KERTAS KARYA
OLEH
INDRA EFFENDY
092204066
OLEH
INDRA EFFENDY
092204066
NIM : 092204066
Bismillahirrahmanirrahim
rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan kertas karya ini.
Kertas karya ini disusun guna memenuhi persyaratan untuk memperoleh gelar
Sumatera Utara.
Adapun judul kertas karya ini adalah “Penaganan Lost and Found oleh Bagian
berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih
kepada :
1. Dr. Syahron Lubis, M.A selaku Dekan Fakultas Ilmu Budaya Universitas
Sumatera Utara.
4. Drs, Haris Sutan Lubia, MSP. juga selaku Dosen Pembaca yang telah
8. Ayah dan Ibu yang tercinta, yang telah banyak menbantu penulis dari
segi doa, moril dan materi dari awal perkuliahan sampai selesainya
dan mendukung penulis dari segi doa, moril dan materi selama penulis
Cesilia Zhu, Bayu Suardi, Doni, Aris, Ikhsan, Oji, Kemal, Ela dan
Usaha Wisata Stambuk 2011, Adek Cika, Opy yang telah memberi
Pariwisata, Sarmadi, Kak Danti, Kak Widi, Bang Eko, Bang Robi yang
Penulis,
Indra Effendy
ABSTRAKSI................................................................................................... i
BAB I : PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
yang mendukung sistem operasional kerja di dalam hotel. Salah satu fasilitas
yang disediakan hotel yaitu mengenai penanganan barang-barang tamu yang hilang
dan ditemukan kembali atau yang dalam dunia perhotelan dikenal dengan istilah
Lost and Found. Hal ini berguna untuk menjamin para tamu agar merasa aman
akan barang-barang yang dibawanya, selama para tamu itu masih berada di dalam
lingkungan hotel.
Penaganan Lost and Found ini selain berguna bagi para tamu hotel juga
Tamu merasa aman dengan barang-barang yang dibawanya, sedangkan bagi pihak
hotel adanya penaganan fasilitas ini akan meningkatkan jumlah tamu yang datang ke
hotel dan menceritakan hal-hal yang positif tentang hotel tempatnya menginap ini
Penaganan Lost and Found ini merupakan tanggung jawab dari bagian
Housekeeping. Room Boy/Room Maid yang bertugas di bagian ini dituntut memiliki
kebersihan di seluruh hotel sehingga fasilitas yang tersedia siap untuk digunakan oleh
para tamu, petugas juga bertanggung jawab terhadap penaganan barang-barang tamu
Hotel Medan.”
membuat batasan atau ruang lingkup permasalahan. Batasan masalah ini bertujuan
agar pembahasan tidak terlalu sempit dan juga tidak terlalu luas serta tidak
menyimpang dari judul, namun tetap membahas aspek-aspek yang relevan dengan
Sumatera Utara.
yang penting untuk mendapatkan hasil secara objektif yang dapat dipercaya.
Pengumpulan data untuk pembuatan karya ilmiah ini dilakukan dengan cara
sebagai berikut :
dipertanggungjawabkan.
Penelitian dengan cara ini yaitu penelitian yang dilakukan secara langsung
dalam hal penganan Lost and Found . Untuk mendukung data yang diperoleh,
penulisan yang teratur dan terperinci. Pembahasan masalah dibagi ke dalam lima bab.
Housekeeping Department.
BAB III : Merupakan tinjauan umum mengenai Danau Toba Internasional Hotel
BAB IV : Merupakan uraian mengenai tinjauan penanganan Lost and Found oleh
memuat kesimpulan.
DAFTAR PUSTAKA
URAIAN TEORITIS
tangga. Housekeeping departemen adalah bagian dari hotel yang bertanggung jawab
atas kebersihan, kerapian dan kenyamanan kamar (guest room), ruangan umum,
bahwa housekeeping merupakan salah satu department yang ada di hotel yang
mempunyai peranan yang penting dalam melakukan pengaturan dan rumah tangga
hotel, Sehingga dapat memberikan suasana yang nyaman dan aman bagi penghuni
hotel.
