Nim : 105401113818
A. SHIDIQ
Shidiq ( ash-sidqu) artinya benar atau jujur, lawan dari dusta atau bohong
( al-kazib). Seorang Muslim dituntut selalu berada dalam keadaan benar lahir
batin; Benar hati ( shidq al –qalb), benar perkataan (shidq al-hadits) dan benar
perbuatan (shidq al-‘amal). Antara hati dan perkataan harus sama, tidak boleh
berbeda, apalagi antara perkataan dan perbuatan.
Benar hati, apabila hati dihiasi dengan iman kepada Allah SWT dan bersih
dari segala penyakit hati. Benar perkataan, apabila semua yang diucapkan
adalah kebenaran bukan kebatilan. Dan benar perbuatan, apabila semua yang
dilakukan sesuai dengan syari’at Islam.
Seorang Muslim harus selalu bersikap benar; kapan, di mana dan kepada
siapapun. Kalau diperinci paling kurang ada lima macam bentuk shidiq:
5. Benar Kenyataan
Sifat bohong adalah sifat yang sangat tercela. Berikut ini beberapa
bentuk kebohongan yang biasa terjadi di tengah masyarakat:
1. Khianat
2. Mungkar Janji
3. Kesaksian Palsu
4. Fitnah
5. Gunjing
B. AMANAH
2. Menjaga Rahasia
Khianat
Lawan dari amanah adalah khianat, sebuah sifat yang sangat tercela. Sifat
tercela adalah kaum munafik yang sangat dibenci pleh Allah SWT , apalagi
kalau yang dikhiantinya adalah Allah dan Rasul-Nya. Oleh sebab itu Allah
melarang orang-orang yang beriman mengkhianati Allah, Rasul dan amanah
mereka sendiri
C. ISTIQAMAH
Ujian Keimanan
Dalam surat Fushshilat ayat 30-32 disebutkan beberapa buah yang dapat
dipetik oleh orang yang beristiqamah, baik di dunia maupun di akhirat. Mari
kita baca terlebih dahulu firman Allah tersebut!
ستَقَا ُموا تَتَ نز ُل َعلَ ْي ِه ُم ا ْل َمالئِ َك ةُ أَال ت ََخ افُوا َوال ْ ين قَالُوا َر ُّبنَا هَّللا ُ ثُ َّم ا َ {إِنَّ الَّ ِذ
) نَ ْحنُ أَ ْولِيَا ُؤ ُك ْم ِفي ا ْل َحيَ ا ِة30( ُون َ ش ُروا بِا ْل َجنَّ ِة الَّتِي ُك ْنتُ ْم تُو َعد ِ ت َْح َزنُوا َوأَ ْب
)31( ُون َ س ُك ْم َولَ ُك ْم فِي َها َما تَ َّدعُ ُشتَ ِهي أَ ْنف
ْ َاآلخ َر ِة َولَ ُك ْم فِي َها َما ت ِ ال ُّد ْنيَا َوفِي
} )32( يم ٍ نُزُاًل ِمنْ َغفُو ٍر َر ِح
Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan, "Tuhan kami ialah Allah, " kemudian
mereka meneguhkan pendirian mereka, maka malaikat akan turun kepada
mereka (dengan mengatakan), "Janganlah kamu merasa takut dan janganlah
kamu merasa sedih; dan bergembiralah kamu dengan (memperoleh) surga yang
telah dijanjikan Allah kepadamu.” Kamilah Pelindung-pelindungmu dalam
kehidupan dunia dan di akhirat; di dalamnya kamu memperoleh apa yang kamu
inginkan dan memperoleh (pula) di dalamnya apa yang kamu minta. Sebagai
hidangan (bagimu) dari Tuhan Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.