BAB 1
PENDAHULUAN
Setiap organisasi memiliki tujuan yang hendak dicapai, sehingga diperlukan perumusan
strategi. Hasil dari perumusan strategi berupa visi, misi, tujuan, sasaran dan targetnya. Hasil
perumusan strategi tersebut bersifat permanen dan jangka panjang antara 5 sampai 20 tahun. Untuk
menentukan bagaimana hal tersebut dicapai diperlukan strategi yang lebih operasional berupa
program dan kegiatan yang akan dilaksanakan serta jumlah alokasi sumber daya yang akan
dibutuhkan. Untuk menentukan alternatif strategi opersional tersebut harus dilakukan melalui
proses sistematis yang memiliki prosedur yang jelas. Hal tersebut tidak terlepas dari faktor internal
organisasi berupa kekuatan dan kelemahannya serta adanya faktor eksternal yang dapat berupa
ancaman dan peluang.
Dalam pola pengelolaan keuangan BLU sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 23 tahun 2005,
puskesmas diberikan beberapa keleluasaan atau fleksibilitas. Tetapi sebagai pengimbang,
puskesmas dikendalikan secara ketat dalam perencanaan, penganggaran dan pertanggung
jawabannya.
Mengingat hal-hal tersebut maka Puskesmas Rampal Celaket menyusun Rencana Strategis
Bisnis untuk mencapai visi dan tujuannya untuk lebih mengembangkan pelayanan perorangan
dengan tetap tidak meninggalkan fungsi sosial yang tercermin dalam pelayanan umum kepada
masyarakat.
1
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
1.2 TUJUAN
Adapun tujuan Puskesmas Rampal Celaket menyusun Rencana Strategis Bisnis adalah
sebagai berikut ini:
Memberikan informasi pencapaian kinerja BLUD pada tataran strategis yang menjadi
dasar penyusunan program dan kegiatan pada periode berikutnya
Menjadi alat sinkronisasi antara perencanaan jangka menengah (RPJMD) dengan
perencanaan jangka pendek
Menjadi alat sinkronisasi perencanaan BLUD dengan instansi terkait baik secara vertikal
maupun horizontal
Menjadi acuan dalam kegiatan perencanaan tahunan terutama dalam penyusunan
Rencana Bisnis dan Anggaran (RBA)
Memenuhi salah satu persyaratan administratif Pola Pengelolaan Keuangan Badan
Layanan Umum berdasarkan PP No. 23 tahun 2005 pasal 4
Mengarahkan kebijakan alokasi sumberdaya Puskesmas Rampal Celaket untuk
mewujudkan visi organisasi
Sebagai pedoman, landasan dan referensi dalam menetapkan skala prioritas Rencana
Bisnis Anggaran tahunan. Hal ini berdasarkan PP 23/ 2005 tentang Pola Pengelolaan
Keuangan BLU disebutkan dalam hal Perencanaan dan Penganggaran pasal 10 :
BLU menyusun rencana strategis bisnis lima tahunan dengan mengacu kepada
Rencana Strategis Kementerian Negara/Lembaga (Renstra-KL) atau Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
BLU menyusun RBA tahunan dengan mengacu kepada Rencana Strategis Bisnis
sebagaimana dimaksud pada ayat (1). Pasal ini memberikan pengertian bahwa
prinsip dasar pengusunan RSB mengacu kepada Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah Provinsi Jawa Timur, hal ini tampak dalam program dan
kegiatannya.
Sebagai alat pengendalian organisasi.
Pengertian RSB diuraikan dalam PP 23/ 2005 tentang Pola Pengelolaan Keuangan BLU
pada Penjelasan pasal 4 ayat (4) huruf c disebutkan bahwa Rencana Strategis Bisnis mencakup
pernyataan visi, misi, program strategis, dan pengukuran pencapaian kinerja yang telah ditetapkan.
Pengelolaan keuangan dan non keuangan pada entitas bisnis merupakan sebuah siklus yang
terus berlangsung dalam organisasi. Siklus tersebut diawali dengan aktivitas perencanaan,
pengukuran, evaluasi, dan pelaporan yang akan dijadikan umpan balik untuk perencanaan
berikutnya. Pengelolaan pelayanan kesehatan pada Puskesmas menuntut kecermatan, keakuratan
dan kecepatan pengambilan keputusan karena menyangkut kepentingan hidup matinya pelanggan,
oleh karena itu perencanaan Puskesmas memiliki fleksibilitas dan elastisitas relatif tinggi yang
mensyaratkan pemenuhan implementasi siklus tersebut dalam pelaksanaan pengelolaan kinerjanya.
2
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
Pengelolaan keuangan dan non keuangan pada entitas bisnis merupakan sebuah siklus yang
terus berlangsung dalam organisasi. Siklus tersebut diawali dengan aktivitas perencanaan,
pengukuran, evaluasi, dan pelaporan yang akan dijadikan umpan balik untuk perencanaan
berikutnya. Pengelolaan pelayanan kesehatan pada puskesmas menuntut kecermatan, keakuratan
dan kecepatan pengambilan keputusan karena menyangkut kepentingan pasien. Oleh karena itu
perencanaan puskesmas memiliki fleksibilitas dan elastisitas relatif tinggi yang mensyaratkan
pemenuhan implementasi siklus tersebut dalam pelaksanaan pengelolaan kinerjanya. Kedudukan
RSB di antara seluruh proses manajemen kinerja dapat dilihat pada gambar di bawah ini:
1.5 METODE
Metode analisis SWOT, yaitu pengumpulan data dari sisi lingkungan internal puskesmas
maupun eksternal puskesmas. Dari sisi internal, maka akan dapat diperoleh mengenai apa yang
menjadi kekuatan (Strenght) puskesmas untuk tetap bertahan menghadapi pesaing-pesaingnya serta
untuk mengetahui kelemahan (Weakness) puskesmas agar dapat dicarikan jalan keluarnya sehingga
kelemahan dapat dijadikan suatu kekuatan puskesmas. Sedangkan dari sisi eksternal puskesmas,
maka akan diperoleh informasi tentang peluang (Opportunity) yang akan dimanfaatkan serta
ancaman (Threat) yang akan datang dan mesti dicarikan solusi dalam menghadapinya.
Analisis ini didasarkan pada logika yang dapat memaksimalkan kekuatan (Strenght),dan
peluang (Opportunities), namun secara bersamaan dapat meminimalkan kelemahan (Weakness),
3
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
dan ancaman (Treath). Analisis ini menunjukkan bahwa kinerja puskesmas dapat ditentukan oleh
faktor internal dan eksternal.
Adapun aspek-aspek yang akan dianalisis oleh Puskesmas Rampal Celaket menggunakan
metode SWOT yaitu :
Aspek Pelayanan
Aspek Sumber Daya Manusia
Aspek Sarana dan Prasarana
Aspek Keuangan
4
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
BAB 2
PROFIL PUSKESMAS RAMPAL CELAKET
2.1 SEJARAH PUSKESMAS RAMPAL CELAKET
Kedudukan Puskesmas Rampal Celaket Kota Malang adalah Unit Pelaksana Teknis Dinas
Kesehatan Kota Malang, berperan menyelenggarakan sebagaian dari tugas teknis operasional dinas
kesehatan kabupaten/kota dan unit pelaksana tingkat pertama serta ujung tombak pembangunan
kesehatan di Indonesia.
Puskesmas Rampal Celaket terletak di Jalan Simpang Kasembon 5 Kota Malang, berdiri
tanggal 1 Maret 1992. Pada awal berdiri Puskesmas Rampal Celaket tanggal 1 November 1990
hanya berupa Puskesmas Pembantu (Pustu) dari Puskesmas Arjuno yang berlokasi di Kelurahan
Rampal Celaket dengan dipimpin seorang kepala Pustu dr. Zaenal Gani, kemudian dikembangkan
menjadi Puskesmas Induk yang bernama Puskesmas Rampal Celaket yang wilayah kerjanya
meliputi tiga kelurahan, antara lain : Rampal Celaket, Samaan dan Klojen.
Adapun daftar nama para Kepala Puskesmas Rampal Celaket yang pernah menjabat adalah:
Tanah dimana menjadi tempat berdirinya bangunan Puskesmas Rampal Celaket adalah aset
milik Pemerintah Kota Malang dengan bukti sertifikat No 451.530.3-3521P3HT-2004.
Dari awal puskesmas berdiri jumlah ruangannya hanya terdiri dari 8 ruangan dengan 1 lantai
saja untuk ruang pelayanan dan sekarang sejak dibangun lagi (rehab total) dan selesai pada akhir
tahun 2012, sehingga bisa digunakan pada awal tahun 2013 dengan bangunan induk terdiri dari 2
lantai, dimana lantai atas digunakan untuk beberapa ruangan antara lain: ruang kepala puskesmas,
tata usaha, ruang pertemuan, musholla, perpustakaan, ruang promkes, ruang program, gudang/dapur
dengan dilengkapi kamar mandi dan tempat wudhu’ khusus karyawan/tamu. Lantai 1 (bawah)
dipergunakan untuk pelayanan, seperti ruang loket/kasir dan rekam medik, klinik gizi, poli KB, poli
KIA, ruang imunisasi, klinik sanitasi, poli lansia, poli umum, poli gigi, UGD, apotek/farmasi,
laboratorium, garasi puskel/ambulans, gudang obat dan dilengkapi 2 kamar mandi/WC untuk
pengunjung/pasien dan 1 kamar mandi/WC khusus karyawan, sedangkan fasilitas lain adalah rumah
dinas medis (dokter) ada 1 buah dan rumah dinas paramedis (bidan dan perawat) masing-masing 1
buah, jadi total ada 3 rumah dinas. Dalam menjalankan peran dan fungsi sebagai puskesmas induk,
Puskesmas Rampal Celaket tidak mempunyai Puskesmas Pembantu (Pustu).
5
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
1. Peraturan Daerah Peraturan Daerah Kota Malang Nomor : 12 tahun 2010 tentang
Pelayanan Kesehatan (lembaran daerah Kota Malang Tahun 2010 Nomor 8 Seri E ,
Tambahan Lembaran Daerah Kota Malang)
2. Peraturan Daerah Kota Malang Nomor : 1 tahun 2011 tentang Retribusi Jasa Umum
(termasuk pelayanan kesehatan)
Puskesmas Rampal Celaket terletak di Jalan Simpang Kasembon No 5 Malang Jawa Timur,
Kode Pos 65111, Kode Puskesmas P3573030203, Telepon (0341) 356380 email :
pkmrampalcelaket@gmail.com. Puskesmas Rampal Celaket berada di wilayah yang sangat strategis
karena berada di tengah Kota Malang dan merupakan daerah padat pemukiman penduduk. Jarak
antara pusat kota Malang dengan Puskesmas ini kurang lebih 2 km dimana jarak antara Puskesmas
Rampal Celaket dengan Rumah Sakit Umum dr. Saiful Anwar Malang kurang lebih 1 km dengan
luas wilayah kerja 185 km2.
- Kelurahan Samaan
- Kelurahan Rampal Celaket
- Kelurahan Klojen
6
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
7
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
Tempat-tempat Umum
1. Pasar :1
2. Stasiun Kereta Api :1
3. Supermarket/Minimarket : 10
4. Pabrik Rokok :1
5. Tempat Pengolahan Makanan : 73
Karakteristik Wilayah
Hubungan lalu lintas antar kelurahan semua dapat dilalui oleh semua kendaraan
baik roda 2 ataupun roda 4. Jarak terjauh dari Puskesmas Rampal Celaket ke Kelurahan
dapat ditempuh selama 10 menit yaitu Kelurahan Klojen Kecamatan Klojen.
Data Kependudukan :
Jumlah penduduk wilayah Rampal Celaket Tahun 2014, sebanyak 22. 051 jiwa, dengan
rincian detail gambaran penduduk adalah sebagai berikut ini :
1. Jumlah KK : 5.717 KK
2. Jumlah Rumah : 4.490 rumah
3. Jumlah Bumil : 396 orang
4. Jumlah Bayi : 307 bayi
5. Jumlah Balita : 1.256 anak
6. Angka Kematian Ibu :0 orang
7. Angka Kematian Bayi :1 bayi
8. Jumlah Balita Gizi Buruk :9 Balita
9. Jumlah PUS : 3.722 orang
10. Jumlah KB aktif : 2.703 orang
11. Jumlah Peserta BPJS : 7.905 orang
12. Tingkat Pendidikan :
a. Tidak/Belum tamat SD : 6.289 orang
b. SD/MI : 3.308 orang
c. SLTP/MTs . 3.496 orang
d. SLTA/MA : 4.394 orang
kepada masyarakat yang tercermin dalam kegiatan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) yang
bersifat promotif dan preventif, sedangkan pelayanan khusus berupa kegiatan Upaya Kesehatan
Perorangan (UKP) yang bersifat kuratif dan rehabilitatif. Kegiatan yang dilaksanakan yaitu :
1. Rawat Jalan
a. Poli Umum
b. Poli Gigi dan mulut
c. Poli KB
d. Poli KIA
e. Poli Lansia
f. Klinik Sanitasi
g. Klinik Gizi
2. UGD : (sesuai jam kerja), Terdiri dari 1 TT observasi
3. Laboratorium
4. Pelayanan Instalasi Farmasi (Apotek) dan Gudang Obat
5. Pengelolaan Limbah Medis
6. Loket/Kasir dan Rekam Medik
7. Pelayanan Pemeriksaan IMS dan HIV/AIDS (VCT)
8. Pelayanan Administrasi Manajemen
9
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
BAB 3
10
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
Data dikumpulkan selama 3 tahun dari tahun 2012 sampai dengan tahun 2014
3 Pertolongan persalinan oleh nakes yg memiliki kompetensi kebidanan 211 248 311 378
11
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
14 Jumlah pelayanan kesehatan dasar masyarakat miskin 4.466 4.041 1.677 1.500
*prognosa
1 Jumlah rujukan pasien masyarakat miskin di Rawat Jalan 503 1.212 1.340 1350
*prognosa
5. Penyehatan Lingkungan
No Uraian 2012 2013 2014 2015*
1 Jumlah desa ODF/CLTS 0 0 0 1
2 Jumlah KK yang memiliki akses sarana air bersih 5.572 5.572 5.517 7.156
3 Jumlah TPM yang memenuhi syarat kesehatan 53 56 53 51
4 Jumlah TTU yang memenuhi syarat kesehatan 57 57 66 72
5 Jumlah rumah yang memenuhi syarat kesehatan 3.656 3.735 3.912 5.287
*prognosa
12
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
13
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
*prognosa
4. Kepuasan Pelanggan
No Indeks Kepuasan Masyarakat 2012 2013 2014 2015*
*prognosa
6. Kualitas Pelayanan
201
No Indikator 2002 2013 *2015
4
1 Angka infeksi luka operasi kecil 0 0 0 0
15
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
1 2 3 4 5 6
4 Pendapatan Operasional
4.1 Jasa Layanan
0
4.1.1 Poli Gigi Rp 1.910.000,00 Rp 4.470.000,00 Rp 3.800.000,00
0
4.1.2 UGD/SKS/CJH/KIA Rp 2.762.000,00 Rp 2.296.000,00 Rp 4.590.000,00
0
4.1.3 Laboratorium Rp 6.170.000,00 Rp 9.720.000,00 Rp 9.450.000,00
0
4.1.4 Loket/Pendaftaran* Rp 747.000,00 Rp 411.000,00 Rp 141.000,00
0
4.1.5 Jamkesmas Rp 4.810.000,00 Rp 5.500.000,00 0
0
4.1.6 PT. Askes 0 0 0
0
4.1.7 JKN Non Kapitasi 0 0 Rp. 13.450.000,00
*Keterangan : biaya loket di berlakukan bagi masyarakat dari luar kota malang
b. Pencapaian Belanja
KODE URAIAN 2012 2013 2014
1 2 3 4 5
5.1. Belanja dibiayai dari Fungsional
Rp 137.215.246,00
5.1.1. Belanja Pegawai
Rp 18.537.500,00
5.1.2. Belanja Barang dan Jasa
Rp 46.560.000,00
5.1.3 Belanja Modal
Rp 202.312.746,00
Total
Belanja Dibiayai dari APBD
5.2. Kota
Total
Belanja Dibiayai dari APBD
5.3. Provinsi
5.3.1. Belanja Pegawai
5.3.2. Belanja Barang dan Jasa
5.3.3 Belanja Modal
Total
5.4. Belanja Dibiayai dari APBN
16
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
Tabel Faktor Strategis Internal (Internal Strategic Factor Analystic Summary/ IFAS)
17
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
Faktor eksternal yang diperhitungkan dan berpengaruh terhadap perkembangan rumah sakit
adalah :
1. Jaringan kerja
Institusi pelayanan kesehatan binaan Puskesmas Rampal Celaket di kelurahan seperti
Posyandu, Poskeskel serta UKBM yang lain dapat dijadikan sebagai jaringan promosi
dan pemasaran yang efektif.
