Anda di halaman 1dari 67

OPTIMALISASI PENGAJUAN SURAT PERINTAH

MEMBAYAR MELALUI PENYUSUNAN BUKU SAKU


PETUNJUK TEKNIS DI SUB BAGIAN KEUANGAN
POLITEKNIK NEGERI TANAH LAUT

Laporan Aktualisasi Nilai – Nilai Dasar ASN


Jabatan Pengelola Keuangan
Politeknik Negeri Tanah Laut

Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil


GOLONGAN III

Disusun Oleh:
Nama : Toto Iswanto, S.E.
NIP : 198911272019030115
Jabatan : Pengelola Keuangan
Unit Kerja : Politeknik Negeri Tanah Laut
Angkatan : XLVI
Nomor Presensi : 30
Mentor : Alfiannoor, S.Pd.
Coach : Dra. Susetyaningsih, M.Pd.

PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEGAWAI


KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2020
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN AKTUALISASI

Judul : Optimalisasi Pengajuan Surat Perintah Membayar

Melalui Penyusunan Buku Saku Petunjuk Teknis Di


Sub Bagian Keuangan Politeknik Negeri Tanah Laut
Nama :Toto lswanto, S.E.
NIP : 19891 1272A19A31015
Angkatan : XLVI

Nomor Presensi :30


Jabatan : Pengelola Keuangan
Unit Kerja : Politeknik Negeri Tanah Laut

Tanah Laut, 12 Desember 2A2A

PembimbingiCoach, Mentor,

Dra. Suse$aningsih, M.Pd. Alfiannbor, S.Pd.


NIP 1 963051 41 990032004 Nt P 1 97 401A7 1998021 002

Penguji/Narasumber,

Dr. Johan Maulana, S.Pd., M.Pd.


N I P 1 96401421987021 001
Kata Pengantar

Alhamdulillahirabbil‘alamin, puji syukur kehadirat Allah SWT atas


berkat, rahmat dan pertolongan-Nya penulis dapat menyelesaikan laporan
pelaksanaan aktualisasi sebagai internalisasi nila-nilai dasar ASN dalam
rangka Pelatihan Dasar (Latsar) CPNS Golongan III Angkatan XLVI tahun
2020 yang merupakan kerjasama Pusdiklat Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan dengan Politeknik Negeri Tanah Laut.
Penulis menghaturkan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah
mendukung terlaksananya Latsar ini umumnya dan yang meberikan
bimbingan khususnya, yakni:
1. Dr. Mufrida zein, S.Ag., M.Pd. selaku Direktur Politeknik Negeri
Tanah Laut.
2. Amurwani Dwi Lestariningsih, S.Sos., M.Hum. sebagai kepala
Pusdiklat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
3. Alfiannoor, S.Pd. sebagai mentor yang berkenan membimbing saya
dan telah memberikan banyak arahan.
4. Dra. Susetyaningsih, S.Pd., M.Pd. selaku coach yang telah
memberikan bimbingan, saran dan kritik yang membangun bagi
perbaikan kualitas Laporan Aktualisasi ini.
5. Ibu Mukaromah dan Bapak Helmy Azharuddin sebagai satuan tugas
di angkatan 46 yang telah memberikan arahan koordinasi dan
bimbingan untuk kelancaran Latsar.
6. Para Widyaiswara di lingkungan Pusdiklat Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan yang telah menularkan nilai-nilai dasar ASN,
Kedudukan & Peran ASN.
7. Dr. Johan Maulan, S.Pd., M.Pd. sebagai narasumber dalam seminar
Laporan Aktualisasi.
8. Keluarga penulis yang selalu memberikan dukungan selama
kegiatan latsar.
9. Rekan-rekan golongan III angkatan XLVI terima kasih atas
kekompakan dan kerjasamanya selama mengikuti latsar.

iii
10. Dan seluruh pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu per satu.

Penulis menyadari masih banyak sekali kekurangan dalam tulisan ini,


sehingga saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan demi
perbaikan Laporan Pelaksanaan Aktualisasi ini.

Tanah Laut, 10 Desember 2020

Toto Iswanto, S.E.

iv
DAFTAR ISI

Halaman Judul .............................................................................................i


Lembar Pengesahan................................................................................... ii
Kata Pengantar .......................................................................................... iii
Daftar Isi .....................................................................................................v
Daftar Tabel ............................................................................................... vi
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................ 1

A. Latar Belakang .................................................................................. 1


B. Tujuan Aktualisasi ............................................................................. 3

BAB II PELAKSANAAN AKTUALISASI ................................................... 4

A. Analisis Dampak Isu Jika Tidak Diselesaikan.................................... 4


B. Pelaksanaan Aktualisasi ................................................................... 6
C. Pelaksanaan Kegiatan .................................................................... 20
D. Kendala Dan Strategi Mengatasi ..................................................... 21

BAB III PENUTUP ................................................................................... 23

A. Simpulan ......................................................................................... 23
B. Saran ............................................................................................... 24
Daftar Pustaka ......................................................................................... 25
Lampiran Bukti Fisik................................................................................. 26

v
DAFTAR TABEL

Tabel 2.1. Pelaksanaan Aktualisasi ....................................................... 6


Tabel 2.2. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan ........................................... 20
Tabel 2.3. Kendala Dan Strategi Mengatasi ........................................ 21

vi
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Berdasarkan peraturan Lembaga Administrasi Negara


Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2018, Calon Pegawai Negeri
Sipil (CPNS) memiliki kewajiban untuk mengikuti Pelatihan Dasar
CPNS yang dilakukan secara berintegrasi untuk membangun
integritas moral, moral, kejujuran, semangat, motivasi nasionalisme
dan kebangsaan, karakter kepribadian yang unggul dan
bertanggungjawab, memperkuat profesionalisme serta kompetensi
bidang.
Pendidikan dan pelatihan bagi CPNS juga ini dijelaskan
dalam Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang
Manajemen Pegawai Negeri Sipil, di mana masa percobaan
merupakan masa prajabatan yang dilaksanakan melalui proses
pendidikan dan pelatihan. Pelatihan dasar dilakukan untuk
membangun kompetensi yang diukur berdasarkan kemampuan
menunjukkan sikap perilaku bela negara, mengaktualisasikan nilai-
nilai dasar PNS dalam pelaksanaan tugas jabatannya,
mengaktualisasikan kedudukan dan peran PNS dalam kerangkan
NKRI, dan menunjukkan penguasaan Kompetensi Teknis yang
dibutuhkan sesuai bidang tugas.
Dalam rangka penerapan agenda besar tersebut maka
dibuatlah suatu laporan pelaksanaan aktualisasi yang sangat erat
kaitannya dengan jabatan penulis dalam mengimplementasikan
nilai-nilai Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu
dan Anti Korupsi (ANEKA) yang harus ada dalam seorang PNS. Hal
ini sekaligus menjadi pola habituasi, yakni proses penciptaan situasi
dan yang memungkinkan PNS di lingkungan kerjanya membiasakan
diri untuk berprilaku sesuai nilai dan telah menjadi karakter yang

