Anda di halaman 1dari 4

012).

D . ANALISA DATA :

NO DATA ETIOLOGI MASALAH


1 Ds : - Prematuritas Hipotermia
Do :
- Kulit Pasien teraba dingin
- Bayi menangis kuat
- Pasien di tempatkan di infant
warmer
TTV:
Suhu : 36,0°C
HR : 40x/menit
Nadi : 130x/menit

2 Ds : - Ketuban pecah sebelum Risiko infeksi


Do : waktunya
-Tali pusat pasien masih basah
dan masih diklem
TTV: Suhu 36,0°C
HR: 40x/menit
Nadi: 130x/menit.

E. DIAGNOSA KEPERAWATAN :

1. Hipotermia b.d prematuritas

2. Risiko infeksi b.d ketuban pecah sebelum waktunya

F. INTERVENSI :

N DIAGNOSA TUJUAN DAN INTERVENSI


O KEPERAWATAN KRITERIA HASIL
1. Hipotermia b.d prematuritas Setelah dilakukan O:
tindakan keperawatan -Monitor suhu tubuh
selama 1x24 jam -Monitor tanda,dan gejala
diharapkan: akibat hipotermia
KH : -
-Menggigil menurun Identifikasipenyebabhipotermia
-Konsumsi oksigen T:
menurun - Sediakan lingkungan yang
-Tekanan darah membaik hangat
- Lakukan penghangatan pasif
- Lakukan penghangatan aktif
internal
E:
-Anjurkan makan dan minum
hangat

2. Risiko infeksi b.d ketuban O:


pecah sebelum waktunya -Monitor tanda dan gejala
Setelah dilakukan infeksi lokal dan sistemik
tindakan keperawatan T:
selama 1x24 jam -Batasi jumlah pengunjung
diharapkan : -Cuci tangan sebelum dan
KH: sesudah kontak dengan pasien
-Kebersihan tangan dan lingkungan pasien
meningkat -Pertahankan teknik aseptik
-Kebersihan badan pada pasien beresiko tinggi
meningkat E:
-Nyeri menurun -Jelaskan tanda dan gejala
infeksi
-Ajarkan cara mencuci tangan
dengan benar
-Ajarkan cara memeriksa
kondisi luka / luka operasi
K:
-Kolaborasi pemberian
imunisasi, jika perlu

G.IMPLEMENTASI DAN EVALUASI KEPERAWATAN :

NO DIAGNOSA JAM IMPLEMENTASI EVALUASI


KEPERAWATAN
1. Hipotermiab.d 10:00 1. Memonitor suhu S: (tidak terkaji)
prematuritas tubuh hasil yang O:pasien tampak
10:30 didapat suhu: 36,3°C, tenang,akral hangat,kulit
hangat, pasien tampak tidur
pulas
TTV:
2. Memonitor warna Suhu:37,0°C,
11:00 kulit kulit bayi merah, HR:45x/menit,
dan tidak ada sianosis, Nadi:125x/menit
A: Masalah teratasi
3. Mengganti popok P: Intervensi no 1 dan 2
Bayi menangis karena dilanjutkan pada saat
popoknya basah kunjungan rumah
11:17 4. Menyelimuti bayi
dan memakaikan topi
bayi tenang saat
dibungkus atau
diselimuti dan pasien
tidur dengan pulas.

2. Risiko infeksi b.d 08:00 1.Mencuci tangan


ketubanpecah 08:30 sebelum dan sesudah S: (tidak terkaji)
sebelum waktunya perawatan pasien Setiap O: Pasien tampak tenang,
melakukan tindakan akral hangat, pasien tampak
pada pasien harus tidur pulas, tali pusat masih
mencuci tangan diklem dan masih basah,
TTV:
Suhu: 37,0°C,
09:00 2. Menggunakan sabun HR:45x/menit,
09:30 antimikroba untuk Nadi:125x/menit,
mencuci tangan Dalam pasien baru saja menerima
melakukan tidakan pada Imunisasi HB0 padapaha
bayi harus kanan.
mencuci tangan A: Masalah teratasi
11:30 3. Batasi pengunjung P: Intervensi no 1 dan 3
Anggota yang boleh dilanjutkan saat kunjungan
masuk ke ruangan rumah
NHCU hanya orangtua
bayi
4.Menganjurkan
pengunjunguntuk
mencuci tangan Setiap
ibu yang datang untuk
menyusui bayi mereka
hrus mencuci tangan
terlebih dahulu
5.Memberikan
imunisasi Bayi Ny. T
menerima imunisasi
HB0 Bayi menerima
imunisasi HB0 sesuai
dengan umur bayi.

Anda mungkin juga menyukai