Menjalin kerjasama dengan lembaga pendidikan sebagai tempat untuk membina anak
didik mereka dan sebagai tempat belajar.
Asuransi Kesehatan
Masih terbukanya peluang kerjasama dengan perusahaan swasta di wilayah Puskesmas
Rampal Celaket terhadap asuransi karyawannya. Selain itu dengan adanya Jaminan
Kesehatan Nasiona (JKN) yang memberikan jaminan kesehatan bagi masyarakat
dengan sistem asuransi dengan premi yang terjangkau memberikan peluang bagi
Puskesmas untuk memberikan pelayanan terbaik
2. Peraturan Pemerintah
Besaran tarif yang relatif terjangkau bagi masyarakat khususnya masyarakat menengah
ke bawah.
Proses pengadaan barang yang memerlukan perencanaan dan pengusulan terlebih
dahulu ke Dinas Kesehatan, sehingga membutuhkan waktu bagi pemenuhan kebutuhan
puskesmas yang bersifat emergensi.
Komitmen Pemerintah terhadap program Jaminan Kesehatan Nasional
3. Kondisi Persaingan
Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) dan laboratorium swasta
Terdapatnya beberapa FKTP dan Laboratorium swasta dapat dipandang dari dua sisi,
satu sisi merupakan mitra kerja dalam sistem rujukan, disisi lain merupakan pesaing
yang perlu diwaspadai.
Pelanggan fanatik
Perlu dikembangkan usaha-usaha untuk terus menjaga hubungan antara Puskesmas
dengan pelanggannya, misalnya dengan memperbaiki sistim pelayanan sehingga
pelayanan dapat lebih cepat, meningkatkan kegiatan yang bersingungan langsung
dengan masyarakat khususnya pelanggan misalnya pendampingan atau kunjungan
rumah pasien.
18
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
Tabel Faktor Strategis External (External Strategic Factor Analystic Summary /EFAS)
Dari Total Skor Peluang dan Ancaman (……) menunjukkan bahwa Puskesmas Rampal
Celaket memiliki peluang yang lebih dominan dibandingkan ancaman yang ada terkait
perkembangan strategis BLUD.
Dengan melihat hasil kesimpulan analisa internal dan eksternal diatas diperoleh posisi
Puskesmas Rampal Celaket berada di kuadran 1 (Aggresive) menunjukkan bahwa peluang untuk
19
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
tumbuh sangat besar, kekuatan yang dimiliki cukup kuat dalam rangka untuk menangkap peluang
yang ada.
20
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
BAB 4
ARAH BISNIS BLUD
4.1. NILAI ( VALUE ) YANG DIANUT
Untuk mencapai tujuan yang diinginkan digunakan nilai-nilai strategi ke depan adalah
sebagai berikut:
21
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
Dengan mempertimbangkan potensi, kondisi, permasalahan, tantangan dan peluang yang ada
di Puskesmas Geneng serta mempertimbangkan budaya yang hidup dalam masyarakat, maka Visi
yang dicanangkan pada tahun 2014 sampai 2019 adalah :
Masyarakat Rampal Celaket : Satu kesatuan wilayah dan penduduk dengan segala
potensi dalam sistem pemerintahan di wilayah Puskesmas
Rampal Celaket.
Masyarakat Rampal Celaket Sehat, Mandiri dan Berkeadilan adalah : gambaran masyarakat
Rampal Celaket masa depan yang ingin dicapai melalui pembangunan kesehatan, yakni masyarakat
yang hidup dalam lingkungan dan dengan perilaku sehat, memiliki kemampuan untuk menjangkau
akses pelayanan kesehatan yang bermutu secara adil dan merata serta berperan aktif di dalam setiap
upaya kesehatan agar memiliki derajat kesehatan yang setinggi tingginya.
Misi adalah rumusan umum tentang upaya yang akan dilaksanakan untuk mewujudkan Visi
dengan mengantisipasi kondisi dan permasalahan yang ada serta memperhatikan tantangan ke
depan dengan memperhitungkan peluang yang dimiliki.