1
tertanam dalam dirinya, karena telah diinternalisasi dan
sipersonifikasi melalui proses intervensi.
Sebelumnya dalam proses kegiatan on campus 1, penulis
telah melakukan Rancangan Aktualisasi. Pada rancangan tersebut
penulis mendapati bahwa adanya isu permasalahan dalam unit
kerja, khususnya di Sub Bagian Keuangan. Isu tersebut adalah
belum optimalnya pengajuan surat perintah membayar. Sehingga
dalam masa habituasi lalu, penulis melakukan kegiatan aktualisasi
membuat buku saku petunjuk teknis pengajuan surat perintah
membayar.
Dalam proses aktualisasi ini penulis mengikuti acuan
rancangan kegiatan yang telah ada dalam Rancangan Aktualisasi
sebelumnya, dengan total terdapat 6 kegiatan yang menerapkan
nilai-nilai ANEKA dalam pelaksanaannya.
Oleh karenanya dalam telah habis masa habituasi dan mulai
masuknya masa on campus 2. Penulis membuat laporan ini sebagai
bukti bahwa telah terlaksananya kegiatan aktualisasi dengan baik
dan telah dibuatnya buku saku petunjuk teknis yang mengikuti nilai-
nilai ANEKA yang telah di ajarkan selama masa on campus 1.
Penyusunan laporan pelaksanaan aktualisasi ini didasarkan
atas isu-isu pokok yang muncul pada unit kerja penulis, kemudian
disusun tahapan-tahapan kegiatan yang harus dilakukan untuk
menerapkan solusi untuk isu tersebut. Kemudian kegiatan-kegiatan
tersebut dikaitkan dengan mata diklat Agenda II (Nilai-Nilai ANEKA)
dan mata diklat Agenda III (Kedudukan Aparatur Sipil Negara dalam
Negara Kesatuan Republik Indonesia). Setelah proses habituasi dan
implementasi, kemudian aktualisasi ini akan dilaporkan dalam
bentuk Seminar Pelaksanaan Aktualisasi sebagai salah satu bagian
dari evaluasi Pelatihan Dasar Calon PNS untuk diterima menjadi
PNS.

2
B. Tujuan Aktualisasi
Adapun tujuan dari penulisan laporan pelaksanaan aktualisasi
nilai-nilai PNS bagi penulis adalah:
a. Penulis mampu menyelesaikan isu permasalahan yang ada di
unit kerja yaitu belum optimalnya pengajuan surat perintah
membayar dengan gagasan optimalisasi pengajuan surat
perintah membayar melalui penyusunan buku saku petunjuk
teknis di Sub Bagian Keuangan Politeknik Negeri Tanah Laut
Tanah Laut dan memberikan solusi dengan menerapkan teknik
aktualisasi dan dampaknya terhadap visi dan misi organisasi;
b. Penulis mampu mengaktualisasikan nilai-nilai dasar PNS, yaitu
nilai-nilai ANEKA di unit kerja.
c. Serta mampu mempresentasikan hasil aktualisasi yang telah
dilakukan di Unit Kerja masing-masing.

3
BAB II

PELAKSANAAN AKTUALISASI

A. Analisis Dampak Isu Jika Tidak Diselesaikan


Sebagai sebuah lembaga pendidikan tinggi yang merupakan bagian
dari pemerintah, seluruh elemen yang ada pada Politeknik Negeri Tanah
Laut berkewajiban menjalankan tugas sebagai pelaksana kebijakan,
pelayan publik, perekat dan pemersatu bangsa dengan
mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dan ANEKA (akuntabilitas,
nasionalisme, etika publik, komitmen mutu, anti korupsi).
Selama dalam proses evaluasi di kampus Politeknik Negeri Tanah
Laut, penulis menjumpai adanya beberapa isu problematika, khususnya
dalam Sub Bagian Keuangan. Isu-isu tersebut diidentifikasi dan
dianalisis menggunakan metode APKL (Aktual, Problematik,
Kekhalayakan, dan Kelayakan) untuk menentukan isu yang memenuhi.
Metode APKL adalah suatu metode yang mempertimbangkan apakah
suatu isu itu aktual, problematik, kekhalayakan, dan kelayakan. Empat
isu hasil analisis APKL kemudian dianalisa lebih lanjut menggunakan
metode USG (Urgency, Seriousness, Growth) sehingga dapat terpilih
satu isu prioritas untuk diselesaikan/dicari solusinya. Tahapan
selanjutnya setelah terpilih satu isu prioritas adalah menganalisa isu
tersebut secara lebih mendalam sehingga memperoleh gagasan/ide
terhadap penyelesaiannya. Gagasan yang tepat sebagai penyelesaian
atau solusi atas isu terpilih diperoleh dengan menganalisis akar masalah
menggunakan diagram fishbone. Isu yang terpilih dan diangkat pada
masa habituasi/aktualisasi adalah belum optimalnya pengajuan surat
perintah membayar. Isu tersebut didapat dari beberapa sumber isu yang
terjadi di lapangan. Adanya Penurunan Capaian nilai Indikator Kinerja
Pelaksanaan Anggaran atau disingkat IKPA dibandingkan dengan nilai
IKPA pada bulan yang sama di tahun 2019 dimana salah satu penyebab
menurunnya nilai IKPA adalah masih adanya penolakan pengajuan
SPM yang mengakibatkan menurunnya indikator efesiensi pelaksanaan
kegiatan. Capaian nilai IKPA sampai dengan Bulan Oktober tahun 2020

4
adalah 89,67, menurun dibandingkan dengan nilai IKPA pada bulan
yang sama di tahun 2019 sebesar 93,91. Masih adanya penolakan
pengajuan SPM yang terjadi dapat disebabkan oleh beberapah hal.
Berubahnya prosedur pengajuan SPM dari offline menjadi online
selama pandemi covid-19, proses pengajuan secara online dengan
menggunakan aplikasi baru, yaitu e-SPM, serta adanya pergantian
operator SPM adalah beberapa sebab yang menimbulkan penurunan
nilai indikator efisiensi pelaksanaan kegiatan dalam IKPA. Kesalahan
SPM menjadi penyebab terbesar terjadinya penurunan indikator
efisiensi pelaksanaan kegiatan dalam IKPA. Hal inilah yang
melatarbelakangi belum optimalnya pengajuan SPM tersebut
Berdasarkan analisa isu terhadap urgency, seriousness, dan growth,
didapatkan hasil yang memperkuat isu tersebut menjadi prioritas untuk
diatasi atau ditemukan solusinya. Adapun dampak yang terjadi apabila
isu tersebut tidak diselesaikan adalah :
1. Dampak pada perguruan tinggi yaitu mempengaruhi nilai Indikator
Kinerja Pelaksanaan Anggaran institusi Politeknik Negeri Tanah
Laut secara menyeluruh, dimana apabila masih banyak kesalahan
dalam pengajuan surat perintah membayar nilai Indikator Kinerja
Pelaksanaan Anggaran akan semakin menurun.
2. Dampak pada prodi yaitu terhambatnya pelaksanaan kegiatan
anggaran di prodi seperti keterlambatan atas pembayaran-
pembayaran tagihan kegiatan seperti penelitian, pengabdian, kuliah
tamu, kunjungan industri dan praktikum.
3. Dampak pada dosen dan tenaga kependidiakn yaitu terhambatnya
pembayaran-pembayaran gaji maupun honorarium atas kegiatan
yang dilakukan akibat dari proses pengajuan surat perintah
membayar yang belum optimal.
4. Dampak pada masyarakat yaitu tidak efektif dan efisiennya
pembayaran-pembayaran tagihan kepada pihak ketiga seperti
kontrak akibat dari proses pengajuan surat perintah membayar yang
belum optimal.

5
B. Pelaksanaan Aktualisasi

Unit Kerja : Sub Bagian Keuangan, Politeknik Negeri Tanah Laut


Isu yang Diangkat : Belum optimlanya pengajuan surat perintah membayar
Gagasan Pemecahan Isu Isu
: Optimalisasi Pengajuan Surat Perintah Membayar Melalui Penyusunan Buku Saku Petunjuk
Teknis Di Sub Bagian Keuangan Politeknik Negeri Tanah Laut Tanah Laut
Tabel 2.1. Laporan Aktualisasi
Keterkaitan Analisis Dampak Jika Nilai-
Tahapan dan Proses Output/Hasil Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai nilai Dasar PNS tidak
No Kegiatan
Kegiatan (Bukti Fisik) Pelatihan Agenda II Visi/Misi Organisasi Organisasi Diterapkan
dan Agenda III
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1. Koordinasi dan 1. Menentukan jadwal Output: Agenda II: Koordinasi dan Koordinasi dan Agenda II:
konsultasi konsultasi dengan konsultasi kepada konsultasi kepada
kepada pimpinan mentor dan kasubbag Terlaksananya  Akuntabilitas: pimpinan mendukung pimpinan, kegiatan ini  Akuntabilitas, bila tidak ada
keuangan kegiatan koordinasi tanggung visi yaitu menjadi menguatkan nilai nilai tanggung jawab dalam
dan konsultasi jawab politeknik unggulan organisasi : aktualisasi ini maka catatan
Proses: penyusunan buku dan berdaya saing atas masukan dari mentor
saku  Nasionalisme: nasional. Dan misi Inisiatif dan kasubbag keuangan
Saya telah menghubungi disiplin yaitu akan menjadi tidak valid dan
Tanggal 9-10 mentor dan kasubbag Bukti fisik: Bersikap proaktif
menyelenggarakan memiliki banyak keragu-
Nopember 2020 keuangan didahului dengan  Etika Publik: terhadap kebutuhan
pendidikan dan raguan.
mengucapkan salam,  Screenshoot sopan, pembelajaran bermutu. organisasi
dengan bahasa yang percakapan  Nasionalisme bila tidak ada
sopan untuk menentukan dengan mentor  Komitmen Mutu:
nilai disiplin dalam
jadwal konsultasi sehingga dan kasubbag inovatif,
aktualisasi ini maka mentor
terjalin komunikasi yang keuangan berorientasi
dan kasubbag keuangan
harmonis dengan mentor. mutu
tidak akan menemui saya
untuk berkonsultasi karena
tidak ada ketepatan waktu.

6
Keterkaitan Analisis Dampak Jika Nilai-
Tahapan dan Proses Output/Hasil Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai nilai Dasar PNS tidak
No Kegiatan
Kegiatan (Bukti Fisik) Pelatihan Agenda II Visi/Misi Organisasi Organisasi Diterapkan
dan Agenda III
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
2. Bertemu dengan Bukti fisik:  Anti Korupsi:  Etika Publik, bila tidak ada
mentor dan kasubbag jujur nilai sopan dalam
keuangan dan  Foto konsultasi aktualisasi ini maka mentor
menyampaikan ide dan Agenda III: dan kasubbag keuangan
gagasan mengenai akan merasa kurang
Whole of
penyusunan buku saku dihormati akibat kurangnya
Government
petunjuk teknis tata krama sehingga
(WoG): koordinasi
pengajuan surat konsultasi akan berjalan
dan bekerjasama
perintah membayar tidak kondusif dan tidak akan
dengan mentor
untuk menentukan meberikan saran-sarannya.
Proses:
tujuan bersama  Komitmen Mutu, bila tidak
Saya telah menemui dalam penyusunan ada nilai inovatif dalam
mentor dengan disiplin, buku saku aktualisasi ini maka tidak
yaitu sesuai dengan jadwal akan muncul ide-ide yang
yang telah ditentukan, baik dalam mencatat
kemudian saya masukan yang diberikan oleh
menyampaikan ide dan mentor dan kasubbag
gagasan dengan jelas dan keuangan dan bila tidak ada
jujur, yaitu menyampaikan nilai berorientasi mutu
gagasan sepenuhnya dalam aktualisasi ini maka,
tanpa melebihkan atau buku saku yang akan dibuat
mengurangi kepada mentor tidak sesuai kaidah-kaidah
mengenai penyususnan dalam penulisan yang baik
buku saku petunjuk teknis dan benar sehingga
pengajuan surat perintah informasi yang disampaiakan
membayar yang sesuai dalam buku saku menjadi
dengan aturan yang tidak jelas.
berlaku sehingga mentor
memahami maksud dan  Anti Korupsi, bila tidak ada
tujuan yang saya utarakan. nilai jujur dalam aktualisain
ini, akan terdapat

7
Keterkaitan Analisis Dampak Jika Nilai-
Tahapan dan Proses Output/Hasil Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai nilai Dasar PNS tidak
No Kegiatan
Kegiatan (Bukti Fisik) Pelatihan Agenda II Visi/Misi Organisasi Organisasi Diterapkan
dan Agenda III
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
3. Mencatat masukan Bukti fisik: kebohongan-kebohongan
yang diberikan oleh yang dilakukan dalam
mentor dan kasubbag  Catatan masukan penyampaian informasi
keuangan dari mentor dan kepada mentor dan kasubbag
kasubbag keuangan yang
Proses: keuangan mengakibatkan data yang
Saya telah diperoleh menjadi tidak benar
mendengarkan dan dan tidak bisa dijadikan
mencatat masukan dari sebagai acuan.
mentor dan kasubbag
keuangan mengenai
penyusunan buku saku
secara dengan penuh
tanggung jawab, yaitu
mencatat sesuai
dengan arahan mentor
tanpa mengurangi
maunpun menambahi
sehingga buku saku
petunjuk teknis
pengajuan SPM dapat
dibuat secara inovatif
dan berorientasi mutu
yaitu unik dan mudah
dipahami oleh
pembaca.

