Anda di halaman 1dari 14

RUANG ARSITEKTUR

Oleh: Titis S. Pitana dan Maya Andria Nirawati


PENGERTIAN RUANG
Menurut Lao Tzu
Ruang adalah ” kekosongan ” yang
ada di sekitar kita maupun
disekitar objek atau benda. Ruang
yang ada di dalamnya lebih hakiki
ketimbang materialnya.
Plato berpendapat, ruang
adalah sesuatu yang dapat
terlihat dan teraba. Segala
sesuatunya harus berwadaq,
kasat mata, dan teraba. Teraba
karena memiki karakter yang
jelas berbeda dengan semua
unsur lainnya.
Arsitoteles bependapat bahwa
ruang adalah sebagai tempat (topos),
sebagai suatu dimana, atau suatu place of
belonging. Ruang menjadi lokasi yang
tepat dimana setiap elemen fisik
cenderung berada.
Sementara itu, wadaq- wadaq bergerak ke
atas dan ke bawah menuju tempatnya
yang tepat dan setiap hal berada di suatu
tempat, yakni dalam suatu tempat. Oleh
karenanya suatu tempat, atau ruang, tidak
dapat memiliki sesuatu wadaq.
Josef Prijotomo berpendapat, ruang
adalah bagian dari bangunan yang berupa rongga,
sela yang terletak diantara dua objek dan alam
terbuka yang mengelilingi dan melingkupi kita.
Tidak terlihat hanya dapat dirasakan oleh
pendengaran, penciuman dan perabaan.
Rudolf Amheim berpendapat, ruang
adalah sesuatu yang dapat di bayangkan sebagai
suatu kesatuan terbatas atau tak terbatas, seperti
keadaan yang kosong yang sudah di siapkan untuk
mengisi barang.
Imanuel Kant, berpendapat, ruang
bukanlah merupakan sesuatu yang objektif atau
nyata merupakan sesuatu yang subjektif sebagai
hasil pikiran manusia.
Titis S. Pitana berpendapat bahwa ruang
adalah objek tiga dimensi yang melingkupi sesuatu.
KARAKTERISTIK RUANG
Terdapat lima karakteristik ruang:
1) Tempat melingkupi objek yang ada padanya
2) Tempat bukan bagian yang di linkunginya
3) Tempat dari suatu objek yang tidak lebih besar atau lebih kecil dari
objek tersebut
4) Tempat dapat di tinggalkan oleh objek dan dapat di pisahkan dari
objek
5) Tempat selalu mengikuti objek walaupun objek terus bergerak
Pengalaman tentang ruang
Ruang adalah area 3 dimensi dimana objek
dan peristiwa berada. Ruang memiliki posisi
serta arah yang relatif, terutama bila suatu
bagian dari area tersebut dirancang
sedemikian rupa untuk tujuan tertentu.
Ruang merupakan wadah dari aktivitas-
aktivitas manusia, baik aktivitas untuk
kebutuhan fisik maupun emosi manusia.
Ruang digunakan untuk mewadahi aktivitas
manusia. Ruang yang digunakan lebih dari
satu fungsi dan aktivitas disebut ruang
multifungsi. Ruang yang bisa digunakan
untuk mewadahi aktivitas yang berlainan
bahkan untuk aktivitas yang sangat
bertentangan (seperti aktivitas sakral dan
profan) disebut ruang yang relatif.
Batas-batas Ruang
Secara fisik, batas ruang
merupakan suatu lingkup
yang mencakup wilayah
tertentu.
Suatu tempat dimana
memiliki jangkauan atau
ukuran tertentu yang
melingkupi objek tertentu.
Secara non-fisik, batas ruang
merupakan suatu lingkup
yang mencakup wilayah
kesadaran tertentu.
Suatu tempat dimana
memiliki jangkauan atau
ukuran tertentu yang ada
dalam kesadaran subjek yang
melingkupi objek tertentu.
Ruang
Imajiner
Ruang yang tidak nyata atau
ruang yang hanya ada dalam
khayalan.
Dimana batas ruang mereka?
Mereka ketemu nggak ya?
Seberapa besar ruang yang
mereka ciptakan?
SAMPAI KETEMU LAGI
MINGGU DEPAN

Anda mungkin juga menyukai