Anda di halaman 1dari 8

KOMUNIKASI INSEKTA

Komunikasi: Perilaku/perbuatan yang dilakukan untuk


memberi informasi/ menerima informasi
Untuk dapat berkomunikasi dibutuhkan:
• Informasi ( pembuatan sinyal)
• Transmisi sinyal
• Penerimaan sinyal

Terjadinya pertukaran informasi (komunikasi) dapat diketahui


dengan mengamati adanya perubahan perilaku penerima
informasi.
Berdasarkan waktu yang dibutuhkan, Efek sinyal ada 2 ;
• Langsung ( segera ada efek setelah menerima sinyal)
• Laten ( membutuhkan waktu yang cukup lama)
Anatomi Insekta
Tubuh Insekta terbagi atas tiga:
1. Kepala : sepasang sungut, mata tunggal, mata majemuk dan mulut
2. Dada(toraks): 3 pasang kaki dan 2 pasang sayap
3. Perut (abdomen): ovipositor (tempat menyimpan telur), bersegmen dan
berlubang kecil

Jenis –jenis komunikasi insekta:


1. Komunikasi visual
2. Komunikasi suara
3. Komunikasi kimia
1. Komunikasi Visual

Ada dua jenis komunikasi visual intra spesies:


1. Biolumenesensi
2. Tari goyang lebah

Biolumenesensi

Kunang-kunang merupakan contah insekta yang dapat memancarkan


sinyal cahaya kepada yang lain dalam spesies yang sama.
Pada kunang-kunang yang terjadi adalah reaksi Biolumenesensi yaitu
proses oksidasi lusiferin menjadi oksi lusiferin dengan katalis enzim
lusiferinase.
Lusiferin + oksigen � oksi lusiferin + air + cahaya
Kelenjar yang menghasilkan cahaya di bagian perut.
Siyal cahaya yang dipancarkan tidak kontinyu tetapi berbentuk pulsa-pulsa
(berdenyut)
Penerimaan sinyal cahaya bergantung pada kemampuan mata insekta
Tari Goyang Lebah
Lebah tertentu akan menari di pinggir sarangnya untuk memberikan informasi
tentang keberadaan sumber makanan yang diketahuinya.
Informasi yang disampaikan lewat tarian adalah sebagai berikut;
• Amplitudo pola tarian � waktu yang dibutuhkan untuk mencapai
sumber makan
• Sudut predominan terhadap garis vertikal � arah sumber makanan
• Irama � jarak ke sumber makanan
• Semangat tari � kualitas sumber makanan

Mata majemuk digunakan untuk melihat saat intensitas cahaya tinggi


(siang hari) sedangkan Ocelli atau mata sederhana digunakan untuk
melihat saat intensitas cahaya lemah (dini atau senja hari).

Tanggapan terhadap sinyal tarian secara visual biasanya ajakan


untuk mengumpulkan makanan atau informasi tentang letak sarang
baru.
2. Komunikasi Suara
Jangkrik yang tubuhnya relatif kecil dapat menghasilkan suara (bunyi )
yang keras.
Jika pembangkit suara pada jangkrik dianggap seperti sebuah cakram
berjari-jari r yang bergetar pada bidang datar, maka frekuensi suara
yang dihasilkan memenuhi persamaan:
Dengan c = kecepatan bunyi di medium c
f ≥
πr

Misal r= 3 mm dan c= 340 /s maka f =36 kHz


Karena otot – otot insekta tak dapat berkontraksi melebihi 1 kHz, maka
frekuensi kontraksi otot perlu dilipatkan(digandakan) agar
menghasilkan sinyal.
Misal:
• jangkrik memiliki selaput suara yang berbentuk keping lengkung
yang bergetar.
• Stridulasi: yaitu getaran yang dihasilkan oleh gerakan cakar pada
permukaan gigi kikir.
Bagian dari pembangkit bunyi berupa pemandu bunyi yaitu suatu struktur
anatomi yang berfungsi mengarahkan dan menguatkan bunyi. Bentuk
pemandu bunyi:
- mirip kotak tertutup ( jangkerik)
- Keping ( belalang)
- Terompet (gangsir)
Rentang transmisi sinyal bunyi tergantung pada:suhu, kelembaban dan
frekuensi bunyi.
Sinyal bunyi diterima oleh telinga.
Dua macam telinga insekta:
- Reseptor rambut: untuk megukur gerakan
- Organ timpani : untuk mengkur tekanan dan perubahan tekanan
Jenis tanggapan akibat menerima sinyal bunyi:
- Daya tarik seks
- Pertahanan wilayah
- Tanda bahaya
- Perubahan lintasan terbang untuk mempertahankan kelompoknyai
3.Komunikasi Kimia
� Molekul-molekul lingkungan bereaksi dengan reseptor yang cocok
kemudian terjadi alih informasi, proses ini disbut komunikasi kimia.
� Pada kupu ulat sutra ditemukan molekul perangsang seks yang bernama :
trans-cis-12-heksa dekadienol.Rambut sensor pada antena kupu jantan
hanya membutuhkan 1 molekul zat ini untuk mengaktifkan sel saraf
reseptor.
� Feromon yaitu molekul-molekul kimia yang dapat merangsang perilaku
tertentu di dalam spesies tertentu.
Contoh asam formiat pada semut untuk pertahanan diri

KOMUNIKASI ANTAR SPESIES

Warna ultra ungu pada tepung sari bunga dapat menarik insekta
Bau manis bunga menarik perhatian lebah madu

Anda mungkin juga menyukai