Agenda II: Analisis Jenis SPM Analisis Jenis SPM Agenda II:
2. Analisis jenis 1. Mengunduh data jenis- Output:
yang diajukan ke yang diajukan ke
surat perintah jenis surat perintah
 Akuntabilitas: KPPN mendukung KPPN, kegiatan ini  Akuntabilitas, bila tidak ada
membayar yang
tanggung visi yaitu menjadi nilai tanggung jawab dalam

8
Keterkaitan Analisis Dampak Jika Nilai-
Tahapan dan Proses Output/Hasil Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai nilai Dasar PNS tidak
No Kegiatan
Kegiatan (Bukti Fisik) Pelatihan Agenda II Visi/Misi Organisasi Organisasi Diterapkan
dan Agenda III
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
diajukan ke membayar dari aplikasi Catatan hasil analisis jawab politeknik unggulan menguatkan nilai aktualisasi ini maka proses
KPPN SAS 2020 jenis-jenis SPM yang  Nasionalisme: dan berdaya saing organisasi : pengelompokan jenis-jenis
diajukan ke KPPN cinta tanah air nasional. Dan misi spm yang dilakukan akan
Proses: yaitu Pembelajar
Bukti fisik:  Etika Publik: tidak lengkap karena
menyelenggarakan
Saya telah membuka sopan, cermat pendidikan dan dilakukan dengan tidak
 File jenis-jenis Berkeinginan dan sepenuh hati.
Tanggal 11-13 aplikasi SAS 2020 untuk  Komitmen Mutu: pembelajaran bermutu.
surat perintah berusaha untuk selalu
Nopember 2020 mendapatkan data jenis- efektif menambah dan  Nasionalisme, bila tidak ada
jenis SPM, kemudian membayar nilai cinta tanah air dalam
 Anti Korupsi: memperluas
mengunduhnya. Jika aktualisasi ini maka akan
kerja keras wawasan,
terkendala saya meminta
pengetahuan, dan terjadi kesulitan dalam
bantuan kepada pegawai
pengalaman berkomunikasi dengan
IT dengan bahasa yang
sopan dan menggunakan pegawai IT karena tidak
Bahasa Indonesia yang menggunakan bahasa
baik dan benar yang Agenda III: Indonesia yang baik dan
merupakan salah satu Whole of benar
bentuk rasa cinta tanah air Government (WoG)  Etika Publik, bila tidak ada
sehingga mereka mau
: koordinasi dan nilai sopan dan cermat
membatu dengan ikhlas. bekerjasama dalam aktualisasi ini maka
dengan pegawai IT
pegawai IT akan merasa
apabila terjadi
kendala dalam kurang dihargai dalam
2. Mengelompokkan data berkomunikasi akibat
Bukti fisik: penggunaan aplikasi
jenis-jenis surat kurangnya etika dalam
perintah membayar
berbicara serta data
yang biasanya diajukan  Catatan
ke KPPN pengelompokan pengelompokan spm
data jenis-jenis menjadi tidak lengkap akibat
Proses: surat perintah kurangnya ketelitian dalam
proses pencarian data.

9
Keterkaitan Analisis Dampak Jika Nilai-
Tahapan dan Proses Output/Hasil Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai nilai Dasar PNS tidak
No Kegiatan
Kegiatan (Bukti Fisik) Pelatihan Agenda II Visi/Misi Organisasi Organisasi Diterapkan
dan Agenda III
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Untuk mendapatkan hasil membayar yang Manajemen ASN :  Komitmen Mutu, bila tidak
yang pengelompokkan data diajukan ke KPPN Kesesuaian dengan ada nilai efektif dalam
yang efektif dan efisien, visi dan misi Politala aktualisasi ini, maka
yaitu dapat diselesaikan
penyelesaian
dengan benar dengan
waktu yang lebih cepat, pengelompokan data jenis
saya telah bekerja keras SPM akan terhambat karena
mengelompokkan data manajemen waktu yang
jenis-jenis SPM yang kurang baik yang akan
biasanya diajukan ke KPPN mengakibatkan
dengan cermat dan penuh keterlambatan proses
tanggung jawab, sehingga
pembuatan buku saku.
data jenis-jenis SPM yang
digunakan menjadi valid.  Anti Korupsi, bila tidak ada
nilai kerja keras dalam
aktualisai ini maka
penyelesaian proses
pengelompokan data jenis
SPM akan terhambat karena
kurangnya semangat dalam
menggali informasi dan akan
terjadi keterlambatan dalam
keseluruhan proses
pembuatan buku saku.

10
Keterkaitan Analisis Dampak Jika Nilai-
Tahapan dan Proses Output/Hasil Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai nilai Dasar PNS tidak
No Kegiatan
Kegiatan (Bukti Fisik) Pelatihan Agenda II Visi/Misi Organisasi Organisasi Diterapkan
dan Agenda III
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Menelusuri faktor Output: Agenda II: Agenda II:
3. 1. Menyiapkan instrument Menelusuri faktor Menelusuri faktor
penyebab
berupa pertanyaan penyebab kendala penyebab kendala
kendala Data hasil  Akuntabilitas:  Akuntabilitas, bila tidak ada
untuk wawancara pengajuan SPM pengajuan SPM,
pengajuan surat dengan operator surat penelusuran faktor netral, jujur, mendukung visi yaitu kegiatan ini nilai netral dalam
perintah perintah membayar penyebab kendala transparan menjadi politeknik menguatkan nilai aktualisasi ini maka
membayar pengajuan surat  Nasionalisme: unggulan dan berdaya organisasi : pertanyaan yang akan
Proses: perintah membayar kekeluargaan, saing nasional. Dan dibuat akan menjadi rancu
misi yaitu Kreatif dan Inovatif
Saya telah menyusun saling dan tidak terarah, bila tidak
pertanyaan dengan netral, menghormati menyelenggarakan ada nilai jujur dalam
yaitu tanpa ada Bukti fisik: pendidikan dan Memiliki pola pikir,
 Etika Publik: aktualisasi ini maka
keberpihakan dari siapapun pembelajaran bermutu. cara pandang, dan
bertanggung informasi yang diperoleh
Tanggal 16-20 sehingga operator surat  Daftar pertanyaan pendekatan yang dari operator spm menjadi
jawab
Nopember 2020 perintah membayar mau variatif terhadap
menjawab dengan jujur.  Komitmen tidak benar dan tidak valid,
setiap permasalahan, dan bila tidak ada nilai
Mutu: inovasi
serta mampu transparan dalam
 Anti Korupsi:
menghasilkan karya aktualisasi ini, maka dalam
mandiri
baru proses wawancara dengan
operator SPM akan menjadi
canggung dan komunikasi
2. Bertemu dengan
Bukti fisik: Agenda III: akan tidak berjalan lancar
operator surat perintah
membayar karena informasi yang
Proses:  Catatan hasil Whole of disampaikan oleh operator
Saya telah bertemu dengan Government
wawancara SPM akan kurang lengkap.
operator surat perintah (WoG): koordinasi
dan bekerjasama  Nasionalisme, bila tidak
membayar dengan rasa ada nilai kekeluargaan
kekeluargaan, yaitu dengan operator
bersikap ramah dan saling SPM untuk dalam aktualisasi ini maka
menghormati dan menentukan tujuan suasana wawancara akan
bersama adanya

