Anda di halaman 1dari 17

LAPORAN PRAKTIKUM BIOMEDIK KOLESTEROL

DOSEN
AGUS SULAEMAN Dr.Msi.,Apt
Apt. HENDRA MAHAKAM PUTRA M.S.Farm

Di susun oleh :

1. Aldhi rahmat wijaya


2. Arya adhitia priyatma
3. Fenisa julia putri rambulangi
4. Indah setia pebriani
5. M fatwa ramadha
6. Muhamad al fuad
7. Nazlia berlian
8. Suci wijayanti
9. Vina aliffia yunita

Fakultas Ilmu Kesehatan ,Jurusan Anestesiologi

Tahun Ajaran 2020/202


KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, puji syukur kami
panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan Rahmat, Hidayah, dan Inayah-Nya
sehingga kami dapat merampungkan penyusunan laporan praktikum biomedik kolesterol tepat
pada waktunya.

Penyusunan makalah semaksimal mungkin saya upayakan dan didukung bantuan berbagai
pihak, sehingga dapat memperlancar dalam penyusunannya. Untuk itu tidak lupa kami
mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu saya dalam
merampungkan kasus makalah ini.

Namun tidak lepas dari semua itu, saya menyadari sepenuhnya bahwa masih terdapat
kekurangan baik dari segi penyusunan bahasa dan aspek lainnya.Oleh karena itu, dengan lapang
dada saya membuka selebar-lebarnya pintu bagi para pembaca yang ingin memberi saran
maupun kritik demi memperbaiki laporan ini.

Akhirnya penyusun sangat mengharapkan semoga dari makalah sederhana ini dapat diambil
manfaatnya dan besar keinginan kami dapat menginspirasi para pembaca untuk mengangkat
permasalahan lain yang relevan pada makalah-makalah selanjutnya

BANDUNG, OKTOBER 2020

PENYUSUN
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.................................................................................................................................2
DAFTAR ISI...............................................................................................................................................3
BAB I..........................................................................................................................................................4
LATAR BELAKANG.............................................................................................................................4
TUJUAN.................................................................................................................................................4
MANFAAT.............................................................................................................................................5
BAB II.........................................................................................................................................................6
PRINSIP PERCOBAN............................................................................................................................6
PROSEDUR KERJA...............................................................................................................................6
ALAT DAN BAHAN..............................................................................................................................6
BAB III........................................................................................................................................................7
PEMBAHASAN.........................................................................................................................................7
DATA PENGAMATAN ( GRAFIK ).....................................................................................................7
PEMBAHASAN......................................................................................................................................8
BAB IV.....................................................................................................................................................11
PENUTUP.................................................................................................................................................11
KESIMPULAN.....................................................................................................................................11
SARAN.................................................................................................................................................14
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................................15
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Kolesterol adalah suatu zat lemak yang beredar di dalam darah, berwarna kekuningan dan
berupa seperti lilin, yang diproduksi oleh hati dan sangat diperlukan oleh
tubuh.Kolesterol termasuk golongan lipid yang tidak terhidrolisis dan merupakan sterol
utama dalam jaringan tubuh manusia.Kolesterol mempunyai makna penting karena
merupakan unsur utama dalam lipoprotein plasma dan membran plasma serta menjadi
prekursor sejumlah besar senyawa steroid (City & Noni, 2013). Makanan yang
mengandung kolesterol yaitu daging sapi, kambing,ayam, babi, dan ikan, dan Organ
dalam seperti hati umumnya mengandung kolesterol dalam jumlah tinggi, kolesterol
memiliki peran kolesterol yaitu sebagai proses metabolisme tubuh, sintesis hormon
seperti estrogen, testosteron and adrenalin, memproduksi vitamin D, dan asam empedu
yang membantu tubuh mencerna lemak dan mengabsorpsi vitamin larut lemak dalam
saluran pencernaan, Kelebihan kadar kolesterol dalam darah disebut dengan
hiperkolesterolemiaKolesterol tidak dapat larut di dalam air, zat ini tidak bisa menyebar
di dalam darah dengan sendirinya, untuk menyebarkan kolesterol di dalam darah,
dibutuhkan bantualipoprotein.
Lipoprotein merupakan partikel yang terbuat dari lemak dan protein. Lipoprotein
membawa kolesterol dan lipid lainnya, yaitu trigliserida, menuju ke aliran darah.Cek
kolesterol sebaiknya dilakukan secara berkala setiap 5 tahun sekali sejak usia 20 tahun,
Kolesterol yang diproduksi oleh tubuh terdiri dari 2 jenis, yaitu kolesterol HDL (High
Density Lipoprotein) yang biasa disebut dengan kolesterol baik dan kolesterol LDL (Low
Density Lipoprotein) disebut dengan kolesterol jahat. Kolesterol LDL akan menumpuk
pada dinding pembuluh darah arteri koroner yang menyebabkan penyumbatan, karena itu
LDL disebut sebagai kolesterol jahat (Kowalski, 2010). Dalam pencegahan ada dua cara
pengobatan masalah kolesterol yang dapat dilakukan yaitu dengan pengobatan secara
farmakolgis (dengan pemberian obat penurun kadar kolesterol) dan non-farmakologis
(dengan pengendalian berat badan, aktivitas fisik yang teratur, meninggalkan kebiasaan
merokok, mengurangi asupan lemak jenuh, serta peningkatan asupan serat). Penggunaan
obat untuk menurunkan kadar kolesterol dalam waktu yang lama, memiliki efek samping
yang serius seperti radang lambung, iritasi dan inflamasi pada lambung, kerusakan hati,
batu empedu dan kerusakan ginjal

B. TUJUAN
Tujuan kolestrol yaitu untuk mengukur jumlah total zat lemak dalam darah.
Untuk mengetahui kadar kolesterol darah seseorang dalam mg/dl.

C. MANFAAT

Manfaat pemeriksaan kolestrol untuk menentukan apakah seseorang memiliki


kolesterol tinggi atau tidak. Perlu diketahui, kadar kolesterol yang tinggi dapat
meningkatkan risiko terjadinya penyakit jantung dan stroke.
BAB II
METODE PENELITIAN

A. PRINSIP PERCOBAN
Metode ini untuk pengukuran kolesterol total1,2 dalam serum melibatkan penggunaan
tiga enzim: kolesterol esterase (CE), kolesterol oksidase (CO) dan peroksidase
(POD). Di hadapan yang pertama adalah campuran fenol dan 4-aminoantipirin (4-
AA) dipadatkan oleh hidrogen peroksida untuk membentuk pewarna kuinoneimin
sebanding dengan konsentrasi kolesterol dalam sampel.

B. PROSEDUR KERJA
1. Bawa reagen dan sampel ke suhu kamar.
2. Pipet ke dalam tabung berlabel:

CAL.
TUBES Blank Sample
Standad
R1.Monoreag
1.0 mL 1.0 mL
ent 1.0 mL
10 L 
Sample 
 10 L
CAL.Standad

3. Campur dan inkubasi tabung 10 menit pada suhu kamar atau 5 menit pada suhu 37ºC.
4. Baca absorbansi (A) sampel dan standar di 500 nm terhadap reagen kosong.
Warnanya stabil setidaknya selama 30 menit terlindung dari cahaya.

C.ALAT DAN BAHAN


Fotometer atau kolorimeter mampu mengukur absorbansi pada 500 ± 10 nm.
Inkubator suhu konstan diatur pada 37ºC.
Pipet untuk mengukur reagen dan sampel.
BAB III
PEMBAHASAN

A. DATA PENGAMATAN ( GRAFIK )

NO ABS SP ABS STD HASIL KADAR NILAI RATA


1. 0,978 0,978 200 5,18
2. 0,998 0,978 204 5,28593
3. 0,910 0,978 186 4,819836
4. 0,939 0,978 192 4,973436
5. 0,905 0,978 185 4,793354
6. 0,895 0,978 183 4,740389
7. 0,929 0,978 190 4,92047
8. 0,885 0,978 181 4,687423
9. 0,870 0,978 178 4,607975
11. 0,895 0,978 183 4,740389
12. 0,929 0,978 190 4,92047
13. 0,910 0,978 186 4,819836
14. 0,890 0,978 182 4,713906
15. 0,724 0,978 148 3,834683
16. 0,714 0,978 146 3,781718
17. 0,910 0,978 186 4,819836
18. 0,939 0,978 192 4,973436
19. 0,861 0,978 176 4,560307
20. 0,905 0,978 185 4,793354
21. 0,890 0,978 182 4,713906
4,734
MEAN SD CV
4,734 0,361 7,634

