Nama : Ainsha Maruschka Niode

NPM : 230110200081
Kelompok :4
Judul : Mental Health

Kesehatan mental merupakan komponen kesehatan yang tidak terpisahkan dan esensial.
Seperti yang diketahui, kesehatan menurut lembaga resmi merupakan keadaan kesejahteraan
fisik, mental, dan sosial yang lengkap dan bukan hanya tidak adanya penyakit atau kelemahan.
Inti dari pengertian tersebut adalah kesehatan mental bukan hanya sekedar adanya gangguan atau
kecacatan mental. Tentunya ada beberapa faktor yang mempengaruhi kesehatan mental
seseorang seperti faktor sosial, psikologis, dan biologis dimana beberapa faktor tersebut dapat
dijadikan indikator untuk menentukan tingkat kesehatan mental seseorang pada titik dan waktu
manapun. Selain itu, kesehatan mental juga bisa dipengaruhi oleh perubahan sosial yang sangat
cepat, penuh tekanan oleh kondisi kerja, gender diskriminatif, sosial pengucilan, gaya hidup yang
tidak sehat, buruknya kesehatan fisik, dan hak asasi manusia yang dilanggar. Sedangkan, faktor
psikologis dan kepribadian membuat orang yang mengidap gangguan mental tersebut merasa
rentan terhadap masalah kesehatan mental dan faktor biologis termasuk ke dalam faktor genetik.
Orang yang menderita mental health memperlihatkan beberapa gejala seperti kurang atau tidak
adanya energi, mendorong orang dari aktivitas rutin, menarik diri dari aktivitas rutin, kurangnya
tidur, minum atau mengonsumsi narkoba, merasa tidak berdaya, sering berkelahi, dan kehilangan
kesabaran dengan cepat serta merugikan diri sendiri, dan masih banyak lagi. Ada banyak cara
untuk memulihkan kesehatan mental baik dari bantuan para profesional maupun dari hubungan
orang lain. Selain itu, dengan merubah pola hidup menjadi sehat juga dapat memulihkan
kesehatan mental seperti cukup waktu untuk tidur, positive thinking, dan melakukan hal - hal
yang disukai. Cara - cara tersebut memungkinkan orang untuk menyadari potensi penuh mereka
dalam mengatasi stress dalam hidup. Tentunya di setiap negara memiliki sumber daya kesehatan
mental yang berbeda. Di wilayah barat, negara tersebut menyediakan program kesehatan mental
untuk setiap kelompok umur. Jika dilihat pada kesehatan mental saya, Saya tinggal bersama
kedua orang tua saya di Jakarta. Semenjak kecil, saya sering ditegur oleh Ibu saya untuk selalu
disiplin, baik itu dalam manage waktu maupun dalam kebersihan. Karakter tersebut berkembang
sampai sekarang sehingga merupakan salah satu kelebihan yang saya miliki. Selain itu, saya juga
memiliki karakter yang mudah untuk diajak kerjasama dan mudah untuk berkomunikasi. Tidak
lupa juga, berkat dari lingkungan keluarga saya, saya mahir dalam bidang teknologi maupun
digital atau non-digital. Terlepas dari semua karakter positif saya, tentunya ada sifat negatif yang
saya miliki yaitu kurangnya mengatur emosi dan terkadang saya suka mengalami anxiety.
Tentunya semua orang memiliki anxiety, dimana memiliki arti yaitu respons alami tubuh
manusia terhadap stress dimana perasaan takut atau khawatir tentang sesuatu hal yang akan
terjadi. Tentunya anxiety yang saya miliki bukanlah tipe anxiety yang diharuskan untuk minum
pil, namun itulah hanya perasaan sesaat saja ketika saya berhadapan dengan sesuatu yang
membuat saya khawatir atau stress. Meskipun demikian, dengan karakter saya yang mudah
berkomunikasi, saya mudah untuk move on dengan masalah yang sudah saya lewati. Cara saya
untuk mengatasi semua masalah mental, seperti kurangnya mengatur emosi dan timbulnya
anxiety adalah dengan curhat kepada teman dekat saya. Setelah saya sudah menceritakan
semuanya, beban yang ada di tubuh saya sudah hilang dan terasa ringan kembali. Cara lain yang
bisa saya lakukan untuk mengurangi rasa kecemasan saya yaitu dengan melakukan hal - hal yang
saya sukai seperti nonton netflix, masak, danger lagu, dan masih banyak lagi.