Anda di halaman 1dari 16

KESEHATAN

MENTAL

Oleh :
WAQIDIL HIDAYAH, S SiT
M Kes
PENDAHULUAN
 Kesehatan mental menjadi hal yang sangat
penting.
 Sehatnya mental seseorang akan
memberikan aspek kehidupan yang lebih
baik.
 Dalam mewujudkan kesehatan menyeluruh,
kesehatan mental merupakan aspek penting
dan komponen dasar dari kesehatan.
KONSEP KESEHATAN MENTAL
MENURUT WHO

Mental health is a state of mental well-being that


enables people to cope with the stresses of life, realize
their abilities, learn well and work well, and contribute to
their community.
It is an integral component of health and well-being that
underpins our individual and collective abilities to make
decisions, build relationships and shape the world we
live in.
Mental health is a basic human right. And it is crucial to
personal, community and socio-economic development.
• Kesehatan mental merupakan kondisi
dimana individu terbebas dari berbagai
jenis gangguan jiwa serta dapat
menjalankan aktivitas secara normal,
khususnya dalam menghadapi
permasalahan di dalam hidupnya.
 Kesehatan mental yang baik adalah kondisi ketika
batin kita berada dalam keadaan tentram dan tenang,
sehingga memungkinkan kita untuk menikmati
kehidupan sehari-hari dan menghargai orang lain di
sekitar.
 Seseorang yang bermental sehat dapat
menggunakan kemampuan atau potensi dirinya
secara maksimal dalam menghadapi tantangan
hidup, serta menjalin hubungan positif dengan orang
lain.
 Sebaliknya, orang yang kesehatan mentalnya
terganggu akan mengalami gangguan suasana hati,
kemampuan berpikir, serta kendali emosi yang pada
akhirnya bisa mengarah pada perilaku buruk.
KESEHATAN MENTAL PEREMPUAN

Mengapa kesehatan mental


perempuan penting?
 Gangguan jiwa dapat mempengaruhi perempuan dan
laki-laki secara berbeda.
 Beberapa kelainan lebih sering terjadi pada wanita,
seperti depresi, kecemasan dan gangguan makan
 Ada juga kelainan tertentu yang hanya terjadi pada
wanita. Misalnya, beberapa wanita mengalami gejala
depresi pada saat terjadi perubahan hormon, seperti
selama atau setelah kehamilan ( depresi perinatal ),
sekitar waktu menstruasi (gangguan pramenstruasi), dan
selama menopause (depresi terkait menopause).
Menurut penelitian Homewood Health
United Kingdom, 47 % perempuan berisiko
tinggi mengalami gangguan mental
dibanding dengan 36 % pria.

Perempuan hampir dua kali lebih mungkin


didiagnosis depresi dibandingkan dengan
pria.
Mengikuti fakta tersebut, mengapa perempuan
menjadi kelompok paling rentan mengalami
kesehatan mental?

Pakar Psikologi Unair Dr. Ike Herdiana, M.Psi.


menyebut bahwa perempuan seringkali menghadapi
banyak faktor pemicu masalah kesehatan mental.

Dalam ranah domestik, perempuan lebih banyak


terlibat dalam pengasuhan anak dibandingkan pria.
Begitu pula dengan peran perempuan yang sering
mengambil tanggung jawab jika ada keluarga yang
mengalami kecacatan atau lanjut usia.
Perempuan yang memiliki tanggung jawab
lebih seperti itu umumnya akan mudah
mengalami kecemasan dan depresi.

Kedua, perempuan cenderung hidup dalam


kemiskinan dibandingkan dengan pria. Fakta
tersebut menimbulkan rasa tidak aman serta
terisolasi.
Faktor lainnya adalah kenyataan bahwa
kasus kekerasan maupun pelecehan
seksual hampir selalu terjadi pada
perempuan dan anak-anak.

Perempuan yang mengalami


pengalaman traumatis lebih rentan
terkena PTSD (Post-Traumatic Stress
Disorder) dan dampak mental jangka
panjang.
Sementara itu, lingkungan yang
diskriminatif dan tidak ramah
juga mampu mempengaruhi
kesehatan mental. Masih
banyak stigma pada
perempuan. Perempuan yang
bekerja larut malam atau
memakai pakaian berbeda
sering menjadi sasaran stigma.
 Situasi lain tidak menguntungkan bagi
perempuan adalah tuntutan lingkungan,
khususnya beauty standard.
 Penelitian menunjukkan bahwa hampir 80 %
perempuan pernah mengalami gangguan
makan akibat stres maupun keinginan untuk
diet. Hal tersebut dapat memicu eating
disorder hingga masalah mental lain.
Tingginya risiko akan gangguan kesehatan
mental tersebut mendorong para perempuan
untuk lebih terbuka. Hal itu bisa dimulai dengan
terlibat pada kegiatan support group maupun
mencari sumber dukungan dari keluarga dan
orang terdekat.

Jika tidak bisa mendapat dukungan tersebut,


segera hubungi professional.

Lakukan juga kegiatan yang disukai dan


mampu meningkatkan mood positif. Cintailah
diri kita sendiri
Melalui kesadaran akan pentingnya
kesehatan mental, yakin perempuan
akan mampu menjadi pribadi positif
yang memiliki tujuan, optimisme,
kepercayaan diri, pemikiran positif,
serta penghargaan tinggi pada diri
sendiri.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai