Anda di halaman 1dari 4

Nama : Iyan Mariska Prastyo

NIM : 06111281924026
Indralaya

Tugas 1 Astrofisika

1) Silahkan Baca modul 1 dan Kerjakan latihan pada modul 1 !


1. lmu yang melibatkan pengamatan dan penjelasan kejadian yang terjadi di luar
Bumi dan atmosfernya disebut...
a. astrologi
b. antropologi
c. astronomi
d. IPBA

2. Berikut ini merupakan ciri-ciri sejarah astronomi pada periode pertama kecuali...
a. belum ada penelitian yang sistematis.
b. Bersifat spekulatif.
c. Pergerakan benda-benda langit dianggap memiliki kekuatan magis.
d. Telah menggunakan alat canggih untuk pengamatan

3. Teori gerak epicycle ditemukan oleh...


a. Newton
b. Kepler
c. Ptolemeus
d. Halley

4. Tokoh ilmuan Islam yang memperkenalkan teori pasang surut dan kaitannya
dengan gerak bulan adalah...
a. Alkhawarizmi
b. Albattani
c. Abu Ma’syar
d. Jabir Ibnu Aflah
5. Konsep yang menempatkan bumi sebagai pusat alam semesta disebut...
a. Geologis
b. Geosentris
c. Heliosentris
d. Geoheliosentris

2) Buatlah sebuah tema diskusi mengenai sejarah astrofisika yang sesuai


pada materi modul 1 
Pada sejarah astronomi islam, ilmu astronomi berpindah ke bangsa Arab dan
mengalami perkembangan yang begitu pesat pada masa keemasan Islam (8-15
M). Bukti apa yang menjadi pengaruh perkembangan astronomi islam tersebut di
masa sekarang?

3) Buatlah 5 buah pertanyaan essai beserta jawaban yang sesuai dengan


materi modul 1 !
1. Pada periode 1 perkembangan astronomi, salah satu tokoh yaitu aristoteles
menganggap bumi menurutnya adalah pusat jagat raya (geosentris). Faktor
pendukung apa yang membuat pandangan tersebut dikatakan benar!
Jawaban:
Dua pengamatan umum mendukung pandangan bahwa Bumi adalah pusat
dari alam semesta. Pengamatan pertama adalah bintang-bintang, matahari
dan planet-planet tampak berputar mengitari bumi setiap hari, membuat bumi
adalah pusat sistem ini. Lebih lanjut, setiap bintang berada pada suatu bulatan
stelar atau selestial ("stellar sphere" atau "celestial sphere"), di mana bumi
adalah pusatnya, yang berkeliling setiap hari, di seputar garis yang
menghubungkan kutub utara dan selatan sebagai aksisnya. Bintang-bintang
yang terdekat dengan khatulistiwa tampak naik dan turun paling jauh, tetapi
setiap bintang kembali ke titik terbitnya setiap hari. [2] Observasi umum kedua
yang mendukung model geosentrik adalah bumi tampaknya tidak bergerak
dari sudut pandang pengamat yang berada di bumi, bahwa bumi itu solid,
stabil dan tetap di tempat. Dengan kata lain, benar-benar dalam posisi diam.
2. Bagaimana cara mengetahui masuknya bulan ramadhan menggunakan ilmu
falak (astronomi)?
Jawaban:
Hisab adalah suatu cara menetapkan awal bulan ramadhan, dengan
menggunakan perhitungan secara ilmu falak (astronomi), sehingga dapat
ditentukan cara eksak, letak bulan. Dengan demimian, diketahui pula awal
bulan ramadhan tersebut.

