Ahli teori lain menyukai teori ini karena fondasi dinamis dari perkembangan dan komponen struktural yang digunakan untuk menjelaskan perkembangan kepribadian dan aplikasi kontemporernya untuk menyajikan fungsi maladaptive. Salah satu kekuatan terbesar teori psikoanalitik adalah luas dan dalamnya eksplorasi ke dalam pengembangan kepribadian dan keterampilan mengatasi masalah, menjadikannya teori yang komprehensif dengan banyak keserbagunaan dalam penggunaan praktis. Katz-Bearnot (2009) mengemukakan bahwa orientasi psikoanalitik menawarkan pendekatan konseling yang paling komprehensif karena teori tersebut mempertimbangkan faktor-faktor yang tidak disadari, termasuk pemindahan, pemberlakuan. Membantu untuk menjadikan individu percaya akan kemampuan dirinya yang selama ini tidak disadari dengan baik. Dengan teknik dalam teori psikoanalisis, seseorang akan mampu menemukan kemampuan dirinya dalam menyelesaikan masalah yang ada. Teori psikoanalisis mengajarkan sangat pentingnya masa kanak kanak dalam perkembangan kepribadian seseorang. Hal ini menjadi dasar teori yang kuat, terapis bisa lebih mengetahui masalah pada diri konseli, karena prosesnya dimulai dari mencari tahu pengalaman-pengalaman masa lalu pada diri konseli dan bisa membuat klien mengetahui masalah apa yang selama ini tidak disadarinya. Membantu mengatasi kecemasan melalui analisa terhadap mimpi, resistensi, dan transferensi.
b. Kritik terhadap teori
Banyak ahli teori dan praktisi memfokuskan kritik mereka pada kurangnya perhatian khusus terhadap masa kini dan masa depan, dan khususnya kurangnya perhatian pada aplikasi lintas budaya dan potensi bias terhadap populasi klien tertentu. Kritik utama teori psikoanalitik adalah gagasan bahwa manusia didorong oleh seksualitas tanpa memperhatikan dinamika budaya lainnya. Beberapa praktisi menyarankan bahwa psikoanalisis sepenuhnya tidak sesuai untuk digunakan dengan budaya tertentu karena kurangnya struktur, kurangnya pemecahan masalah langsung, dan penekanan yang konsisten pada refleksi pengalaman masa kanak-kanak. Penyederhanaan berlebihan dari paradigma budaya karena fokusnya yang kuat pada perkembangan seksual tanpa mempertimbangkan kontribusi penting dari kelas, ras, seksualitas, gender, dan disabilitas di semua aspek perkembangan. Psikoanalisis tradisional dikenal sebagai metode terapi yang panjang dan mahal. Perawatannya lama dan mahal, dan analisis, atau kursus konseling, diperkirakan membutuhkan waktu 5 tahun atau lebih, dengan empat atau lima sesi per minggu. Waktu dan biaya yang terlibat dengan psikoanalisis membuatnya menjadi penghalang bagi banyak orang, dan jumlah praktisi psikoanalisis tradisional sedikit. Ini karena pelatihan intensif yang diperlukan dan keterbatasan cakupan oleh asuransi kesehatan dan perawatan terkelola.
Kepribadian: Pengantar ilmu kepribadian: apa itu kepribadian dan bagaimana menemukan melalui psikologi ilmiah bagaimana kepribadian mempengaruhi kehidupan kita