Anda di halaman 1dari 18

UTS PENGANGGARAN

USAHA “SARI RASA LOMBOK”

DI SUSUN OLEH:

Nama :Melinda Santriaty


Nim : (A1C019147)
Kelas : D/S1 Akuntansi

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS


UNIVERSITAS MATARAM
2021
I. PROFIL USAHA

Nama Usaha : Sari Rasa Lombok


Nama Pemilik : Ahmad Ramli
Tahun Berdiri : 2010
Alamat : Jl. Prabu Rangkasari 153 Abiantubuh Baru,
Kec. Sandubaya - Mataram
Opsi Layanan :- Pesan Antar
- Pesan melalui aplikasi online (Grab, Go-jek)
- Bawa pulang
Waktu Buka : Setiap Hari (07:00 – 21:00)
Pegawai : 14 orang
Status Izin Usaha : Sudah memiliki izin usaha dari pemerintah terkait
Jenis Produk Yang di Produksi : Brownies dan Salad Buah

Visi dan Misi Usaha


 Visi
Menyediakan produk yang berkualitas tinggi namun dengan harga yang terjangkau.Yang
dapat bersaing serta memberikan pelayanan yang memuaskan terhadap konsumen.
 Misi
1. Menjadi pelopor dan memberdayakan produk sekitar
2. Menjadi toko kue yang bisa memenuhi kebutuhan konsumen
3. Menampung tenaga kerja yang sebanyak mungkin
4. Ingin memperkenalkan produk-produk unggulan khususnya di provinsi NTB

II. PROSES PRODUKSI

a. Brownies
Brownies sering disebut sebagai “Kue Bantat”.yaitu jenis bar cookie kue potong yang
padat, kaya akan rasa coklat legit dan lembut. Brownies adalah sejenis cake cokelat padat
yang awalnya merupakan adonan gagal dan keras. Dapat disimpulkan pengertian
brownies adalah kue yang termasuk dalam jenis cake.warnanya cokelat dan rasanya
manis. Perkembangan brownies dari waktu ke waktu terus meningkat, dengan aneka
kreasi dan rasa yang ternyata banyak disukai para pecinta brownies.Seiring dengan hal
tersebut, belakangan ini sedang populer dan menjadi tren yaitu brownies kukus. Brownies
kukus adalah jenis brownies yang penyelesaiannya dengan cara dikukus, sehingga
teksturnya lebih lembut. Hal ini dikarenakan karena pengukusan brownies tidak
menghilangkan banyak uap air dalam adonan penguapan.

Bahan Dasar pembuatan Brownies:


 Tepung terigu
 Mentega
 Telur
 Gula
 Soda Kue
 Coklat bubuk
 Coklat batang
Proses Pengolahan Produk (brownies)
 Pertama-tama, mixer beberapa bahan yakni telur, gula dan SP hingga mengembang dan
memutih sekitar selama 15 menit.
 Kemudian memasukan serta campurkan coklat bubuk, tepung terigu dan juga baking
powder sambil diaduk-aduk terus memakai mixer.
 Setelah adonan tersebut tercampur masukkan mentega cair sambil diaduk merata. Namun
aduk adonan dengan cara manual (jangan menggunakan mixer).
 Kemudian masukkan coklat kemudian sambil duduk. Apabila dirasa sudah merata,
masukkan adonan ke dalam loyang.
 Selanjutnya panggang ke dalam mesin oven selama 40 menit sampai matang, lalu angkat
dan dinginkan.

b. Salad buah
Salad adalah merupakan sejenis makanan yang terdiri dari campuran sayur-sayuran atau
buah-buahan .Salad dikategorikan sebagai makanan sehat karena dari komposisinya yang
terdiri dari sayur dan buah-buahan kita dapat mengetahui bahwa salad adalah makanan
yang banyak mengandung serat, nutrisi dan vitamin yang sangat bagus untuk menjaga
kesehatan tubuh.Salad buah merupakan makanan/cemilan yang berbahankan dari
beragam macam jenis buah-buahan seperti apel, anggur, kiwi, mangga dan buah-buah
lainnya serta dressing.

Bahan Dasar Pembuatan Salad Buah:


 Buah-buahan ( semangka,strawberry,jeruk,papaya,ape,anggur,mangga)
 Mayonise
 Yogurt
 Susu kental manis
 Nutrijel
 Keju

Proses Pengolahaan Produk (salad buah)


 Potong dadu buah-buahannya dan nutrijel
 Dalam wadah,campurkan mayonnaise,yogurt,susu kental manis,madu dan aduk rata. Cek
rasa,jika kurang manis tambahkan susu kental manis lagi sehingga teksturnya agak
creamy saus
 Lalu masukan buah-buahannya dan nutrijel kedalam wadah besar tersebut
 Aduk rata pelan-pelan. Lalu taburi dengan keju parut
 Masukan kedalam wadah saji yang siap untuk dijual lalu tutup rapat, simpan di kulkas

Mesin dan Peralatan yang dibutuhkan untuk membuat kedua produksi tersebut:
1. Mixer pengocok berjumlah 2 unit
2. Mixer pengaduk berjumlah 1 unit
3. Loyang untuk mengoven berjumlah 25 buah
4. Oven berjumlah 1 unit
5. Mesin pengemas berjumlah 2 unit
6. Meja berjumlah 1 unit
7. Rak wadah brownies berjumlah 3 buah
8. Lemari es berjumlah 2 unit
9. Wadah besar berjumlah 5 buah
10. Cup untuk salad berjumlah 500 cup perhari
11. Mika brownies 300 pcs
III. ANGGARAN PENJUALAN
1. Data Penjualan pada tahun 2019-2020

Data Penjualan Salad Buah Sari Rasa Lombok


Pada Periode 2019-2020
Tabel 1
No. Bulan Per Box Hasil Penjualan Per Box Hasil Penjualan
Tahun 2019 Tahun 2020
( Rp. 30,000/perbox) ( Rp. 30,000/perbox)
1 Januari 135 Rp 4,050,000 140 Rp 4,200,000
2 Februari 113 Rp 3,390,000 135 Rp 4,050,000
3 Maret 74 Rp 2,220,000 95 Rp 2,850,000
4 April 86 Rp 2,580,000 83 Rp 2,490,000
5 Mei 150 Rp 4,500,000 155 Rp 4,650,000
6 Juni 155 Rp 4,650,000 160 Rp 4,800,000
7 Juli 101 Rp 3,030,000 126 Rp 3,780,000
8 Agustus 90 Rp 2,700,000 100 Rp 3,000,000
9 September 120 Rp 3,600,000 145 Rp 4,350,000
10 Oktober 137 Rp 4,110,000 160 Rp 4,800,000
11 November 145 Rp 4,350,000 180 Rp 5,400,000
12 Desember 150 Rp 4,500,000 190 Rp 5,700,000
Total 1456 Rp 43,680,000 1564 Rp 50,070,000
2. Peramalan Penjualan Menggunakan Analisis Least Square (Kuadrat Terkecil)
Untuk melakukan peramalan kita menggunakan data penjualan pada tahun 2020
yang nantinya akan meramal tahun selanjutnya.
Data Penjualan Tahun 2020
Sari Rasa Lombok
Tabel 2
No. Bulan Per Box Hasil Penjualan
Tahun 2020
( Rp. 30,000/perbox)
1 Januari 140 Rp 4,200,000
2 Februari 135 Rp 4,050,000
3 Maret 95 Rp 2,850,000
4 April 83 Rp 2,490,000
5 Mei 155 Rp 4,650,000
6 Juni 160 Rp 4,800,000
7 Juli 126 Rp 3,780,000
8 Agustus 100 Rp 3,000,000
9 September 145 Rp 4,350,000
10 Oktober 160 Rp 4,800,000
11 November 180 Rp 5,400,000
12 Desember 190 Rp 5,700,000
Total 1564 Rp 50,070,000

