DOSEN PEMBIMBING :
OLEH KELOMPOK 8
KELAS 2A
2020/2021
OBAT TRADISIONAL PADA MASALAH KARDIOVASKULER
Obat adalah bahan atau zat yang berasal dari tumbuhan, hewan,mineral
maupun zat kimia tertentu yang dapat digunakan untuk mencegah,
mengurangi rasa sakit, memperlambat proses penyakit dan atau
menyembuhkan penyakit. Obat harus sesuai dosis agar efek terapi atau
khasiatnya bisa kita dapatkan.
Obat Tradisional adalah bahan atau ramuan bahan yang berupa bahan
tumbuhan, bahan hewan, bahan mineral, sediaan galenik atau campuran dan
bahan-bahan tersebut, yang secara traditional telah digunakan untuk
pengobatan berdasarkan pengalaman Hal ini sesuai dengan Peraturan Menteri
Kesehatan Nomor246/Menkes/Per/V/1990, tentang Izin Usaha Industri Obat
Tradisional dan Pendaftaran Obat Tradisional
Bahan:
Cara membuat:
7. Mengkudu
Bahan: 2 buah Mengkudu yang telah masak di pohon dan 1 sendok makan
madu.
Cara Membuat: buah mengkudu diperas untuk diambil airnya, kemudian
dicampur dengan madu sampai merata dan disaring.
Cara menggunakan: diminum dan diulangi 2 hari sekali.
8. Tapak Dara
Untuk Hipertensi :
Bahan: 15-20 gram daun tapak dara kering, 10 gram bunga krisan.
Cara Membuat: direbus dengan 2 1/2 gelas air sampai mendidih dan
disaring, diminum tiap sore
9. Belimbing wuluh
Belimbing wuluh memiliki kandungan vitamin C yang sangat banyak
yaitu tiap 100 gram belimbing wuluh memiliki 52 mg vitamin C. Vitamin
C yang dapat memperkuat otot jantung serta kandungan saponin yang
dapat meningkatkan absorpsi senyawa-senyawa diuretikum (natrium,
klorida dan air) di tubulus distalis ginjal sangat bermanfaat untuk
menurunkan atau mencegah terjadinya hipertensi. (Anitha Et al, 2011)
10. Teh hijau
Jenis obat alami untuk atasi sakit jantung berikutnya adalah teh hijau.
Selama berabad-abad, pengobatan herbal menggunakan teh hijau
dipercaya ampuh menyembuhkan berbagai penyakit. Studi klinik pernah
membuktikan bahwa konsumsi teh hijau sebanyak 5-6 cangkir per hari
akan dapat menjaga kesehatan jantung. Sementara hasil penelitian Western
University of Health Sciences menyatakan, teh hijau yang diminum 10
cangkir sehari ampuh turunkan kolesterol jahat penyebab penyakit
jantung. Kandungan senyawa Epigallocatechin gallate (EGCG) dalam teh
hijau yang memberi rasa pahit, disebut-sebut kaya manfaat dan berfungsi
sebagai antioksidan. Lalu, kandungan antioksidan tersebut akan berguna
untuk menangkal radikal bebas yang membahayakan kesehatan jantung
serta menjadi antikanker.
Dalam penelitian Swen Wolfram (2007), menunjukkan dengan
mengkonsumsi teh hijau dapat meninggkatkan kesehatan jantung dan
metabolisme tubuh. Kadar flavanoid dalam teh hijau dinilai sangat terbukti
dalam menghalangi reaksi oksidasi kolesterol jahat (LDL) yang
menyebabkan darah mengental, sehingga dapat mencegah pengendapan
lemak pada dinding pembuluh darah.
