Anda di halaman 1dari 2

A.

Fungsi- Fungsi Manajemen


Ricky W. Griffin (2004) mendefinisikan manajemen sebagai sebuah proses perencanaan,
pengorganisasian, pengkoordinasian, dan pengontrolan sumber daya untuk mencapai sasaran
(goals) secara efektif dan efesien. Efektif berarti bahwa tujuan yang ingin dicapai sesuai
dengan apa yang telah direncanaka, sementara efesien berarti bahwa segala tugas yang
dilaksanakan secara benar, terorganisir, dan sesuai dengan jadwal.
1. Fungsi Perencanaan
Dalam manajemen, perencanaan adalah proses mendefinisikan tujuan organisasi,
membuat strategi untuk mencapai tujuannya, dan mengembangkan rencana aktivitas kerja
dari organisasi. Perencanaan adalah hal terpenting dari semua fungsi manajemen karena
tanpa adanya perencanaan fungsi- fungsi lain seperti pengorganisasian, pengarahan, dan
pengontrolan tidak akan berjalan dengan baik.
2. Fungsi Pengorganisasian
Pengorganisasian adalah proses yang menyangkut bagaimana strategi dan taktik yang
dirumuskan dalam perencanaan di desain dalam sebuah struktur organisasi yang tepat dan
tangguh, sistem dan lingkungan organisasi yang kondusif, dan dapat memastikan bahwa
semua pihak dalam organisasi dapat bekerja secara efektif dan efisien untuk mencapai
tujuan organisasi.
3. Fungsi Pengarahan dan Implementasi
Proses implementasi program agar dapat dijalankan oleh seluruh pihak dalam organisasi
serta proses memotivasi agar semua anggota dalam organisasi tersebut dapat menjalankan
tanggungjawabnya sesuai dengan tugasnya masing- masing dengan penuh kesadaran dan
produktif yang tinggi.
4. Fungsi Pengawasan dan Pengendalian
Proses yang dilakukan untuk memastikan seluruh rangkaian kegiatan yang telah
direncanakan, diorganisasikan, dan diimplementasikan dapat berjalan sesuai dengan
target yang diharapkan sekalipun berbagai perubahan terjadi dalam lingkungan yang
dihadapi.1

Penjelasan Fungsi Manajemen Lebih Lanjut, yaitu sebagai berikut.

1
Samuel Batlajery, “Penerapan Fungsi- Fungsi Manajemen pada Aparatur Pemerintahan Kampung
Tambat Kabupaten Merauke”, Jurnal Ilmu Ekonomi & Sosial , Vol.VII, No. 2, Oktober 2016. Hal. 138- 139.
1. Planning (Perencanaan)
Menurut Sondang P. Siagian perencanaan adalah keseluruhan proses pemikiran dan
penentuan secara matang dari hal- hal yang akan dikerjakan dimasa yang akan datang
dalam rangka mencapai tujuan yang akan ditentukan. Perencanaan juga merupakan
tindakan yang dilakukan untuk mendapatkan hasil yang ditentukan dalam jangka ruang
dan waktu. Sehingga perencanaan merupakan proses pemikiran, baik secara garis besar
maupun secara mendetail dari suatu kegiatan yang dilakukan untuk mencapai kepastian
yang paling baik dan ekonomis.
2. Organizing (pengorganisasian)
Pengorganisasian adalah penentuan, pengelompokan, dan pengaturan berbagai kegiatan
yang perlu, menetapkan struktur formal dari kewenangan dimana pekerjaan dibagi- bagi
sedemikian rupa, ditentukan dan dikoordinasikan untuk mencapai tujuan yang
diinginkan.
3. Actuating (penggerakan)
Penggerakan pelaksanaan adalah usaha agar semua anggota kelompok suka dan
melaksanakan tugasnya demi tercapainya tujuan dengan kesadaran sendiri dan tetap
berpedom kepada perencanaan dan usaha organisasinya.
4. Controling (Pengawasan)
Pengawasan adalah proses pengamatan terhadap pelaksanaan seluruhbagian organisasi
untuk menjamin agar semua berjalan sesuai dengan rencana, ketentuan, dan kebijakan
yang ditetapkan ini menurut Inspektorat Jendral Dapartemen Agama RI dalam buku
petunjuk pelaksanaan penyebarluasan pengertian dan kesadaran pengawasan melalui jalur
agama.2

2
Ilham, “Penerapan Fungsi- Fungsi Manajemen dalam Bimbingan dan Konseling Agama Islam”, Jurnal Ilmu Dakwah
Vol. 13 No. 25, Januari- Juni 2014. Hal.41-42.

Anda mungkin juga menyukai