Anda di halaman 1dari 18

MAKALAH

Sumber Daya Alam Terbarukan

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Ekonomi Sumber Daya Alam dan Lingkungan
Dosen Pengampu : Hendra Pratama, M. Pd,

Nama Kelompok

1. Nur Indah Wulandari 12209183033

2. Ilma ‘Ainul Habibah 12209183038

3. Awanis Sabrina Putri S. 12209183041

4. Mohamad Imam Syafi’i 12209183087

JURUSAN TADRIS ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (6C)


FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI IAIN) TULUNGAGUNG
April 2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT, karena berkat limpahan Rahmat dan Karunia-Nya
sehingga makalah ini dapat tersusun dengan baik dan lancar. Didalam makalah ini membahas
mengenai “Sumber Daya Alam Terbarukan pembuatan makalah ini juga tidak luput dari bantuan
dan dukungan dari berbagai pihak, maka dari itu kami ucapkan terimakasih kepada:

1. Dr. Maftukhin, M.Ag, selaku Rektor IAIN Tulungagung yang telah


memberikan izin kepada penulis untuk mengumpulkan data sebagai bahan
penulisan laporan penyusunan ini.
2. Dr. Hj. Binti Maunah, M.Pd.I. Selaku Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan yang
telah berhasil mempengaruhi penyusun untuk kuliah pada jurusan Tadris IPS dan menjadi
Sarjana Agama.
3. Dr. Dwi Astuti Wahyu Nurhayati. M.Pd. sebagai Kepala Jurusan Tadris Ilmu
Pengetahuan Sosial yang senantiasa mencintai dan mengayomi mahasiswanya sehingga
betah duduk di jurusan ini.
4. Hendra Pratama, M. Pd. Selaku dosen pengampu mata kuliah yang memberikan materi
pendukung, masukan serta bimbingan. Ekonomi Sumber Daya Alam dan Lingkungan
5. Semua pihak yang telah membantu menyelesaikan makalah ini.
Makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu saran dan kritik yang
membangun, sangat dibutuhkan untuk menyempurnakan makalah ini.

Tulungagung , 20 April 2021

Penyusun

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR............................................................................................................ii
DAFTAR ISI..........................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................................3
A. Latar Belakang..............................................................................................................1
B. Rumusan Masalah.........................................................................................................1
C. Tujuan...........................................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN.........................................................................................................3
A. Jenis SDA Terbarukan .................................................................................................3
B. Pemanfaatan SDA Terbarukan ....................................................................................4
C. Pariwisata Sebagai Ekonomi Baru ...............................................................................7
D. Perpaduan Alam Dan Kreativitas Dalam Pariwisata Baru ........................................10
BAB III PENUTUP...............................................................................................................13
A. Kesimpulan.................................................................................................................13
B. Saran...........................................................................................................................14
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................................15

iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
... Sumber daya alam terbarukan merupakan jenis sumber daya alam yang dapat
diperbaruhi. Berarti keberadaan sumber daya alam tersebut tidak akan habis. Sumber
daya alam jenis ini pada umumnya meliputi tanah, air, udara, tumbuhan, hewan, dll.
Sumber daya alam terbarukan merupakan sumber daya alam yang selalu tersedia pada
muka bumi.
Meski termasuk jenis sumber daya alam yang selalu tersedia sumber daya alam
terbarukan ini haru tetap dimanfaatkan dengan baik hal ini bertujuan agar keberadaannya
tetap terjaga kualitas dan mampu dimanfaatkan secara maksimal secara terus- menerus.
Pemanfaatan sumber daya alam terbarukan dengan baik harus mempertimbangkan
kondisi lingkungan yang ada. Pemanfaatannya tidak boleh merusak ekosistem di
sekitarnya. Dengan demikian kualitas dari sumber daya alam yang dimanfaatkan akan
dapat terpelihara dengan baik.
Pemanfaatan sumber daya alam yang meliputi kondisi alam pada era sekarang ini
lebih dikembangkan pada sector pariwisata. Hal ini tentu merupakan suatu usaha untuk
mengembangkan sector ekonomi suatu daerah. Pemanfaatkan nuansa alam yang dimiliki
pada daerah tersebut untuk dijadikan sebagai objek wisata. Pada kondisi sekarang ini
genjar- genjarnya bermunculan adanya kampong wisata ataupun desa wisata. Dengan
memebrikan corak yang berbeda atau menampakkan ciri khas yang dimiliki daerah
tersebut dan sumber daya alam yang dimilikinya dapat dijadikan sebagai bahan
mengembangkan sector ekonomi daerah tersebut.
Memadupadankan kondisi alam yang ada dengan penambahan penambahan
modifikasi spot wisata perlu diberikan sebagai bentuk inovasi ataupum pembaruan dari
objek wisata. Hal ini merupakan perpaduan antara sumber daya alam yang dimiliki oleh
suatu daerah dengan objek wisata yang dikembangkan.
B. Rumusan Masalah
1. Apa saja Jenis SDA Terbarukan ?
2. Bagaimana Pemanfaatan SDA Terbarukan ?
3. Bagaimana Pariwisata Sebagai Ekonomi Baru ?