3. Pada periode II perkembangan astronomi terjadi perubahan sarana


pengamatan yaitu dari pengamatan benda langit yang menggunakan mata
telanjang menjadi pengamatan yang menggunakan teleskop. Siapa penemu
teleskop pertama kali pada periode II? dan bagaimana itu bisa ditemukan?
Jawaban:
Sebenarnya, penemu teleskop masih menjadi misteri sampai
sekarang.Namun, dalam sejarah, tercatat nama Thomas Digges dan putranya
yaitu Leonard yang kemungkinan menjadi penemu teleskop pada 1450.
Thomas merupakan seseorang yang tertarik dengan ilmu optik. Awalnya, ia
mencoba melihat dari lensa cembung dan cermin cekung. Dari situlah, ia bisa
melihat benda-benda yang jauh menjadi lebih besar. Namun, ada kekurangan
dalam penemuannya ini sehingga dengan cepat dilupakan orang. Hampir 200
tahun kemudian, tepatnya pada 1608, Hans Lippershey mengajukan
permohonan untuk mematenkan penemuannya, yaitu teleskop. Saat itu, Hans
yang bekerja sebagai pembuat kacamata mengaku alat buatannya itu bisa
memperbesar objek sampai tiga kali lipat.

Pada 1609, Galileo mendengar tentang teleskop buatan Hans. Lalu, ia


membuat teleskop versinya sendiri, padahal ia belum pernah melihat teleskop
buatan Hans itu. Galileo juga memperbaiki kekurangan yang ada pada
teleksop buatan Hans. Salah satunya adalah teleskop Galileo bisa
memperbesar objek sampai 20 kali lipat. Ia juga menjadi orang pertama yang
menggunakan teleskop itu ke arah langit dan membuatnya bisa melihat
gunung dan kawah di Bulan. Dengan teleskopnya itu, ia juga menemukan
cincin Saturnus, bintik Matahari, dan empat satelit alami Jupiter. Sejak saat
itulah, para ilmuwan di Eropa mulai membuat dan memperbaiki kekurangan
teleskop. Johannes Kepler mendesain teleskop dengan menggunakan dua
lensa cembung pada 1611. Lalu, pada 1668, Isaac Newton membuat teleskop
yang lebih baik dengan menggunakan lensa. Kemudian, teknologi semakin
berkembang sehingga para ilmuwan bisa membuat teleskop yang lebih
canggih.

4. Pada periode III perkembangan astronomi diformulasikan konsep-konsep


fisika yang mendasar yang sekarang kita kenal dengan sebutan Fisika Klasik.
Formulasi-formulasi apa pada saat itu yang sekarang masih digunakaan
dalam konsep–konsep fisika?
Jawaban:
Dalam periode III perkembangan astronomi, fisika berkembang dengan pesat
terutama dalam mendapatkan formulasi-formulasi umum dalam mekanika,
Fisika panas, Listrik-Magnet dan gelombang, yang masih terpakai sampai saat
ini. Dalam mekanika diformulasikan Hamiltonian (yang kemudian dipakai
dalam fisika kuantum), persamaan gerak benda tegar, teori elastisitas,
hidrodinamika. Dalam fisika panas diformulasikan hukumhukum
termodinamika, teori kinetik gas penjalaran panas dan lain-lain. Dalam Listrik-
Magnet diformulasikan Hukom Ohm, Hukum Faraday, Teori Maxwell dan lain-
lain. Dalam gelombang diformulasikan teori gelombang cahaya, prinsip
interferensi, difraksi dan lain-lain.

5. Apa yang membuat Albert Einstein menyadari bahwa revisi teori alam semesta
yang dibuatnya sendiri merupakan kekeliruan terbesar dalam hidupnya?
Jawaban:
Albert Einstein menyebutkan bahwa ruang dipengaruhi gravitasi. Teorinya
tersebut menggambarkan bahwa alam semesta berkembang. Namun, ia
menyatakan bahwa hal tersebut tidak wajar sehingga memperbaharui teorinya
dan menyatakan bahwa alam semesta tetap dan tidak bergerak. Setelah
ditemukannya bukti bahwa alam semesta ini mengembang oleh Hubble,
Einstein menyadari dan mengatakan bahwa revisinya tentang teori alam
semesta yang dibuatnya sendiri merupakan kekeliruan terbesar dalam
hidupnya.

Anda mungkin juga menyukai