11. Melon
Mengkonsumsi buah melon setiap hari dapat menghentikan
penggumpalan sel darah yang dapat memicu timbulnya penyakit hipertensi
dan jantung. Melon mengandung banyak kalium. Sepotong buah melon
memberikan 388 mg kalium atau setara dengan 19% dari asupan harian
yang disarankan. Kalium berfungsi untuk menjaga cairan tubuh agar tidak
menjadi terlalu pekat maupun terlalu encer, yang prosesnya dikenal
dengan sebutan proses osmoregulasi yaitu mengatur keseimbangan antara
ion kalium serta natrium didalam setiap sel. Kalium juga berfungsi sebagai
diuretik yaitu merangsang pengeluaran cairan dalam tubuh yang diikat
oleh garam. (Burren Et al, 2007)
12. Mentimun
Dalam penelitian Sonia (2012), dengan mengkonsumsi mentimun
dapat menurunkan tekanan darah. Buah mentimun mengandung flavanoid
yang sangat terbukti dalam menghalangi reaksi oksidasi kolesterol jahat
(LDL) yang menyebabkan darah mengental, sehingga mencegah
pengendapan lemak pada dinding pembuluh darah serta kandungan
saponin yang dapat meningkatkan absorpsi senyawa-senyawa diuretikum
(natrium, klorida dan air) di tubulus distalis ginjal, juga merangsang ginjal
untuk lebih aktif hal ini yang mampu menurunkan tekanan darah. Sifat
diuretik pada mentimun yang terdiri dari 90% air mampu mengeluarkan
kandungan garam dari dalam tubuh. Mineral yang kaya dalam buah
mentimun mampu mengikat garam dan dikeluarkan melalui urin.
13. Minuman panas
Minuman panas dapat membantu menghilangkan gas saat rasa sakit
seseorang disebabkan oleh gas atau kembung. Cairan panas juga dapat
membantu melancarkan pencernaan. Beberapa minuman mungkin lebih
baik dari yang lain dalam hal ini. Misalnya, teh kembang sepatu memiliki
beberapa manfaat selain membantu kembung. Kembang sepatu juga bisa
berperan dalam menurunkan tekanan darah dan menurunkan kolesterol.
Manfaat tambahan ini dapat membantu mencegah komplikasi jantung.
14. Bubuk soda kue
Rekomendasi populer lainnya untuk sakit jantung adalah menambahkan
soda kue ke air hangat atau dingin. Hasilnya adalah larutan alkali yang
dapat membantu mengurangi asam di lambung jika menyebabkan rasa
sakit. Namun, sebuah penelitian pada tahun 2013 menyimpulkan bahwa
soda kue mungkin baik untuk mengobati sakit maag tetapi mungkin
memiliki efek buruk pada jantung secara keseluruhan.
15. Cuka sari apel
Cuka sari apel adalah obat rumahan lain yang dimaksudkan untuk
membantu mengatasi refluks asam. Orang-orang mengklaim bahwa
meminumnya sebelum atau sesudah makan dapat mencegah naiknya asam
lambung. Meskipun teori ini populer, hanya ada sedikit bukti yang
mendukung klaim tersebut. Cuka sari apel memiliki efek samping
minimal, tetapi orang yang memakai pengencer darah mungkin ingin
menghindari penggunaannya, karena juga dapat mengencerkan darah
16. Jahe
Jenis obat alami untuk atasi sakit jantung berikutnya adalah jahe. Tidak
sekadar menghangatkan tubuh, tanaman rempah seperti jahe juga
berguna sebagai obat penyakit kardiovaskular. Konsumsi 2-4 gram jahe
per hari bermanfaat untuk mengurangi risiko penyumbatan arteri hingga
13 persen. Sedangkan hasil penelitian Babol University Of Medical
Sciences mengklaim, konsumsi jahe secara teratur efektif menurunkan
kadar kolesterol jahat (LDL) seperti bawang putih.
18. Kedelai
Daftar Pustaka:
Elidiya, A., Ayu, P. R., Graharti, R., Kedokteran, F., & Lampung, U. (2019).Efek
Curcumin Sebagai Pengobatan Penyakit Jantung Koroner. JurnalMedula,
9(1), 244–248.
