Anda di halaman 1dari 5

BAB II

PERENCANAAN ORGANISASI DAN MANAJEMEN PABRIK

2.1 Landasan Teori


Prolog landasan teori
Landasan Teori yang harus ada :
2.1.1 Badan Usaha dan Jenis Badan Usaha (BUMN, BUMS, Yayasan,
Koperasi) beserta pengertian, dan kelebihan-kekurangannya 2.1.2
Logo Perusahaan
2.1.3 Visi dan Misi
2.1.4 Struktur Organisasi
2.1.5 Tenaga Kerja

2.2 Hasil dan Pembahasan


Prolog
2.2.1 Gambaran Perusahaan
Prolog
Paragraf pertama
Menjelaskan alasan memilih Badan Usaha Jenis BUMS dan berbentuk PT
Paragraf kedua
Menjelaskan alasan memilih nama tersebut. Nama harus memiliki arti yang
positif, membangun, memotivasi, atau memiliki arti yang melatarbelakangi
didirikannya perusahaan tersebut. Nama tidak boleh mengandung arti
kekerasan, SARA, mengandung makna politik
Paragraf ketiga dan keempat
Berisi prolog Logo min. 2 kalimat. Kemudian disertai gambar Logo, beserta
alasan pemilihan logo tersebut
Paragraf kelima
Berisi penjelasan Visi Perusahaan, kemudian dilanjutkan dengan misi- misi
berbentuk kalimat-kalimat saja dengan tanda kutip, (bukan poin-poin).
Paragraf keenam dan ketuju
Berisi prolog Struktur Organisasi. Kemudian disertai gambar Struktur
Organisasi Perusahaan, beserta analisis jabatan dan tugas/wewenang mengenai
struktur organisasi yang dibuat (struktur organisasi menggunakan nama
lengkap).

2.2.2 Lokasi Perusahaan


Paragraf pertama
Berisi prolog kandidat dua Lokasi Perusahaan (di jelaskan alamat kandidat
lokasi), faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan lokasi perusahaan, tujuan
dilakukan pemilihan lokasi perusahaan, prolog rujukan ke tabel, tabel location
factor rating, lalu analisis penilaian tabel location factor rating secara
keseluruhan dan lengkap (jelaskan alasan memberikan nilai tersebut). Kemudian
sebutkan lokasi perusahaan terpilih
Paragraf kedua
Berisi informasi lokasi tanah berdasarkan kota/ kabupaten dan provinsi (lokasi
terpilih, jelaskan alamat secara lengkap), menjelaskan luas tanah dan harga per
m2lokasi terpilih, serta alasan memilih lokasi tersebut (berdasarkan penilaian
location factor rating) lalu jelaskan UMK kota terpilih sebagai landasan
kebijakan dalam upah tenaga kerja. Kemudian diikuti kalimat perujukan gambar
tanah lokasi terpilih yang akan dijadikan lokasi pendirian pabrik. Setelah itu
diikuti dengan gambar tanah lokasi terpilih (tampak atas) kemudian diikuti
analisis gambar tersebut. Berikutnya gambar tanah lokasi terpilih (tampak
depan) kemudian diikuti analisis gambar tersebut
Paragraf ketiga
Berisi informasi harapan perusahaan mendirikan pabrik di lokasi terpilih
tersebut, serta prolog untuk mengarah kepada bahasan AMDAL. Paragraf
keempat
Berisi penjelasan latar belakang diperlukannya AMDAL, regulasi pemerintah
mengenai amdal, dokumen yang diperlukan amdal, Prosedur/ Langkah dalam
Menyusun Amdal.
Paragaf kelima
Aspek lingkungan. misalnya, bagaimana perusahaan menjadi perusahaan yang
ramah lingkungan, dan tidak mencemari lingkungan, misalnya melalui
pengolahan limbah yg baik, dll.
Paragraf keenam
Berisi penjelasan aspek sumber daya. Bagaimana perusahaan memperoleh bahan
baku pembuatan produknya, bagaimana perusahaan mengolah sumber daya
alam yang dibutuhkan sebagai bahan baku agar tetap lestari, dan sumber daya
apa saja selain bahan baku yang dibutuhkan.
Paragraf ketujuh
Berisi penjelasan aspek tenaga kerja. Bagaimana perusahaan memperoleh
tenaga kerja sehinga mengurangi pengangguran dan membuka lapangan kerja
baru.
Paragraf kedelapan,
Bagaimana cara perusahaan bermanfaat bagi kegiatan sosial masyarakat sekitar,
bisa dengan penyuluhan, pengabdian masyarakat, dsb .
Paragraf kesembilan
Dengan cara apa perusahaan membangun ekonomi di daerah tempat berdiri
perusahaan.
Paragraf kesepuluh
Penjelasan singkat mengenai Peraturan Menteri Perindustrian RI Nomor 40/M
IND/PER/6/2016 tentang Pedoman Teknis Kawasan Industri (sebagai referensi
dalam penyusunan AMDAL)

