PERGERAKAN NASIONAL
IPS Kelas 8
17 Indische Partij
Didirikan di Bandung pada tanggal 25 Desember 1912 oleh :
Dr. Ernest Francois Eugene Douwes Dekker yang kemudian dikenal sebagai Dr. Danu
Dirdjo Setia Budhi
Dr. Cipto Mangoenkoesoemo
Soewardi Soerjaningrat yang kemudian terkenal dengan nama Ki Hadjar Dewantara.
18 Indische Partij bermaksud membangun rasa cinta dalam setiap hati orang Hindia
terhadap bangsa dan tanah airnya. Hal ini dilakukan dengan cara menyadarkan
masyarakat dengan menghidupkan kembali harga diri, rasa mampu, dan rasa kebangsaan
atau nasionalisme. Dan dalam hal ini mereka menganjurkan suatu nasionalisme yang
jauh lebih luas dari nasionalisme Boedi Oetomo. Dan cita-cita ini mereka ini
disebarluaskan melalui Harian De Express.
19 Masa Radikal
Setelah Perang Dunia I, organisasi-organisasi pergerakan di Indonesia mulai
bersikap radikal, dengan ciri:
1. Bentuk perjuangan Non Kooperasi (tidak bekerja sama dengan pemerintah Kolonial
Belanda)
2. Bersifat politis
Organisasi-organisasi yang muncul pada masa ini diwakili oleh:
Perhimpunan Indonesia
Partai Komunis Indonesia
Partai Nasional Indonesia
20 Partai Komunis Indonesia (PKI)
Didirikan dengan nama Partai Komunis Hindia (PKH) setelah Semaun dan Darsono di
keluarkan dari SI pada Mei Anggotanya sebagian besar dari Indische Social
Demokratische Vereeniging (ISDV) yang di didirikan oleh HS Sneeveliet seorang
Belanda yang berhaluan sosialis.
23 Usaha nyata PI dalam usaha kemerdekaan di buktikan dengan hadir dan menjadi
anggota Liga Internasional Anti Penindasan Penjajah yang berkongres di Paris
Perancis pada tahun Dan pada tahun 1927 pada saat kongres di Brussel, Belgia dengan
tegas Moh Hatta menuntut kemerdekaan Indonesia. Untuk memperkuat perjuangannya, PI
kemudian menggabungkan diri dengan League Against Imperialism and for National
Independence yang didirikan oleh Muzenberg di Berlin Jerman. Selain itu tokoh-tokoh
PI pun berhubungan dengan tokoh-tokoh mahasiswa Asia seperti Jawaharal Nehru dari
India dan Hafes Ramdhan Bey dari Mesir.
24 Partai Nasional Indonesia.
Dari Study Club ke PNI.
1926 didirikan Algemene Study Club oleh Ir Soekarno. Majalahnya bernama Suluh
Indonesia kemudian diubah menjadi Suluh Indonesia muda. Karena wataknya yang
radikal pengikutnya menjadi banyak dan berkembang menjadi partai PNI.
Perkembangannya PNI.
Dengan cepat PNI menjadi populer menagapa?
setrategi perjuangnnya:
Non kooperasi (tdk bekerjasama)
Self help (menolong diri sendiri)
Self Reiance (percaya diri sendiri)
Self Detemination (menentukan sendiri)
Karena kaum imperialis pun bersatu maka kaum tejajah pun harus bersatu dengan
menggalang kekuatan :
Persatuan kaum Marhaen
Kerjasama Pan Asiatisme.
Pengakapan
Karena dianggap terlibat pemberontakan PKI 1927, *)Hatta, Ali Sastroamijoyo, Natsir
Datuk P dan Abdul Majid pledoinya berjudul Indonesia merdeka pembelanya Mr Duys
dibebaskan karena tdk terbukti
26 Masa Moderat
Sejak tahun 1930-an organisasi-oerganisasi pergerakan mulai mengubah taktik
perjuangannya, dengan bersikap moderat dan kooperatif (bekerja sama dengan
pemerintah Kolonial Belanda)
Organisasi-organisasi yang muncul pada masa ini diwakili oleh:
Perhimpunan Bangsa Indonesia/ Parindra
Gabungan Politik Indonesia (Gapi)