1. Sebutkan dan jelaskan teori teori yang menerangkan tentang asal mula
kehidupan,konsep dan klasifikasi makhluk hidup?
2. jelaskan perbedaan sel hidup dan sel mati, kemudian jabarkan serta berikan
contohnya sruktur, fungsi, dan reproduksi pada sel hidup (pada
tumbuhan/hewan) dilengkapi dalam bentuk gambar, grafik, atau deskripsi?
3. Jelaskan perbedaan sistem eksresi pada hewan (aves, plasces, dan moluska)
dilengkapi dengan gambar dan deskripsi singkat?
4. Jelaskan sistem & proses reproduksi pada manuasia hingga menjadi individu
baru, dilengkapi dengan gambar (gambar yang not porn) dan dideskripsikan
secara singkat?
5. Apa yang di maksud dengan gerak pada tumbuhan? sebut dan jelaskan
berbagai macam gerak pada tumbuhan, disertai jenis tumbuhannya dalam
bentuk gambar serta dideskripsikan secara singkat?
6. Jelaskan secara singkat pendapat anda bagaimana pengaruh ilmu
biologi/biokimia sel dan molekuler dalam membantu menangani gejala
pandemi COVID-19 sekarang ini? kemudian bagaimana partisipasi anda
sebagai mahasiswa kimia dalam memanfaatkan ilmu yang anda miliki nanti
untuk merespon gejala gejala penyakit yang terjadi di masyarakat misalnya
akibat dari senyawa kimia beracun yang diuji coba oleh laboratorium dapat
membuat senjata biokimia yang sangat berbahaya?
JAWAB:
1. Adapun penjelasan dari teori asal mula kehidupan , konsep dan klasifikasi
mahluk hidup adalah sebagai berikut:
a. Teori pencipta khusus (kreasi khas)
Teori ini didorong oleh pastor suarez yang menghubungkan asal
kehidupan denga kejadian supernatural.
b. Teori kasmozoan
Teori ini dikemukakan oleh Helmholtz, Richter, dan Arrhenius dan
memercayai bahwa kehidupan sederhana berupa spora atau biji berpindah dari
bagian alam semesta ke bumi yang tandus. Konsep ini juga di kenal sebagai teori
kasmozoan atau kosmos atau panspermia.
c. Teori katastrofisme
Dikemukakan oleh Cuvier dan teori mekanistik serupa oleh Heacker,
teori ini berpendapat bahwa bumi mengalami sejumblah bencana dan kehidupan
baru muncul dan materi anorganik yang tersisa setela kehancuran.
d. Teori Uniformitarianisme
Teori ini percaya bahwa permukaan bumi mengalami perubahan
geografik karena sedimentasi dan siklus erosi. Lapisan sedimen tersebut akan
memerangkap fosil.
e. Teori Gradualisme
Perubahan geologis terjadi secara lambat dan berlangsung terus menerus.
Perubahan geologis disebabkan oleh erosi dan pembentukan lapisan sedimen atau
lapisan batuan di lau.
f. Teori Spontan
Teori ini dikemukakan oleh filsuf Yunani seperti Empedocle, Thales,
Anaximander, Aristoteles, dan Plato. Pengikut teori ini percaya bahwa asal mula
kehidupan muncul secara spontan dari materi tidak hidup (abiogenesis).
g. Teori Biognesis.
Teori ini menyebutkan bahwa asal kehidupan berasal dari kehidupan
sebelumnya. Ilmuwan yang mendukung teori ini termasuk Fransisco Redi,
Lazzaro Spalanzani, dan Louis Pasteur.
h. Teori Evolusi Kimia
Teori asal mula kehidupan selanjutnya adala teori evolusi kimia yang di
kemukaka oleh Oparin. Ia menyebutkan bahwa kondisi bumi yang berkembang
sehingga mendukung kehidupan makhluk hidup.
Makhluk hidup sederhana di awal kehidupan berasal dari komponen-komponen
kehidupan. Makhluk sederhana berevolusi menjadi makhluk hidup yang lebih
kompleks.
2. perbedaan sel hidup dengan sel mati adalah pada struktur dan aktifitas dari
masing-masing sel tersebut maka akan dilihat pada perbedaan atau penjelasan.
sel dikatakan sel hidup jika masih melakukan aktivitas metabolisme, jika sel
sudah tdk melakukan aktivitas metabolisme maka sel itu dikatakan sel mati.
