Anda di halaman 1dari 3

Ujian Tengah Semester

Kelompok 2 (Reguler A)

 Meiharani Sriwijbant (2016041013)


 Ilham Ardiansyah (2016041015)
 Anjani Eka Puteri (2016041017)
 Melisa Febriana (2016041019)
 Mahyudi (2016041021)
 Nita Shintia Putri (2016041023)

1. Jelaskan dengan contoh kenyataan sehari hari tentang

 Perspektif fungsional
Jawab :
Perspektif Fungsional yaitu melihat masyarakat sebagai suatu jaringan
kelompok yg bekerja sama secara terorganisir,teratur dan bernilai. Contoh nyata dalam
kehidupan sehari hari yaitu seperti lembaga masyarakat misalnya ibu-ibu PKK yang
melaksanakan tugasnya secara bersama-sama,teratur,terorganisir serta menghasilkan.

 Perspektif konflik
Jawab :
Persfektif konflik yaitu teori yang memandang bahwa perubahan sosial tidak
terjadi melalui proses penyesuain nilai nilai yg membawa perubahan.
Contoh dalam kehidupan sehari hari mengenai hal ini yaitu seperti sering terjadinya
kesenjangan sosial antar masyarakat menengah dengan masyarakat kalangan atas baik
dari segi materi maupun gaya hedonisme yg berlebihan,saling membedakan dari segi
pakaian,gaya hidup.
Contoh yg paling terlihat dikehidupan nyata seperti kalangan atas bebas melakukan
apapun dan menyampaikan pendapat apapun tanpa dibatasi namun kalangan bawah
dibatasi untuk hal itu.
Hal ini menyebabkan konflik dari berbagai kalangan karna tidak menyamaratakan
posisi bagi semua kalangan.

 Perdspektif interaksionis
Jawab :
Perspektif Interaksionis yaitu suatu perspektif yang mengkaji tentang interaksi
individu dan kelompok yang ada di masyarakat baik secara langsung maupun
simbolik. Contohnya yaitu kehilangan rombongan saat berwisata, seseorang akan
mengibarkan bendera rombongan dan mengangkat banner rombongan, untuk memberi
tanda pada oramg lain yang ada disekitarnya agar dapat menemukannya,contoh
lainnya seseorang mengupload foto di media social yang merupakan contoh dari
perspektif interaksionis secara simbolis.
2. Jelaskan mengenai
a. Contoh dari suatu tindakan yang bertolak belakang dengan tindakan sosial rasional
instrumental
Jawab :
Tindakan Rasional Instrumental merupakan tindakan yang didasari pada
akal/rasionalitas. Tindakan ini dilakukan dengan mempertimbangkan cara yang sudah
dipikirkan secara matang untuk mencapai suatu tujuan.Contoh tindakan yang bertolak
belakang : Seorang pelajar menghabiskan waktu belajarnya untuk bermain sosial
media sehingga ia tidak dapat mengerjakan soal ulangan pada esok harinya. Dalam
hal ini tindakan pelajar tersebut dikatakan irasional karena ia melakukan suatu
tindakan tanpa memperhitungkan faktor rasional kedepannya.

b. Contoh tindakan sosial berorientasi


Jawab :
Tindakan sosial berorientasi adalah suatu tindakan yang lebih mementingkan
pertimbangan pada nilai. Contoh tindakan yang berorientasi dengan nilai yaitu makan
menggunakan tangan kanan bukan menggunakan tangan kiri. Membiasakan pamitan
dengan orang tua,misalkan ingin berangkat kuliah. Mendahulukan shalat terlebih
dahulu daripada menonton tv.

3. Apa hubungan proses sosialisasi dan internalisasi?


Jawab :
1. Proses panjang seorang Individu sejak dari masa anak-anak,masa tua,sampai ia
hampir meninggal yang belajar pola tindakan dalam menanamkam dalam
kepribadiannya berbagai macam perasaan, seperti hasrat nafsu serta emosi yang
diperlukan sepanjang hidupnya.
2. Dari hari ke hari dalam kehidupannya, bertambahlah pengalaman seorang manusia
mengenai berbagai macam perasaan baru melalui proses sosialisasi yang terjadi dan
tentu saja setiap individu memiliki proses yang berbeda beda.
3. Proses Pola tindakan dalam interaksi dengan segala macam individu
disekelilingnya yang menduduki beraneka macam peranan sosial yang terjadi
dalam kehidupan sehari hari.
4. Jelaskan :
a. Contoh penyimpangan dari teori anomi
Jawab :
Contoh nyata dari anomi adalah korupsi,kolusi,dan nepotisme. Di Indonesia sendiri
sering terjadi tindakan korupsi yang dilakukan oleh pihak berwenang, seperti korupsi
dalam penyelenggaran E-KTP. Di daerah Bandar Lampung pernah terjadi kasus kolusi
yang dilakukan oleh partai Gerindra. Partai tersebut melakukan kolusi untuk melancarkan
peminjaman pendanaan daerah. Dalam negara Indonesia kasus nepotisme juga sering
terjadi,dimana seorang pejabat memilih saudaranya menjadi pegawai pemerintah karena
memiliki ikatan kekerabatan.
b. Apa konsekuensi positif dari penyimpangan social
Jawab :
a. Dengan adanya perilaku menyimpang dapat memperkokoh nilai-nilai dan norma
yang ada di masyarakat.
b. Dengan adanya perilaku menyimpang,masyarakat akan memahami batas batas
moral yang ada.
c. Penyimpangan yang positif akan membawa kepada kebaikan dan meringankan
beban keluarga. Misalkan,seorang istri yang menjadi gojek karena suaminya
sedang sakit.
d. Perilaku menyimpang akan mendorong perubahan sosial di masyarakat. Dimana
masyarakat akan berusaha untuk menjadi pribadi yang lebih baik sehingga tidak
melakukan tindakan yang menyimpang.

Anda mungkin juga menyukai