1
4. Bagaimana Perpaduan Alam Dan Kreativitas Dalam Pariwisata Baru ?
C. Tujuan
1. Mengetahui Jenis SDA Terbarukan
2. Mengetahui SDA Terbarukan
3. Mengetahui Pariwisata Sebagai Ekonomi Baru
4. Mengetahui Perpaduan Alam Dan Kreativitas Dalam Pariwisata Baru

2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Jenis SDA Terbarukan
Sumberdaya alam terbarukan artinya sumber daya alam ini tidak habis didalam artian jumlah
yang tidak terbatas. Ada beberapa sumber energy terbarukan yang ada di Indonesia yang dapat di
manfaatkan.

1. Biofuel
Biofuel ataupun bahan bakar hayati iyalah sumber energy terbarukan berupa bahan bakar (baik
padat, cair, dan gas) yang dihasilkan dari bahan-bahan organik. Dimana sumber biofuel merupakan
tanaman yang memiliki kandungan gula tinggi seperti sogum dan tebu dan tanaman yang memiliki
kandungan minyak nabati tinggi seperti jarak, gangguan dan kelapa sawit.
2. Biomassa
Biomassa adalah jenis energy terbarukan yang mengacu pada bahan-bahan biologis yang berasal
dari organisme yang hidup ataupun belum lama mati. Dimana sumber biomassa antara lain bahan
bakar kayu, limbah dan alcohol. Pembangkit listrik biomassa di Indonesia seperti PLTBM pulubala
di Gorontalo yang memanfaatkan tongkol jagung.
3. Panas Bumi
Energi panas bumi atau geothermal merupakan sumber energy terbarukan yang berupa energy
panas yang dihasilkan dan disimpan didalam bumi. Energy panas bumi diyakini cukup ekologis,
berlimpah, berkelanjutan dan ramah ligkungan. Akan tetapi pemanfaatan masih mengalami kendala
pada tekologieksploitasi yang hanya bisa dijangkau di sekitar lempeng tektonik. Pembangkit listrik
tenaga panas bumi (PLTP) yang dimiliki Indonesia antara lain, PLTP Sibayak di Sumatera Utara,
PLTP Salak (Jawa Barat), PLTP Dieng (Jawa Tengah), dan PLTP Lahendong (Sulawesi Utara)
4. Air
Energy air merupakan salah satu alternative bahan bakar fosil yang paling umum. sumber energy
ini didapatkan dengan memanfaatkan energy potensial dan energy kinetic yang dimiliki air. Saat ini
sekitar 20% konsumsi listrik duniia dipenuhi dari pembangkit listrik tenaga air (PLTA). Di indnesia
saja terdapat puluhan PLTA, seperti: PLTA Singkarak (Sumatera Barat), PLTA Gajah Mukur
(Jawa Tengah), PLTA Karangkates (Jawa Timur), PLTA Riam Kanan (Kalimantan Selatan), dan
PLTA Larona (Sulawesi Selatan).
5. Angin
Energy angina ataupun bayu merupakan sumber energy terbarukan yang dihasilkan oleh angina.
Kincir angina digunakan untuk menangkap energy angina dan diubah menjadi energy kinetic atau

3
listrik. Pemanfaatan energy angina menjadi listrik di Indonesia telah dilakukan seperti di
pembangkit listrik tenaga bayu (PLTBayu) Samas di Bantul, Yogyakarta.
6. Matahari
Energy matahari atau surya merupakan energy terbarukan yang bersumber dari radiasi sinar dan
panas yang dipancarkan atahari. Dimana pembangkit listrik tenaga surya yang terdapat di Indonesia
antara lain: PLTS Karangasem (Bali), PLTS Raijua, PLTS Nule dan PLTS Solor Barat (NTT)
7. Gelombang laut
Energi gelombang laut ataupun ombak iyalah energy terbarukan yang bersumber dari tekanan naik
turunannya gelombang air laut. Indonesia sebagai Negara marintim yang terletak diantara dua
samudera yang berpotensi tinggi memanfaatkan sumber energy dari air laut. Akan tetapi sayangnya
sumber energy alternative ini masih dalam taraf pengembanan di Indonesia.
8. Pasang surut
Energi pasang surut air laut merupakan energy terbarukan yang bersumber dari suatu proses pasang
surut air laut. Terdapat dua jenis sumber energy pasang surut air laut,
1. Berbedaan tinggi rendahnya air laut saat terjadi pasang dan surut.
2. Arus pasang surut terutama pada selat-selat yang kecil.
Layaknya energy gelombang laut, Indonesia memiliki potensi yang tinggi dalam pemanfaatan
energy pasang surut air laut. Akan tetapi sumber energy ini masih belum termanfaatkan.
9. Hewan dan tumbuhan
Sumber daya alam Flora di Indonesia merupakan suatu Negara kepulauan yang terletak
dikawasan tropis diantara dua benuah Asia dan benua Australia, dan juga dua Samudera
(Samudera Hindia dan Samudera Pasifik) yang terdiri dari sektar 17.500 pulau dengan panjang
garis panntai sekitar 95.181 km 1. Dimana ketersediaan flora dan fauna, dimana terdapat beberapa
manfaat dari flora dan juga fauna sebagai sumberdaya alam nabati dan juga hewani, yakni:
a) Sumber pangan, dimana flora dan juga fauna merupakan sumber pamham uatama bagi
manusia golongan flora yakni beras, gandum, singkong, buah-buahan. Serta fauna dimana
termasuk hewan ternak dan produk turunannya yang merupakan kebutuhan utama manusia
untuk sumber pangan sehari-har.
b) Peternakan, dimana temapat untuk membudidayakan hewan ternak yang tidak hanya
bermanfaat untuk sumber pangan.
c) Perikanan, dimana perikanan lebih fokus menjadi tempat pengembangbiakan ikan dan
segama biota yang ada di air tawar, payau, ataupun air asin.

1
Cecep Kusmana, & Agus Hikmat. Keanekaragamn Hayati Flora di Indonesia. Jurnal Pengelolaan
Sumberdaya Alam dan Lingkungan. Vol. 5 No. 2, Desember 2015. Hal 188

4
d) Sumber pendapatan/devisa, dimana sebagian jenis kayu yang ada di Indonesia juga dapat
dijadikan sebagai bahan industry kerajinan dan perabotan rumah tangga, dimana berbagai
enis hewan juga bisa dimanfaatkan oleh industry kosmetik.

B. Pemanfaatan SDA Terbarukan


Sumber daya alam yang dapat diperbarui adalah sumber daya alam yang dapat
beregenerasi dengan cepat Ketika digunakan, sehingga jumlah sumber daya alam tersebut tetap
terjaga atau malah terus bertambah. Sumber daya alam yang dapat diperbarui adalah bagian dari
ekosistem di bumi ini yang juga merupakan bagian terbesar dari ekosfer. Sumber daya alam
terbarukan seharusnya tidak akan habis jika digunakan oleh manusia sebagai pemenuhan
kebutuhan mereka. Pemanfaatan berkelanjutan ini adalah pemanfaatan sumber daya dengan cara
memenuhi kebutuhan masa kini dan juga mempertahankan sumber daya untuk generasi
mendatang.2 Contoh dari sumber daya alam terbarukan ini seperti :

1. Air

Air dapat dikategorikan sebagai sumber daya alam yang dapat diperbarui jika dikelola
dengan baik dan dioerhatikan siklusnya, 22% air di dunia digunakan sebagai keperluan industry
dan pembangkit listrik. Air merupakan sumber energi terbarukan terbesar, energi ini dapat
dimanfaatkan dan di ubah menjadi listrik serta pembangkit listrik tenaga air, air akan terus
menerus menghasilkan tenaga secara non-stop serta ketersediannya yang terus dihasilkan oleh
siklus hidrologi. Pembangkit listrik tenaga air (PLTA) dapat dihasilkan dari energi potensial air
yang diubah menjadi energi mekanik oleh turbin dan energi tersebut selanjutnya diubah untuk
menjadi energi listrik oleh generator dan memanfaatkan ketinggian dan kecepatan dari air.

Waduk Cirata, saat ini merupakan PLTA terbesar di Indonesia yang memiliki konstruksi
power house di bawah tanah dengan kapasitas 8*126 megawatt (MW) dengan kemampuan daya
hingga 1.008 megawatt dengan kemampuan energi listrik rata-rata 1.428 giga watt hour (GWH)
pertahun. Guna menghasilkan energi listrik sebesar 1.428 Gwh, PLTA ini membutuhkan 8 turbin
dengan kapasitas masing-masing 129.000 KW dengan putaran 187,5 RPM. Dan Adapun tinggi
air jatuh efektif untuk memutar turbin 112,5 meter dengan debit air maksimum 135 m3 perdetik.
PLTA Cirata juga merupakan pembangkit listrik terbesar di Asia Tenggara, PLTA ini berada di
2
Iqbal hakim, sumber daya alam yang dapat diperbarui, https://insanpelajar.com/sumber-daya-alam-yang-
dapat-diperbarui/ (diakses pada 25 April 2021, pukul 10.23)

5
kecamatan Cipeundeuy Bandung Barat kabupaten Purwakarta dan kabupaten Cianjur. Selain
menjadi pembangkit, PLTA ini juga bermanfaat sebagai sector wisata yang memiliki
pemandangan alam yang indah.