KOLESTEROL
6

3 Series1
2

0
1 3 5 7 9 11 13 15 17 19
B. PEMBAHASAN
Setelah dilakukannya hasil pemeriksaab atau pengamatan ini memperoleh hasil
mean=4,734 lalu untuk hasil CV= 7,634 dan untuk hasil SD= 0,361. kemudian
pemeriksaan kolestrol menghasilkan beberapa kadar kolestrol yaitu 5,18 5,28593,
4,819836, 4,973436, 4,793354, 4,740389, 4,92047, 4,687423, 4,607975,
4,740389, 4,92047, 4,819836, 4,713906, 3,834683, 3,781718, 4,819836,
4,973436, 4,560307, 4,793354, 4,713906 untuk hasil kadar kolestrol tersebut
masih normal dan keadaan organ masih terbipang baik dan tidak ada masalah.

Kolesterol adalah suatu molekul lemak di dalam sel dibagi menjadi LDL, HDL,
total kolesterol dan trigliserida. Kolesterol sebenarnya merupakan salah satu
komponen lemak, dan lemak merupakan salah satu zat gizi yang sangat
diperlukan oleh tubuh kita disamping zat gizi lain seperti karbohidrat, protein,
vitamin dan mineral.

Lemak merupakan salah satu sumber energi yang memberikan kalori paling
tinggi.Disamping sebagai salah satu sumber energi, sebenarnya lemak atau
khususnya kolesterol memang merupakan zat yang sangat dibutuhkan oleh tubuh
kita terutama untuk membentuk dinding sel-sel dalam tubuh.

Kolestrol adalah lemak yang terdapat di dalam aliran darah atau sel tubuh yang
sebenarnya dibutuhkan untuk pembentukan dinding sel dan sebagai bahan baku
beberapa hormon. Namun apabila kadar kolestrol dalam darah berlebihan, maka
bisa mengakibatkan penyakit, termasuk penyakit jantung koroner dan stroke.

Kolesterol Ideal

Kolestrol adalah suatu molekul lemak di dalam sel dibagi menjadi LDL, HDL,
total kolestrol dan trigliserida.Kolestrol yang normal harus di bawah 200
mg/dl.Apabila di atas 240 mg/dl, maka Anda berisiko tinggi terkena penyakit
seperti serangan jantung atau stroke.

Jenis Kolesterol

1. LDL (Low Density Lipoprotein); Koleterol Jahat


Kolestrol LDL adalah lemak yang disebut lemak jahat karena bisa menimbun
pada dinding dalam dari pembuluh darah, terutama pembuluh darah kecil yang
menyuplai makanan ke jantung dan otak.Nilai kolestrol LDL yang optimal dalam
darah adalah di bawah 100 mg/dl. Nilai kolestrol LDL 100-129 mg/dl dimasukkan
kategori borderline, dan jika di atas 130 mg/dl yang disertai afktor risiko lain
seperti merokok, gemuk, diabetes, tidak berolah raga, dan atau 160 mg/dl atau
lebih, maka segera ke dokter untuk diobati.

2. HDL (High Density Lipoprotein); Kolesterol Baik.


Kolestrol HDL disebut lemak yang baik karena bisa membersihkan dan
mengangkut timbunan lemak dari dinding pembuluh darah ke hati.Nilai kolestrol
HDL yang ideal adalah lebih tinggi dari 40 mg/dl untuk laki-laki, atau di atas 50
mg/dl untuk perempuan. Penyebab kolestrol HDL yang rendah adalah kurangnya
aktifitas fisik, obesitas, serta kebiasaan merokok dan gaya hidup yang tidak sehat.

Sedangkan Trigliserida merupakan lemak Triester dari gliserol (triasil gliserol);


Nilai idealnya adalah 60 - 150 mg/dl; jika berlebih yang dipengaruhi oleh sia,
obesitas, dan jenis kelamin; dapat berakibat meingkatnya risiko terhadap penyakit
jantung.

