praktis dalam setting yang natural/alami. Sebagai contoh, seorang peneliti dari ingin mengobservasi
reaksi dari bayi yang di hadapkan pada sebuah cermin yang menggambarkan dirinya, dan untuk
merekam reaksi menggunakan kamera yang di pasang satu arah di belakang cermin. Peralatan
mungkin akan susah di atur dalam natural setting. Di dalam Laboratoy Observation, peneliti akan
membawa bayi ke peralatan yang sudah siap, dan mengendalikan jumlah bayi pada usia mereka,
juga semua yang terjadi di dalam laboratorium.
Seperti yang sudah di sebutkan sebelumnya, kekurangan dari situasi buatan dapat mengakibatkan
pula perilaku buatan. Diantara binatang dan manusia biasanya memiliki reaksi yang berbeda ketika
di laboraturium daripada di dunia nyata. Kelebihan dari metode ini adalah tingkat kontrol yang
diberikan kepada pengamat/peneliti. Pengamatan natural dan pengamatan di laboraturium dapat
mengarah pada pembentukan dari hipotesis yang nantinya dapat diuji.
Kelebihan:
Kekurangan: