Dolomite (CaO.MgO.H2O)
Feldspar
Borax
Bahan Penunjang :
Kalsium Karbonat atau Limestone
Barium Karbonat
Timbal Oksida
Seng Oksida
Aluminium Oksida
Salt cake
Arsen trioksida
Nitrat
Blok refraktori
Mangan dioksida
1. Transportasi
a. Transportasi bahan baku ke plant atau pabrik.
4. Pencetakan/Pembentukan
d. Pembuatan bentuk produk kaca
a. Proses Awal :
=> Proses persiapan bahan baku
b. Proses Inti :
=> Proses peleburan, pembentukan, pendinginan, dan
pencetakan
c. Proses Akhir :
=> Proses pengemasan
Berdasarkan Suhu Pembuatan
Suhu yang digunakan pada proses pembuatan kaca sangat berpengaruh
terhadap hasil yang didapatkan. Suhu dapat mempengaruhi tingkat
kekuatan yang dimiliki oleh suatu kaca.
Reaksi utama :
aSiO2 + bNa2O + cCaO +dMgO →
aSiO2.bNa2O.cCaO.dMgO(9)
Jenis Kaca dan Bahan Penyusunnya
Silika Lebur
Alkali Silikat
Kaca Soda Gamping
Kaca Timbal
Kaca Borosilikat
Kaca Khusus
A. Flue Gas
B. Pecahan Kaca
C. Limbah Cair
Pemanfaatan Limbah Industri Kaca
Float Glass
Float glass adalah kaca lembaran yang dibuat dalam proses peleburan
dan pengambangan kaca lembaran biasa digunakan untuk bangunan
dan bahan baku untuk produk turunannya dan float glass memiliki
tekstur halus mendatar.
Flameworking
Flameworking merupakan teknik pengolahan kaca yang menggunakan
api terfokus dalam pengerjaannya.
Glassblowing
Glassblowing merupakan suatu teknik pembentukan gelas yang
melibatkan hembusan cairan gelas di dalam suatu gumpalan gelas
dengan bantuan pipa tiup.
Kesimpulan
Limbah yang dihasilkan dari industri kaca ada tiga macam, limbah
gas, limbah padat, dan limbah cair. Limbah padat seperti pecahan
lembaran kaca, limbah gas seperti gas buangan dari boiler, dan
limbah cairnya air buangan dari proses pembakaran.
TERIMAKASIH