Penyebab

Faktor yang dapat menyebabkan tingginya kolesterol adalah; antara lain :


Diet yang tidak sehat; terlalu banyak mengonsumsi minuman
beralkohol.Kurangnya aktivitas fisik; berolahraga atau beraktifitas.Merokok atau
terpapar asap tembakauKelebihan berat (Obesitas)Kebiasaan mengonsumsi
makanan yang tidak sehat (memiliki kadar lemak jenuh yang tinggi), Contohnya
kuning telur, mentega, biskuit, keju, krim, atau santan..Memiliki penyakit
tertentu, seperti hipertensi atau tekanan darah tinggi, diabetes, kelenjar tiroid yang
kurang aktif (hipotiroidisme), penyakit liver, dan penyakit ginjal.Pertambahan
usia. Saat usia tua, risiko kolesterol tinggi yang memicu arterosklerosis juga
semakin besar.

Gejala

Gejala umum kolesterol tinggi adalah nyeri di sejumlah bagian tubuh hingga
penyakit berbahaya seperti stroke dan penyakit jantung.Dan biasanya timbul rasa
tidak nyaman di tengkuk, nyeri dada, sering kesemutan di kaki.   

Pencegahan

Menghentikan faktor gaya hidup yang tidak sehat dan merubahnya secara
perlahan dan bertahap menjadi pola hidup yang sehat; dapat membantu
menurunkan angka kolesterol.

Faktor keturunan bisa mempengaruhi kadar kolesterol; beberapa orang mewarisi


gen dari ibu, ayah atau bahkan kakek nenek mereka yang menyebabkan mereka
memiliki terlalu banyak kolesterol. Istilah ini disebut familial
hypercholesterolemia; tingkat keparahanya Kadar gula darah adalah banyaknya
zat gula atau glukosa di dalam darah. Meskipun senantiasa mengalami perubahan,
kadar gula darah perlu dijaga dalam batas normal agar tidak terjadi
gangguan di dalam tubuh.
Kadar gula darah dipengaruhi oleh asupan nutrisi dari makanan atau minuman,
khususnya karbohidrat, serta jumlah insulin dan kepekaan sel-sel tubuh terhadap
insulin. Kadar gula darah yang terlalu tinggi atau terlalu rendah akan memberikan
dampak buruk bagi kesehatan, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang.
BAB IV
PENUTUP

A. KESIMPULAN
1. CHOLESTEROL

• Kolesterolsecaraalamiahdibuatolehtubuh

• Kombinasidari lipid (lemak) dan sterol (kombinasi steroid danalkohol)

• Komponenstruktural yang esensialdalammembranseldanselubungmielin (Zamora A.,


2007).

• 80 % kolesteroldiproduksi di hati, selebihnyadarimakanan (diet).

• MakanansumberCholesterol :Dagingsapi, kambing,babi, ayam, danikan.

• Organ dalamsepertihatiumumnyamengandungkolesteroldalamjumlahtinggi (Wedro et al.,


2010).

Kolesteroltidakdapatlarut di dalam air, zatinitidakbisamenyebar


didalamdarahdengansendirinya.Untukmenyebarkankolesterol di dalamdarah,
dibutuhkanbantuan lipoprotein.Lipoprotein adalahpartikel yang terbuatdarilemakdan
protein.Lipoprotein membawakolesteroldan lipid lainnya, yaitutrigliserida,
menujukealirandarah.

2. LIPOPROTEIN
MacamMacamLipoProtein :
a. Chylomicron
b. Very Low Density Lipoproteins  (VLDL)
c. Intermediate Density Lipoproteins (IDL)
d. High Density Lipoprotein (HDL) 

3. DISLIPIDEMIA
Dislipidemiadidefinisikansebagaikelainanpadametabolisme lipid yang
ditandaidenganadanyapeningkatanataupenurunanfraksi lipid dalam plasma.Kelainanfraksi
lipid yang dimaksudmeliputikenaikanjumlahkadarkolesterol total, kolesterol LDL (Low
Density Lipoprotein), dantrigliserida, sertapenurunankadarkolesterol HDL (High Density
Lipoprotein).

Duakelompokpenyebab : 1. Dislipidemia primer dan

2. Dislipidemiasekunder.

Dislipidemia primer adalahkelainanmetabolisme lipid akibatfaktorgenetik,


baikhiperkolesterolemiapoligenikmaupundislipidemiakombinasi
familial.Pasiendislipidemiaberatumumnyadisebabkanolehhiperkolesterolemia familial,
dislipidemia remnant, danhipertrigliseridemia primer.

