KEPERAWATAN BENCANA
Penulis
DAFTAR ISI
Kata Pengantar
Daftar Isi
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Tujuan Penulisan
BAB II PEMBAHASAN
A. Kesimpulan
B. Saran
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Bencana adalah peristiwa rangkaian peristiwa yang mengancam dan
mengganggu kehidupan masyarakat yang disebabkan baik oleh faktor
alam atau faktor nonalam dan faktor manusia sehingga mengakibatkan
timbulnya korban jiwa, kerusakan lingkungan kerugian harta benda, dan
tampak psikologis. Definisi tersebut menyebutkan bahwa bencana
disebabkan oleh faktor alam, non alam, dan manusia. Oleh karena itu,
Undang- Undang Nomor 24 Tahun 2007 tersebut juga mendefenisikan
mengenai bencana alam, bencana non alam, dan bencana sosial. Badan
Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) , 2012.
Wilayah negara indonesia adalah rawan terjadi bencana alam terutama
bencana gempa bumi dan erupasi guning berapi. Hal ini diakibatkan letak
posisi indonesia terletak pada lempengan tektonik yaitu Indo- Australia,
Eurasia dan Pacific yang menghasilkan tumpukan energi dalam batas
ambang tertentu. Posisi inilah yang pada akhirnya menyebabkan indonesia
sering terjadi encana seperti gempa bumi dan tsunami. Berdasarkan
kondisi tersebut, maka beberapa daerah di indonesia dibentuk tim siap
siaga bencana untuk membimbing, memberikan penyuluhan dan motivator
kepada masyarakat dalam kegiatan kesiapsiagaan bencana ( Safety Sign,
2018).
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penulisan
Untuk mengetahui:
1. Pencegahan primer
- Mengenali instruksi ancaman bahaya
- Mengidentifikasi ketubuhan- ketubuhan saat fase
emergency (makanan, air, obat-obatan, pakian dan selimut
serta tenda)
- Melatih penanganan pertama korban bencana
- Berkoordinasi berbagai dinas pemerintah, organisasi
lingkungan, palang merah nasional maupun lembaga-
lembaga kemasyarakatan dalam memberikan penyuluhan
dan simulasi persiapan menghadapi ancaman bencana
kepada masyarakat
2. Pasca Darurat
A. Kesimpulan
Bencana alam seperti gempa bumi mengakibatkan korban harta,
manusia dalam jumlah besar dan juga berdampak pada krisis pangan dan
gizi. Anak merupakan salah satu kelompok usia yang sangat rentang
terhadap masalah gizi, faktor tidak langsung yang menyebabkan masalah
gizi adalah seperti ketahanan pangan dalam keluarga, pola asuh, sanitasi
lingkungan, akses pelayanan kesehatan, tempat tinggal, pendidikan serta
status ekonomi.
B. Saran
Faktor terjadinya masalah gizi yaitu krisis kesehatan antara lain
lumpuhnya pelayanan kesehatan, korban meninggal, korban luka di tempat
pengunsian. Faktor yang bisa menyebabkan masalah gizi yaitu
ketersediaan air bersih, sanitasi lingkungan dan penyakit menular, sebagai
petugas kesehatan kita harus membantu masyarakat untuk kembali pada
kehidupan normal.
DAFTAR PUSTAKA
Proverawati, A., & Wati, E. K (2011). Ilmu Gizi Keperawatan dan Gizi
Kesehatan. Yogyakarta: Muha Medik.