TUGAS AKHIR
Oleh
Kevin Fernando
17602241039
PENDIDIKAN KEPELATIHAN
2020
Kata Pengantar
Puji syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang telah
Buah Semangka Terhadap Penurunan Denyut Nadi Atlet Pencak Silat Setelah
Melakukan Intensitas Tinggi”. Proposal ini dapat diselesaikan tidak lepas dari
bantuan dan kerjasama dengan pihak lain. Berkenaan dengan hal tersebut, penulis
membantu.
Penulis
i
DAFTAR ISI
Kata Pengantar................................................................................................................i
Daftar Isi........................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang.................................................................................................1
B. Identifikasi Masalah........................................................................................5
C. Batasan Masalah......................................................................................5
D. Rumusan Masalah............................................................................................5
E. Tujuan Masalah...............................................................................................5
F. Manfaat............................................................................................................6
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Kajian Teori.....................................................................................................7
1. Pencak Silat.........................................................................................7
2. Hakekat Latihan.................................................................................11
a. Pengertian Latihan.........................................................................11
b. Tujuan Latihan ..............................................................................13
c. Pengaruh Latihan...........................................................................14
d. Prinsip-Prinsip Latihan..................................................................15
3. Hakekat Tomat..................................................................................21
a. Pengertian......................................................................................21
b. Manfaat..........................................................................................23
c. Kandungan Gizi.............................................................................23
d. Olahan Tomat................................................................................25
4. Hakekat Semangka............................................................................26
a. Pengertian......................................................................................26
b. Jenis-Jenis Semangka....................................................................27
c. Manfaat Semangka..................................................................28
ii
d. Kandungan.....................................................................................28
B. Penelitian Relevan.........................................................................................30
C. Kerangka Berfikir..........................................................................................31
D. Hipotesis........................................................................................................32
A. Desain Penelitian...........................................................................................33
B. Tempat dan Waktu.........................................................................................34
C. Populasi Sample............................................................................................34
D. Definisi Operasional Variable.......................................................................35
E. Validitas dan Reliabilitas Instrumen..............................................................36
F. Teknik Analisis Data.....................................................................................36
G. Uji Prasyarat..................................................................................................36
H. Uji Hipotesis..................................................................................................37
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................................38
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Olahraga pada dasarnya merupakan aktivitas atau kerja fisik yang dapat
yang didasari dengan gerak otot. Olahraga juga dapat melatih tubuh
dan Ali Muksum, 2007: 184). Jadi, tujuan olahraga ada bermacam-macam
sesuai dengan olahraga yang dilakukan, tetapi tujuan olahraga secara umum
secara individu maupun tim. Olahraga yang dikakukan secara individu antara
secara tim antara lain sepak bola, bola voli, bola basket, dan olah raga hoki.
Pencak silat adalah beladiri yang berasal dari rumpum melayu (Indonesia,
1
merupakan alat untuk mempertahankan diri, namun seiring perkembangan
jaman saat ini pencak silat merupakan perwujudan dari kecintaan akan
bidang prestasi juga (Agung Nugroho, 2004: 47). Hingga saat ini, cabang
olahraga beladiri pencak silat telah banyak dipertandingkan mulai dari lingkup
Nasional hingga Internasional pada tingkat usia dini, remaja, maupun dewasa.
kondisi fisik yang prima, dalam kategori tanding atlet harus mempunyai fisik
yang bagus dan memiliki kecepatan pemulihan yang baik karena pada
pertandingan bisa lama walaupun hanya tiga babak, dalam setiap babak
kebugaran fisik yang bagus. Kebugaran fisik yang prima akan menentukan
prestasi atlet apabila kurang baik maka dia tidak akan bisa mengeluarkan.
keluarnya cairan dalam jumplah yang banyak akan meningkatkan suhu tubuh
kadar elektrolit dalam tubuh dan berdampak pada penurun kinerja fisik (Sofro,
fisik dan menjurus pada kekurangan cairan (Depkes RI, 2000). Tubuh banyak
adekuat serta dapat menggantikan cairan tubuh yang hilang melalui keringat.
Cairan dapat di berikan dalam bentuk air, elektrolit, ataupun jus buah.
Minuman berelektrolit dengan rasa sedikit manis, segar dan sejuk yang di
peroleh dari sari buah: tomat, semangka, jeruk, melon, dan air kelapa muda
(Sofro, 1997). ). Olahraga berat seperti pencak silat di lakukan dalam durasi
cukup lama tanpa pemanasan dan perubahan yang cepat dari intensitas sub
lebih banyak dalam tomat segar (Ahuja, 2003). Likopen diketahui memiliki
nadi pemulihan lebih cepat (Jabari, Jafari, Dehnad, & Shahidi, 2018).
penyebaranna melalui gurun Pasir Kalhari. Buah ini banyak mengandung air
sehingga hewan – hewan menyuakinya dari tikus, gajah dan lainya. Penebaran
cepat, pelatih hanya memberikan minuman isotnik seperti pocari sweet saja
pengawet jadi konsumsi terlalu sering tidak akan baik dan kandungannya pun
4
B. Indentifikasi Masalah
2. Sangat penting bagi atlet pencak silat untuk bisa mengembalikan kondisi
C. Batasan Masalah
dibatasi sebagai berikut: Pengaruh pemberian jus tomat dan buah semangka
terhadap penurunan denyut nadi atlet pecak silat setelah latihan intensitas
tinggi.
D. Rumusan Masalah
ini dapat dirumuskan yaitu: “ Apakah ada pengaruh pemberian jus tomat dan
buah semangka terhadap penurunan denyut nadi atlet pecak silat setelah
E. Tujuan
pengaru pemberian jus tomat dan buah semangka terhadap penurunan denyut
.
5
F. Manfaat
1. Manfaat Teoritis
Secara teoritis penelitian ini mampu menambah kajian ilmiah tentang jus
nadi.
2. Manfaat Praktis
6
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Kajian Teori
1. Pencak Silat
Pencak silat adalah beladiri asli Indonesia yang berasal dari budaya
ras melayu atau kawasan asia tengara dan bisa ditemukan diseluruh
fungsi serta kegunaan. Teknik dasar dalam pencak silat antara lain,
Gunawan 2007: 8). Sama halnya yang diungkapkan oleh Suharno (2005:
falsafah budi pekerti luhur serta mengandung 4 aspek utama, yaitu: (1)
aspek mental spiritual, (2) aspek seni, (3) aspek beladiri, dan (4) aspek
olahraga.
7
Dilihat dari aspek olahraga prestasi pelaksanaan pertandingan pencak
silat terbagi dalam empat kategori yaitu: (1) tanding, (2) tungal, (3) ganda
dan (4) regu. Berdasakan MUNAS PB IPSI Tahun 2012, Pencak silat
meragakan jurus serang bela yang logis arah seranganya dengan penuh
menggunakan senjata wajib yaitu, golok, toya dan senjata pilihan yaitu
pisau, keris, clurit dan trisula dalam waktu penampilan 3 menit. Pencak
tiga pesilat dari kubu yang sama meragakan jurus baku dengan benar,
dalam pencak silat dengan baik dan benar. Untuk itu, diperlukan
penguasaan teknik dalam pencak silat melalui proses latihan yang relatif
pencak silat menurut umur dan termasuk semua kategori teridiri atas: usia
dini / anak-anak (10-12 tahun), usia pra remaja (12-14 tahun), usia remaja
silat dewasa dapat digolongkan menjadi tujuh kelas untuk putri dan
sebelas untuk putra. Dalam MUNAS IPSI XII 2012 dijelaskan bahwa
A Diatas 45 kg – 50 kg Diatas 45 kg – 50 kg
B Diatas 50 kg – 55 kg Diatas 50 kg – 55 kg
C Diatas 55 kg – 60 kg Diatas 55 kg – 60 kg
D Diatas 60 kg – 65 kg Diatas 60 kg – 65 kg
9
E Diatas 65 kg – 70 kg Diatas 65 kg – 70 kg
F Diatas 70 kg – 75 kg Diatas 70 kg – 75 kg
G Diatas 75 kg – 80 kg
H Diatas 80 kg – 85 kg
I Diatas 85 kg – 90 kg
J Diatas 90 kg – 95 kg
Pencak silat kategori tanding memerlukan unsur fisik dan psikis yang
Bila dilihat dari total persentase waktu yang digunakan dalam pencak silat
maka sistem energi yang dibutuhkan yaitu: 73,75% aerobik dan 26,25%
adalah anaerobik. Bila dilihat dari energi yang digunakan pada saat
10
digunakan adalah sistem energi anaerobik alaktik (ATP-PC) karena waktu
yang digunakan pada saat fight (waktu kerja) rata-rata 3 detik, dengan
adalah: (1) intensitas kerja maksimal, (2) lama kerja kira-kira 10 detik, (3)
babak 2 menit bersih dan dalam sekali pertandingan 3 babak dengan jeda
2. Hakekat Latihan
a. Pengertian Latihan
11
Menurut Sukadiyanto (2010: 5) latihan berasal dari kata dalam bahasa
dalam mencapai
prestasi optimal.
satu tahun atau lebih, sasaranya untuk atlet junior, pada proses ini
belajar teknik yang sulit dia akan cepat menguasai. Untuk jangka
olahraganya.
13
Secara garis besar sasaran dan tujuan latihan menurut
c. Pengaruh Latihan
tahap yang harus dilakukan yaitu; (1) persiapan fisik umum, (2)
biomotor yang lebih tinggi. Artinya proses latihan fisik harus di awali
14
peruahan kemampuan fungsi tubuh dalam menghasilkan energi yang
lebih baik.
menjadi dua, yaitu: (a) disebabkan oleh latihan aerobik, dan (b)
penghubung.
peranan penting dalam proses latihan agar pada saat proses latihan
15
tujuan dan kualitas latihan dapat tercapai sesaui dengan yang
diharakap.
(1) prinsip individual, (2) prinsip adaptasi, (3) prinsip beban lebih, (4)
beban moderat, dan (11) prinsip sistematik. hal ini senada dengan
1) Prinsip Individual
antara atlet satu dengan atlet yang lain. Adapuun faktor yang
lingkungan.
2) Prinsip Adaptasi
16
Tingkat kecepatan dalam megadaptasi setiap beban latihan
17
hanya akan menjaga kekuatan otot stabil, tanpa di ikuti
peningkatan kekuatan.
beban dilakukan sedikit demi sedikit pada satu set dan jumlah
repetisi tertentu.
5) Prinsip Spesifikasi
18
pencak silat predominan sistem energi yang dibutuhkan selama
6) Prinsip Bervariasi
atlet.
pertandingan.
9) Prinsip Berkebalikan
3. Hakekat Tomat
a. Pengertian
komposisi zat gizi yang cukup lengkap dan baik. Buah tomat terdiri
dari 5-10% berat kering tanpa air dan 1% kulit dan biji. Jika buah
sebagai berikut :
Kingdom : Plantae
Subkingdom : Trachebionta
Divisio : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Subkelas : Asteridae
21
Ordo : Solanales
Famili : Solanaceae
Genus : Solanum
Ada yang bulat, bulat pipih, keriting, atau seperti bola lampu. Warna
dari jenis pigmen yang dominan. Rasanya pun bervariasi, dari masam
mengandung zat warna buah terdiri dari dinding pericarp dan kulit
buah. Perikarp meliputi dinding luar dan dinding radial (septa) yang
adalah lapisan paling dalam terdiri dari biji, plasenta, dan columella
2) Tomat apel atau pir (L. pyriporme) yang buahnya berbentuk bulat
dan sedikit keras menyerupai buah apel atau pir. Tomat jenis ini
b. Manfaat Tomat
2) Membentuk otot
3) Mencegah kanker
tinggi)
23
Kandungan dalam tomat segar dan matang dalam 180 gram
Kebutuhan Kepadatan
Kandungan Jumlah
per hari (%) nutrisi
Vitmin C 34,38 mg 57,3 27,3
24
Tryptophan 0,01 g 3,1 1,5
yang berperan sebagai anti kanker (Terry et al. 2001 dalam Pardede, 2013),
(Gorinstein et al., 2002 dalam Pardede, 2013). Bagaimana senyawa ini dapat
berperan sebagai anti oksidan menjadi bahan kajian yang berkembang dewasa
ini.
(ferulic acid), asam kafeinat (caffeic acid) dan asam kumarat (coumaric acid),
yang secara alami jumlahnya sangat kecil dalam tanaman, juga asam d-kuinat
d. Olahan Tomat
Bahan Kandungan Lycopene (mg100g)
Pasta tomat 42,2
Saus spaghetti 21,9
Sambal 19,5
25
Saos tomat 15,9
Just tomat 12,8
Saus seafood 7,2
Semangka 17,0
Pink grapefruit 4,0
Tomat mentah 8,8
Sumber : Tsang (2007).
a. Pengertian Semangka
tanaman yang berasal dari Afrika. Gurun Pasir Kalhari adalah pusat
Semua binantang dari gajah sampi tikus dan binatang buas sangat
sendiri.