Kemudian untuk menentukan berapa besarnya penjualan yang mungkin akan terjadi pada tahun
berikutnya, menggunakan analisis Least Square dengan rumus sebagai berikut:
Y’ = a + bX
Koefisien a dan b dapat diproleh dari:

a
Y b
 XY
n X 2
Dari data penjualan tahun 2020 didapatkan hasil peramalan dengan menggunakan analisis
Least Square jika X  0 , yaitu:

Dari data penjualan tahun 2020 didapatkan hasil peramalan dengan menggunakan Analisis Least
Square yaitu:

Peramalan Penjualan Salad Buah Sari Rasa Lombok


2020
Tabel 2.1

Penjualan
Bulan (ΣY) X XY X2
Januari 140 -11 -1540 121
Februari 135 -9 -1215 81
Maret 95 -7 -665 49
April 83 -5 -415 25
Mei 155 -3 -465 9
Juni 160 -1 -160 1
Juli 126 1 126 1
Agustus 100 3 300 9
September 145 5 725 25
Oktober 160 7 1120 49
November 180 9 1620 81
Desember 190 11 2090 121
Total 1564 0 1521 572

Mencari nilai a dan b

ΣY 1564
a= = = 130,3
n 12
Σxy 1521
b = Σx2 = = 2,66
572
dengan memasukkan nilai a dan b dalam persamaan trend diperoleh sebagai berikut:
𝑌′ Januari = a + bX
𝑌′ Januari = 130,3 + 2,66 (13)
𝑌′ Januari = 130,3 + 34,58
𝑌′ Januari = 164,88

Anggaran penjulan 2021 dapat dihitung dengan memasukkan parameter x ke dalam


persamaan tersebut. Anggaran penjualan untuk bulan Januari-Desember 2021 dapat dihitung
sebagai berikut:
Hasil Ramalan Penjualan
Salad Buah Sari Rasa Lombok
2021
Tabel 2.2

Bulan Y a b X
Januari 164.88 130.30 2.66 13
Februari 170.2 130.30 2.66 15
Maret 175.52 130.30 2.66 17
April 180.84 130.30 2.66 19
Mei 186.16 130.30 2.66 21
Juni 191.48 130.30 2.66 23
Juli 196.8 130.30 2.66 25
Agustus 202.12 130.30 2.66 27
September 207.44 130.30 2.66 29
Oktober 212.76 130.30 2.66 31
November 218.08 130.30 2.66 33
Desember 223.4 130.30 2.66 35
Total 2329.68 288
3. Penyusunan Anggaran Penjualan Sari Rasa Lombok Tahun 2021

Hasil Penyusunan Anggaran Penjualan Dengan Analisis Least Square


2021
Tabel 3

No. Bulan Perbox Harga Total Harga


1 Januari 164.88 Rp 30,000 Rp 4,946,400
2 Februari 170.2 Rp 30,000 Rp 5,106,000
3 Maret 175.52 Rp 30,000 Rp 5,265,600
4 April 180.84 Rp 30,000 Rp 5,425,200
5 Mei 186.16 Rp 30,000 Rp 5,584,800
6 Juni 191.48 Rp 30,000 Rp 5,744,400
7 Juli 196.8 Rp 30,000 Rp 5,904,000
8 Agustus 202.12 Rp 30,000 Rp 6,063,600
9 September 207.44 Rp 30,000 Rp 6,223,200
10 Oktober 212.76 Rp 30,000 Rp 6,382,800
11 November 218.08 Rp 30,000 Rp 6,542,400
12 Desember 223.4 Rp 30,000 Rp 6,702,000
Total 2329.68 Rp 69,890,400

