Disusun oleh:
Yolanda Laurensia (17020021)
Helen Risnawati Silaban (18020063)
Zalfa Salsabila (18020094)
Reza Maulidya Hidayani (18020069)
Maharani Rachmana (18020021)
Evi Ira Suryati (18020001)
Millenia Miftahuljannah (18020096)
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur penyusun panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat
dan rahmatNyalah sehingga penyusun dapat menyelesaikan makalah dengan judul “STRATEGI
PENGEMBANGAN USAHA MAKANAN DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI MANAJEMEN
STRATEGIK”.
Tujuan dari penyusunan makalah ini adalah untuk melengkapi nilai pada mata
pelajaran manajemen strategic yang diajar oleh Bapak Endang Soleh, SE, MM serta untuk
mempelajari lebih lanjut mengenai manajemen strategic dalam kehidupan sehari-hari.
Kami tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan masih
banyak terdapat kesalahan serta kekurangan didalamnya. Untuk itu, kami mengharapkan
kritik serta saran dari pembaca untuk makalah ini, supaya makalah ini nantinya dapat menjadi
makalah yang lebih baik lagi. Apabila terdapat banyak kesalahan pada makalah ini kami
mohon maaf yang sebesar-besarnya. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua
pihak yang telah membantu kami dalam penyusunan makalah ini.
Penyusun
2
DAFTAR ISI
COVER MAKALAH................................................................................................................1
KATA PENGANTAR..............................................................................................................2
BAB I. PENDAHULUAN.........................................................................................................4
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................21
3
BAB I
PENDAHULUAN
Kemajuan yang terjadi di era yang serba modern ini menuntut segala sesuatu
dilakukan serba praktis dan efisien membuat banyak perubahan pola hidup yang akhirnya
berdampak pada pola konsumsi. Kondisi ini sudah mulai terjadi khususnya pada
masyarakat perkotaan yang sibuk dengan segala rutinitas diluar rumah, tak terkecuali di
kota Depok. Keadaan inilah yang menyebabkan masyarakat lebih memilih untuk membeli
makanan di luar rumah dengan berbagai macam alternatif menu pilihan sebagai solusinya.
Oleh karena itu, permintaan masyarakat akan jasa penyedia makanan baik berkonsep cafe
maupun rumah makan terus berkembang.
Pesatnya perkembangan dunia bisnis di sektor kuliner saat ini, membawa dampak bagi
dunia usaha, terutama di dunia manajemen pemasaran salah satunya yaitu agar bisnis
yang dikelola memenuhi sasaran dengan tepat dan dapat diterima oleh pasar serta
industri. Selain sebagai strategi bisnis, pemasaran juga merupakan hal yang sangat penting
bagi seorang pengusaha dalam penyediaan jasa dan kebutuhan untuk masyarakat karena
disini strategi manajemen pemasaran yang baik tentu sangat berdampak signifikan bagi
suatu perusahaan. Sebab, dengan adanya manajemen pemasaran yang baik perusahaan
dapat bertarung di dalam kancah persaingan pasar serta mendapatkan laba dan
keuntungan sebagaimana yang sudah ditargetkan.
4
lintas fungsional yang membuat organisasi dapat memperoleh tujuannya (F red R. David
and Forest R. David, 4: 2016). Oleh karena itu, perusahaan harus memahami berbagai
strategi manajemen dengan berbagai karakteristiknya, sehingga mampu mampu memilih
strategi yang tepat dan mampu menggunakan strategi manajemen yang bervariasi sesuai
dengan tujuan.
Dalam mencapai tujuan yang maksimal, sebuah usaha wajib memiliki visi dan misi
yang jelas, karena visi dan misi sebuah usaha menjadi landasan dasar sebagai sebuah
usaha itu sendiri, visi biasanya berisi pernyataan yang sangat singkat dan jelas sesuai
pandangan tentang tujuan jangka panjang suatu usaha atau rencana yang akan dicapai
oleh suatu usaha terebut. Sedangkan misi yaitu kegiatan atau aktivitas yang dilakukan
untuk mendukung usaha hingga mencapai tujuannya.
1.2 Permasalahan
1. Bagaimana Pentingnya Manajemen Strategi Bagi sebuah usaha dalam bidang makanan ?
Oleh karena masalah yang dikemukakan di atas terlalu luas dan supaya tidak menyimpang
dari materi maka penyusun merumuskan beberapa masalah sebagai berikut :
1. Apa strategi yang dilakukan untuk pengembangan usaha makanan agar dapat bersaing
dengan usaha makanan lainnya?
2. Bagaimana usaha makanan dapat tetap bertahan pada masa pandemi ?
5
1.4 Maksud dan Tujuan Penulisan
6
BAB II
PEMBAHASAN
Ketchen (2009)
Ketcher mendefinisikan analisis manajemen strategis, keputusan dan
tindakan oleh perusahaan untuk menciptakan dan mempertahankan
keunggulan kompetitif. Definisi ini menggambarkan dua elemen utama
manajemen strategis. Pertama, manajemen strategis dari perusahaan yang
terkait dengan proses yang berjalan (proses yang berkelanjutan): analisis,
keputusan dan tindakan.
Nawawi
Manajemen strategi adalah Perencanaan berskala besar (disebut
perencanaan strategis) yang berorientasi untuk mencapai masa depan yang
jauh (disebut visi), dan didefinisikan sebagai keputusan pemimpin tertinggi ini
7
(keputusan yang fundamental dan pokok), sehingga memungkinkan organisasi
untuk berinteraksi secara efektif (disebut misi), dalam upaya untuk
menghasilkan sesuatu (perencanaan operasional untuk menghasilkan barang
dan / atau jasa serta layanan) kualitas, optimasi diarahkan pada pencapaian
tujuan (disebut tujuan strategis) dan sasaran (tujuan operasional) organisasi.
J. David Hunger
“Strategic Management is that a set of managerial decisions and actions
that determines the long-run performance of a corporation”, dan jika
diterjemahkan secara bebas maka Manajemen strategis adalah serangkaian
keputusan dan tindakan yang menentukan kinerja perusahaan dalam jangka
panjang manajerial.
Thomas L. Wheelen
Manajemen strategis adalah serangkaian keputusan dan tindakan yang
menentukan kinerja perusahaan dalam jangka panjang manajerial.
Pearch (1997)
Dikatakan bahwa manajemen stratejik adalah pengumpulan dan tindakan
yang menyebabkan perumusan (formulasi) dan pelaksanaan (implementasi)
rencana yang dirancang untuk mencapai tujuan organisasi.
8
Robinson (1997)
Manajemen strategi adalah seperangkat strategi dan tindakan yang
menyebabkan perumusan (formulasi) dan pelaksanaan (implementasi) rencana
yang dirancang untuk mencapai tujuan organisasi.
Fred R. David
Manajemen strategi adalah seni dan ilmu merumuskan, melaksanakan,
dan mengevaluasi keputusan lintas fungsional yang memungkinkan organisasi
untuk mencapai tujuan.
9
Dari definisi tersebut terdapat beberapa hal penting yang dapat disimpulkan, yaitu:
Manajemen Strategik terdiri atas tiga proses:
1. Pembuatan Strategi, yang meliputi pengembangan misi dan tujuan jangka panjang,
mengidentifiksikan peluang dan ancaman dari luar serta kekuatan dan kelemahan
usaha makanan, pengembangan alternatif-alternatif strategi dan penentuan strategi
yang sesuai untuk diadopsi
2. Penerapan strategi meliputi penentuan sasaran-sasaran operasional tahunan,
kebijakan/SOP , memotovasi karyawan dan mengalokasikan sumber-sumber daya agar
strategi yang telah ditetapkan dapat diimplementasikan.
3. Evaluasi/Kontrol strategi, mencakup usaha-usaha untuk memonitor seluruh hasil-hasil
dari pembuatan dan penerapan strategi, termasuk mengukur kinerja individu dan
karyawan serta mengambil langkah-langkah perbaikan jika diperlukan.
4. Manajemen Strategik memfokuskan pada penyatuan/ penggabungan aspek-aspek
pemasaran, riset dan pengembangan, keuangan/ akuntansi, operasional/ produksi dari
sebuah usaha.
10
Maka dari itu manajemen strategik sangat memliki peran penting yang mungkin kadang
kita anggap sepele, Dengan demikian manajemen strategi diharapkan menjadi strategi yang
benar-benar dapat dikelola sehingga strategi dapat diimplementasikan untuk mewarnai dan
mengintegrasikan semua keputusan dan tindakan dalam organisasi rincian. Tahapan kegiatan
untuk menjalankan strategi adalah sebagai berikut:
a. Perumusan strategi.
Perumusan strategi adalah proses memilih tindakan utama (strategi) untuk
mewujudkan misi organisasi. Proses mengambil keputusan untuk menetapkan strategi
seolah-olah merupakan konsekuensi mulai dari penetapan visi-misi, sampai
terealisasinya program.
b. Perencanaan tindakan.
Langkah pertama untuk mengimplementasikan strategi yang telah ditetapkan
adalah pembuat perencanaan strategi. Inti dari apa yang ingin dilakukan pada tahapan
ini adalah bagaimana membuat rencana pencapaian (sasaran) dan rencana kegiatan
(program dan anggaran) yang benar-benar sesuai dengan arahan (visi, misi, gool) dan
strategi yang telah ditetapkan organisasi.
c. Implementasi.