Misi berfungsi sebagai pemersatu gerak, langkah dan tindakan nyata bagi segenap komponen
penyelanggara pemerintahan tanpa mengabaikan mandat yang diberikannya.
Untuk mencapai Visi yang telah ditetapkan maka Puskesmas Rampal Celaket merumuskan
Misi sebagai berikut :
3. Memelihara dan meningkatkan upaya kesehatan yang bermutu, merata dan terjangkau
22
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
4.4 . TUJUAN
Bentuk Program :
23
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
24
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
Penjelasan rinci misi ke-1 hingga misi ke-4 terdapat dalam Bab 5 RSB. Misi ke-1terkait
dengan Penyelenggaraan Layanan UKM dan Pengembangan Layanan UKM, misi ke-2 terkait
dengan Penyelenggaraan Layanan UKP dan Pengembangan Layanan UKP, misi ke-3 terkait dengan
Penyelenggaraan Administrasi dan misi ke-4 terkait dengan Pengembangan Layanan Administrasi,
Pengembangan Sumber Daya Manusia, dan Pengembangan Sarana dan Prasarana Puskesmas.
Selanjutnya matriks keselarasan visi, misi, program dan kegiatan terdapat dalam lampiran.
Inisiatif dan sasaran strategis tidak lepas hubungannya dengan faktor-faktor yang
menentukan keberhasilan, untuk Puskesmas Rampal Celaket dijelaskan sebagai berikut :
1. Peningkatan Pelayanan Kesehatan Ibu Melahirkan
2. Pelayanan Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular dan Penyakit Tidak Menular
3. Perbaikan Gizi Masyarakat
4. Peningkatan dan Pengembangan Jejaring Kemitraan
5. Peningkatan dan Pengembangan UKBM
6. Fasilitasi Pengembangan Lingkungan Sehat
7. Peningkatan Pelayanan KB dan Kesehatan Lansia
8. Penyelenggaraan Rawat Jalan
9. Penyelenggaraan UGD
10. Penunjang Medik
11. Penyediaan Bahan Habis Pakai dan Farmasi
12. Pengadaan Alkes Layanan Rawat Jalan
13. Pengadaan Sarana Pendukung Layanan Rawat Jalan
14. Penyelenggaraan Administrasi Pelayanan
25
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
BAB 5
STRATEGI BISNIS
Program kerja merupakan operasionalisasi dari visi, misi dan tujuan Puskesmas atau
menerjemahkan strategi Puskesmas dalam bentuk operasional yaitu berupa program dan kegiatan.
Program terkait dengan capaian sasaran upaya kesehatan perorangan yang di masa mendatang akan
dikelola layaknya sebagai suatu unit bisnis diarahkan untuk perbaikan-perbaikan/peningkatan
kapasitas sumberdaya manusia,peralatan dan peningkatan pelayanan yang pada akhirnya akan
meningkatkan jumlah kunjungan dan meningkatkan tingkat kemandirian keuangan puskesmas
dalam operasionalisasinya. Sedangkan untuk tanggung jawab pelayanan kesehatan preventif masih
merupakan tanggung jawab pemerintah baik pemerintah daerah ataupun pemerintah pusat sebagai
amanat/mandatory di bidang kesehatan.
Program dan kegiatan harus ditunjukkan pula indikator kinerjanya beserta dengan kerangka
pembiayaan/anggarannya.
