Anda di halaman 1dari 5

1.

Teknik Plakat
Teknik plakat adalah sebuah teknik dengan menggunkan cat akrilik, cat
air, atau cat minyak dengan sapuan warna cat yang kental. Sehingga akan
menghasilkan lukisan yang tampak pekat atau menutup seluruh mediannya.
Biasanya teknik pelakat ini digunakan oleh pelukis profesional, untuk
mendapatkan sebuah lukisan yang bernilai ekonomi tinggi. Adapun media yang
digunakan berupa kanvas, kertas lukis dan mediam lainnya. Berbeda
dengan teknik aquarel yang sudah dibahas di artikel sebelumnya. Biasanya
teknik aquarel menggunakan cat encer dan goresan warnanya tipis

2. Teknik Transparan
Teknik transparan merupakan teknik yang sering dipakai ketika
menggambar atau melukis, biasanya memakai cat air, tetapi hanya sekedar
digoreskan tipis-tipis saja, sehingga akan menghasilkan tekstur yang transparan.
3. Teknik Kilase
Kolase adalah komposisi artistik yang dibuat dari berbagai bahan, seperti
kertas, kain, kaca, logam, kayu, dan lainnya yang ditempelkan pada permukaan
gambar.Kolase merupakan karya seni rupa dua dimensi yang menggunakan
berbagai macam paduan bahan. Bentuk tiga dimensi kolase dapat disebut dengan
kolase tiga dimensi atau asemblase. Selama bahan tersebut dapat dipadukan
dengan bahan dasar, akan menjadi karya seni kolase yang dapat mewakili persaan
estetis orang yang membuatnya. Seni kolase berlawanan sifatnya dengan seni
lukis, pahat atau cetak di mana karya yang dihasilkan tidak lagi memperlihatkan
bentuk asal material yang dipakai. Pada seni lukis, misalnya, dari kanvas putih
menjadi lukisan yang berwarna-warni. Dalam seni kolase bentuk asli dari material
yang digunakan harus tetap terlihat. Jadi kalau menggunakan kerang-kerangan
atau potongan-potongan foto, material tersebut harus masih dapat dikenali bentuk
aslinya walau sudah dirakit menjadi satu kesatuan

4. Teknik (Merekat, Menggunting, Menempel)


Istilah yang sering digunakan untuk teknik ini disebut Teknik 3M. Teknik
3M (melipat, menggunting, dan merekat) adalah merupakan proses manipulasi
lembaran kertas menjadi suatu bentuk tiga dimensi. Namun terdapat pula istilah
lain yang digunakan tentang teknik 3M yaitu menggunting, merekat, menempel.
Melipat, menggunting dan menempel merupakan suatu karya seni yang
melibatkan gerak motorik halus manusia. Teknik 3M (melipat, menggunting, dan
merekat) adalah merupakan proses manipulasi lembaran kertas menjadi suatu
bentuk tiga dimensi.

5. Teknik Linear
Teknik linear adalah suatu teknik menggambar untuk dapat
menggambarkan objek gambar dengan menggunakan garis sebagai suatu unsur
yang sangat menentukan, baik itu menggunakan garis lurus maupun garis
lengkung.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia Linier mempunyai arti terletak
pada suatu garis lurus. Pada Umumnya, penggunaan teknik linear ini
dipergunakan dalam membuat gambar dengan objek-objek seperti bulu mata,
rambut, alis, bulu hewan, rerumputan, dan berbagai macam objek lainnya yang
terlihat seperti kumpulan garis.
6. Teknik Blok
Teknik blok adalah suatu teknik menggambar dengan cara menutup pada
bagian objek gambar dengan menggunakan satu warna, sehingga nantinya hanya
terlihat bentuk globalnya (siluet) atau juga bisa akan menimbulkan kesan blok.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia Arti dari Siluet adalah gambar bentuk
menyeluruh secara blok, biasanya berwarna gelap
Dikutip dari wikipedia Siluet adalah gambar manusia, binatang,
pemandangan, atau benda lain dalam bentuk padat dan biasanya hanya terdiri dari
satu warna saja, yaitu hitam

7. Teknik Arsir
Teknik arsir adalah teknik menggambar dengan menggunakan garis-garis
sejajar atau menyilang untuk menentukan gelap terang objek suatu gambar
sehingga terlihat seperti tiga dimensi  dan bertujuan untuk dapat mengisi bidang
kosong. Teknik asir yang dibuat dengan cara menggores-goreskan pensil, tinta,
spidol, atau alat-alat yang lainnya kemudian hasilnya nanti berupa garis-garis
berulang yangmana akan membuat kesan gelap-terang, gradasi, atau kesan
dimensi.
8. Teknik Dussel
Teknik dussel adalah teknik menggambar dengan cara menggosok
sehingga menimbulkan kesan gelap-terang atau tebal-tipis. Alat yang bisa
digunakan, antara lain pensil, krayon, dan konte.Teknik menggambar ini
menggunakan bantuan kapas atau alat khusus yang berupa gulungan kertas
(bentuknya mirip pensil), bahkan jari-jari kitapun dapat digunakan untuk teknik
menggambar yang satu ini. Pada teknik ini stroke/garis akan dihilangkan atau
dihaluskan dengan cara digosok-gosok (dusel).

9. Teknik Mozaik
Mozaik adalah seni menciptakan gambar dengan menyusun kepingan-
kepingan kecil berwarna dari kaca, batu, atau bahan lain yang bisa digunakan
untuk menjadi Mozaik. Seni ini merupakan sebuah teknik dalam seni dekorasi dan
juga merupakan aspek dari dekorasi interior. Mozaik sering kali digunakan
dalam katedral.
Kepingan-kepingan kecil yang biasanya berbentuk segi empat dari kaca
dengan warna yang berbeda disebut tesserae dan digunakan untuk
membentuk pola atau gambar.
Contoh mozaik paling awal dapat ditemukan dalam sebuah kuil di
Abra, Mesopotamia, yang berasal dari abad ke-3 SM.

Anda mungkin juga menyukai