1 Ds : - Prematuritas Hipotermia Do : - Kulit Pasien teraba dingin - Bayi menangis kuat - Pasien di tempatkan di infant warmer TTV: Suhu : 36,0°C HR : 40x/menit Nadi : 130x/menit
2 Ds : - Ketuban pecah sebelum Risiko infeksi
Do : waktunya -Tali pusat pasien masih basah dan masih diklem TTV: Suhu 36,0°C HR: 40x/menit Nadi: 130x/menit.
E. DIAGNOSA KEPERAWATAN :
1. Hipotermia b.d prematuritas
2. Risiko infeksi b.d ketuban pecah sebelum waktunya
F. INTERVENSI :
N DIAGNOSA TUJUAN DAN INTERVENSI
O KEPERAWATAN KRITERIA HASIL 1. Hipotermia b.d prematuritas Setelah dilakukan O: tindakan keperawatan -Monitor suhu tubuh selama 1x24 jam -Monitor tanda,dan gejala diharapkan: akibat hipotermia KH : - -Menggigil menurun Identifikasipenyebabhipotermia -Konsumsi oksigen T: menurun - Sediakan lingkungan yang -Tekanan darah membaik hangat - Lakukan penghangatan pasif - Lakukan penghangatan aktif internal E: -Anjurkan makan dan minum hangat
2. Risiko infeksi b.d ketuban O:
pecah sebelum waktunya -Monitor tanda dan gejala Setelah dilakukan infeksi lokal dan sistemik tindakan keperawatan T: selama 1x24 jam -Batasi jumlah pengunjung diharapkan : -Cuci tangan sebelum dan KH: sesudah kontak dengan pasien -Kebersihan tangan dan lingkungan pasien meningkat -Pertahankan teknik aseptik -Kebersihan badan pada pasien beresiko tinggi meningkat E: -Nyeri menurun -Jelaskan tanda dan gejala infeksi -Ajarkan cara mencuci tangan dengan benar -Ajarkan cara memeriksa kondisi luka / luka operasi K: -Kolaborasi pemberian imunisasi, jika perlu
G.IMPLEMENTASI DAN EVALUASI KEPERAWATAN :
NO DIAGNOSA JAM IMPLEMENTASI EVALUASI
KEPERAWATAN 1. Hipotermiab.d 10:00 1. Memonitor suhu S: (tidak terkaji) prematuritas tubuh hasil yang O:pasien tampak 10:30 didapat suhu: 36,3°C, tenang,akral hangat,kulit hangat, pasien tampak tidur pulas TTV: 2. Memonitor warna Suhu:37,0°C, 11:00 kulit kulit bayi merah, HR:45x/menit, dan tidak ada sianosis, Nadi:125x/menit A: Masalah teratasi 3. Mengganti popok P: Intervensi no 1 dan 2 Bayi menangis karena dilanjutkan pada saat popoknya basah kunjungan rumah 11:17 4. Menyelimuti bayi dan memakaikan topi bayi tenang saat dibungkus atau diselimuti dan pasien tidur dengan pulas.
2. Risiko infeksi b.d 08:00 1.Mencuci tangan
ketubanpecah 08:30 sebelum dan sesudah S: (tidak terkaji) sebelum waktunya perawatan pasien Setiap O: Pasien tampak tenang, melakukan tindakan akral hangat, pasien tampak pada pasien harus tidur pulas, tali pusat masih mencuci tangan diklem dan masih basah, TTV: Suhu: 37,0°C, 09:00 2. Menggunakan sabun HR:45x/menit, 09:30 antimikroba untuk Nadi:125x/menit, mencuci tangan Dalam pasien baru saja menerima melakukan tidakan pada Imunisasi HB0 padapaha bayi harus kanan. mencuci tangan A: Masalah teratasi 11:30 3. Batasi pengunjung P: Intervensi no 1 dan 3 Anggota yang boleh dilanjutkan saat kunjungan masuk ke ruangan rumah NHCU hanya orangtua bayi 4.Menganjurkan pengunjunguntuk mencuci tangan Setiap ibu yang datang untuk menyusui bayi mereka hrus mencuci tangan terlebih dahulu 5.Memberikan imunisasi Bayi Ny. T menerima imunisasi HB0 Bayi menerima imunisasi HB0 sesuai dengan umur bayi.