2.2.3 Sumber Daya Manusia


Prolog
Paragraf merujuk kepada tenaga kerja tidak langsung.
Tabel 2.1 Tenaga Kerja Tidak Langsung Perkantoran
(Ikutin format LS, bukan excel)
Tunjangan Gaji/Bulan
Jabatan Jumlah Tunjangan /Bulan
Total
Personil UMK

Kesehatan Transportasi Konsumsi


Direktur 1 Rp1.944.166,00 Rp247.766,64 Rp2.500.000,00 Rp1.750.000,00 Rp6.441.932,64 Sekretaris 1

Rp1.944.166,00 Rp207.766,64 Rp2.000.000,00 Rp1.250.000,00 Rp5.401.932,64

Manajer 5 Rp1.944.166,00 Rp1.500.000,00


Rp227.766,64 Rp2.250.000,00 Rp29.609.663,20

Staff 5 Rp1.944.166,00 Rp167.766,64 Rp1.250.000,00 Rp21.809.663,20


Rp1.000.000,00

Receptionist 1 Rp1.944.166,00 Rp152.766,64 Rp1.000.000,00 Rp875.000,00 Rp3.971.932,64

TOTAL Perhatikan perhitungan tunjangan


Wajib ada Direktur, Sekretaris,
kesehatan 4%
Manajer, Staff dan Receptionist. Rp67.235.124,32

- Analisis tabel tenaga kerja tidak langsung perkantoran, wajib ada analisis alasan
tunjangan, baik itu jabatan, konsumsi, transportasi, dan asal teori perhitungan
tunjangan kesehatan. Diikuti kalimat rujukan kepada tabel tenaga kerja tidak
langsung non perkantoran

Tabel 2.2 Tenaga Kerja Tidak Langsung non Perkantoran

Tunjangan /Bulan Konsumsi


Jabatan Jumlah
Tunjangan Total
Personil UMK Gaji/Bulan
Kesehatan Transportasi

Office Boy 2 Rp1.944.166,00 Rp107.766,64 Rp250.000,00 Rp500.000,00 Rp5.603.865,28 Satpam 4


Rp1.944.166,00 Rp109.766,64 Rp250.000,00 Rp550.000,00 Rp11.415.730,56 Supir Mobil

Box 1 Rp1.944.166,00 Rp112.766,64 Rp250.000,00 Rp625.000,00 Rp2.931.932,64


TOTAL Rp19.951.528,48
Wajib ada Office Boy, Cleaning Service, Satpam (Security), Supir Logistik/
Sopir Mobil Box.
Perhatikan perhitungan tunjangan kesehatan 4%
- Analisis tabel tenaga kerja tidak langsung non perkantoran, wajib ada analisis
alasan tunjangan, baik itu jabatan, konsumsi, transportasi, dan asal teori
perhitungan tunjangan kesehatan. Diikuti kalimat rujukan kepada tabel tenaga
kerja lamgsung.
Tabel 2.3 Tenaga Kerja Langsung

Jabatan UMK Tunjangan /Bulan


Total
Tunjangan Gaji/Bulan

Kesehatan Transportasi Konsumsi

Operator Rp1.944.166,00 Rp117.766,64 Rp250.000,00 Rp750.000,00 Rp3.061.932,64

TOTAL kepada tabel tenaga kerja lamgsung


Perhatikan perhitungan tunjangan Rp3.061.932,64
kesehatan 4% - Dikuti kalimat rujukan

- Analisis tabel tenaga kerja langsung, wajib ada analisis alasan tunjangan, baik
itu jabatan, konsumsi, transportasi, dan asal teori perhitungan tunjangan
kesehatan..

Anda mungkin juga menyukai