Pertemuan : 1x Pertemuan
Waktu : 30 menit
A. Tujuan Pembelajaran
1. Tujuan Pembelajaran Umum
1. Ruangan
2. Media
3. Peralatan
4. Leaflet
5. Lembar Balik
Pembukaan 1. Membuka kegiatan 1. Menjawab salam 5 menit
dan mengucapkan 2. Mendengarkan
salam dan
2. Memperkenalkan memperhatikan
diri
3. Menjelaskan tujuan
kegiatan
4. Menjelaskan media
yang akan dijadikan
media permainan
5. Kontrak waktu
Pelaksanaan Menyimak dan 20 menit
a. Menjelaskan
memperhatikan
pengertian Penyakit
Gangguan
Kardiovaskuler
b. Mejelaskan Faktor-
faktor penyebab
dari penyakit
gangguan
kardiovaskuler
c. Menjelaskan
Macam-macam
obat tradisional
penyakit gangguan
kardiovaskuler
d. Menjelaskan
Manfaat obat
tradisional penyakit
gangguan
kardiovaskuler
e. Menjelaskan cara
pengolahan obat
tradisional penyakit
gangguan
kardiovaskuler
Penutup 1. Membuka sesi 1. Mengajukan 10 menit
Tanya jawab pertanyaan
2. Menyimpulkan 2. Memperhatikan
materi yang telah 3. Menjawab salam
disampaikan
3. Menutup
penyuluhan
4. Mengucapkan
salam
D. Metode
Ceramah, dan Tanya jawab
E. Media, Alat, dan Sumber
1. Media : Leaflet, Lembar Balik
F. Daftar Pustaka
Bambang, M., 2004, Ramuan Tradisional Untuk Pengobatan Jantung,
Penebar
Swadaya, Jakarta.
American Heart Association. (2017). 2017 Guideline for the Prevention,
Detection,
Evaluation, and Management of High Blood Pressure in Adults.
G. Lampiran
Salah satu faktor yang dapat menyebabkan penyakit jantung adalah diet
yang tidak sehat. Diet lemak jenuh, dan kolesterol mengakibatkan penyakit
jantung. Selain itu, terlalu banyak kandungan garam (sodium) dalam makanan
bisa menaikkan kadar tekanan darah sehingga dapat lebih berpotensi terserang
penyakit jantung
b. Kurang Aktivitas
c. Obesitas
d. Alkohol
e. Merokok
g. Kolesterol Tinggi
Kolesterol adalah zat berlemak, seperti lemak yang dibuat oleh hati atau
ditemukan pada makanan tertentu. Jika mengkonsumsi lebih banyak kolesterol
dari pada yang dibutuhkan tubuh, maka kolesterol ekstra bisa menempel di
dinding arteri, termasuk pada jantung. Hal ini menyebabkan penyempitan arteri
dan bisa menurunkan aliran darah ke jantung, otak, ginjal, dan bagian tubuh
lainnya. Kolesterol tinggi adalah istilah yang digunakan untuk kadar lowdensity
lipoprotein, atau LDL, yang dianggap buruk karena dapat menyebabkan penyakit
jantung. Kadar kolesterol lipoprotein high-density yang lebih tinggi, atau HDL,
dianggap baik karena dapat mencegah penyakit jantung.
h. Diabetes Mellitus
j. Usia
1. Daun Salam
2. Bawang Putih
Salah satu bumbu dapur ini ternyata menjadi jenis obat alami untuk
atasi sakit jantung. Kandungan hidrogen sulfur yang ada dalam bawang
putih akan bermanfaat mengurangi kolesterol jahat dalam tubuh sekitar 10
hingga 15 persen. Selain dapat menyembuhkan sakit jantung, konsumsi
bawang putih juga dapat membersihkan plak pada bagian arteri.
Tujuannya agar aliran darah menuju jantung tidak terhambat.
3. Teh Hijau
Jenis obat alami untuk atasi sakit jantung berikutnya adalah teh
hijau. Selama berabad-abad, pengobatan herbal menggunakan teh hijau
dipercaya ampuh menyembuhkan berbagai penyakit. Studi klinik pernah
membuktikan bahwa konsumsi teh hijau sebanyak 5-6 cangkir per hari
akan dapat menjaga kesehatan jantung. Sementara hasil penelitian Western
University of Health Sciences menyatakan, teh hijau yang diminum 10
cangkir sehari ampuh turunkan kolesterol jahat penyebab penyakit
jantung. Kandungan senyawa Epigallocatechin gallate (EGCG) dalam teh
hijau yang memberi rasa pahit, disebut-sebut kaya manfaat dan berfungsi
sebagai antioksidan. Lalu, kandungan antioksidan tersebut akan berguna
untuk menangkal radikal bebas yang membahayakan kesehatan jantung
serta menjadi antikanker.
4. Kunyit
Jenis obat alami untuk atasi sakit jantung berikutnya adalah kunyit.