2. Angin

Angin adalah udara yang bergerak dan bisa dimanfaatkan sebagai sumber energi, angin
juga mampu menghasilkan listrik dengan menggunakan turbin, turbin ini menggerakkan
generator pembangkit listrik. China telah membangun lebih banyak ladang angin baru pada
2020, meingkat hampir 60% dibandingkan tahun sebelumnya, lading angin ini merupakan
terbesar dibandingkan negara lain. china mulai mengejar proyek tenaga angin sejak tahun 2017
dimana instalasi pembangkit tenaga angin mereka menembus kapasitas 1 gigawatt. Pertambahan
turbin angin mereka terus meningkat sepanjang ribuan kilometer yang membentang sepanjang
pantai shanghai hingga Hongkong. China terus memperbesar kapasitas tenaga anginnya guna
memenuhi rencana total kapasitas energi terbarukannya menjadi 52 gigawatt pada 2030. China
diperkirakan memiliki sekitar 2.380 gigawatt kapasitas yang dapat dieksploitasi di darat dan 200
gigawatt di laut.

3. Hutan

Hutan sebagai sumber daya alam terbarukan memiliki manfaat penting bagi
keberlangsungan hidup bagi makhluk hidup. Seperti desa Sumberwaru yang merupakan desa
hutan yang berbatasan langsung dengan 2 kawasan hutan yaitu hutan taman nasional Baluran dan
Kawasan hutan perum perhutani Sumberwaru. Nilai manfaat sumberdaya hutan bagi masyarakat
sangat banyak, seperti pemanfaatan recek/kayu bakar sebagai salah satu sumber energi rumah
tangga, masyarakat memanfaatkan recek yang berasal dari hutan untuk digunakan sendiri dan
Sebagian untuk dijual sebagai penghasilan tambahan. Masyarakat desa rata-rata juga memiliki
ternak hewan seperti sapi, kerbau, kambing dan domba, karena banyaknya jumlah ternak sangat
mempengaruhi tingkat pemanfaatan komoditi rumput, pemanfaatan komoditi rumput ini
dilakukan dengan 2 cara baik itu dengan penggembalaan liar dalam Kawasan hutan, dan
pengambilan rumput yang dilakukan untuk mencukupi pakan ternak di kendang.3

Bakti Abu Birgantoro dan Dodik Ridho Nurrchmat, pemanfaatan sumberdaya hutan oleh masyarakat di
3

KPH Banyuwangi Utara, 2007, JMHT Vol.XIII (3):172-181

6
Hutan juga bisa dimanfaatkan sebagai sebagai pengembangan ekowisata seperti di
Kawasan HKm Hutan Lindung (HKm-HL) di Daerah Istimewa Yogyakarta yang tepatnya di
kabupaten Gunungkidul, kabupaten Kulon Progo dan Kabupaten Bantul. Dengan adanya hal ini
diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat umum dan para petani HKm. Jika
ekowisata dikelola secara efektif dapat menimbulkan kesadaran masyarakat bahwa hutan juga
memberikan manfaat ekonomi bukan hanya dari kayu di hutannya, melainkan juga karena
keberadaannya sebagai wisata pada area hutan akan mengubah perilaku masyarakat yang
awalnya pesimis terhadap sumber daya hutan lestari, menjadi positif menjaga dan melindungi.4

4. Tenaga Surya

Tenaga surya juga merupakan sumber daya alam terbarukan selain bermanfaat untuk
kepentingan pertanian tenaga surya ini juga bisa dimanfaatkan sebagai pembangkit listrik,
Tengger Desert Solar Park, tenaga surya sebesar 1547 MW yang berada di Zhongwei, Ningxia
China ini merupakan pembangkit listrik terbesar di dunia. Tenaga surya tersebut dimiliki oleh
pemerintah china dan selesai pada 2017 silam. Pembangkit surya ini juga dikenal dengan
“tembok besar tenaga surya” yang berlokasi di gurun Tengger, gurun gersang dengan luas
36.700 km yang telah dijadikan lokasi pebangkit listrik, dan lokasi ini sangat cocok dijadikan
sumber tenaga surya terbaik.

C. Pariwisata Sebagai Ekonomi Baru


UU No.32 Tahun 2004 dan UU No. 33 Tahun 2004 memberi peluang yang besar bagi
daerah untuk mengelola sumber daya alam yang dimiliki agar dapat memberikan hasil yang
optimal. Setiap pemerintah daerah diperintahkan untuk berusaha semaksimal mungkin guna
meningkatkan perekonomian daerahnya. Pelaksanaan pembangunan daerah diarahkan untuk
memacu pemerataan pembangunan dalam rangka meningkatkan pendayagunaan potensi-
potensi yang dimiliki secara optimal. Dalam melaksanakan berbagai kegiatan yang berkaitan
dengan pelaksanaan daerah tentu memerlukan biaya yang cukup besar. Agar pemerintah daerah
dapat mengurus rumah tangganya sendiri dengan sebaik-baiknya, maka pemerintah daerah
diwajibkan menggali segala sumber sumber keuangannya sendiri berdasarkan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.

4
Indah Novita Dewi, dkk, pengembangan ekowisata Kawasan hutan dengan skema hutan kemasyarakatan
di daerah Istimewa Jogyakarka, 2017, vol. 24, no. 2

7
Sejalan dengan upaya mengoptimalkan potensi sektor pariwisata sebagai salah satu
kekuatan ekonomi, Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009 mengamanatkan bahwa
pembangunan kepariwisataan adalah untuk meningkatkan kemakmuran dan kesejah-teraan
rakyat berdasarkan potensi alam, flora, dan fauna, peninggalan purbakala, peninggalan sejarah,
seni, dan budaya yang dimiliki masyarakat dengan tetap me-melihara kelestariannya dalam
sebuah keterpaduan antar sektor, antar daerah, antara pusat dan daerah sebagai satu kesatuan
sistemik serta keterpaduan antar pemangku kepentingan.
Sektor pariwisata merupakan suatu sector yang dapat dijadikan sebagai penggerak
pengembangan kegiatan ekonomi atau alternative cara untuk mengembangkan ekonomi.
Pembangunan pariwisata dapat dirintis dengan melihat sumber daya alam yang dimiliki suatu
daerah ataupun potensi dari daerah tersebut. Seperti halnya pada sekarang ini yang sedang
genjar- genjarnya diprogamkan yaitu desa wisata. Pariwisata ini mengangkat tentang ciri khas
dari desa ataupun suatu perkampungan. Pada umumnya pariwisata pariwisata di desa dikelola
oleh BUMDES. Dengan adanya ini dapat membuka peluang ekonomi bagi warga sekitar,
meningkatkan eksitensi dari desa tersebut.
Missal ketika suatu desa terkenal sebagai masyarakatnya peternak sapi perah. Maka hal
ini bisa dilakukan untuk menjadikannya sebuah sector pariwisata. Dengan menjadikaa tempat
tersebut sebagai sarana edukasi terkait cara menernakan sapi perah. Menjadikannya sarana
edukasi proses pembuatan olahan dari susu sapi yang dihasilkan dari peternakan. Mendirikan
caffe caffe atau memberikan wahana- wahana disekitarnya jadi ketika berada di sana
pengunjung akan lebih merasa terkesan dengan tempat pariwisata ini.
Memanfaatkan potensi suatu daerah ataupun sumer daya yang dimiliki merupakan
perwujudan dari pengelolaan sumber daya alam itu sendiri utamanya sumber daya alam yang
dapat terbarukan. Sector pariwisata merupakan sector yang menjanjikan dalam menciptakan
ekonomi baru. Hal ini berkenaan dengan suatu kebutuhan yang menjadikan pariwisata menjadi
kebutuhan yang seakan pokok bagi mereka yang ingin menghibur diri disela penaknya rutinitas
sehari hari. Pengelolaan pariwisata yang baik dan berkelanjutan diharapkan mampu
meningkatkan potensi ekonomi suatu daerah. Dengan adanya sector pariwisata ini juga akan
menambah pemasukan suatu daerah serta membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakatnya.
Pariwisata sebagai sector ekonomi baru bisa dilakukan dengan melalui pemanfaatan
fungsi suatu tanah ataupun ekosisitem yang ada pada daerah tersebut. Misalnya pada suatu

8
wilayah memiliki lahan persawahan yang begitu luas. Namun tanah tersebut dirasa kurang
produktif dalam rangka mengembangkan ekonomi dapat dialihkan fungsi menjadi tempat
wisata. Menyuguhkan tempat wisata dengan nuansa alam dengan penambahan spot- spot
tertentu yang menarik minat para wisatawan.
Salah satu bentuk pariwisata sebagai ekonomi baru yaitu Swargabumi di Magelang. Objek
wisata ini merupakan obejek wisata yang berupa lahan sawah pertanian yang mana pada bagian
tengah lahan pertanian dibuat banyak spot foto istragamable. Lokasinya tidak jauh dari Candi
Borobudur yaitu sekitar 300 meter saja. Tempat wisata ini resmi dibuka pada 8 Agustus 2020
lalu. Selain berpariwisata wisatawan juga dapat melihat kegiatan di persawahan yang dilakukan
oleh para petani.tanpa rishi petani tetap menjalankan aktivitasnya di tengah- tengah banyaknya
kunjungan wisata alam yang ada.
Tema yang diusung dari destinasi wisata swarga bumi ini adalah pelestarian alam. Jadi
mempertahan konsep sawah sebagai tempat bercocok tanam dengan memberikan nilai tambah
menghadirkan wisatawan. Area persawahan dalam area wisata 100% adalah milik petani, pihak
pariwisata yang menyewanya namun mereka tetap bisa menggarap sawah mereka, pihak
pariwisata juga menyuplai kebutuhan untuk para petani seperti air, pupuk, dan juga bibit.
Dengan adanya kerja sama seperti menjadikan hubungan timbal balik yang saling
menguntungkan. Petani menjadi lebih produktif dalam mengelola pertaniaanya karena mereka
mendapat suplay kebutuhan pertanian.
Pariwisata ini setiap hari buka, kecuali hari kamis. Untuk tiket masuk Rp. 25,000 untuk
dewasa dan Rp. 15.000 untuk anak- anak. Tempat pariwisata ini memiliki luas tanah sekitar 4
hektare yang disewa, yaitu 3 hektare sebagai lahan sawah dan 1 hektare lahan parker.
Tenaga kerja yang ada 70 % warga Borobudur dan 30 % lainnya adalah masyarakat
sekitar. Tempat wisata ini juga memberdayakan UKM yaitu dengan membangunkan kios untuk
berjualan tanpa dipungut biaya. Pemuda desa setempat diberi kesempatan untuk mengelola
toilet dengan cara sesuai ketenntuan yang telah ditentukan oleh pihak menejemen.

D. Perpaduan Alam Dan Kreativitas Dalam Pariwisata Baru


Alam di Indonesia sangat melimpah akan sumberdaya alamnya, akan tetapi kreatifitas
manusia dibatasi oleh pihak yang mengaku sebagai aparat Negara, jika alam Indonesia ini bisa

9
dipadukan dengan memadukan kreatifitas dan kebijakan pemerintah maka akan tercapai yang
namanya Negara maju yang rakyatnya sejahtera.
Kondisi alam yang melimpah ruah mulai dari nikel, emas, hingga hasil bumi lainya apabila
bisa dimanfaatkan sebainya akan membuat Indonesia ini akan maju,namun sebaliknya Indonesia
berada di garis kemiskinan dan pengangguran yang cukup tinggi itu mengisaratkan bahwa ada
tikus yang mati kelaparan di lumbung padi, padahal tikus itu tinggal makan saja padi yang
dilumbung itu tanpa khawatir aa gangguan yang berrti, begitu juga masarakat dan pemeintah di
Indonesia ini, kita tinggal memanfaatkan kekayaan alam Indonesia tanpa khawatir kita akan
miskin
Dalam hal ini pariwisata sangat menunjang penting aspek ekonomi di suatu daerah oleh
karena itu jika kita bisa memanfaatkan sumberdaya alam ini untuk keperluan wisata maka sangat
mendapat dukungan dari masarakat seperti tempat wisata di daerah blitar ini seperti:
1. Kampung coklat
2. bukit teletubis
3. Bukit bunda
4. Taman kaloka
5. Warung kopi balaidesa
Kampung coklat hingga saat ini masih dikelola oleh warga sekitar tempat wisata.
Pendirinya adalah mantan peternak ayam petelur yang banting setir karena usahanya gagal
akibat mewabahnya virus flu burung pada tahun 2003 silam. Sang pengusaha yang bernama
Kholid Mustofa ini kemudian mulai menanam pohon kakao atau pohon coklat di atas lahan
seluas 750 meter persegi. Untuk menambah pengetahuannya tentang coklat, Kholid Mustofa
juga mengikuti pelatihan di PUSLIT dan PTPN Blitar. Dari sanalah Mustofa mendapatkan
banyak ilmu tentang budidaya coklat serta pengolahannya hingga menjadi coklat siap
konsumsi. Kini berdirinya kampung coklat menjadi berkah tersendiri bagi warga sekitarnya.
Selain banyak yang menjadi petugas parkir, kampung coklat ini juga menjadi lapangan kerja
bagi sekitar 50-an petani coklat yang tiap hari bertugas merawat dan mengolah buah coklat.
Oleh karena itu politik hukum pengelolaan sumber daya alam senantiasa berlandaskan
kefilsafatan dalam UUD 1945 yang memberikan arah dan nilai-nilai keadilan baik untuk
generasi sekarang maupun generasi yang akan datang. Menelusuri konsep keadilan sangatlah
panjang dapat dikatakan sejak jaman yunani kuno sudah dikenal konsep-konsep keadilan.