Untuk menjamin keberhasilan strategi yang telah berhasil dirumuskan harus
diwujudkan dalam tindakan implementasi yang cermat. Strategi dan unsur-unsur
organisasi yang lain harus sesuai, strategi harus tercermati pada rancangan struktur
budaya organisasi, kepemimpinan dan sistem pengelolaan sumber daya manusia.
Karena strategi diimplementasikan dalam suatu lingkungan yang terus berubah, maka
implementasi yang sukses menuntut pengendalian dan evaluasi pelaksanaan.Sehingga
jika diperlukan dapat dilakukan tindakan-tindakan perbaikan yang tepat.
11
2.3 Resiko yang terjadi pada Pelaksanaan Manajemen Strategik
Dalam pelaksanaanya Manajemen stratejik mengalami resiko dari pihak Internal
maupun pihak eksternal. Resiko – resiko tersebut dapat menjadi sebuah pelajaran dan
pengalaman sebuah organisasi atau perusahaan dalam mencapai sebuah tujuan.
Keterlibatan para manajer dalam proses perencanaan strategik akan menimbulkan
beberapa resiko yang perlu diperhitungkan sebelum melakukan proses manajemen
strategik, yaitu:
1. Waktu yang digunakan para manajer dalam proses manajemen strategik
mungkin mempunyai pengaruh negatif pada tanggung jawab operasional.
2. Apabila para pembuat strategi tidak dilibatkan secara langsung dalam
penerapannya maka mereka dapat mengelak tanggung jawab pribadi untuk
keputusan-keputusan yang diambil dalam proses perencanaan.
3. Akan timbul kekecewan dari para bawahan yang berpartisipasi
dalampenerapan strategi karena tidak tercapainya tujuan dan harapan mereka.
Untuk mengatasi resiko-resiko tersebut para manajer perlu dilatih mengamankan atau
memperkecil timbulnya resiko dengan cara:
12
2.4 Strategi Pengembangan Usaha Makanan Menggunakan Manajemen Strategik.
Dalam membuka usaha ini kami mempunyai beberapa alasan, alasan
kami dalam membuka sebuah bisnis/usaha dalam bidang makanan adalah karena
makanan memiliki daya tarik yang lebih untuk setiap orang dan setiap hari orang
memerlukan makanan untuk dikonsumsi sehingga usaha makanan dapat berputar
lebih cepat setiap harinya. Dalam pelaksanannya sebuah usaha pasti mempunyai
rencana manajamen strategik untuk dapat mencapai suatu tujuan organisasi atau
perusahaan. Berikut beberapa strategi dalam pengembangan usaha makanan :
Pahami Produk
Strategi yang pertama adalah memahami produk Anda yang akan dijual.
Dalam memahami produk Anda harus memiliki keunikan tersendiri atau ciri
khas yang dimiliki dengan produk Anda tetapi tidak dimiliki oleh kompetitor.
Hal tersebut dapat meningkatkan daya beli konsumen dalam memenuhi
kebutuhan sehari-harinya.
Desain Produk
Strategi berikutnya pastikan produk yang Anda akan jual memiliki desain
produk yang menarik atau mengunggah selera konsumen untuk membelinya.
Karena faktor kemasan merupakan faktor penting dalam menentukan kesan
pertama dalam menarik atau mengunggah minat pembeli. Jika produk yang
Anda jual ternyata kemasannya rusak konsumen akan meminta ganti ulang dan
bahkan bisa membatalkan untuk membeli barang tersebut.
13
Buat Bisnis Plan
Dalam pembuatan konsep bisnis atau bisnis plan tidaklah asal-asalkan
melainkan harus dibuatkan lebih konkret. Karena bisnis plan akan dijadikan
pedoman dalam menjalankan bisnis dan menarik perhatian investor untuk
dapat suntikan modal. Biasanya bisnis plan terbagi 2 jenis rencana jangka
panjang dan rencana jangka pendek.
Rekrut Pegawai
Dalam merekrut pegawai memang tidak semudah yang dibayangkan,
Anda membutuhkan pegawai yang berkualitas dan berkomitmen dengan baik.
Jika perekrutan sudah dilakukan dan Anda sudah mendapatkan pegawai yang
sesuai dengan harapan. Barulah fungsi standar operasional prosedur dapat
dijalankan.
14
Pemasaran Online
Sekiranya semua strategi diatas sudah diterapkan mulailah Anda dengan
mencoba pemasaran online melalui medsos ataupun marketplace. Stategi ini
merupakan salah satu konsep pemasaran efektif yang harus Anda ketahui. Ada
banyak langkah langkah dalam memasarkan produk secara online seperti
membuat konten dan buat jadwalnya, posting pada medsos dan respon
komentar pengguna medsos, atau membuat iklan produk pada youtube.
Membuat Website
Pembuatan website sangat mempengaruhi kredibilitas bisnis makanan
yang lagi hits, karena penggunaan website sama halnya media promosi bisnis
Anda baik itu profile bisnis, visi misi bisnis, alamat yang bisa dituju sehingga
memudahkan pengguna mengetahui semua informasi tentang bisnis Anda.
Selain website Anda bisa daftarkan bisnis makanan yang lagi hits Anda
pada platfrom yang booming saat ini seperti GoFood atau GrabFood sehingga
dapat memperbesar jangkauan bisnis Anda.
15
2.5 Metode Manajemen Strategik dalam pengembangan usaha makanan
KONSEP
Konsep adalah rangkaian pernyataan, gagasan / ide yang saling berkaitan
tentang peristiwa / kejadian yang berbeda dan menjadi dasar / pedoman untuk
melakukan penelitian. Konsep :
Visi :
1. Menjadi produk tradisional yang masuk di kalangan anak – anak, remaja,
maupun orang tua yang juga memberikan pelayanan yang memuaskan kepada
pelanggan.
Misi :
1. Memberikan cita rasa tradisional yang modern
2. Konsistensi rasa yang bertahan
3. Menjadi produk oleh oleh
Analisis SWOT
STRENGTH :
Memiliki tujuan usaha
Tempat Strategis
Kemampuan dalam melayani pelanggan
Harga Terjangkau
Citarasa yang disukai semua kalangan
Memiliki SDM yang berpengalaman sesuai bidangnya
Strategi promosi (dari mulut ke mulut, brosur & sosial media)
WEAKNESS
Banyak kompetitor sejenis
Pesanan menumpuk akibat banyaknya pesanan
Biaya pengemasan yang mahal
Kualitas makanan yang rusak karena penyimpanan
Kurangnya tenaga kerja
16
KONTEN
Konten adalah suatu aktivitas perencanaan, pembuatan dan manajemen
dari konten untuk mencapai tujuan bisnis sesuai dengan yang audiens inginkan.
Konten dalam manajemen strategi bertujuan untuk mempercantik atau
memperhalus isi dari strategi yang telah disusun melalui konsep tersebut.
17
KONTEKS
Konteks menurut wikipedia adalah kondisi di mana suatu keadaan
terjadi. Konteks adalah bagian suatu uraian atau kalimat yang dapat
mendukung atau menambah kejelasan makna situasi yang ada hubungannya
dengan suatu kejadian.
Nama Usaha
Yang menjadi latar belakang kami mendirikan usaha tersebut
adalah produk yang to the point mengajak masyarakat agar mau
mencoba produk pisang dengan rasa memiliki dan juga nama yang
menarik dan mudah diingat oleh calon pembeli. Selain itu, kami juga
menuliskan di mana lokasi usaha, seberapa besar bisnis kami mulai
berkembang, dan apa saja pencapaian yang telah diraih.
Target Pasar
Pada bagian ini kami menganalisa dan memprediksi bagaimana
target pasar yang ingin dibidik. Kami memikirkan seberapa potensial
bisnis kuliner bagi konsumen. Secara spesifik target market kami
meliputi demografi dan gaya hidup seperti berapa usianya, berasal dari
daerah mana, seberapa besar kemungkinan untuk membeli, hingga
bagaimana kebiasaan sehari-hari mereka.
18
Kami menargetkan anak-anak muda kalangan menengah ke
bawah, kami melakukan riset apa saja yang menjadi tren di komunitas
mereka saat itu, kuliner apa yang sedang digemari, dan sebagainya.
Seperti yang telah dijelaskan pada poin sebelumnya bahwa riset
sebelum memulai usaha sangat penting dilakukan.
19
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Kuliner adalah hasil olahan yang berupa masakan. Masakan tersebut berupa lauk
pauk, makanan (penganan), dan minuman. Karena setiap daerah memiliki cita rasa
tersendiri. Sebelumnya, masakan kuliner telah melewati sejarah dan mengalami
perkembangan sehingga menyebar ke Indonesia dari berbagai suku. Masing-masing
suku memiliki kuliner yang berbeda-beda sesuai dengan ciri khas daerah asal sukunya
masing-masing.
3.2 Saran
Dalam menjalankan bisnis usaha kuliner dan makanan kita perlu melakukan
Perencanaa dan strategi terlebih dahulu sehingga usaha kuliner yang sedang
dijalankan dapat berjalan dengan baik dan lanca. Dan kita harus melakukan banyak
riset mengenai strategi-strategi apa yang akan dijalankan dalam menjalankannya.
20
DAFTAR PUSTAKA
http://shadibakri.uniba.ac.id/wp-content/uploads/2016/09/Makalah-Manajemen-
Strategis-Subtutik-Handayani.pdf
https://www.hestanto.web.id/pentingnya-manajemen-strategi/#:~:text=Beberapa
%20alasan%20utama%20tentang%20pentingnya,atau%20organisasi%20menjadi
%20lebih%20aktif
21