11
Keterkaitan Analisis Dampak Jika Nilai-
Tahapan dan Proses Output/Hasil Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai nilai Dasar PNS tidak
No Kegiatan
Kegiatan (Bukti Fisik) Pelatihan Agenda II Visi/Misi Organisasi Organisasi Diterapkan
dan Agenda III
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
melakukan wawancara praktek kolaboratif menjadi kurang harmonis
dengan transparan, yaitu dalam menelusuri dan bila tidak ada nilai
tidak ada yang faktor penyebab saling menghormati
disembunyikan serta kendala pengajuan
dalam aktualisai ini maka
bertanggung jawab SPM.
terhadap keamanan proses menjadi tidak
informasi yang diberikan nyaman dan kurang
oleh operator surat perintah bersinergi karena
membayar, sehingga kurangnya keakraban
didapatkan informasi yang dengan operator SPM
seutuhnya. dalam menggali informasi.
 Etika Publik, bila tidak ada
nilai bertanggung jawab
3. Mengindentifikasi Bukti fisik: dalam aktualisasi ini maka
masalah dan
inisiasi/uraian yang keamanan informasi yang
perlu dirangkum dalam  Rangkuman diberikan oleh operator
buku saku analisis masalah SPM akan tidak terjaga
dengan baik, sehingga
Proses:
informasi yang diberikan
Dalam mengidentifikasi menjadi kurang lengkap
masalah saya telah bekerja dan jelas.
mandiri dengan tidak  Komitmen Mutu, bila tidak
mengandalkan bantuan
ada nilai inovasi dalam
orang lain selagi saya
mampu dalam menelusuri aktualisasi ini maka buku
faktor penyebab kendala saku yang dibuat
pengajuan surat perintah akanmenjadi kurang
membayar secara rinci, informatif dan kurang
sehingga bisa lengkap serta sulit dipahami
menghasilkan ide yang

12
Keterkaitan Analisis Dampak Jika Nilai-
Tahapan dan Proses Output/Hasil Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai nilai Dasar PNS tidak
No Kegiatan
Kegiatan (Bukti Fisik) Pelatihan Agenda II Visi/Misi Organisasi Organisasi Diterapkan
dan Agenda III
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
solutif, yaitu bisa memberi karena kurangnya ide-ide
solusi atas permasalahan dalam pembuatan buku
dan bisa disusun secara saku yang baik.
kreatif dan inovatif, yaitu
 Anti Korupsi, bila tidak ada
menarik, mudah
dipahami,dibuat dengan nilai mandiri dalam
memberikan tutorial aktualisai ini, maka akan
penggunaan aplikasi banyak bergantung dengan
sehingga memberikan orang lain dalam proses
informasi yang lengkap. penyelesaiannya sehingga
akan membuat orang lain
juga mengalami kerepotan.

1. Mengidentifikasi dan Output: Agenda II: Membuat rancangan Agenda II:


4. Membuat Membuat rancangan buku saku, kegiatan
menentukan Rancangan buku
rancangan buku buku saku mendukung ini menguatkan nilai
materi/uraian yang saku  Akuntabilitas:  Akuntabilitas, bila tidak ada
saku visi yaitu menjadi organisasi :
akan dikembangkan konsisten politeknik unggulan nilai konsisten dalam
sebagai solusi dari Bukti fisik:  Nasionalisme: dan berdaya saing aktualisasi ini maka materi
Kreatif dan Inovatif
hasil penulusuran kepentingan nasional. Dan misi dalam rancangan buku saku
kendala  Catatan bersama yaitu Pemenuhan akan sulit untuk dipahami
rancangan buku sarana prasarana Memiliki pola pikir,
 Etika Publik: karena menjadi tidak urut
Tanggal 23-27 infrastruktur, dan cara pandang, dan
Proses: saku cermat dan sistematis.
Nopember 2020 peralatan pendukung pendekatan yang
 Komitmen Mutu: secara berkelanjutan, variatif terhadap  Nasionalisme, bila tidak ada
Saya telah meninjau bermutu setiap permasalahan, nilai kepentingan Bersama
bagian dari
informasi yang diperlukan pembangunan yang serta mampu dalam aktualisasi ini maka
untuk pembuatan buku sudah ada. permasalahan yang

13
Keterkaitan Analisis Dampak Jika Nilai-
Tahapan dan Proses Output/Hasil Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai nilai Dasar PNS tidak
No Kegiatan
Kegiatan (Bukti Fisik) Pelatihan Agenda II Visi/Misi Organisasi Organisasi Diterapkan
dan Agenda III
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
saku petunjuk teknis  Anti Korupsi: menghasilkan karya mengenai kendala
pengajuan surat perintah tanggung baru pengajuan SPM tidak dapat
membayar dengan jawab diminimalisir karena tidak
tanggung jawab, yaitu selesainya pembuatan
dengan mencari informasi rancangan buku saku.
yang akurat dan  Etika Publik, bila tidak ada
merangkumnya dengan nilai cermat dalam
cermat, yaitu teliti dalam aktualisasi ini maka materi
memilah informasi Manajemen ASN : rancangan buku saku
sehingga menjadi buku Kesesuaian dengan menjadi tidak lengkap dan
saku yang bermutu, yaitu visi dan misi Politala juga tidak jelas karena
memiliki kulalitas yang baik informasi yang dirangkum
tidak akurat.
 Komitmen Mutu, bila tidak
ada nilai bermutu dalam
2. Menyusun buku saku Bukti fisik: rancangan aktualisasi ini
maka kualitas rancangan
Proses: File draft buku saku
buku saku akan menjadi
Saya telah menyusun kurang baik karena informasi
materi konsisten yaitu yang disajikan menjadi tidak
secara sistematis sehingga relevan.
mudah dipahami dan  Anti Korupsi, bila tidak ada
tercapainya kepentingan nilai tanggung jawab dalam
Bersama, yaitu aktualisasi ini maka materi
tersusunnya rancangan rancangan buku ini menjadi
buku saku. tidak jelas dan tidak dapat
dipahami oleh pembaca

14
Keterkaitan Analisis Dampak Jika Nilai-
Tahapan dan Proses Output/Hasil Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai nilai Dasar PNS tidak
No Kegiatan
Kegiatan (Bukti Fisik) Pelatihan Agenda II Visi/Misi Organisasi Organisasi Diterapkan
dan Agenda III
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
nantinya karena informasi
yang disajikan menjadi tidak
akurat dan tidak bisa
dipastikan kebenarannya.

