NIM : 18.05.52.0128
Kelas : J1 - Akuntansi
Pengertian
Opini audit adalah pernyataan auditor terhadap kewajaran laporan keuangan dari
entitas yang telah diaudit. Kewajaran ini menyangkut materialitas, posisi keuangan, dan
arus kas. Opini audit ini lah yang menjadi “terjemahan” laporan keuangan yang digunakan
oleh pengguna laporan keuangan dalam mengambil keputusan untuk kelangsungan hidup
perusahaan. Opini dapat bermanfaat untuk keberlangsungan perusahaan atau instansi
pemerintah. Opini merupakan pernyataan profesional sebagai kesimpulan pemeriksa
mengenai tingkat kewajaran informasi yang disajikan dalam laporan keuangan. Opini audit
diberikan oleh auditor dengan melalui beberapa tahap audit sehingga auditor tersebut
bisa memberikan kesimpulan dari opini yang harus diberikan atas laporan keuangan yang
diauditnya tersebut.
Menurut SA 508 paragraf 20 (IAI, 2002:508.11), jenis pendapat tersebut diberikan apabila:
1) Tidak adanya bukti kompeten yang cukup dan jelas atau juga adanya pembatasan
dalam lingkup audit yang material tetapi tidak mempengaruhi suatu laporan keuangan
dengan secara keseluruhan.
2) Auditor yakin bahwa laporan keuangan tersebut berisikan suatu penyimpangan dari
prinsip akuntansi yang berlaku secara umum yang berdampak material namun tetapi
tidak mempengaruhi laporan keuangan dengan secara keseluruhan. Penyimpangan
tersebut bisa berupa suatu pengungkapan yang tidak memadai, ataupun perubahan
didalam prinsip akuntansi.
Paragraf Pendapat
“ menurut pendapat kami, karena dampak hal yang kami uraikan dalam paragraf di atas,
laporan keuangan yang kami sebutkan dalam paragraf pertama tidak menyajikan secara
wajar…..”
Tahap-tahap Opini Audit
Sebelum auditor tersebut memberikan pendapat (opininya), seseorang auditor
tersebut juga harus melaksanakan tahap-tahap audit. Adapun tahap-tahapnya dengan
menurut Arens etal (2008:132) yakni ialah sebagai berikut:
1. Perencanaan serta juga pencanangan pendekatan audit.
2. Pengujian pengendalian serta juga transaksi.
3. Pelaksanaan prosedur analitis dan juga pengujian terinci atas saldo.
4. Penyelesaian serta juga penerbitan laporan audit.