1. Comfotable (menyenangkan)
Hotel harus senantiasa dalam suasana yang menyenangkan, meliputi semua area
publik, dan juga kamar tamu. Suasana menyenangkan itu ialah keadaan yang
tenang, santai, sejuk, asri dan bersih. Bagian housekeeping harus mampu
strategis sehingga secara keseluruhan hotel memiliki daya tarik yang kuat.
tangga darurat, dan lain-lain dapat menimbulkan rasa aman dan tentram di dalam
perasaan tamu. Di dalam kamar tidak terlihat kabel listrik oleh tamu yang dapat
sikap hospitality yang tinggi. Senantiasa bersikap ramah dan sopan bila
berpapasan dengan tamu dan terlalu siap untuk memberikan bantuan pelayanan.
yang tinggi serta tidak pernah mengelak dari tanggung jawab. Setiap personil
terdiri dari individu yang berkemauan keras dan tidak cepat merasa puas
team work koordinasi kerja yang baik, maka apapun kerja yang dilakukan
yang mempunyai tugas dan tanggung jawab yang besar terhadap seluruh area hotel.
Membersihkan, merawat segala fasilitas yang ada di dalam serta gedung luar hotel
serta mempersiapkan kamar sehingga kamar-kamar siap untuk dijual (ready for sale)
didukung seksi-seksi yang membantu dalam kelancaran tugas sehari-hari agar dapat
Tugas pokok dari bagian ini ialah menjaga kebersihan, kerapian, keindahan,
seorang room boy atau room maid. Petugas dituntut untuk memberikan pelayanan
yang baik agar tramu merasa tenang dan nyaman tinggal di kamar. Pimpinan ini
Tugas pokok dari bagian inni ialah menjaga kebersihan, kerapian, keindahan dan
kenyamanan seluruh area hotel, baik yang ada di luar gedung maupun yang
1. Parking area
2. Garden
3. Swimming pool
4. Tennis court
5. Public toilet
1. Lobby area
2. Elevator
4. Corridor
5. Stair case
6. Office
7. Toilet
8. Employee
9. Area
11. Garder
Seksi ini dipimpin oleh Public Area Supervisor. Petugas seksi ini disebut dengan
Seksi linen mempunyai tugas dan tanggung jawab atas semua pergantian linen
yang ada di hotel. Seksi ini dipimpin oleh Linnen Supervisor. Petugas pada seksi
ini disebut dengan Linnen Attendant. Tugas pokok dari seksi ini adalah :
Seksi ini bertanggung jawab atas semua cucian yang dikirimkan kepadanya.
Pelaksanaan operasional seksi ini dibedakan menjadi dua bagian besar yaitu
1. House Loundry adalah segala macam cucian milik hotel yang terdiri dari :
sheets, pillow case, blanket, bed cover, bed pad, curtain dan towel.
table cloth, multon, napkin, place mat/tray mat, apron, table skirting,
2. Guest Loundry adalah cucian yang berasal dari para tamu seperti :
Seksi ini dipimpin oleh Loundry and Dry Cleaning Supervisor petugas pada
Tugas dan tanggung jawab seksi ini meliputi mengurus dan memelihara
bunga-bunga dan tanaman yang berad di lingkungan hotel. Seksi ini dipimpin
6. Upholsterer Section
Tugas dan tanggung jawab seksi ini meliputi menata ruangan dan mengatur
(Convention Hall) juga merupakan tuga bagian ini. Seksi ini dipimpin oleh
Upholsterer Supervisor.
barang-barang tamu yang hilang, baik itu di kamar tamu maupun di area umum yang
oleh housekeeping departmen. Lost and Found merupakan suatu fasilitas hotel
yang mempunyai peranan yang cukup besar dalam mendukung operasional hotel.
di hotel. Karyawan yang menemukan barang itu harus segera melaporkan dan
Lost and Found serta diarsipkan secara baik dan rapi. Hal ini dilakukan agar
memudahkan pengambilan jika pemilik datang mengambil. Tamu akan merasa aman
secara rapi dan baik dengan cara barang-barang yang ditemukan dibungkus dengan
plastik transparan supaya kelihatan jenis barang dan mereknya. Jika alamat atau
pemilik barang jelas maka barang tersebut harus dikembalikan kepemiliknya setelah
ada koordinasi dari pemilik barang bahwa barang tersebut bisa dikirim atau diambil.
Jika barang yang ditemukan tersebut tidak terdata dengan jelas maka akan disimpan
sampai batas waktu tertentu, selanjutnya barang tersebut diberikan kepada penemu
barang tersebut.
Pada kasus-kasus tertentu penemua barang Lost and Found yang dengan
jelas alamat dan datanya yang selanjutnya dikirim kepemiliknya, tentu saja akan
membuat tamu atau pemilik dari barang tersebut akan merasa senang dan berterima
kasih. Tamu akan merasa bahwa kepuasan dan kenyamanan dirinya selama berada
di hotel benar-benar diperhatikan. Hali ini akan berdampak positif bagi hotel,
selain menjadikan kasus yang dialami tamu ini sebagai sarana untuk mempromosikan
hotel, besar kemungkinan bahwa tamu tersebut akan datang lagi ke hotel ini dan akan
menceritakan hal positif mengenai pengalaman yang diperoleh selama berada di hotel
khusus, yaitu lost and found room, di dalam ruangan tersebut terdapat rak-rak untuk
menempatkan barang-barang yang telah diberi tanda, nomor, dan kode tertentu.
jika diperlukan.
room supervisor
lost and found. Adapun keterangan-keterangan yang harus dicatat dalam daftar
- Jumlah barang
• Simpanlah barang-barang pada rak atau lemari tempat menyimpan barang sesuai
• Bila menemukan barang berharga, misalnya uang, perhiasan, atau surat berharga
Jika dalam jangka waktu yang ditentukan barang itu tidak ada yang mengambil
• Khusus untuk barang temuan berupa makanan tidak temasuk dalam ketentuan ini.
yang digantungkan atau diikat pada barang terdebut. Keterangan ini disebut lost and
• tanggal ditemukan
Agar barang-barang milik tamu yang tertinggal di dalam kamar dapat segera
diketahui dan diketemukan pada waktu maid room boy/room membersihkan kamar
yang baru saja ditinggalkan tamu, room boy/maid harus memeriksa tempat berikut :
• dalam lemari
• dalam/bawah bantal
• bawah meja
Kelompok barang ini ditentukan oleh faktor harga, contohnya sandal, sepatu,
baju, celana, kaos kaki dan sebagainya. Lama masa penyimpanan kelompok
Kelompok barang ini tidak langsung boleh dibuang, dimakan atau dibawa
pulang. Contohnya minuman kaleng, anggur roti dan plastik, atau buah segar.
Kelompok barang ini biasanya ditentukan oleh faktor harga atau barang yang
kamera, pulpen mahal, dokumen, paspor, perhiasan, kalkulator, cek, uang dalam
Kelompok barang ini biasanya dibuang oleh tamu dan diletakkan di dalam
tempat sampah, di kamar tamu, karena tamu sudah tidak menginginkan lagi.
Untuk menentukan barang ini juga diperlukan kejelian apakah memang benar
dibuang atau tamu tersebut lupa, jika tamu tersebut masih tinggal dan berada
di dalam hotel maka perlu di konformasi ke tamu yang bersangkutan, apakah barang
dibungkus dengan rapi dan di atasnya diletakkan (dicantumkan) format yang berisi
kode, nomor, tanggal ditemukan dan siapa nama petugas penemu dari barang-barang
lost and found tersebut. Barang-barang tersebut kemudian dicatat ke dalam lost and
No.
DATE :
DESCRIPTION
……………………………………………………………………………..
