MANAJEMEN MIGAS
OLEH:
THEO SYAFUTRA
183210986
0 -100 -100
1 20 40
2 30 40
3 20 30
4 40 20
5 40 20
MARR = 10 %
Hitung : NPV, IRR. B/C, POT
Bandingkan dengan soal No. 1 (Proyek A), mana yang lebih menguntungkan ?
JAWABAN
Proyek A
10.1 -3.8
10,1
3,8
15 % IRR
10,1
IRR=10 %+ ( 15 %−10 % ) {10,1+3,8 }IRR=10 %+5 % ( 0,73)IRR=10 %+3,65 %
IRR=13,65 %
30
POT =3+(4−3) ( 30+10 ) POT =3+ 0,75POT =3,75
Pay Out Time (POT) atau Periode Pengembalian dari Proyek A adalah 3,75 Tahun
Proyek B
b. Internal Rate of Return (IRR) diperoleh apabila NPV = 0 melalui trial and error sebagai berikut :
▪ Misalnya pada i = 10 % diperoleh NPV = 18,1; kemudian dicoba dengan nilai i = 20 %, dengan
cara yang sama dengan perhitungan soal a diperoleh nilai NPV = - 4,2 ; atau dengan tabulasi
sebagaimana tampak pada tabel Proyek B diatas ;
▪ Dari kedua nilai NPV tersebut dapat diketahui bahwa nilai IRR berada pada kisaran 18,1 >
IRR > -4,2 ;
▪ Melakukan interpolasi terhadap kisaran nilai IRR diatas dengan gambaran sebagai berikut :
10 %
18,1
IRR
4,2
20 %
18,1
IRR=10 %+ ( 20 %−10 % ) { 18,1+ 4,2 }
IRR=10 %+10 % ( 0,812 ) IRR=10 %+8,12 %
IRR=18,12%
20
POT =2+(3−2) ( 20+10 ) POT =2+0,67 POT =2,67
Pay Out Time (POT) atau Periode Pengembalian dari Proyek B adalah 2,67 Tahun
Berdasarkan data yang tertera pada Tabel Resume Perhitungan Indikator Keuntungan antara Proyek
A dengan Proyek B diatas dapat dilihat bahwa semua indikator keuntungan (NPV, IRR, dan B/C)
Proyek B lebih besar dibandingkan dengan Proyek A dan Periode Pengembalian (POT) Proyek B
lebih singkat dibandingkan dengan Proyek A, maka dapat disimpulkan bahwa Proyek B lebih
menguntungkan dibandingkan dengan Proyek A.