Anda di halaman 1dari 3

ANALISA MATERIAL BAJA ST 42

Makalah

Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas Mata Kuliah Teknologi Bahan
Dosen pengampu : Denni Kartika, S.T., M.Eng.

Disusun oleh :

 Jihan Fauziyah 3335190025


 Fadilla Azhari 3335190048
 Jalu Yoga Pratama 3335190049
 Dafa Irdani 3335190050

Kelas : B
Semester III

JURUSAN TEKNIK KIMIA


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA
2020
Baja ST 42

1.1 Pengertian Baja ST 42


Baja St 42 tergolong baja karbon rendah, dimana baja karbon rendah merupakan jenis
baja yang banyak digunakan sebagai bahan konstruksi dalam berbagai bidang industri
sebagai rangka konstruksi. Baja ST 42 dengan kandungan karbon dibawah 0,25% teemasuk
kedalam kelompok baja rendah (Low-Carbon Steel). Kelompok baja ini msih mungkin untuk
ditambah kandungan karbonnya, agar meningkat kemampuannya untuk bisa dikeraskan.
Makna dari penamaan ST 42 sendiri adalah dari ST memiliki arti baja (STahl), angka 42
dalam baja ini menunjukkan bahwa maksimum ketangguhan putus – tarik adalah 42 Kg/mm².

1.2 Spesifikasi Baja ST 42


Spesifikasi dari bahan material Baja ST 42, yaitu:
1. Memiliki kekuatan tarik 410-490 Mpa
2. memiliki komposisi kimia, yaitu :
 0,07% - 0,10% C
 0,15% - 0,25% Si
 0,03% P
 0,035% S
 0,3 - 0,6% Mn.

1.3 Aplikasi Baja ST 42


Adapun aplikasi dari baja ST 42 yang terdapat pada bidang keilmuan Teknik antara lain
adalah sebagai berikut :
 Baja konstruksi pada rangka bangunan (jembatan, menara, dan lain-lain.)
 Baja tulangan beton
 Bahan pada rangka kendaraan
 Bahan pada mur dan baut
 Bahan pembuatan plat
 Pipa
 Bahan pembuatan baja batangan
 Bahan pembuatan tangki
 Bahan pembuatan mesin
Daftar Pustaka

Shaifudin, Adi dkk. 2018. Optimalisasi Difusi Karbon Dengan Metode Pack Carburizing Pada
Baja ST 42. Jurnal Mesin Nusantara, Vol. 1, No. 1.
Pradolin, M., Budiarto, U., & Jokosisworo, S. 2018. Analisa Kekuatan Tarik, Tekuk, dan
Mikrografi Baja St 42 Akibat Pengelasan FCAW (Flux-Cored Arc Welding) dengan
Variasi Posisi Pengelasan. Jurnal Teknik Perkapalan, 6(4).
http://eprints.umm.ac.id/40753/3/jiptummpp-gdl-ilhamansha-49855-3-babii.pdf (Diakses pada
tanggal 21 September 2020).

Anda mungkin juga menyukai