Anda di halaman 1dari 2

Mikrobiologi merupakan suatu telash studi mengenai mikroorganisme.

mikroorganisme merupakan organisme hidup yang berukuran kecil yang hanya dapat dilihat secara
mikroskopis. Mikroorganisme yang ada dialam terdiri dari berbagai

macam jenis dan jumlahnya tidak terbatas Mikroorganisme dapat tumbuh dan berkembang biak dimana
saja dengan syarat cukup nutrient dan berkembang pada medium yang tepat. Pada praktikum
mikrobiologi dalam pengerjaan penelitian atau praktikum, keadaan steril merupakan syarat utama
berhasil atau tidak dalam melakukan praktikum.

Pada praktikum kali ini tentang sterilisasi (disinfeksi) dengan menggunakan tangan. Sampel yang akan
digunakan yaitu roti tawar. Pertama yang dilakukan adalah menyiapkan roti tawar 4 biji, plastik 1/2kg
bening 4 biji, jarum yang digunakan untuk melubangi plastik bening dilubangi sebanyak 1 lubang.
Kemudian percobaannya menggunakan tangan dengan 4 cara yaitu: tangan kotor, tangan setelah
beraktivitas, tangan setelah dicuci dengan air saja, tangan setelah dicuci dengan air dan sabun,
bertujuan untuk melihat bakteri pada roti. Percobaan yang kedua adalah mengambil 1 roti tawar
dilakukan dengan cara roti diletakkan diatas telapak tangan yang kotor lalu di tutup dengan telapak
tangan satunya, dipegang selama 20 menit.

Selanjutnya roti tawar dimasukkan kedalam plastik yang sudah dilubangi dan di tutup bagian atas
bertujuan untuk masuknya sirkulasi udara melewati lubang Disimpan pada suhu ruangan dan kering. roti
tawar tersebut diamati selama 7 hari. Pada hari ke 1 roti tersebut belum mengalami perubahan apapun,
baik perubahan warna dan bau. Pada Pada hari ke 3 sampai hari ke 6 mulai muncul adanya perubahan
yakin ditumbuhi bentuk bentuk putih kecil .Dan pada hari ke 7 semakin terlihat perubahannya.Pada roti
tawar tersebut mulai ditumbuhi sedikit jamur, namun untuk warna tidak terjadi perubahan, pada bau
tercium aroma tengik yang tajam

Pada sampel yang kedua adalah kondisi tangan setelah beraktivitas biasa. Roti tawar di letakkan di atas
telapak tangan beraktivitas biasa dan ditutup dengan telapak tangan satunya dipegang selama 20 menit,
kemudian roti tawar dimasukkan kedalam plastik bening dan atasnya ditutup bertujuan untuk masuknya
sirkulasi udara pada lubang saja. Roti tawar tersebut kemudian disimpan didalam suhu ruangan atau
kering, diamati selama 7 hari. Pada hari ke 1 roti tidak terjadi perubahan apapun. Hingga hari ke 3 tidak
mengalami perubahan apapun. Pada hari ke 4 bau mulai tengik tercium, dan pada roti mulai ditumbuhi
jamur, tetapi tidak terjadi perubahan wama. Hari ke 7 jamur mulai tumbuh banyak pada roti dan bau
tengik semakin tajam.

Pada kondisi tangan yang ketiga yaitu tangan setelah dicuci dengan air dan sabun. Roti tawar yang ketiga
dipegang dengan kondisi tangan setelah dicuci dengan air dan sabun selama 20 menit. Kemudian roti
tawar di masukkan kedalam plastik bening yang sudah dilubangi dan atasnya di tutup bertujuan untuk
masuknya sirkulasi udara pada lubang. Roti tawar tersebut disimpan pada suhu ruangan dan kering.

Diamati Selama 7 hari untuk mengetahui perubahan-perubahan yang telah terjadi Pada pengamatan
hari ke 1 tidak terjadi perubahan apapun, sampai pada hari ke 3 belum ada perubahan hanya mulai
tercium aroma tengik dicari ke 3. Roti tawar mengalami perubahan pada hari ke 4 pada roti terdapat
jamur bintik-bintik putih, bau tengik semakin jelas tapi tidak begitutajam. Pada hari ke 5 sampai ke 6
jamur semakin bertambah. Hari ke 7 bintik-bintik jamur terlihat lebih banyak, tetapi tidak ada
perubahan warna pada roti tersebut.

Puda kondisi tangan dicuci dengan air dan sabun. Roti tawar yang keempat dipegang dengan kondisi
tangan setelah dicuci dengan air dan sabun selama 20 menit. Kemudian roti tawar dimasukkan kedalam
plastik bening yang sudah dilubangi dan atasnya di tutup bertujuan masuknya sirkulasi udara pada
lubang, Roti tawar disimpan pada suhu ruangan dan kering, diamati selama 7 hari untuk mengetahui
perubahan-perubahan yang terjadi. Pada pengamatan hari ke 1 sampai ke 3 tidak muncul perubahan
apapun dan baunya tetap seperti roti.Pada hari ke 4 muncul bintik

bintik putih pada roti.Hari ke 5 sampai hari ke 6 muncul bintik lebih banyak. Hari ke 7 roti terdapat bintik
lebih banyak sama seperti hari ke 6, tetapi hari ke 7 tidak tercium bau apapun.

Pada hasil table pengamatan dan pembahasan bahwa roti tawar masih dapat bertahan lebih lama atau
bertahan dari jamur karena bantuan pengawet dan roti tawar yang disimpan ditempat kering dapat
tahan lebih lama lagi karena kondisinya yang tidak memungkinkan untuk pertumbuhan jamur. Jadi
pengaruh kelembapan terhadap pertumbuhan jamur juga berpengaruh.

Anda mungkin juga menyukai