Kunyit memang telah terkenal sebagai bumbu masak, namun ternyata juga
ampuh untuk lindungi otot jantung. Studi penelitian pernah membuktikan
bahwa kandungan polifenol dalam kunyit bisa menghambat penyumbatan
arteri penyebab serangan jantung dan stroke. Tidak hanya itu, metode
pengobatan dengan kunyit juga sudah dikenal sejak lama di India dan
Tiongkok sebagai anti-inflamasi atau peradangan. Walaupun kaya manfaat
untuk kesehatan, penggunaan kunyit yang berlebihan sebagai konsumsi
harian juga bisa membahayakan tubuh. Beberapa di antaranya dapat
berakibat fatal, apabila berbarengan dengan kondisi pengobatan tertentu.
5. Jahe
Jenis obat alami untuk atasi sakit jantung berikutnya adalah jahe.
Tidak sekadar menghangatkan tubuh, tanaman rempah seperti jahe juga
berguna sebagai obat penyakit kardiovaskular. Konsumsi 2-4 gram jahe
per hari bermanfaat untuk mengurangi risiko penyumbatan arteri hingga
13 persen. Sedangkan hasil penelitian Babol University Of Medical
Sciences mengklaim, konsumsi jahe secara teratur efektif menurunkan
kadar kolesterol jahat (LDL) seperti bawang putih.
6. Biji Anggur
7. Kedelai
Efek samping obat tradisional relatif kecil jika digunakan secara tepat,
yang meliputi kebenaran bahan, ketepatan dosis, ketepatan waktu penggunaan,
ketepatan cara penggunaan, ketepatan telaah informasi, dan tanpa penyalahgunaan
obat tradisional itu sendiri. Penelitian yang telah dilakukan terhadap tanaman obat
sangat membantu dalam pemilihan bahan baku obat tradisional. Pengalaman
empiris ditunjang dengan penelitian semakin memberikan keyakinan akan khasiat
dan keamanan obat tradisional.
c. Teh Hijau
Minum teh, terutama teh hijau sebanyak tiga kali atau lebih dalam
seminggu dapat secara signifikan meningkatkan kesehatan jantung secara
keseluruhan. Hal ini karena jenis antioksidan yang dikandung oleh teh
d. Kedelai
Petunjuk Umum:
1. Tumbuhan dalam formularium ini merupakan tumbuhan obat asli Indonesia
yang sudah memiliki bukti keamanan (LD50) dan manfaatnya terbukti secara
empiris.
3. Obat tradisional tidak boleh digunakan sebagai obat mata, intravaginal, dan
parenteral serta tidak boleh mengandung alkohol lebih dari 1 %.
8. Simplisia yang digunakan harus dicuci bersih sebelum diproses lebih lanjut.
10. Penyimpanan simplisia pada tempat yang kering, sejuk (8-150 C) dan dalam
wadah yang tertutup rapat
11. Saringan yang digunakan terbuat dari bahan plastik/nilon, stainless steel, atau
kassa.
12. Bahan yang digunakan dalam formularium ini, bila tidak dinyatakan lain,
maka yang dimaksud adalah bahan kering (simplisia).
13. Bila keluhan belum teratasi atau muncul keluhan lain dalam penggunaan,
masyarakat harus menghentikan dan berkonsultasi ke tenaga kesehatan yang
memiliki pengetahuan pengobatan tradisional atau tenaga komplementer
yang memiliki kompetensi untuk itu.
1. Panci
2. Gelas
3. Saringan
Bahan :
3. Bawang putih
Pengertian Bawang putih mengandung antioksidan dan juga
allicin. Kedua senyawa ini memiliki kemampuan untuk
menurunkan tekanan darah tinggi dengan melancarkan
sistem peredaran darah dan juga meyehatkan arteri
Manfaat 1. Menurutkan Tekanan Darah Tinggi
2. Menurunkan Kadar Kolesterol
3. Mencegah Alzheimer dan Demensia
4. Mencegah Kanker
5. Meningkatkan Imunitas
Indikasi 1. Klien dengan hipertensi
2. Klien dengan kolesterol tinggi
Alat dan Bahan Alat :
1. Penghalus bawang / parutan
2. Gelas
3. Saringan
Bahan :
1. Bawang Putih 3 siung (secukupnya)
2. 200 cc air panas
Prosedur Tindakan 1. Kupas kulit bawang putih, lalu cuci dengan air
mengalir
2. Parut bawang putih dengan parutan, lalu
pindahkan ke dalam gelas
3. Tuangkan air panas 200 cc ke dalam gelas
4. Aduk dan diamkan 5 menit
5. Saring air ke gelas baru
6. Tambahkan madu