(Tadmor, Y et al., 2005). Nilai gizi buah semangka memiliki angka yang
26
dan kandungan mineral dan vitamin juga rendah. Meskipun demikian
E.Luchsinger)
Kerajaan : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Violales
Bangsa : Cucurbitaceae
Suku : Citrullus
1) Reddi 227
6) China Dragon
7) Flower Dragon
8) Grand Baby
9) Golden Sumser
11) Quality
27
12) Fengshan No. 1
15) Jelita
c. Manfaat Semangka
1) Mencegah asma
2) Menyehatankan jantung
3) Mempertahankan hidrasi
Dalam 100 gram buah semangka terkandung nilai gizi sebagi berikut
Energi 30 kalori
28
Kolestrol 0 mg
Vitamin
Folat 3 mcg
Niasin 0,178 mg
Piridoksin 0,045 mg
Thiamin 0,003 mg
Vitamin A 596 IU
Vitamin C 8,1 mg
Vitamin E 0,05 mg
Elektrolit
Sodium 1 mg
Kalium 112 mg
Mineral
Kalsium 7 mg
Tembaga 42 mcg
29
Besi 0,24 mg
Magnesium 10 mg
Seng 0,10 mg
Phyto - nutrient
B. Penelitian Relevan
Manfaat dari penelitian yang relevan yaitu sebagai acuan agar penelitian yang
1. Penelitian yang dilakukan oleh Baso Asdillah Putra pada tahun 2018
30
mempercepat tercapainya denyut nadi pemulihan dari pada air kelapa
C. Kerangka berfikir
mempunyai kebugaran fisik yang baik, karena dalam kategori tanding sekali
maksud waktu bersih ketika wasit henti waktu berhenti, waktu dalam satu
babak 2 menit dan istirahat hanya 1 menit. Apabila tidak mempunyai kondisi
fisik yang bagus maka akan kesulitan pada babak berikutnya untuk
yang baik, dan bisa mempercepat pemulihan atlet salah satunya dengan di
ukur denyut nadinya. Untuk mempercepat penurunan denyut nadi atlet bisa
mengkonsumsi buah yang mempunyai likopen tinggi salah satunya jus tomat
dan buah semangka. Kedua buah ini mempunyai kandungan likopen tinggi
pendek 30m dan sebelum melaksanakannya orang coba di berikan jus tomat
kemukakan hipotesis bahwa jus tomat dan buah semangka bisa menurunkan
32
BAB III
METODE PENELITIAM
A. Desain Penelitian
akibat dengan cara mengenakan satu atau lebih kondisi perlakuan kepada satu
atau lebih kelompok kontrol yang tidak dikenai atau dikenai perlakuan
lain.penelitian ini bertujuan ntuk mengetahui pengaruh jus tomat dan buah
semangka terhadap penurunan nadi latihan atlet pencak silat kategori tanding.
Desain penelitian ini dalam penelitian adalah “Pretest Posttest Control Group
Design”, yaitu dua kelompok yang dipilih dengan cara Purposive Sampling
diberi perlakuan (X) dan kelompok yang lain tidak diberi perlakuan adakah
kelompok memiliki tujuan yang hendak dicapai oleh yang peneliti. Dari dua
kelompok tersebut, maka akan didapat sebuah data dan informasi yang
33
Kelompok A (eksperimen), dan kelompok B (kontrol) yang dimaksud
Kelompok kontrol adalah kelompok yang tidak diberi perlakuan oleh peneliti.
1. Populasi
2. Sampel
2016: 120).
konsep yang jelas sehingga dapat diukur dengan unsur-unsur atau elemen -
D.Sihombing, 2011: 35). Dalam penelitian ini variabel yang dimaksud adalah
sebagai berikut:
ada waktu istirahat lima menit, dan setelah selesai per set akan di
hitung denyut nadi selama 6 detik, di ukur lagi pada 1 menit selama 6
35
detik setelah di ukur saat mau mulai set berikutnya dengan waktu 6
detik.
Untuk waktu sprint dengan satuan second dan untuk denyut nadi kali.
1. Uji Prasyarat
sistematis data yang diperoleh dari hasil tes dan pengukuran, sehingga
orang lain.
36
2. Uji Hipotesis
uji-t yang digunakan untuk mengetahui ada atau tidak ada perbedaan
ke uji-t, ada persyaratan yang harus dipenuhi oleh peneliti bahwa data
37
DAFTAR PUSTAKA
38