……………………………………………………………………………..
barang tersebut :
- Keterangan
Disposed
No. Date Location Articles Found By Keep in Remalks
By Date
lahir sebagai akibat dari surat keputusan bersama Menteri Keuangan Republik
Indonesia dan Menteri Perhubungan Republik Indonesia No. 101 bulan September
diambil kesimpulan bahwa usaha perhotelan untuk masa itu adalah usaha yang
menguntungkan dan mempunyai aspek ekonomi yang sangat luas. Oleh karena itu
dalam satu grup dengan nama Pardede Internasional Hotel Grup yang unit-unitnya
terdiri dari :
Danau Toba Internasional Medan dibuka secara resmi untuk umum pada
tanggal 10 Juni 1972 dengan general manager pertama Stanly Allison dari London.
Hotel ini beroperasi dengan 200 kamar di Jalan Imam Bonjol No. 17 Medan.
Pada mulanya pendirian hotel ini berakibat turunnya acupancy dari unit-unit
lain yang tergabung dalam Pardede Internasional Hotel Grup yang berdiri sebelumnya.
Pada akhir tahun 1972 Hotel Danau Toba Internasional ini hanya mempunyai
accupancy rate 25% break event poin jauh dari jangkauan. Masa itulah yang paling
- Plan Usage
Salah satu penerapan penjualan harga kamar melalui penetapan harga jual
kamar hotel.
- European plan
Penetapan penjualan harga kamar tidak termasuk makan pagi, siang dan
- Continental plan
breakfast/room+CBF )
- American plan
- Bermuda plan
Hotel diklasifikasikan :
karena sebagian tamu yang menginap hanya untuk beberapa hari saja dan ada juga
Umumnya adalah bisnis man yang menginap di hotel Danau Toba Internasional
Hotel.
Danau Toba Internasional Hotel beroperasi sepanjang tahun, maka hotel ini
Bila ditinjau dari segi lokasi, maka Danau Toba Internasional Hotel berada di
pusat kota Medan yaitu Jl. Imam Bonjol No. 17 Medan, dengan begitu Danau
Menyajikan makanan Indonesia, Eropa, serta oriental untuk breakfast, luch dan
dinner. The cafe teracce ini buka selama 24 jam. Sistem penyajian dilakukan
dengan buffet atau prasmanan, atau tersedianya beberapa jenis makanan yang
dapat dipilih oleh tamu sesuai dengan seleranya. Sistem buffet ini selalu diadakan
pada saat breakfast, untuk lunch dan dinner dapat diadakan pesanan dari tamu
grup. The cafe teracce juga melayani pemesanan dari tamu berdasarkan buku menu
yang ada atau dengan sistem a la carte menu yang biasanya ini dilaksanakan untuk
Osaka Japanase Restauran ini menyediakan makanan khas Jepang. Nama lain dari
restaurant ini adalah fiji restaurant. Tamu-tamu dapat menikmati pelayanan yang
baik dari waiters. Para waiters memakai pakaian khas Jepang yang disebut
kimono. Tamu-tamu dapat dipilih sendiri tempat duduknya, baik duduk bersila
maupun duduk di atas kursi. Waiters selalu bersiap di samping tamu yang
mencicipi makanan hingga mereka selesai makan, makanan khas Jepang tersebut
kamar tersedia room service tamu, sehingga memudahkan tamu untuk memesan
makanan dan minuman. Menu yang ada di room service sama seperti menu yang
ada di cafe teracce, yang membedakan cuma harganya lebih malah karena
d. The Tevern
Merupakan suatu tempat hiburan malam yang ada di Danau Toba Internasional
Hotel Medan
e. Piano Lounge
dalam hari dengan pianist dan penyanyi dari luar negeri yang menyanyikan
g. Music Lounge
Suatu tempat yang unik dengan gaya Inggris. Di samping itu cocok digunakan
untuk bersantai bagi tamu, dengan sungguhan pertunjukan band dari luar negeri.