10
Alinea ke empat pembukaan UUD 1945 menyatakan: “Kemudian dari pada itu untuk
membentuk suatu pemerintahan Negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa
Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum,
mencerdaskan kehidupan bangsa dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan
kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial, maka disusunlah kemerdekaan
kebangsaan Indonesia itu dalam suatu Undang-Undang Dasar Negara Indonesia,yang
terbentuk dalam suatu susunan Negara Republik Indonesia yang berkedaulatan rakyat dengan
berdasar kepada Ketuhanan yang maha esa, Kemanusiaan yang adil dan beradab, Persatuan
Indonesia, Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksaaan dalam permusyawaratan /
perwakilan serta dengan mewujudkan suatu, Keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia” 5
Sila-sila yang ada dalam alinia ke empat Pembukaan UUD 1945 itu tidak lain adalah
Pancasila6. Pancasila merupakan pandangan hidup bangsa Indonesia yang mengungkapkan
pandangan bangsa Indonesia tentang hubungan manusia dengan Tuhan, hubungan manusia
dengan nuraninya, hubungan manusia dengan alam semesta, hubungan manusia dengan
sesamanya baik yang non hukum maupun hukum, yang berintikan keyakinan tentang tempat
manusia individual di dalam alam semesta.
Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945
mengamanatkan pembentukan Negara Indonesia ini untuk mencerdaskan kehidupan bangsa
mewujudkan suatu masyarakat yang adil dan sejahtera. Salah satu cara untuk mewujudkan
keadilan sosial bagi seluruh Indonesia adalah dengan memanfaatkan sumber daya alam yang
ada bagi kesejahteraan masyarakat. Pasal 33 ayat (3) Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia tahun 1945 juga mengamanatkan bahwa bumi, air dan kekayaan alam
yang terkandung di dalamnya dikuasai negara dan dipergunakan sebesar-besarnya untuk
kemakmuran rakyat. Kekayaan akan berbagai sumber daya alam, termasuk keanekaragaman
hayati yang terkandung di dalamnya merupakan anugerah, diantaranya terdiri dari kekayaan
hutan produksi, demikian juga dengan berbagai potensi tambang lainnya seperti emas,
minyak dan gas bumi serta berbagai sumber daya alam lain yang jumlahnya cukup
besar.Demikian juga penduduknya yang beraneka ragam suku, agama, ras sehingga
dikatakan sebagai masyarakat plural (plural society), hal ini merupakan kekayaan budaya

5
Alinia ke empat Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
6
A.Hamid S Attamimi, 1990, Peranan Keputusan Presiden Dalam Penyelenggaraan Pemerintahan Negara,
Disertai Doktor, hal 310

11
yang senantiasa dipertahankan dan dilestarikan karena di dalamnya terdapat tata nilai,
norma-norma adat yang berlaku dalam masyarakat tersebut. Seiiring dengan pertambahan
penduduk, pertumbuhan ekonomi dan industrialisasi maka tekanan terhadap sumber daya
alam menjadi semakin besar.
Tingkat kebutuhan dan kepentingan terhadap sumber daya alam juga semakin tinggi.
Hal ini dapat dilihat dari berbagai kenyataan betapa pembukaan hutan, kegiatan
pertambangan, dan eksploitasi sumber daya alam lainnya dari tahun ke tahun bukannya
menurun, akan tetapi semakin besar. Dengan demikian tentunya kawasan-kawasan budidaya
maupun kawasan lindung semakin terancam habis, sementara recovery sumber daya alam
yang dapat diperbaharui membutuhkan waktu yang lama untuk dapat diperbaiki kembali.
Sumber daya alam yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia tersebut disadari suatu ketika
akan habis dan punah jika pengelolaannya dilakukan secara tidak lestari dan berkelanjutan.
Oleh karena itu dengan meningkatnya laju pembangunan yang disertai dengan pemanfaatan
sumber daya alam, maka setiap perencanaan pembangunan seharusnya senantiasa
memperhatikan perlindungan lingkungan dan pembangunan berkelanjutan yang berkeadilan
demi kesejahteraan masyarakat indonesia pada umumnya dan masyarakat sekitar kegiatan
pembangunan pada khususnya.