5. Finalisasi buku 1. Menyelenggarakan Output: Agenda II: Finalisasi buku saku Finalisasi buku saku, Agenda II:
saku pertemuan dengan mendukung visi yaitu kegiatan ini
kasubbag keuangan Buku saku memiliki  Akuntabilitas: menjadi politeknik menguatkan nilai  Akuntabilitas, bila tidak ada
dan mentor untuk kualitas baik secara tanggung unggulan dan berdaya organisasi : nilai tanggung jawab dalam
mengecek kualitas jawab saing nasional. Dan aktualisasi ini maka finalisai
konten dan visualisasi Kreatif & Inovatif
buku saku. misi, yaitu buku saku tidak akan bisa
 Nasionalisme: diperbaiki karena buku saku
Tanggal 30 Bukti fisik: Pemenuhan sarana Selalu melakukan
Proses: religius menjadi belum rampung dan
Nopember - 4 prasarana penyempurnaan dan
Desember 2020  Catatan masukan infrastruktur, dan tidak akan bisa dicetak.
Pada saat melakukan  Etika Publik: perbaikan berkala
pertemuan bersama menghormati peralatan pendukung dan berkelanjutan
 Foto  Nasionalisme, bila tidak ada
kasubbag keuangan dan secara berkelanjutan,
nilai religius dalam
mentor, saya telah  Komitmen Mutu: bagian dari
 File buku saku aktualisasi ini maka tidak ada
membuka pertemuan berorientasi pembangunan yang
hasil finalisasi keberkahan yang menyertai
dengan salam dan doa mutu sudah ada.
selama proses finalisasi
(religius). Dalam  Anti Korupsi: buku saku karena tidak
melakukan finalisasi, saya kerja keras melibatkan Tuhan YME
telah akan menghormati dalam kegiatan ini.
pendapat mereka dan
mendengarkan arahan dari  Etika Publik, bila tidak ada
kasubbag keuangan atau Agenda III: nilai menghormati dalam
mentor sehingga buku saku aktualisasi ini maka mentor

15
Keterkaitan Analisis Dampak Jika Nilai-
Tahapan dan Proses Output/Hasil Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai nilai Dasar PNS tidak
No Kegiatan
Kegiatan (Bukti Fisik) Pelatihan Agenda II Visi/Misi Organisasi Organisasi Diterapkan
dan Agenda III
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
yang dihasilkan Whole of dan kasubbag keuangan
berorientasi mutu dan Government akan merasa kurang dihargai
minim kesalahan. (WoG): koordinasi akibat kurangnya tata krama
sehingga finalisasi buku saku
dan bekerjasama
akan berjalan tidak lancar
dengan mentor dan sehingga mentor dan
2. Perbaikan buku saku Bukti fisik: kasubbag keuangan kasubbag keuangan tidak
 Buku saku untuk menentukan akan meberikan pendapat-
Proses: tujuan bersama pendapatnya.
Saya telah bekerja keras adanya praktek
 Komitmen Mutu, bila tidak
memperbaiki buku saku kolaboratif finalisasi ada nilai berorientasi mutu
berdasarkan masukan dari buku saku dalam aktualisasi ini maka
kasubbag keuangan atau buku saku yang dihasilkan
mentor dengan penuh menjadi tidak sesuai kaidah-
tanggung jawab sehingga kaidah dalam penulisan yang
menghasilikan buku saku baik dan benar dikarenakan
yang berkualitas dan siap masih banyaknya kesalahan
untuk dicetak. dalam buku saku tersebut.

 Anti Korupsi, bila tidak ada


nilai kerja keras dalam
aktualisasi ini maka
perbaikan finalisasi buku
saku akan terhambat karena
kurangnya semangat dalam
menggali informasi dan akan
terjadi keterlambatan dalam
keseluruhan proses
pembuatan buku saku.

16
Keterkaitan Analisis Dampak Jika Nilai-
Tahapan dan Proses Output/Hasil Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai nilai Dasar PNS tidak
No Kegiatan
Kegiatan (Bukti Fisik) Pelatihan Agenda II Visi/Misi Organisasi Organisasi Diterapkan
dan Agenda III
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Finalisasi buku saku,


6. Sosialisasi buku 1. Membuat surat edaran Output: Agenda II: Sosialisasi buku saku kegiatan ini Agenda II:
saku yang ditanda tangani mendukung visi yaitu menguatkan nilai
oleh atasan/pimpinan Terlaksananya  Akuntabilitas: menjadi politeknik  Akuntabilitas, bila tidak ada
organisasi :
kegiatan sosialisasi Jujur, unggulan dan berdaya nilai jujur dalam aktualisasi
Proses: transparan, saing nasional. Dan ini maka informasi yang
Kreatif dan Inovatif
partisipatif misi, yaitu diberikan dalam sosialisasi
Tanggal 7-11 Saya telah bekerja keras Pemenuhan sarana menjadi tidak benar dan
membuat surat edaran Bukti fisik:  Nasionalisme: Memiliki pola pikir, tidak valid, bila tidak ada
Desember 2020 prasarana
dengan cermat dan religius cara pandang, dan nilai transparan dalam
 Surat Edaran infrastruktur, dan
efisien, yaitu dengan peralatan pendukung pendekatan yang aktualisasi ini maka tidak ada
menggunakan bahasa  Etika Publik:
secara berkelanjutan, variatif terhadap keterbukaan dalam proses
yang benar dan tidak cermat
bagian dari setiap permasalahan, sosialisasi sehingga suasana
terlalu panjang sehingga  Komitmen Mutu: pembangunan yang serta mampu menjadi kurang kondusif dan
bahasa yang digunakan efisien sudah ada. menghasilkan karya bila tidak ada nilai
dalam surat edaran mudah baru. partisipatif dalam
di mengerti.  Anti Korupsi: aktualisasi ini maka
kerja keras sosialisasi buku saku
menjadi kurang interaktif dan
kurang memberikan iformasi
Agenda III: yang memadai.
2. Melakukan sosialisai
Bukti fisik:  Nasionalisme bila tidak ada
buku saku
Perbaikan nilai religius dalam
 Foto sosialisasi Pelayanan Publik,
Proses: aktualisasi ini maka tidak ada
dan Whole of keberkahan yang menyertai
Pada saat melakukan Government selama proses sosialisasi
sosialisasi saya telah buku saku karena tidak
(WoG): koordinasi
membuka pertemuan melibatkan Tuhan YME

17
Keterkaitan Analisis Dampak Jika Nilai-
Tahapan dan Proses Output/Hasil Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai nilai Dasar PNS tidak
No Kegiatan
Kegiatan (Bukti Fisik) Pelatihan Agenda II Visi/Misi Organisasi Organisasi Diterapkan
dan Agenda III
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
dengan salam dan doa dan bekerjasama dalam kegiatan ini.
(religius). Saya akan dengan operator
secara jujur dan  Etika Publik, bila tidak ada
SPM dan pengelola
transparan dalam nilai cermat dalam
keuangan untuk
sosialisasi, yaitu tidak ada aktualisasi ini maka surat
yang saya tutup-tutupi menentukan tujuan
edaran sosialisasi buku saku
dalam menyampaikan bersama dalam
menjadi tidak lengkap dan
sosialisasi buku saku. sosialisasi buku
juga tidak jelas karena
Selain itu saya akan saku.
partisipatif dalam informasi yang
menjawab pertanyaan- disampaiakan dalam surat
pertanyaan dari rekan di edaran tidak jelas waktu dan
sub bagian keuangan tempatnya.
sehingga sosialisasi  Komitmen Mutu, bila tidak
berjalan lancar dan ada nilai efisien dalam
kondusif. aktualisasi ini maka surat
edaran sosialisasi buku saku
yang dibuat akan sulit untuk
dipahami karena
penggunaan kalimat yang
teralu Panjang dan
penggunaan bahasa yang
kurang tepat.

