Anda di halaman 1dari 7

Nama : DADAH DAHNIATI,S.

Pd
NO UKG : 201501057730
PRODI : GURU KELAS SD

LK 1 MODUL 6: Lembar Kerja Belajar Mandiri


Judul Modul PEMBELAJARAN DI SD BERBASIS TIK
Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. Kegiatan Belajar 1 Bahan Ajar Pokok,
Remedial dan Pengayaan Pembelajaran
Tematik Berbasis TIK
2. Kegiatan Belajar 2 Media Pembelajaran
Tematik Berbasis TIK
3. Kegiatan Belajar 3 LKPD Pembelajaran
Tematik Berbasis TIK
4. Kegiatan Belajar 4 Aplikasi Pembelajaran
Tematik Berbasis TIK
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Daftar peta konsep (istilah dan Daftar peta konsep (istilah dan definisi) di
definisi) di modul ini modul ini

 Karakteristik bahan ajar


 Tujuan bahan ajar
 Keunggulan bahan ajar
 Pengelompokkan bahan ajar
 Kriteria media pembelajaran
 Fungsi media pembelajaran
 Keuntungan media pembelajaran
 Hakikat LKPD
 Jenis-jenis LKPD
 Keuntungan LKPD tematik berbasis
TIK
 Prosedur penyusunan LKPD
 Jenis jenis aplikasi pembelajaran
berbasis TIK
 Karakteristik aplikasi pembelajaran
tematik berbasis TIK
 Prosedur penyusunan aplikasi
pembelajaran tematik berbasis TIK

KB 1

 Pembelajaran Tematik Berbasis TIK di


SD
 Holistik, Gejala atau peristiwa dalam
pembelajaran tematik memungkinkan
peserta didik untuk memahami suatu
fenomena dari segala sisi.
 Berpusat pada peserta didik,
Pembelajaran tematik berpusat pada
peserta didik (student centered), hal
ini sesuai dengan pendekatan
pembelajaran kontemporer yang lebih
9 banyak menempatkan peserta didik
sebagai subjek belajar sedangkan
guru lebih banyak berperan sebagai
fasilitator.
 Fleksibel, Pembelajaran tematik
bersifat luwes, artinya guru dapat
mengaitkan materi dari satu mata
pelajaran dengan mata pelajaran yang
lainnya, bahkan mengaitkannya
dengan keadaan lingkungan di mana
sekolah dan peserta didik berada.
 Sesuai minat dan kebutuhan peserta
didik
 Peserta didik diberi kesempatan
untuk mengembangkan potensi yang
dimiliki sesuai dengan minat dan
kebutuhannya.
 Menyenangkan, Menyenangkan
Suasana dalam pembelajaran
diupayakan berlangsung secara
menyenangkan baik secara mental
maupun fisik.
 Bermakna, Kegiatan belajar
melibatkan peserta didik untuk
menerapkan informasi dan
pengetahuan yang didapatkannya
untuk memecahkan masalah-masalah
nyata di dalam kehidupannya.
 Autentik, Pembelajaran tematik
melibatkan aktivitas peserta didik
secara langsung sehingga peserta
didik dapat memaknai proses dan
hasil belajarnya sendiri, hasil dari
interaksinya dengan fakta dan
peristiwa secara langsung, bukan
sekedar hasil belajar yang
didapatkannya secara pasif dan
reseptif.
 Aktif, Pembelajaran tematik
melibatkan peserta didik untuk aktif
selama proses pembelajaran
berlangsung baik secara fisik maupun
mental.
 Pembelajaran Remedial Berbasis TIK
di SD
 Adaptif, Pembelajaran remedial
hendaknya memungkinkan peserta
didik untuk belajar sesuai dengan
daya tangkap, kesempatan, dan gaya
belajar masing-masing
 Interaktif, Pembelajaran remedial
hendaknya melibatkan keaktifan guru
untuk secara intensif berinteraksi
dengan peserta didik dan selalu
memantau kemajuan belajar peserta
didik.
 Fleksibel, Pembelajaran remedial
perlu menggunakan berbagai metode
pembelajaran dan metode penilaian
yang sesuai dengan karakteristik
peserta didik.
 Umpan balik, Umpan balik berupa
informasi yang diberikan kepada
peserta didik mengenai kemajuan
belajarnya perlu diberikan sesegera
mungkin agar dapat menghindari
kekeliruan belajar yang berlarut-larut.
 Pelayanan sepanjang waktu,
Pembelajaran remedial harus
berkesinambungan dan programnya
selalu tersedia agar setiap saat
peserta didik dapat mengaksesnya
sesuai dengan kesempatan masing-
masing.
 Pembelajaran Pengayaan Berbasis TIK
di SD
 Bahan Ajar Tematik Berbasis TIK
 Prosedur Penyusunan Bahan Ajar
Tematik Berbasis TIK
 Penggunaan Bahan Ajar Tematik
Berbasis TIK dalam Pembelajaran di
SD

KB 2

Hakikat Media Pembelajaran, Hakikat media


pembelajaran tidak terlepas dari fungsinya
ketika digunakan selama pembelajaran
berlangsung. Fungsi media pembelajaran
menurut Levie dan Lents (1982) adalah:

1. Fungsi atensi
Media pembelajaran berfungsi untuk
menarik dan mengarahkan perhatian
peserta didik untuk belajar. Media yang
dikemas dengan sangat etis dan estetis
dapat membangkitkan semangat dan
motivasi peserta didik untuk belajar.

2. Fungsi afeksi
Media pembelajaran berfungsi untuk
menggugah emosi dan sikap peserta didik
sehingga peserta didik dapat menikmati
aktivitas belajarnya.