Dilihat dari Hasil Penyusunan Penganggaran penjualan menggunakan analisis Least


Square dapat dilihat bahwa perkiraan untuk penjualan tahun 2021 naik dibandingkan dengan
tahun 2020. Dari hasil ramalan dan anggaran penjualan diatas Sari Rasa Lombok memperoleh
penjualan sebanyak 23,30 perbox salad buah dengan total harga Rp 69,8940,400
IV. ANGGRAN PRODUKSI DAN ANGGARAN BIAYA
A. Anggaran Produksi
Anggaran produksi adalah perencanaan atau volume barang yang harus diproduksi oleh
perusahaan agar sesuai dengan volume atau tingkat penjualan yang telah direncanakan.
Dalam penyusunan anggaran produksi yang akan dirincikan disini adalah anggaran produksi Sari
Rasa Lombok dengan menggunakan metode produksi stabil. Adapun anggaran produksi adalah
sebagai berikut: Sari Rasa Lombok pada tahun 2021 menjual produknya sebanyak 2.330 unit
dengan data sebagai berikut:
Anggaran Penjualan Sari Rasa Lombok
Tahun 2021
Table 1
No. Bulan Perbox Harga Total Harga
1 Januari 165 Rp 30,000 Rp 4,946,400
2 Februari 170 Rp 30,000 Rp 5,106,000
3 Maret 176 Rp 30,000 Rp 5,265,600
4 April 181 Rp 30,000 Rp 5,425,200
5 Mei 186 Rp 30,000 Rp 5,584,800
6 Juni 191 Rp 30,000 Rp 5,744,400
7 Juli 197 Rp 30,000 Rp 5,904,000
8 Agustus 202 Rp 30,000 Rp 6,063,600
9 September 207 Rp 30,000 Rp 6,223,200
10 Oktober 213 Rp 30,000 Rp 6,382,800
11 November 218 Rp 30,000 Rp 6,542,400
12 Desember 223 Rp 30,000 Rp 6,702,000
Total 2330 Rp 69,890,400
Pada table tersebut dapat diketahu bahwa rencana penjualan selama 1 tahun adalah 2.330 unit
dengan total penjualan Rp 69.890.400
Sedangkan untuk data tentang volume penjualan, persedian akhir tahun, persedian awal tahun
2021 Sari Rasa Lombok harus memproduksi barang sebanyak 2.030 unit yang berasal dari data
berikut:
Volume Penjualan 2330
Persediaan Akhir 300
Kebutuhan, 1 tahun (2021) 2630
Persediaan Awal : (600)
Jumlah yang harus di Produksi 2021 2030

 Nilai persediaan awal dilihat dari persedian bulan desember tahun 2020 yang sisanya
sebesar 300 unit
 Nilai persediaan akhir merupakan perkiraan yang akan terjadi di akhir tahun 2021
nantinya
 Jumlah yang harus diproduksi tahun 2021 sebanyak 2,030 unit yang didapat dari hasil
penjumlahan volume penjualan ditambah persediaan akhir kemudian hasilnya dikurangi
dengan persediaan awal sehingga didapatkan hasil dari jumlah yang diproduksi.
Jika perusahaan menetapkan akan menggunakan metode produksi stabil maka untuk
mempermudah membuat produksi adalah dengan membagi volume produksi dengan 12 bulan.
2.030 𝑢𝑛𝑖𝑡
= 169,167 = 160 (dibulatkan)
12 𝑏𝑢𝑙𝑎𝑛
Kekurangnya = 2.030 – (160 x 12) = 2.030- 1920 = 110
110
Dialokasikan pada bulan-bulan dengan tingkat penjualan tinggi, masing-masing = = 22 unit
5
Selanjutnya,kekuragan 22 unit dialokasikan kepada bulan-bulan dimana tingkat penjualannya
tertinggi, yakni penjualan mulai dari 202 unit sampai dengan 223 unit :
- Agustus dengan tingkat penjualan 202 unit
- September dengan tingkat penjualan 207 unit
- Oktober dengan tingkat penjualan 213 unit
- November dengan tingkat penjualan 218 unit
- Desember dengan tingkat penjulan 223 unit

Sehingga kelima bulan tersebut masing-masing akan mendapatkan tambahan 110/5 x 1 unit = 22
unit
Dengan demikian:
 5 bulan (Agustus,September,Oktober, November dan Desember) masing-masing = 5
x ( 160 + 22) = 5 x 182 = 910 unit
 7 bulan ( januari,februari,maret,april,mei,juni,juli) masing-masing = 7 x 160 = 1.120
unit

Membuat anggaran produksi dalam format table sebagai berikut:


1. Membuat table dengan informasi yang tersedia yaitu: penjualan,persedian awal
tahun,persedian akhir tahun,dan tingkat produksi
2. Kemudian mengisi table degan perhitungan dimulai dari bullan desember
3. Menghitung tingkat kebutuhan = rencana penjualan – persediaan akhir
4. Menghitung persedian awal = tingkat kebutuhan – rencana produksi
5. Selanjutnya persedian awal bulan desember merupakan persediaan akhir bulan November

Tabel Anggaran Produksi Tahun 2021


Rencana Persediaan Persediaan Rencana
No. Bulan Perbox
Penjualan Akhir Kebutuhan Awal Produksi
1 Januari 165 165 595 760 600 160
2 Februari 170 170 585 755 595 160
3 Maret 176 176 569 745 585 160
4 April 181 181 548 729 569 160
5 Mei 186 186 522 708 548 160
6 Juni 191 191 491 682 522 160
7 Juli 197 197 454 651 491 160
8 Agustus 202 202 434 636 454 182
9 September 207 207 408 616 434 182
10 Oktober 213 213 377 590 408 182
11 November 218 218 341 559 377 182
12 Desember 223 223 300 523 341 182
Total 2330 2330 300 7954 600 2030
B. Anggaran Biaya Produksi Sari Rasa Lombok
Terdiri dari 3 bagian yaitu:

a. Anggaran kebutuhan bahan baku

Rencana produksi selama 12 bulan mendatang yaitu sejumlah 2.330 unit sebagai berikut:
Sari Rasa Lombok memproduksi barangnnya dengan rincian bahan baku yang digunakan sebagai
berikut selama 1 bulan (30 hari):
 Buah- buahan 6 kg terdiri dari
Semangka ½ kg = Rp 2.500
Strawberry ½ kg = Rp 7.500
Jeruk ½ kg = Rp 6.000
Papaya 1 kg = Rp 5.000
Anggur ½ kg = Rp 8.000
 Manga ½ kg = Rp 6.000 jadi totalnya = 6 kg x Rp 35.000 = Rp. 210.000
 Mayones 2 kg = 2 kg x Rp 20.000 = Rp. 40.000
 Yogurt 2 kg = 2 kg x Rp 25.000 = Rp. 50.000
 Susu kental manis 2 kg = 2 kg x Rp 20.000 = Rp 40.000
 Nutrijel 2 dus = 2 dus x Rp 18.000= Rp 36.000
 Keju 4 kg = 2 kg x Rp 30.000 = Rp 120.000

Total biaya bahan baku Rp. 496.000


Karena pemakaian hanya sebulan jadi Rp 496.000: 30 hari = Rp 15.000/box
Menyusun anggaran biaya produksi biaya bahan baku dengan menghitung kebutuhan bahan baku
untuk 1 tahun disajikan sebagai berikut:

Volume Kebutuhan Bahan Baku


No. Bulan
Produksi perBox Jumlah Total
1 Januari 165 Rp 15,000 Rp 2,473,200
2 Februari 170 Rp15,000 Rp 2,553,000
3 Maret 176 Rp 15,000 Rp 2,632,800
4 April 181 Rp15,000 Rp 2,712,600
5 Mei 186 Rp 15,000 Rp 2,792,400
6 Juni 191 Rp15,000 Rp 2,872,200
7 Juli 197 Rp15,000 Rp 2,952,000
8 Agustus 202 Rp15,000 Rp 3,031,800
9 September 207 Rp 15,000 Rp 3,111,600
10 Oktober 213 Rp15,000 Rp 3,191,400
11 November 218 Rp 15,000 Rp 3,271,200
12 Desember 223 Rp 15,000 Rp 3,351,000
Total 2330 Rp 34,945,200

Keterangan:
 Biaya bahan baku diperoleh dari biaya bahan baku yang dibagi dengan 1 bulan ( Rp Rp
496.000: 30 hari = Rp 15.000/box)

