OLEH KELOMPOK 1:
2. Lola Mairiska
3. Suci Sundari
4. Zulmaida
5. Sakinah Hijriani
2019
PROPOSAL TAK
A. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Klien mempunyai kemampuan untuk menyelesaikan masalah yang diakibatkan oleh
paparan stimulus kepadanya.
2. Tujuan Khusus
a. Klien mampu memperkenalkan diri dengan meyebutkan nama lengkap nama
panggilan.
b. Klien mampu memperkenalkan diri dengan meyebutkan asal.
c. Klien mampu memperkenalkan diri dengan meyebutkan hobi
B. LANDASAN TEORI
Gangguan jiwa menurut Depkes RI (2013) adalah suatu perubahan pada fungsi jiwa
yang menyebabkan adanya gangguan pada fungsi jiwa yang menimbulkan penderitaan pada
individu dan hambatan dalam melaksanakan peran sosial. Gangguan jiwa atau illenes adalah
kesulitan yang harus dihadapi oleh seseorang karena hubungannya dengan orang lain,
kesulitan karea persepsinya tentang kehidupan dan sikapnya terhadap dirinya sendiri-
sendiri. Penatalaksanaan pada pasien gangguan jiwa ada beberapa cara, salah satunya yaitu
terapi aktivitas kelompok, atau sering disingkat TAK (Budiman, 2014)
D. PROSES SELEKSI
1. Mengobservasi klien yang masuk kriteria.
2. Mengumpulkan klien yang masuk kriteria.
3. Membuat kontrak dengan klien yang setuju ikut TAK, meliputi: menjelaskan tujuan TAK
pada klien, rencana kegiatan kelompok dan aturan main dalam kelompok
4. Membuat perjanjian mengikuti peraturan dalam terapi aktivitas kelompok
E. URAIAN STRUKTUR KEGIATAN
Hari/tanggal : Jumat / 29 April 2019
Tempat kegiatan : Di Ruang Flamboyan
Waktu kegiatan : 09.30 – 10.15
Metode kegiatan : Diskusi dan Tanya jawab
Anggota Kelompok :
Pelaksanaan :
a) Orientasi
1) Salam terapeutik
- Salam dari terapis kepada klien. Mendengarkan dan
menjawab salam
- Terapis dan klien memakai papan nama Memakai papan nama
- Memperkenalkan nama terapis dan juga Mendengarkan dan
pembimbing (terapi dan klien memakai Melihat
papan nama)
2) Evaluasi/validasi
- Menanyakan perasaan pasien saat ini Mengungkapkan
perasaan
- Menanyakan masalah yang dirasakan Menjawab dan
mengungkapkan
pendapat
3) Kontrak Mendengarkan dan
- Terapis menjelaskan tujuan kegiatan, memperhatikan
yaitu perkenalan diri. Mengikuti kegiatan
- Terapis menjelaskan aturan main sebagai sesuai aturan main
berikut :
Jika ada klien yang akan
meninggalkan kelompok, harus
meminta izin kepada terapis
Lama kegiatan 45 menit
Setiap klien mengikuti kegiatan dari
awal sampai akhir.
2 35 b) Tahapan Kerja
menit Terapis menjelaskan kegiatan yang akan Mendengarkan dan
dikerjakan. memperhatikan
Terapis menjelaskan akan menghidupkan Memperhatikan dan
tape recorder/CD player, sedangkan bola melakukan sesuai
tenis diedarkan dari satu klien ke klien instruksi
lain. Pada saat music berhenti klien yang
memegang bola memperkenalkan dirinya
Terapis menghidupkan music, dan Memperhatikan dan
mematikan music. Klien mengedarkan bola melatih
tenis secara bergantian searah jarum jam.
Saat music berhenti, klien yang memegang
bola mendapat giliran untuk menyebutkan:
salam nama lengkap, nama panggilan, hobi
da nasal, dimulai oleh terapis sebagai
contoh.
Tulis nama panggilan pada kertas atau Memperhatikan dan
papan nama dan temple atau pakai bertepuk tangan
Beri pujian untuk tiap keberhasilan Bertepuk tangan
anggota kelompok dengan memberikan
tepuk tangan
3 5 menit c) Terminasi
1) Evaluasi
- Terapis menanyakan perasaan pasien Menjawab pertanyaan
setelah mengikuti TAK dan memberikan
pendapat
- Terapis memberikan pujian atas Bertepuk tangan
keberhasilan kelompok
2) Tindak Lanjut
- Terapis menganjurkan tiap
anggota Mendengarkan dan
kelompok melatih memperkenalkan diri mengikuti anjuran
kepada orang laindalam kehidupan sehari- terapis
hari.
3) Kontrak yang akan datang
- Menyepakati kegiatan TAK yang akan Mendengarkan dan
datang sesuai dengan indikasi klien menyetujui kontrak
- Menyepakati waktu dan tempat. Mendengarkan dan
menyetujui kontrak
G. PENGORGANISASIAN KELOMPOK
Leader : Suci Sundari
Co-Leader : Sakinah Hijriani
Observer : Zulmaida
Fasilisator :Yuda Pratama
Lola Mairiska
Keterangan :
: Leader : Fasilisator
: Co-leader : Observer
: Pasien : Pembimbing
J. PROSES EVALUASI
a. Evaluasi struktur
- Diharapkan peserta sesuai dengan yang perencanaan.
- Diharapkan media dan alat sesuai dengan perencanaan
- Diharapkan waktu dan tempat sesuai dengan perencanaan
- Diharapkan peran dan tugas mahasiswa sesuai dengan perencanaan
b. Evaluasi proses
- Diharapkan pesertatidak meninggalkan tempat, selama kegiatan berlangsung
- Diharapkan pesertadapat mengikuti peraturan yang di tetapkan
- Diharapkan peserta berperan aktif dalam kegiatan dan dapat memberikan
tanggapan tentang acara terapi aktivitas kelompok.
c. Evaluasi Hasil
Diharapkan 80 % peserta mampu memperkenalkan diri menyebutkan nama
lengkap dan nama panggilan.
Diharapkan 80 % peserta mampu menyebutkan asal tempat tinggal.
Diharapkan 80 % peserta mampu menyebutkan hobi.
K. PENUTUP
Terapi aktivitas kelompok merupakan salah satu bentuk kegiatan terapi psikologik yang
dilakukan dalam sebuah aktivitas dan diselenggarakan secara kolektif dalam rangka pencapaian
penyesuaian psikologis, perilaku dan pencapaian adaptasi optimal pasien. Dalam kegiatan
aktivitas kelompok, tujuan ditetapkan berdasarkan akan kebutuhan dan masalah yang dihadapi
oleh sebagian besar peserta dan sedikit banyak dapat diatasi dengan pendekatan terapi aktivitas
kolektif.
Demikianlah proposal ini kami ajukan dalam rangka memenuhi tugas kelompok praktek
Profesi Ners di RSJ Prof.Dr.HB.Sa’anin Padang.Atas perhatian dan kesempatan yang di berikan
kami ucapkan terimakasih.
Disetujui Oleh
Pembimbing Klinik
DAFTAR PUSTAKA
Sesi 1: TAK
Memperkenalkan diri
Nama Pasien
No Aspek yang dinilai
1 Menyebutkan nama
lengkap
2 Menyebutkan nama
panggilan
3 Menyebutkan asal
4. Menyebutkan hobi
Nama Pasien
No Aspek yang dinilai
1 Kontak mata
2 Duduk tegak
3 Menggunakan bahasa
tubuh yang sesuai
4. Mengikuti kegiatan dari
awal sampai akhir
Petunjuk :
1. Dibawah judul nama klien, tulis nama panggilan klien yang ikut TAK
2. Untuk tiap klien, semua aspek dimulai dengan memberikan tanda ceklis jika
ditemukan pada klien atau tanda strip jika tidak ditemukan
3. Jumlah kemampuan yang ditemukan jika nilai 3 atau 4 klien mampu, dan
jika nilai 0,1 atau 2 klien belum mampu.
Dokumentasi
Dokumentasikan kemampuan yang dimiliki klien ketika TAK pada catatan proses keperawatan
tiap klien. Contoh : Klien mengikuti sesi 1: TAK sosialisai. Klien mampu memperkenalkan diri
secara verbal dan non verbal, dianjurkan klien memperkenalkan diri pada klien lain diruang
rawat ( buat jadwal)