3. Sikap positif peserta didik terhadap


proses pembelajaran yang sedang
berlangsung dapat dibangkitkan melalui
media pembelajaran yang dikemas sesuai
dengan karakteristik peserta didik.

4. Fungsi kognisi
Media pembelajaran berfungsi untuk
memperlancar atau mempercepat
tersampaikannya informasi atau pesan
berupa materi pembelajaran kedalam benak
peserta didik sehingga peserta didik mudah
mengingat dan memahami informasi atau
pesan tersebut serta tujuan pembelajaran
tercapai dan kompetensi terkuasai.

5. Fungsi kompensatoris
Media pembelajaran berfungsi untuk
mengakomodasi peserta didik yang lemah
dan lambat dalam menerima dan memahami
materi pembelajaran jika disajikan sesuai
dengan karakteristik dan minat peserta
didik tersebut.

Jenis-jenis Media Pembelajaran


1. Alat Peraga
Menurut Estiningsih (1994), alat peraga
merupakan media pembelajaran yang
mengandung atau membawakan ciri-ciri dari
materi pembelajaran dengan dimensi
pengetahuan yang abstrak berfungsi untuk
menurunkan keabstrakan materi
pembelajaran agar peserta didik mampu
menangkap arti dan makna dari materi
pembelajaran tersebut.

2. Sarana atau alat bantu


Sarana atau alat bantu merupakan media
pembelajaran yang berfungsi teknis sebagai
alat pendukung pembelajaran untuk
memperlancar kegiatan belajar (Estiningsih,
1994).

Media Pembelajaran Tematik Berbasis TIK

1. Media Visual
Media visual merupakan media yang hanya
dapat dilihat dengan menggunakan indera
penglihatan yang terdiri atas media yang
dapat diproyeksikan baik diam maupun
gerak dan media yang tidak dapat
diproyeksikan.

2. Media Audio
Media audio merupakan media yang
mengandung pesan dalam bentuk auditif
atau hanya dapat didengar yang dapat
merangsang pikiran, perasaan, perhatian,
dan kemauan peserta didik untuk
mempelajari materi pembelajaran. Contoh
media audio ini adalah program kaset suara,
CD audio, dan program radio.

3. Media Audio-Visual
Media audio-visual merupakan media
kombinasi audio dan visual atau biasa
disebut media pandang-dengar. Media ini
lebih kompleks dibanding jenis media visual
dan media audio karena keberadaan visual
dan audio dapat saling melengkapi untuk
memudahkan peserta didik dalam
menguasai materi pembelajaran.

Prosedur Pembuatan Media Pembelajaran


Tematik Berbasis TIK :

1. Seleksi sumber-sumber belajar


Mengumpulkan sumber-sumber belajar yang
memuat materi pembelajaran sesuai dengan
topik-topik yang akan diajarkan
berdasarkan kurikulum atau kompetensi
yang ingin dicapai. Sumber-sumber ini
dapat berupa buku guru, buku siswa, buku
teks pelajaran, jurnal, atau sumber- sumber
di internet.

2. Strukturisasi
Membuat struktur isi (outline) media
pembelajaran dan urutan penyajian materi
serta bentuk interaksi sesuai dengan alur
pembelajaran yang diharapkan. Bentuk
interaksi yang dapat dipilih terdiri atas drill,
latihan, tutorial, permainan (game),
simulasi, eksplorasi, penemuan, atau
pemecahan masalah.

3. Seleksi materi pembelajaran


Memilih materi-materi pembelajaran yang
sesuai dengan sumber-sumber yang ada dan
menyajikannya secara singkat dengan
bahasa yang sederhana dan komunikatif
dilengkapi dengan ilustrasi atau visualisasi
dalam bentuk gambar, grafik, diagram, foto,
animasi, atau audio-video dengan
memperhatikan kriteria media pembelajaran
tematik berbasis TIK

 Penggunaan Media Pembelajaran


Tematik Berbasis TIK dalam
Pembelajaran di SD
 Penggunaan media pembelajaran
tidak menggantikan peran guru
secara keseluruhan
 Penggunaan media pembelajaran
sebagai bagian integral dari
pembelajaran
 Penggunaan media pembelajaran
harus dikuasai oleh guru
 Penggunaan media pembelajaran
terorganisasi dengan baik
 Penggunaan media pembelajaran
tidak berlebihan disesuaikan dengan
kedalaman dan keluasan pokok
bahasan

KB 3

 Hakikat LKPD
 Jenis-jenis LKPD
 LKPD Pembelajaran Tematik Berbasis
TIK
 Prosedur Penyusunan LKPD
Pembelajaran Tematik Berbasis TIK
 Penggunaan LKPD Pembelajaran
Tematik Berbasis TIK dalam
Pembelajaran di SD

KB 4

 Hakikat Aplikasi Pembelajaran


Berbasis TIK
 Jenis-jenis Aplikasi Pembelajaran
Berbasis TIK
 Karakteristik Aplikasi Pembelajaran
Tematik Berbasis TIK
 Prosedur Penyusunan Aplikasi
Pembelajaran Tematik Berbasis TIK
 Penggunaan Aplikasi Pembelajaran
Tematik Berbasis TIK dalam
Pembelajaran di SD
2 Daftar materi yang sulit 1. Penyusunan bahan ajar
dipahami di modul ini 2. Pembuatan media pembelajaran
3. Prosedur penyusunan LKPD
4. Penggunaan aplikasi dalam menyusun
LKPD berbasis TIK
3 Daftar materi yang sering 1. Remidial
mengalami miskonsepsi 2. Pengayaan
3. Membedakan antara karakteristik dan
prinsip bahan ajar

Anda mungkin juga menyukai