A. TUJUAN No. : 01/WBS/SOP/01.

2021
Tujuan prosedur ini adalah untuk mengatur tahapan kerja mulai dari perencanaan dan persiapan
truk, koordinasi antara personil yang terkait, pengontrolan dokumen atau surat-surat yang
dipakai dan keuangan, serta pengambilan tindakan atas kondisi-kondisi yang dihadapi dalam
pelaksanaan pekerjaan pengangkutan Klinker PT Semen Padang dari CP Indarung ke PP Teluk
Bayur dan GP Dumai.

B. PENANGGUNG JAWAB
1. Direktur, dalam hal pengawasan dan pengontrolan pelaksanaan pekerjaan serta mewakili
perusahaan dalam koordinasi dengan pihak terkait.
2. Manajer Operasional, dalam hal pengaturan pelaksanaan pekerjaan dan pengawasan
pemenuhan syarat-syarat pengangkutan.

C. PROSEDUR DETAIL
1. Persiapan DO
a) Admin DO memonitor ketersediaan jumlah DO serta memastikan sudah distempel dan
nomor DO sudah diinput dalam tabel monitoring DO.
b) Jika jumlah DO mencapai jumlah minimum, Admin DO menginformasikan kepada
Manajer Operasional untuk meminta tambahan DO ke Unit Operational Transportation I
PT Semen Padang.
2. Persiapan Truk
a) Manajer Operasional menerima informasi rencana pengiriman Klinker dan kebutuhan
unit dari Unit Operational Transportation I PT Semen Padang. Selanjutnya Manajer
Operasional menginformasikan kepada Direktur dan Manajer Keuangan untuk
penyiapan Cash Flow dan koordinasi lebih lanjut dengan pihak terkait yang diperlukan.
b) Manajer Operasional memastikan kesiapan truk kepada personil Operasional Truk dan
berkoordinasi dengan transportir rekanan untuk pelaksanaan pengangkutan.
c) Manajer Operasional berkoordinasi dengan Unit Operational Transportation I PT Semen
Padang untuk memastikan kemampuan muat agar disinkronkan dengan jumlah truk
yang disediakan supaya tidak terjadi antrian truk yang panjang.
d) Manajer Operasional harus memastikan ketersediaan truk dalam jumlah yang cukup H-1
dari rencana pengiriman.
e) Manajer Operasional juga menginformasikan kepada Admin DO agar dipastikan
ketersediaan jumlah DO dengan mempertimbangkan ketersediaan truk, kecepatan
muat, dan hari libur kantor.
f) Jika ada kebutuhan truk yang melebihi jumlah normal/biasanya, Manajer Operasional
berkoordinasi dengan Direktur untuk mendapatkan tambahan truk.

Padang, 4 Januari 2021

Dibuat oleh, Disahkan oleh,
Nurdian Rosa Rio Handevis
Manajer Operasional Direktur

3. Pemuatan Klinker
a) Manajer Operasional berkoordinasi dengan Manajer Keuangan untuk uang jalan truk.
b) Uang jalan kemudian diserahkan ke Admin DO.
c) Admin DO menyerahkan DO dan uang jalan kepada sopir truk. Pada saat penyerahan ini,
Admin truk memastikan kelengkapan surat-surat truk dan SIM sopir. Kemudian data DO
 dan truk diinputkan ke tabel Monitoring DO serta dibuat tanda No. terima
: 01/WBS/SOP/01.2021
DO dan uang
jalan.
d) Personil Operasional Truk memastikan:
1) Kelengkapan APD Sopir
2) Kelayakan dan kebersihan bak truk, untuk mencegah Klinker tidak tercecer dan tidak
tercampur dengan material yang diangkut sebelumnya.
3) Terpal truk dalam kondisi baik dan tidak bocor.
e) Sopir melakukan timbangan kosong.
f) Personil Operasional Truk kemudian memastikan sopir mematuhi persyaratan K3 dan
keamanan di PT Semen Padang.
g) Jika ada kendala dalam pemuatan Klinker, sopir menginformasikan kepada Personil
Operasional Truk untuk dikoordinasikan lebih lanjut dengan Manajer Operasional atau
Direktur, jika perlu.
h) Setelah melakukan penimbangan muat di Timbangan PT Semen Padang Indarung, sopir
melapor ke Personil Operasional Truk untuk memastikan truk telah layak jalan dan
mengambil foto SIPS untuk diserahkan ke Admin DO untuk pemantauan truk.
4. Pengiriman Klinker
a) Sopir mengangkut Klinker ke GP Dumai atau PP Teluk Bayur dengan memperhatikan
keselamatan dan mematuhi ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
b) Jika dalam perjalanan terjadi kendala yang tidak dapat diselesaikan oleh sopir dalam
waktu cepat, sopir harus segera memberitahukan kepada Personil Operasional Truk
untuk dikoordinasikan lebih lanjut dengan Manajer Operasional atau Direktur, jika perlu,
agar kendala tersebut segera diatasi/diselesaikan.
c) Sopir memastikan Klinker dibongkar ditempat yang ditentukan oleh personil GP Dumai
atau PP Teluk Bayur.
5. Pemantauan Truk
a) Admin DO memantau durasi/ritasi pengiriman Klinker.
1) Standar waktu tempuh dari Indarung ke Dumai adalah 2 – 3 hari.
2) Standar ritasi dari Indarung ke Teluk Bayur adalah 6 rit/hari.
b) Jika ada truk yang tidak sesuai standar durasi/frekuensi, Admin DO memberitahukan
kepada Manajer Operasional untuk pengecekan lebih lanjut.
c) Manajer Operasional mengambil langkah-langkah/tindakan agar pengangkutan berjalan
dengan aman dan lancar serta memenuhi standar durasi/ritasi.
6. Pengumpulan Bukti Timbangan
a) Sopir menghubungi Personil Operasional Truk untuk menyerahkan Bukti Timbangan di
Indarung dan Bukti Timbangan di Dumai.
b) Personil Operasional Truk kemudian menyerahkan ke Admin DO untuk dibuatkan
rekapitulasi realisasi angkutan.
c) Rekapitulasi kemudian diserahkan ke Manajer Operasional dan diteruskan kepada
Manajer Keuangan untuk pembuatan dan pengurusan Invoice ke PT Semen Padang.
7. Penanganan Gangguan Operasional
a) Setiap terjadi kendala yang dilaporkan oleh sopir atau Personil Operasional Truk segera
ditangani oleh Manajer Operasional. Jika diperlukan, Manajer Operasional melaporkan
dan meminta bantuan Direktur.
b) Manajer Operasional dan Direktur berkoordinasi dengan pihak terkait manapun untuk
mengatasi setiap kendala secepatnya.
8. Pemeliharaan Truk
a) Sopir memberikan laporan kepada Personil Operasional TrukNo. jika : terdapat
01/WBS/SOP/01.2021
kelainan
(abnormalitas) pada truk.
b) Personil Operasional Truk selain berdasarkan laporan sopir juga memantau kondisi truk
secara berkala dan meminta keterangan lebih lanjut kepada sopir atas laporan
abnormalitas pada truk.
c) Jika kelainan tersebut memang harus segera diatasi, maka Personil Operasional Truk
melaporkan ke Manajer Operasional untuk memasukan truk tersebut ke bengkel.