12
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Sumberdaya alam terbarukan artinya sumber daya alam ini tidak habis didalam artian jumlah
yang tidak terbatas
2. Sumber daya alam yang dapat diperbarui adalah sumber daya alam yang dapat
beregenerasi dengan cepat Ketika digunakan, sehingga jumlah sumber daya alam tersebut
tetap terjaga atau malah terus bertambah. Sumber daya alam yang dapat diperbarui adalah
bagian dari ekosistem di bumi ini yang juga merupakan bagian terbesar dari ekosfer.
Sumber daya alam terbarukan seharusnya tidak akan habis jika digunakan oleh manusia
sebagai pemenuhan kebutuhan mereka. Pemanfaatan berkelanjutan ini adalah
pemanfaatan sumber daya dengan cara memenuhi kebutuhan masa kini dan juga
mempertahankan sumber daya untuk generasi mendatang
3. UU No.32 Tahun 2004 dan UU No. 33 Tahun 2004 memberi peluang yang besar bagi
daerah untuk mengelola sumber daya alam yang dimiliki agar dapat memberikan hasil
yang optimal. Setiap pemerintah daerah diperintahkan untuk berusaha semaksimal
mungkin guna meningkatkan perekonomian daerahnya. Pelaksanaan pembangunan
daerah diarahkan untuk memacu pemerataan pembangunan dalam rangka meningkatkan
pendayagunaan potensi-potensi yang dimiliki secara optimal. Dalam melaksanakan
berbagai kegiatan yang berkaitan dengan pelaksanaan daerah tentu memerlukan biaya
yang cukup besar. Agar pemerintah daerah dapat mengurus rumah tangganya sendiri
dengan sebaik-baiknya, maka pemerintah daerah diwajibkan menggali segala sumber
sumber keuangannya sendiri berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
4. Alam di Indonesia sangat melimpah akan sumberdaya alamnya, akan tetapi kreatifitas
manusia dibatasi oleh pihak yang mengaku sebagai aparat Negara, jika alam Indonesia ini
bisa dipadukan dengan memadukan kreatifitas dan kebijakan pemerintah maka akan
tercapai yang namanya Negara maju yang rakyatnya sejahtera. Kondisi alam yang
melimpah ruah mulai dari nikel, emas, hingga hasil bumi lainya apabila bisa
dimanfaatkan sebainya akan membuat Indonesia ini akan maju,namun sebaliknya
Indonesia berada di garis kemiskinan dan pengangguran yang cukup tinggi itu
mengisaratkan bahwa ada tikus yang mati kelaparan di lumbung padi, padahal tikus itu

13
tinggal makan saja padi yang dilumbung itu tanpa khawatir aa gangguan yang berrti,
begitu juga masarakat dan pemeintah di Indonesia ini, kita tinggal memanfaatkan
kekayaan alam Indonesia tanpa khawatir kita akan miskin

B. Saran
Dengan adanya makalah ini dapat dijadikan sebagai acuan untuk menambah wawasan
berkaitan dengan sumber daya alam terbarukan sehingga pembaca memahami tentang cara-
cara pengelolaan sumber daya alam terbarukan untuk memaksimlakna kehidupan mereka
dengan ini dapat menjadi munculnya ide- ide baru dalam mengembangkan potensi sumber
daya alam terbarukan.

14
DAFTAR PUSTAKA
Alinia ke empat Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Birgantoro, Bakti Abu dan Dodik Ridho Nurrchmat, pemanfaatan sumberdaya hutan oleh
masyarakat di KPH Banyuwangi Utara, 2007, JMHT Vol.XIII (3):172-181
Dewi, Indah Novita dkk, 2017, pengembangan ekowisata Kawasan hutan dengan skema hutan
kemasyarakatan di daerah Istimewa Jogyakarka,
Effendi Anwar. Masalah Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Kebijaksanaan Ekonomi Bagi
Pegendalian Terhadap Kerusakannya
Hasan. Al. 2018i Model Pengembangan Ekonomi Pariwisata. Sekolah Tinggi Pariwisata AMTA
Yogyakarta.
Hidayat, 2011. Pengelolaan Sumber Daya Alam Berbasis Kelembagaan Lokal. Jurnal Sejarah
Citra Lekha. Vol. 15 No. 1
Hamid S Attamimi, 1990, Peranan Keputusan Presiden Dalam Penyelenggaraan Pemerintahan
Negara, Disertai Doktor,
Kusmana, Cecep & Agus Hikmat. 2015 Keanekaragamn Hayati Flora di Indonesia. Jurnal
Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan.
Notohadiprawiro, 2016, Tejoyuwono, Pengelolaan Sumberdaya Tanah Untuk Mengembangkan
Sector IndustryRepro : Ilmu Tanah Universitas Gadjah Mada.
Nyoman Sukma Arinda. Pariwisata Berkelanjutan. Sustain-Press
Sinergi Pariwisata dan Energi Terbarukan dalam Kawasan Strategi Pariwisata Nasional (KSPN)
http://www.studiobelajar.com/sumber-daya-alam
https://insanpelajar.com/sumber-daya-alam-yang-dapat-diperbarui/ (diakses

15

Anda mungkin juga menyukai