Gambar Sel Hewan:
a. Sentriol
Sentriol adalah sepasang struktur yang berbentuk seperti silinder yang
\mempunyai lubang tengah. Sentriol tersusun dari protein mikrotubulus, yang
mempunyai peran dalam mengatur atau memperbaiki polaritas pembelahan sel
dan pembentukan silia serta flagela dan pemisahan kromosom saat pembelahan.
Mikrotubulus yang menyusun sentriol memiliki bentuk seperti benang-
benang jala yang terlihat berdekatan dengan kromosom selama pembelahan sel
(meiosis dan metosis).Jala itu disebut juga benang spindel, di ujung lain benang
spindel berdekatan dengan bajian ujung sentriol.
b. Fakuola
Vakuola ditemukan terdapat di beberapa jenis hewan bersel satu,
contohnya paramecium dan amoeba. Di dalam paramecium terdapat 2 macam
vakuola, yaitu:
1. Vakuola Kontraktil (vakuola berdenyut) adalah vakuola yang terdapat di hewan
bersel satu yang hidup di air tawar. Vakuola ini berfungsi untuk menjaga tekanan
osmotik sitoplasma atau osmoregulato.
2. Vakuola Non-kontraktil (vakuola tak berdenyut) berperan untuk mercerna
makanan sehingga disebut juga vakuola makanan.
Gambar Sel Tumbuhan:
a. Dinding Sel
Dinding sel adalah bagian sel yang terletak paling luar, berfungsi untuk
pelindung dan penunjang sel. Dinding sel terbentuk oleh diktlosom dimana bahan
penyusun dinding sel yaitu polisakarida, yang terdiri dari selulosa, pektin, dan
hemiselulosa. Dinding sel bersifat kaku dan keras.
Terdapat 2 jenis dinding sel yaitu sel primer dan sekunder.
1. Dinding sel primer merupakan dinding sel yang terdiri atau terbentuk dari
pektin yang bersifat hemiselulosa, dan selulosa dimana dinding sel ini terbentuk
saat pembelahan sel
2. Dinding sel sekunder merupakan dinding sel yang dibentuk karena adanya
penebalan dinding sel yang tersusun oleh lignin, hemiselulosa, dan selulosa.
b. Plastida
Plastida adalah organel bermembran lengkap berupa butir-butir yang
mengandung pigmen. Plastida hanya bisa ditemui pada sel tumbuhan dengan
bentuk dan fungsi yang beragam. Plastida adalah hasil perkembangan dari badan
kecil (plosplastida) dimana banyak ditemui di daerah meristimatik.
3. perbedaan sistem eksresi pada hewan (aves, plasces, dan moluska) dilengkapi
dengan gambar dan deskripsi singkat adalah sebagai berikut:
kalau pisces, memiliki sisik, jantung memiliki 2 ruangan bernafas dengan insang.
Aves,memiliki sayap,jantung memiliki 4 ruangan. Molusca, memiliki cangkang
Gambar dan deskripsi singkat moluska,
Mekanisme ekskresi ikan yang hidup di air tawar berbeda dengan ikan
yang hidup di air laut. Ikan yang hidup di air tawar, mengekskresi ammonia dan
aktif menyerap ion anorganik yang melalui insang serta mengeluarkan urine
dalam jumlah besar. Sebaliknya pada ikan yang hidup di laut mengekskresikan
sampah nitrogen berupa trimetilamin oksida ( TMO ) yang member bau khas ikan
laut, menghasilkan ion-ion lewat insang, serta mengeluarkan urine sedikit. Ginjal
ikan air laut tidak memiliki glomerulus. Yang akibatnya tidak terjadi ultrafiltrasi
di ginjal dan pembentukan urine sepenihnya oleh sekresi garam-garam dan TMO
yang berkaitan dengan osmosis air.
gambar aves,
Aves atau burung identik dengan keunikan pada struktur paruh dan kaki
yang berhubungan langsung dengan kebiasaan mereka. Alat ekskresi pada aves
berupa sepasang ginjal metanefros. Ginjal dihubungkan oleh ureter ke kloaka,
karena burung tidak memiliki vesika urinaria. Burung memiliki jumlah tabung
ginjal yang lebih banyak daripada mamalia karena kecepatan metabolisme burung
sangat tinggi.
4. adapun sistem & proses reproduksi pada manuasia hingga menjadi individu
baru yaitu:
a. Gerak Topisme