LAPORAN PRAKTIKUM STRUKTUR PERKEMBANGAN TUMBUHAN

HISTOLOGI TUMBUHAN JARINGAN PENYOKONG

Nama : 1. Anton Tubagus S : 2008016001

Kelas : Biologi 2A

Dosen

Pengampu : Niken Kusumarini, M.Si,

PROGAM STUDI BIOLOGI

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI WALISONGO
SEMARANG
A. Tujuan

Mempelajari bentuk sel penyusun jaringan kolenkim dan sklerenkim

B. Bahan

Bahan yang digunakan berupa batang seledri ,Buah Pir dan Tempurung Kelapa.

C.Cara Kerja

Membuat sayatan tipis melintang batang seledri, kemudian Meletakan sayatan tersebut di atas
objek glass dengan 1 tetes air. Mengamati di bawah mikroskop dengan perbesaran lemah hingga
kuat.Mengamati jaringan kolenkim yang terdapat pada batang seledri.

2. Membuat irisan melintang daging buah pir setipis mungkin. Meletakan hasil irisan pada tetesan
air di gelas benda kemudian tutup dengan gelas penutup. Mengamati preparat dengan
mikroskop.Memperhatikan sel-sel dengan dinding yang tebal dan bernoktah. Memberikan tetes
dengan floroglusin dan HCl 25%, masing-masing dengan volume yang sama pada preparat.
Mengamati perubahan yang terjadi pada sel-sel dengan ujung runcing.

3. Membuat sayatan melintang tempurung kelapa setipis mungkin. Meletakan hasil irisan pada
tetesan air di gelas benda kemudian tutup dengan gelas penutup.Mengamati preparat dengan
mikroskop. Memperhatikan sel-sel dengan dinding yang tebal.

D.Hasil dan Pembahasan

No Pengamatan Gambar Keterangan

1 Batang seledri Irisan melintang batang seledri (

Apium graveolens ) dari Apiaceae

dengan perbesaran 10X10 terdiri
dari epidermis, kolenkim, klorenkim,
parenkimkorteks, berkas
pengangkut, empulur, serta tipe
kolenkimnya adalah
lakunar.Menurut Mulyani (2006),
kolenkim tubular (lakuna) terdapat
pada kolenkimyang mempunyai
ruang-ruang antarsel dan penebalan-
 penebalannya terjadi pada
permukaan ruang-ruang antara sel
tersebut.

2 Buah Pir

Pada pengamatan pada bauh pir yang

kami amati di bawah mikroskop
dengan perbesaran 10x10, kami
menemukan terlihat noktah pada
dinding sel yang tidak mengalami
penebalan.selain itu juga terdapat
Kristal yang tertadap dalam plasma
sel atau dalam vakuola,biasanya
tersusun atas kalsium karbonat dan
kalsium oksalat

3 Tempurung kelapa

Pada pengamatan pada tempurung

kelapa yang kami amati di bawah
mikroskop dengan perbesaran
10x10, kami menemukan terlihat
terdapat banyak skelerenkim yang
mengalami penebalan dinding
 sekunder atau lignin ditepi-tepi
tempurung kelapa yang membuat
tempurung kelapa itu tebal dan keras
juga terdapat banyak sel serat yang
berada disamping-samping
sklerenkim

E. Tugas dan Pertanyaan

1. Pada pengamatan mikroskopis, bagaimanakah cara membedakan antara jaringan

kolenkima dan sklerenkima menurut: letaknya pada organ dan sifat sel penyusunnya?

2. Sebutkan tipe kolenkima dan sklerenkima pada bahan-bahan yang telah saudara amati!

3. Sebutkan jaringan penguat yang berfungsi sebagai jaringan penguat pada organ tumbuhan
yang masih muda!

4. Jelaskan perbedaan antara serabut sklerenkima dan sklereida!

5. Mengapa untuk mengamati sklerenkima dan kolenkima diperlukan reagen yang berbeda,
jelaskan jawabanmu!

F.Jawaban

1.Cara membedaknnya dengan diamati di bawah mikroskop khusus ,nanti akan terlihat jelas
perbedaan dari jaringan kolenkim dan skelerenkim.Jika kolenkim itu terletak lebih ke tepi
sedangkan sklerenkim berada pada letak agak ke bawah.

Kemudian sifat jaringan antara kolenkim dan sklerenkim memiliki perbedaan yaitu kolenkim
bersifat hidup sedangkan sklerenkim bersifat mati.
2, kolenkim tubular (lakuna) terdapat pada kolenkimyang mempunyai ruang-ruang antarsel dan
penebalan-penebalannya terjadi pada permukaan ruang-ruang antara sel tersebut.

3.Jaringan Kolenkim

Macam-macam jaringan kolenkim yaitu kolenkim Angular ,Kolenkim Lamellar,Kolenkim

Annular,Kolenkim Lakunar.

4.Serat Skelerenkim berbentuk panjang dan sempit sedangkan sklereid berbentuk bulat dan
berdinding keras.Serat Sklerenkim berasal dari sel sel meristem sedangkan sklereid berasal dari
sel parenkim.Serat skelerenkim banyak ditemukan di jaringan pembuluh sedangkan sklereid
banyak ditemukan di antara sel –sel lain.

5.Dikarenakan keduanya memiliki sifat yang berbeda,kalau Kolenkim itu bersifat hidup dan
primer sedangkan sklerenkim bersifat mati dan dewasa.Sehingga membutuhkan reagen yang
berbeda agar reaksi kimianya terlihat dengan jelas.

G.Daftar Pustaka

https://www.gurupendidikan.co.id/jaringan-kolenkim-dan-sklerenkim/