Ruangan ini dipakai untuk kegiatan bussines dinner, weding party dan
i. Royal Room
trade luncheon. Berkapasitas dari 50-400 orang. Royal room ini dibagi-bagi
menjadi :
- Royal room I
- Royal room II
- Royal room IV
- Royal room V
Health dan fitness center adalah gedung olahraga sebagai fasilitas digunakan hotel
dan mandi uap untuk meningkatkan kebugaran dan kesehatan yang optimum.
cake shop, mutiara tour, dan trevel service, swimming pool and waterfall,
vidio cassete rental, medical clinic, taxi service, loundry, parking area, karaouke
Bentuk dan organisasi hotel tidak harus sama karena cakup operasionalnya
yang berbeda-beda. Namun, apabila dikaji dengan seksama, unsur yang tercermin
dalam setiap organisasi hotel pada umumnya sama, antara pembagian departemen dan
jabatan. Struktur organisasi dalam suatu perusahaan sangat penting karena bertujuan
proses pengelola sumber daya manusia sehingga dapat mencapai tujuan organisasi
yang baik, Dan perlu dipahami bahwa usaha perhotelan harus diorganisasi secara
baik dan tepat sesuai dengan kondisi dan kebutuhannya dan berpegang pada
prinsip-prinsip organisasi.
1. Executive Houskeeper
peralatan dan bahan yang dibutuhkan dalam memelihara dan menjaga kebersihan
di area hotel.
3. Assistant Houskeeper
4. Loundry Manager
kebersihan di seluruh public area seperti loby, toilet umum, ruang rapat, koridor,
6. Loundry Supervisor
Memimpin bawahan yang terdiri atas room boy. Mengarahkan dan membimbing
8. Gardener Supervisor
kebersihan taman di sekitar hotel sekaligus memelihara dan merawat agar tetap
segar.
9. Coordinator
Menerima orderan tamu dari kamar dan melakukan koordinasi pekerjaan dengan
Bertanggung jawab terhadap semua kebersihan public area seperti : lobby, koridor,
Bertanggung jawab terhadap seluruh area kamar tamu agar tamu merasa aman
Melakukan kebersihan terhadap seluruh area kamar tamu agar tamu merasa aman
Mempunyai tanggung jawab dalam hal menyediakan dan perawatan linen untuk
sekaligus memelihara dan merawat tanaman agar tetap cantik dan segar.
16. Cheker
Mempunyai tanggung jawab dalam memeriksa jumlah dan jenis cucian agar
17. Whaser
18. Mangler
linen supplies yang telah di setrika, memisah-misahkan menurut jenis dan ukurannya,
19. Presser
tamu ini ditemukan sampai dengan proses penyimpanannya. Ketika tamu hotel yang
chek in di hotel berada di kamar sudah kewajiban dari pihak housekeeping yang turut
memberikan kenyamanan atas fasilitas yang diberikan dan menjaga agar barang- barang
tamu tidak ada yang hilang ketika room boy melakukan kebersihan.
1. Safe Depositbox
Fasilitas ini digunakan untuk menyimpang barang lost and found yang
Lemari yang digunakan yaitu lemari dengan ukuran (2 x 1) meter. Lemari ini
terbuat dari besi. Lemari ini digunakan untuk menyimpan semua jenis lost and found
senantiasa selalu diperhatikan. Tamu dibuat merasa aman dan nyaman selama berada
di hotel. Tamu tidak perlu merasa takut karena barang-barang tersebut tidak akan hilang.
barang-barang tamu. Pencatatan terhadap lost and found di hotel ini ditangani oleh
housekeeping coordinator yang dilakukan secara teliri dan terperinci. Prosedur pencatatan
lost and found dilakukan pada lost and found list. Formulir ini dibuat rangkap empat
Hal-hal yang diperhatikan dalam pencatatan lost and found antara lain :
Tempat di mana lost and found berada. Jika lost and found berada di kamar tamu
Merupakan tanggal penemuan lost and found. Pencatatan tanggal ini harus jelas
Merupakan nama dari pemilik barang lost and found. Penulisan nama dilakukan
untuk mempermudah jika dilakukan pengambilan atas barang lost and found.