 Anti Korupsi bila, tidak ada


nilai kerja keras dalam
aktualisasi ini maka
sosialisasi buku saku akan
terhambat karena kurangnya
semangat dalam membuat
surat edaran dan akan terjadi

18
Keterkaitan Analisis Dampak Jika Nilai-
Tahapan dan Proses Output/Hasil Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai nilai Dasar PNS tidak
No Kegiatan
Kegiatan (Bukti Fisik) Pelatihan Agenda II Visi/Misi Organisasi Organisasi Diterapkan
dan Agenda III
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
keterlambatan dalam
keseluruhan proses
sosialisasi buku saku.

19
C. Pelaksanaan Kegiatan
Aktualisasi nilai-nilai ANEKA dilaksanakan selama 30 (tiga puluh)
hari terhitung mulai tanggal 9 Nopember s.d 11 Desember 2020 dengan
melaksanakan kegiatan beserta tahapan-tahapannya. Kegiatan
dilaksanakan sesuai dengan Rancangan Aktualisasi (RA) yaitu
berjumlah 6 (enam) kegiatan. Selama periode aktualisasi (off campus)
seluruh kegiatan yang direncanakan telah terlaksana secara
keseluruhan dengan mewujudkan gagasan penyelesaian isu terpilih
pada RA. Isu terpilih yaitu belum optimalnya pengajuan surat perintah
membayar. Untuk mengatasi isu tersebut penulis mewujudkan gagasan
pemecahan isu dengan Optimlaisasi Pengajuan Surat Perintah
Membayar Melalui Penyusunan Buku Saku Petunjuk Teknis Di Sub
Bagian Keuangan Politeknik Negeri Tanah Laut. Seluruh kegiatan
terlaksana dengan baik berdasarkan arahan dan pengawasan dari
mentor dan coach serta dukungan berbagai pihak di lingkungan unit
kerja Sub Bagian Keuangan Politeknik negeri Tanah Laut. Rincian
kegiatan dan jadwal pelaksanaan dapat dilihat pada tabel di bawah ini.

Tabel 2.2. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan

Nopember 2020 Desember 2020


No Kegiatan
II III IV I II

1 Koordinasi dan
konsultasi kepada
pimpinan
2 Analisis jenis SPM
yang diajukan ke
KPPN
3 Menelusuri faktor
penyebab kendala
pengajuan SPM

20
Nopember 2020 Desember 2020
No Kegiatan
II III IV I II

4 Membuat
rancangan buku
saku
5 Finalisasi buku
saku

6 Sosialisasi buku
saku

D. Kendala Dan Strategi Mengatasi


Pada pelaksanaan aktualisasi dalam masa habituasi selama 30 hari
di unit kerja ditemukan beberapa kendala yang harus dihadapi penulis
sehingga diperlukan strategi untuk mengatasinya. Pencariaan atau
pemilihan strategi penyelesaian atas kendala tidak lepas dari
internalisasi ANEKA. Penulis berusaha menerapkan dan
menginternalisasi nilai-nilai ANEKA pada setiap tahapan kegiatan
sehingga kendala yang muncul dapat diselesaikan dengan baik. Berikut
adalah beberapa kendala yang ditemui dalam kegiatan aktualisasi
beserta strategi mengatasinya.

Tabel 2.3. Kendala Dan Strategi Mengatasi


No Kendala Strategi Mengatasi

1 Pada kegiatan koordinasi dan konsultasi Mengatur jadwal pertemuan


kepada pimpinan, terdapat kendala dalam dengan mentor dan kasubbag
menemui mentor dan kasubbag keuangan keuangan setelah jam kerja.
karena adanya pekerjaan yang tidak
dapat ditinggalkan.

2 Pada kegiatan membuat rancangan buku Menghubungi rekan kerja yang


saku, terdapat kedala yaitu keterbatasan memiliki kompetensi dalam
pengetahuan penulis dalam membuat membuat design buku saku,
design buku saku bertanya dan melihat tutorial di
internet.

21
No Kendala Strategi Mengatasi

3 Pada tahapan kegiatan menyusun buku Tidak memasukan semua bahan


saku, terdapat kendala, yaitu banyaknya materi isi buku saku yang berupa
bahan materi isi buku saku yang berupa screenshoot secara berulang
screenshoot penggunaan aplikasi untuk keterangan yang sama
membuat waktu yang dieprlukan menjadi dan menggantinya dengan
lebih Panjang. narasi cara pengguanan
aplikasinya sehingga lebih dapat
efektif dan efisien waktu.

4 Pada tahapan finalisasi buku saku, Cetak buku saku dengan


terdapat kendala dalam proses cetak menggunakan material bahan
buku yang cukup lama karena halaman yang mempunyai rentang waktu
buku yang cukup banyak. pengerjaan yang lebih singkat
sehingga buku saku lebih cepat
selesai dicetak.

5 Pada tahap sosialisasi buku saku, Melakukan reschedule untuk


terdapat kendala, adanya perubahan kegiatan sosialisasi buku saku
jadwal on campus 2 yang semula akan menjadi tanggal sebelum
dilaksanakan pada tanggal 13 sampai dilaksanakannya kegiatan on
dengan tanggal 17 Desember 2020 campus 2
menjadi tanggal 11 sampai dengan
tanggal 15 Desember 2020

22
BAB III
PENUTUP

A. Simpulan
Pelatihan Dasar (LATSAR) CPNS Golongan III Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia yang dilaksanakan
oleh Pusdiklat bertujuan untuk membentuk diri Aparatur Sipil Negara
(ASN) yang kompeten dan unggul berlandaskan nilai ANEKA
(Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti
Korupsi). LATSAR CPNS terdiri dari onsite 1-2 dan Agenda I-IV. Pada
agenda IV CPNS wajib mengikuti masa habituasi (on campus) dengan
melaksanakan kegiatan aktualisasi sesuai dengan rancangan
aktualisasi yang dibuat dan menginternalisasi nilai-nilai ANEKA dan
menerapakan Agenda III dalam setiap proses tahapan kegiatan.
Aktualisasi tersebut menjadi salah satu upaya untuk mewujudkan ASN
profesional menjadi pelaksana kebijakan publik, pelayan publik serta
perekat dan pemersatu bangsa.
Pada masa habituasi penulis mengangkat satu isu terpilih yaitu
belum optimalnya pengajuan surat perintah membayar yang
dilatarbelakangi oleh adanya penurunan capaian nilai Indikator Kinerja
Pelaksanaan Anggaran atau disingkat IKPA dibandingkan dengan nilai
IKPA pada bulan yang sama di tahun 2019 dimana salah satu penyebab
menurunnya nilai IKPA adalah masih adanya penolakan pengajuan
SPM yang mengakibatkan menurunnya indikator efesiensi pelaksanaan
kegiatan. Oleh karena itu, gagasan ide yang diangkat dalam
penyelesaian isu penulis sebagai suatu alternatif penyelesaian isu
adalah dengan optimalisasi pengajuan surat perintah membayar, yaitu
melalui pembuatan buku saku petunjuk teknis dengan melaksanakan
enam kegiatan sesuai dengan rancangan aktualisasi. Kegiatan-kegiatan
tersebut sepenuhnya dapat dilaksanakan pada masa habituasi, yaitu
koordinasi dan konsultasi kepada pimpinan, analisis jenis surat perintah
membayar yang diajukan ke KPPN, menelusuri faktor penyebab
kendala pengajuan surat perintah membayar, membuat rancangan buku

23
saku, finalisasi buku saku, serta sosialisasi buku saku. Seluruh proses
tahapan kegiatan dapat terlaksana dengan baik berkat dukungan dan
bantuan berbagai pihak, baik secara langsung maupun tidak langsung.