Dari data diatas dapat diketahui bahwa anggaran biaya produksi biaya bahan baku Sari Rasa
Lombok pada tahun 2021 sebesar Rp 34.945.200

b. Anggaran Tenaga Kerja Langsung

Tenaga kerja yang terlibat secara langsung dalam proses produksi sebanyak 8 orang yaitu bagian
produksi berjumlah 5 orang dan bagian pengemas berjumlah 3 orang.
Jumlah Volume
Jabatan Pegawai (1 tahun) Gaji Pokok Perbulan Jumlah
Bagian Produksi 1 12 Rp 800,000 Rp 9,600,000
Bagian Pengemas 1 12 Rp 300,000 Rp 3,600,000
Total Rp 13,200,000

Dari data diatas dapt diketahui bahwa anggaran biaya tenaga kerja langsung pada usaha Sari
Rasa Lombok sebesar Rp 13.200.000 dalam 1 tahun
c. Anggaran Biaya Overhead Pabrik

Menyusun anggaran biaya overhead pabrik dengan dasar perhitungannya yaitu dengan
menghitung bahan penolong,alat produksi lainnya dan mesin pembuatan salad buah. Hal tersebut
disajikan dalam table berikut:
Biaya Volume Harga Satuan Penyusutan Jumlah
Bahan Penolong Rp250,000
Alat:
Cup 500 Rp 1,500 Rp750,000
Meja 1 Rp 800,000 10 Rp80,000
Wadah Besar 5 Rp 30,000 5 Rp 30,000
Total Rp1,110,000

Dari data diatas dapat diketahui bahwa anggaran biaya overhead pabrik pada usaha Sari Rasa
Lombok tahun 2021 sebesar Rp 1.110.000

Total dari anggaran biaya produksi Sari Rasa Lombok sebesar Rp 49.255.200. hal tersebut
disajikan pada table dibawah ini:
Table Biaya Produksi Tahun 2021
Sari Rasa Lombok
Anggaran Biaya Produksi Untuk Tahun 2021
Komponen Biaya Porduksi:
Biaya bahan baku
Biaya bahan baku Rp 34.945.200
Jumlah Biaya Bahan Baku Rp 34.945.200

Biaya tenaga kerja langsung Rp 13.200.000


Jumlah biaya tenaga kerja langsung Rp 13.200.000

Biaya Overhead Pabrik


Cup Rp 750,000
Meja Rp 80,000
Wadah Besar Rp 30,000
Jumlah Biaya Overhead Pabrik Rp 1.110.000

Total Biaya Produksi Rp 49.255.200

V. ANGGARAN BIAYA OPERSIONAL DAN ANGGARAN LABA

A. Anggaran Operasional

Anggaran Operasional
Sari Rasa Lombok
Periode 2021
Jenis Biaya Jumlah
Biaya Listrik dan Air Rp 200,000
Biaya Angkut Rp 300,000
Total Rp 500,000
B. Anggaran Laba
Anggaran Laba
Sari Rasa Lombok
Periode 2021
Penjualan Rp 69,890,400
HPP:
Persediaan Bahan Awal Rp 18,000,000
Pembelian Bahan Rp 34,945,200
Bahan Siap Digunakan Rp 52,945,200
Persediaan Bahan Akhir -Rp 9,000,000
Biaya Bahan Rp 43,945,200
Biaya TenagaKerja Rp 13,200,000
Biaya Overhead Rp 1,100,000
Biaya Produksi Rp 58,245,200
Persediaan Barang Jadi Awal Rp -
Barang Siap Dijual Rp 58,245,200
Persediaan Barang Jadi Akhir Rp -
Harga Pokok Penjualan -Rp 58,245,200
Laba Kotor Rp 11,645,200
Biaya Operasional
Biaya Listrik Rp 200,000
Biaya Angkut Rp 300,000
Total Biaya Operasional -Rp 500,000
Laba Bersih Rp 11,145,200

Jadi biaya opersaional dan anggaran laba Sari Rasa Lombok yaitu biaya opersional sebesar Rp500.000
dan anggaran laba sebesar Rp 11.145.200 selama tahun 2021

Anda mungkin juga menyukai