Merupakan data dari orang atau karyawan yang memberikan laporan lost and
found. Hal ini perlu dilakukan karena jika tidak ada claim terhadap barang
lost and found tersebut dari tamu pemilik barang maka sesuai dengan kebijakan
yang berlaku dan jangka waktu yang telah ditetapkan barang lost and found
dilakukan secara cermat dan telilti. Penanganan sampai pada pengarsipan lost and found
mengenali fasilitas atau perlengkapan yang ada di kamar-kamar tamu. Ketika tamu
meninggalkan kamar hotel Room Boy dapat segera membedakan yang mana barang
milik hotel dan yang mana barang milik tamu yang ketinggalan.
seperti :
1. Bawah sheet
3. Bawah bantal
5. Kamar mandi
Ketika tamu sudah meninggalkan hotel, maka room boy yang menemukan
tamu tersebut harus membuat laporan lost and found kepada housekeeping
coordinator dan housekeeping office. Laporan dibuat ketika room boy selesai
coordinator mengikatkan lost and found tag pada kantongan plastik tersebut.
Penanganan barang tamu yang hilang dan ditemukan kembali di tempat yang
lain seperti public area, sama seperti penanganan yang dilakukan kamar-kamar tamu.
Jika public area attendant menemukan barang tamu di daerah public area maka
kemudian melakukan pengarsipan ke dalam lost and found book dan lost and found
list. Laporan penanganan lost and found harus dilakukan setiap hari setelah karyawan
berdasarkan aturan yang telah ditetapkan, sesuai dengan nilai dari harga barang
tersebut. Lost and found di dalam penyimpanan mempunyai jangka waktu yang
itu mempunyai nilai harga atau hanya pada tingkat harga rendah. Penyimpanan
yang ditemukan.
Penyelesaian terhadap lost and found di Danau Toba Internasional Hotel dapat
dilakukan kapan saja oleh tamu yang merasa bahwa ada barangnya yang tinggal
Pengambilan lost and found juga dapat dilakukan dengan perantaraan tamu
3. Tamu datang ke hotel dan meminta petugas front office untuk mengambil
tamu yang tertinggal di hotel. Jika alamat tamu tersebut jelas dan tamu merupakan
tamu regular atau tamu tetap yang sering melakukan kegiatan di hotel. Masa expired date
terhadap lost and found yang berharga selama satu tahun. Setelah satu tahun berjalan
dan lost and found tersebut dibagikan kepada karyawan yang menemukan.
Penanganan lost and found yang terjadi di Danau Toba Internasiaonal Hotel
Semua barang tamu selain perhiasan disimpan pada tempat yang sama,
Karyawan yang menemukan terkadang seperti tertuduh jika tamu yang merasa
bahwa barangnya yang ia pikir tinggal di kamar hotel tidak ada ketika karyawan,
karyawan lupa untuk melaporkan barang tamu yang tertinggal pada hari
penemuan.
lemari lost and found menumpuk, menunggu batas waktu penyimpanan sebelum
dikembalikan.
5. Adakalanya barang tamu yang tertinggal di public area diambil oleh orang lain
Jalan keluar terhadap masalah yang terjadi harus segera diatasi dengan cepat.
Untuk mengatasi masalah lost and found yang terjadi di Danau Toba Hotel
lost and found. Hal ini berguna supaya tidak terjadi kekurangan tempat yang
4. Melakukan pengawasan yang ketat di daerah public area sehingga karyawan yang
KESIMPULAN
Internasional Hotel khususnya mengenai penanganan lost and found oleh bagian
mengenai pelayanan penanganan lost and found yang dilakukan oleh bagian
housekeeping department.
jawab besar terhadap rumah tangga hotel, menampilkan suasana aman, nyaman,
tenteram sehingga tamu atau karyawan hotel merasa nyaman selama berada
di hotel.
• Danau Toba Internasional Hotel merupakan hotel yang berklasifikasi bintang lima
(*****) dengan 285 kamar, menyediakan segala fasilitas kamar yang diperlukan
oleh tamu.
Darsono, Agustinus 1995. Tata Graha Hotel. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Widia
Sarana.
Sri, Yayuk P. 1995. Teori Petunjuk Praktek Housekeeping. Jakarta: PT. Gramedia