin tahu yang tinggi, memiliki sikap analitis, kritis dan objektif serta sikap
kreatif, dan inovatif. Sebagai cerminan masyarakat akademik yang menjunjung tinggi nilai-nilai
kemanusiaan dan kesopanan, maka mahasiswa wajib menghargai dirinya sendiri, lebih-lebih
orang lain. Sebab mereka memiliki nilai-nilai kemanusiaan, harkat, derajat dan martabat. Etika
sebagai kumpulan nilai mencakup etika akademik, etika berkreasi, etika berekspresi, etika
berbusana dan sejenisnya

Anda mungkin juga menyukai