B. Saran
LATSAR CPNS merupakan hal yang sangat penting untuk diikuti
bagi CPNS dalam proses menjadi seorang ASN. Melalui LATSAR
seorang CPNS dapat mempelajari dan menginternalisasi nilai-nilai
ANEKA, prinsip dasar ASN, tugas dan tanggungjawab sesuai jabatan
masing-masing. Internalisasi atau pembiasaan terhadap nilai-nilai
ANEKA pada masa habituasi/aktualisasi hendaknya dapat terus
diterapkan selama menjadi seorang ASN agar dapat menjadi seorang
ASN yang professional dengan menjalankan perannya sebagai
pelaksana kebijakan publik, pelayan publik, serta perekat dan
pemersatu bangsa.
Produk dari aktualisasi yang dilaksanakan penulis diharapkan dapat
menjadi referensi bagi rekan tenaga kependidikan, khususnya di unit
kerja Sub Bagian Keuagan. Penulis pun mengharapkan kritik dan saran
guna pengembangan di masa yang kan datang.

24
DAFTAR PUSTAKA

Lembaga Administrasi Negara. (2017). Modul Pelatihan Dasar Calon


PNS-Habituasi. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara
Republik Indonesia

Lembaga Administrasi Negera. (2017). Modul Pelatihan Dasar Calon


CPNS Agenda 2 ANEKA. Jakarta: Lembaga Administrasi
Negara Republik Indonesia.

Lembaga Administrasi Negara. (2017). Modul Pelatihan Dasar Calon


PNS Agenda 3 Kedudukan dan Peran ASN dalam NKRI.
Jakarta: Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia


Nomor 16 Tahun 2014 Tentang Pendirian, Organisasi, dan
Tata Kerja Politala

Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen


Pegawai Negeri Sipil

Permendikbud No. 5 Tahun 2020 Tentang Standar Nasional


Pendidikan Tinggi

Rencana Strategis Politeknik Negeri Tanah Laut Tahun 2020-2024

Undang Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil


Negara

25
LAMPIRAN BUKTI FISIK
Kegiatan 1 : Koordinasi dan konsultasi kepada pimpinan

Lampiran 1.1. Screenshoot percakapan dengan mentor dan kasubbag


keuangan.

Koordinasi via WhatsApp dengan Kasubbag Keuangan

Tanggal 9 Nopember 2020

26
Koordinasi via WhatsApp dengan Mentor

Tanggal 9 Nopember 2020

27
Lampiran 1.2. Foto konsultasi.

Bertemu dengan kasubbag keuangan dan berkoordinasi mengenai


pelaksanaan aktualisasi

Tanggal 9 Nopember 2020

Bertemu dengan mentor dan berkoordinasi mengenai pelaksanaan


aktualisasi

Tanggal 10 Nopember 2020

28
Lampiran 1.3. Catatan masukan dari mentor dan kasubbag keuangan .

Catatan Masukan dari Mentor mengenai pelakssanaan aktualisasi

Tanggal 10 Nopember 2020

29
Catatan masukan dari kasubbag keuangan mengenai pelaksanaan aktualisasi

Tanggal 9 Nopember 2020

30
Kegiatan 2 : Analisis jenis surat perintah membayar yang diajukan ke
KPPN.

Tanggal 11-13 Nopember 2020

Lampiran 2.1. Catatan hasil analisis jenis-jenis SPM yang diajukan ke


KPPN.

kode jenis-jenis surat perintah membayar

Tanggal 11 Nopember 2020

31
kode jenis-jenis surat perintah membayar

Tanggal 11 Nopember 2020

32
kode jenis-jenis surat perintah membayar

Tanggal 11 Nopember 2020

Lampiran 2.2. Catatan pengelompokan data jenis-jenis surat perintah


membayar yang diajukan ke KPPN.

Kode jenis-jenis surat perintah membayar yang diajukan ke KPPN

Tanggal 12 Nopember 2020

33
Kegiatan 3 : Menelusuri faktor penyebab kendala pengajuan surat
perintah membayar

Tanggal 16-20 Nopember 2020

Lampiran 3.1. Daftar pertanyaan.

Daftar pertanyaan wawancara dengan operator surat perintah membayar

Tanggal 16 Nopember 2020

34
Lampiran 3.2. Catatan hasil wawancara.

Catatan hasil wawancara dengan operator surat perintah membayar

Tanggal 17 Nopember 2020

35
Catatan hasil wawancara dengan operator surat perintah membayar

Tanggal 17 Nopember 2020

36
Lampiran 3.3. Rangkuman analisis masalah.

Rangkuman analisis masalah berdasarkan hasil wawancara dengan


operator surat perintah membayar

Tanggal 18 Nopember 2020

37
Kegiatan 4 : Membuat rancangan buku saku

Tanggal 23-27 Nopember 2020

Lampiran 4.1. Catatan rancangan buku saku.

Rancangan awal buku saku

Tanggal 23 Nopember 2020

38
Lampiran 4.2. File draft buku saku.

File draft buku saku

Tanggal 25 Nopember 2020

File draft buku saku

Tanggal 25 Nopember 2020

39
Kegiatan 5 : Finalisasi buku saku

Tanggal 30 Nopember – 4 Desember 2020

Lampiran 5.1. Catatan Masukan, Foto, File Buku Saku Hasil Finalisasi

Catatan masukan finalisasi buku saku oleh mentor

Tanggal 30 Nopember 2020

Catatan masukan finalisasi buku saku oleh kasubbag keuangan

Tanggal 1 Desember 2020

40
Foto finalisasi buku saku dengan mentor

Tanggal 30 Nopember 2020

Foto finalisasi buku saku dengan kasubbag keuangan

Tanggal 1 Desember 2020

41
Draft buku saku setelah perbaikan

Tanggal 3 Desember 2020

Lampiran 5.2. Buku Saku

Buku saku yang telah dicetak dan dijilid

Tanggal 4 Desember 2020

42
Kegiatan 6 : Sosialisasi buku saku

Tanggal 7-10 Desember 2020

Lampiran 6.1. Surat Edaran

Surat edaran sosialisasi buku saku

Tanggal 7 Desember 2020

43
Lampiran 6.2. Foto Sosialisasi

Sosialisasi buku saku dengan rekan di sub bagian keuangan

Tanggal 8 Desember 2020

Sosialisasi buku saku dengan rekan di sub bagian keuangan

Tanggal 8 Desember 2020

44
Lampiran SK Penetapan Sebagai PPSPM

45
46
47
SCAN ISI BUKU SAKU PETUNJUK TEKNIS PENGAJUAN SURAT
PERINTAH MEMBAYAR

48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61

Anda mungkin juga menyukai