26
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
27
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
28
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
2. Penyelenggaraan UGD
30
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
31
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
32
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
- APBD
- APBN
1. Manajemen Program
Program : Manajemen Program
Penanggungjawab : Koordinator Manajemen
2016 2017 2018 2019 2020
Indikator Sasaran:
a Manajemen Program 100% 100% 100% 100% 100%
Kegiatan : Penyelenggaraan Manajemen Program
Sub- Kegiatan (Langkah):
1 Pertemuan lokakarya mini Puskesmas (BOK)
2 Transport petugas dalam rangka konsultasi administrasi
3 Pertemuan penyusunan RUK
4 Pertemuan evaluasi kinerja tahunan
2016 2017 2018 2019 2020
Indikator Kinerja : 100% 100% 100% 100% 100%
Capaian : Terlaksananya manajemen
program
Total Biaya (dlm jutaan Rp)
- BLUD Rp6,15 Rp14,40 Rp14,40 Rp14,40 Rp14,40
- APBD
33
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
34
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
4. Kesehatan Lingkungan
35
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
36
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
37
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
- APBN
2. Kredensialing/Akreditasi Puskesmas
Program : Peningkatan Pelayanan BLUD Unit Kerja
Penanggungjawab : Koordinator Manajemen
2016 2017 2018 2019 2020
Indikator Sasaran:
A Kepuasan pelanggan (IKM) 81.26% 82,00% 83,00% 84,00% 85,00%
B Kepesertaan JKN 40,00% 42,00% 44,00% 47,00% 50,00%
Kegiatan : Penyelenggaraan Kredensialing/Akreditasi Puskesmas
2016 2017 2018 2019 2020
Indikator Kinerja :
a Pelaksanaan Kredensialing/Akreditasi
1 Paket
Puskesmas
Total Biaya (dlm jutaan Rp)
- BLUD Rp50,00
- APBD
- APBN
38
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
39
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
2 Pengembangan Layanan
Belanja Pegawai
Belanja Barang dan Jasa 69,21 120,42 72,14 70,54 65,06
Belanja Modal 83,50 166,70 97,24 121,15 149,00
Total 152,71 287,12 169,38 191,69 214,06
TOTAL BELANJA Didanai BLUD 2.458,59 2.938,94 3.036,24 3.246,89 3.409,25
B Didanai APBD II
1 Rutin Penyelenggaraan Layanan
Belanja Pegawai 2.885,47 3.095,47 3.267,61 3.438,54 3.676,74
Belanja Barang dan Jasa - - - - -
Total 2.885,47 3.095,47 3.267,61 3.438,54 3.676,74
2 Pengembangan Layanan
Belanja Pegawai
Belanja Barang dan Jasa - - - - -
Belanja Modal 840,00 150,00 300,00 200,00 -
Total 840,00 150,00 300,00 200,00 -
TOTAL BELANJA Didanai APBD II 3.725,47 3.245,47 3.567,61 3.638,54 3.676,74
C Didanai APBD I
1 Rutin Penyelenggaraan Layanan
Belanja Pegawai
Belanja Barang dan Jasa
Total - - - - -
2 Pengembangan Layanan
Belanja Pegawai
Belanja Barang dan Jasa
Belanja Modal
Total - - - - -
TOTAL BELANJA Didanai APBD I - - - - -
D Didanai APBN
1 Rutin Penyelenggaraan Layanan
Belanja Pegawai 55,80 58,59 61,38 64,17 66,96
Belanja Barang dan Jasa 75,09 92,26 100,01 104,73 117,64
Total 130,89 150,85 161,39 168,90 184,60
2 Pengembangan Layanan
Belanja Pegawai
Belanja Barang dan Jasa 19,94 19,19 19,34 19,34 19,34
Belanja Modal
Total 19,94 19,19 19,34 19,34 19,34
TOTAL BELANJA Didanai APBN 150,83 170,04 180,73 188,24 203,94
TOTAL BELANJA KESELURUHAN 6.334,89 6.354,45 6.784,58 7.073,66 7.289,93
40
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
4,
Pengadaan AC 4,00 - -
00 -
Brankas - 6,00 - -
-
Meja - 6,60 - -
-
Printer - 5,95 - -
-
Komputer - 12,00 - -
-
Note book - 2,00 - - -
Matras - 3,00 - -
-
Dispenser - 1,50 - -
-
Troli - 0,75 - -
-
Kulkas - - - 10,00
-
41
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
110,0
Genset - - - -
0
- - - -
-
- - - -
-
149,0
TOTAL Belanja Modal Didanai BLUD 83,50 166,70 97,24 121,15
0
B Didanai APBD II - - - -
-
- - - -
-
C Didanai APBD I - - - -
-
- - - -
-
- - - -
-
D Didanai APBN - - - -
-
- - - -
-
- - - -
-
42
RSB PUSKESMAS RAMPAL CELAKET KOTA MALANG
Proyeksi Laporan Keuangan 5 tahun terdiri dari Proyeksi Posisi Keuangan /Neraca, Proyeksi
Laporan Aktivitas / Operasional, Proyeksi Laporan Perubahan Ekuitas, dan Proyeksi Laporan Arus
Kas (terlampir).
43