Dislipidemiasekunderterjadiakibatsuatupenyakitlain, misalnyahipotiroidisme,
sindromnefrotik, diabetes mellitus, sindrommetabolik, penggunaanobat-obataDislipidemia
primer adalahkelainanmetabolisme lipid akibatfaktorgenetik,
baikhiperkolesterolemiapoligenikmaupundislipidemiakombinasi familial.
Pasiendislipidemiaberatumumnyadisebabkanolehhiperkolesterolemia familial, dislipidemia
remnant, danhipertrigliseridemia primer.

Faktor-faktor yang dapatmeningkatkanrisikokolesteroltinggiataudislipidemiaadalah:

a) Diet yang tidakbaik


b) Obesitas
c) Lingkaranpinggang yang besar
d) Kurangaktivitasfisik
e) Merokok
f) Obat-obatantertentu
g) Kondisikesehatantertentu ,ibuhamil ,penyakitginjal, kelainantiroid,
dansindromovariumpolikistik, DM.
h) Glukosadarah yang tinggiberperandalampeningkatankolesterol LDL
danpenurunankolesterol HDL.
i) Keturunan
Gejalanyabisadirasakandalambeberapatahun, sepertinyeri dada, seranganjantungringan,
kram di betissaatberjalan, lukapadajari kaki yang tidakkunjungsembuh, dangejala stroke.

4. Penegakkan diagnosis dislipidemia

Pemeriksaanprofil lipid darah :

1) Kolesterol total,
2) LDL Kolesterol,
3) HDL Kolesterol , dan
4) Trigliserida.

TES CHOLESTEROL

A. ProsedurPemeriksaanKolesterol
B. PersiapanPasien
C. StabilitasSampel

Faktor yang mengganggupadapemeriksaan:

a. Sampel yang keruh, lipemik, ikterik, ataumengalami hemolysis danbeberapaobat-obatan .


b. Intralipid 5g/L
c. Hemoglobin (>1g/L)
d. Billirubin (40mg/dL)menyebabkaninterferensi negative
dalammetodeenzimatiskarenabillirubinbereaksidengan H2O2
sehinggamengurangijumlahperoksida yang tersediauntukmembentukkomplekberwarna.
e. Billirubinjugamenimbulkangangguanlangsungkarenapenyerapannyaada di sekitar 500
nm. Gangguaninidapatdikurangidenganmengukurkonsumsioksigensecaraelektrokimia.
Kolesterol adalah suatu molekul lemak di dalam sel dibagi menjadi LDL, HDL, total
kolesterol dan trigliserida. Kolesterol sebenarnya merupakan salah satu komponen lemak,
dan lemak merupakan salah satu zat gizi yang sangat diperlukan oleh tubuh kita disamping
zat gizi lain seperti karbohidrat, protein, vitamin dan mineral.
Lemak merupakan salah satu sumber energi yang memberikan kalori paling tinggi.
Disamping sebagai salah satu sumber energi, sebenarnya lemak atau khususnya kolesterol
memang merupakan zat yang sangat dibutuhkan oleh tubuh kita terutama untuk membentuk
dinding sel-sel dalam tubuh.
Kolestrol adalah lemak yang terdapat di dalam aliran darah atau sel tubuh yang
sebenarnya dibutuhkan untuk pembentukan dinding sel dan sebagai bahan baku beberapa
hormon.

Gejala
Gejala umum kolesterol tinggi adalah nyeri di sejumlah bagian tubuh hingga
penyakit berbahaya seperti stroke dan penyakit jantung. Dan biasanya timbul rasa tidak
nyaman di tengkuk, nyeri dada, sering kesemutan di kaki.   
Pencegahan
Menghentikan faktor gaya hidup yang tidak sehat dan merubahnya secara
perlahan dan bertahap menjadi pola hidup yang sehat; dapat membantu menurunkan
angka kolesterol.
Kadar gula darah dipengaruhi oleh asupan nutrisi dari makanan atau minuman,
khususnya karbohidrat, serta jumlah insulin dan kepekaan sel-sel tubuh terhadap insulin.
Kadar gula darah yang terlalu tinggi atau terlalu rendah akan memberikan dampak buruk
bagi kesehatan, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang.

B. SARAN
Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi kita semua dan bisa di terapkan dalam
kehidupan sehari hari . jika ada salah kata dan penulisan yg salah atau keliru mohon di
maafkan.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.alodokter.com/kolesterol

Anda mungkin juga menyukai