2.

2 Kelainan jaringan Keras Gigi

Kelainan jaringan keras gigi adalah terjadinya kerusakan-kerusakan pada
enamel dentin yang disebabkan oleh berbagai rangsang (Kristiani et al, 2010). Kerusakan
pada jaringan keras gigi seperti enamel, dentin, sementum yang menimbulkan rasa sakit,
merupakan respon dari meluasnya kerusakan tersebut. Gigi kehilangan dan memperoleh
mineral dalam proses yang berlanjut disebut dengan deminaralisasi dan reminerealisasi.
Karies merupakan kelainan jaringan keras gigi yang disebabkan ketidakseimbangan
proses demineralisasi dan remineralisasi (Walsh, 2019). Kelainan jaringan keras juga
disebabkan Atrisi, Abrasi, Abfraksi, Erosi. Atrisi terjadi karena fungsi pengunyahan dan
kebiasaan yang buruk menyebab hilangnya jaringan keras bagian insisal dan oklusal gigi.
Abrasi adalah kelainan jaringan keras yang disebabkan penggunaan sikat gigi, pemakaian
tusuk gigi yang salah, pada kebiasaan pangur. Abfraksi, kelainan terjadi karena gigi
mengalami fatique, fraktur dan deformasi struktur gigi karena tekanan biomekanis, hal ini
menyebabkan hilangnya suatu jaringan keras pada daerah servikal, labial, bukal. Erosi
Hilangnya jaringan keras gigi sebagai akibat dari proses kimia yang tidak melibatkan
bakteri (Kristiani et al. 2010)

FAKTOR2 PENYEBAB KERUSAKAN JARINGAN KERAS GIGI

SEBAB FISIK

1. MEKANIS. Misal: karena trauma, sebab fisiologis (mastikasi → atrisi)

2. THERMIS. Misal: timbulnya panas saat preparasi gigi, timbulnya panas saat proses
pengerasan Zn(PO)4, tambalan tanpa cement base, timbulnya panas saat pemolesan,
timbulnya panas saat scaling ultrasonic
3. ELEKTRIS. Misalnya bila ada 2 tumpatan yg berbeda jenis logamnya dan berdekatan
akan menimbulkan aliran galvanis saat mengunyah.

SEBAB KIMIA

1. Pemakaian bhn yg bersifat asam: etsa, Zn(PO)4, asam fosfat dr tumpatan silikat
2. Minuman bersoda
SEBAB MIKROORGANISME

1. Kuman penyebab karies

2. Invasi kuman dan toksin ke jaringan pulpa pd karies yg tdk dirawat
HILANGNYA JARINGAN KERAS GIGI

EROSI

Hilangnya jaringan keras gigi karena zat yg bersifat asam, tp bkn mikrobial.

Contoh:

- bhn2 gigi yg bersifat asam

- Makanan/ minuman yg bersifat asam. Contoh: lawar, empek2
- Larutan bersoda
ATRISI

- : hilangnya jkg krn sebab mekanis

- 1. Atrisi fisiologis: keausan krn mastikasi
- 2. Atrisi patologis: keausan bkn krn mastikasi
- contoh: bad habbit, bruxism, teknik menyikat gg yg salah (abrasi)
KONTUSI

Memar pd jar. Penyangga gg tp tdk menyebabkan dislokasi gg atau fraktur

Penyebab:

- Trauma langsung pd gg, misal: pukulan, benturan ringan

- Trauma tdk langsung pd gg, misal: kedua rahang terantuk keras bersamaan
Akibat:

- Bagian apikal membran periodontal merupakan daerah yg paling terpengaruh.

- Pembuluh drh kapiler ruptur dan darah keluar dr pembuluhnya → ekstravasasi drh
- Tjd reaksi inflamasi

K, MDSc, D., 2021. FAKTOR2 PENYEBAB KERUSAKAN JARINGAN KERAS GIGI.

[online] Available at: <https://www.poltekkeskupang.ac.id/informasi/download/category/11-
mkjkg.html?download=62:rusak> [Accessed 26 March 2021].

Abdul Azis, Deri et al. 2018. Laporan Tutorial Seknario 1: Penyakit Jaringan Keras Gigi. FKG
Universitas Jember
Walsh, tanya et al. 2019. Fluoride toothpastes of different concentrations for preventing dental
caries. Cochrane Database of Systematic Reviews. 3(3). 14
Kristiani, Anie et al. 2010. Ilmu Penyakit Gigi dan Mulut. Jurusan Kesehatan Gigi Politeknik
Kesehatan Tasikmalaya