a.

Integrasi politik
Integrasi politik menyatukan masyarakat dengan sistem politik. Integrasi politik
terdiri dua dimensi yaitu dimensi vertikal dan horizontal. Contoh vertikal yaitu adanya
kesenjangan elite dan massa, yang menyebabkan dukungan politik massa sangat
sedikit. Contoh dimensi horizontal yaitu banyak konflik yang diakibatkan perbedaan
dan kurang toleransi sesama warga sehingga menghina agama atau suku. Dalam hal
ini, peran pemerintah untuk mengatasi permasalahan, dibutuhkan penegakan hukum
sehingga memberikan hukuman yang sesuai dengan hukum yang berlaku dan adil.

b. Integrasi ekonomi
Integrasi ekonomi adalah penghapusan hambatan dalam kerjasama ekonomi antar
negara. Hal ini bertujuan dalam pertumbuhan ekonomi dengan cara meningkatkan
barang ataupun jasa bebas ke luar melintasi batas negara, sehingga volume
perdagangan meningkat. Hal ini meningkatkan daya saing produk, akhirnya
meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

c. Integrasi sosial budaya

Integrasi sosial dan budaya adalah kondisi kesatuan dari satuan sistem sosial budaya,
untuk saling dapat berinteraksi dan mewujudkan fungsi sosial budaya di masyarakat
dalam suku, agama dan ras yang berbeda-beda agar terciptanya kehidupan yang damai
dan harmonis. Dalam mewujudkan integrasi sosial harus dimulai dari diri kita terlebih
dahulu hingga ke pemerintahan. Upaya yang mewujudkan integrasi sosial dalam
masyarakat yaitu: menghormati sesama, toleransi antar agama dan masyarakat, dan
menghormati adat dan budaya.