(DISCHARGE) GENITAL
Disusun Oleh :
PEMBAHASAN
2.2 Pembahasan
1. Pewarnaan Gram
Pewarnaan Gram atau metode Gram adalah salah satu teknik
pewarnaan yang paling penting dan luas yang digunakan untuk
mengidentifikasi bakteri. Dalam proses ini, olesan bakteri yang sudah
terfiksasi dikenai larutan-larutan berikut : zat pewarna kristal violet, larutan
yodium, larutan alkohol (bahan pemucat), dan zat pewarna tandingannya
berupa zat warna safranin atau air fuchsin.
Bakteri yang terwarnai dengan metode ini dibagi menjadi dua
kelompok, yaitu bakteri Gram Positif dan Bakteri Gram Negatif. Bakteri
Gram positif akan mempertahankan zat pewarna kristal violet dan karenanya
akan tampak berwarna ungu tua di bawah mikroskop. Adapun bakteri gram
negatif akan kehilangan zat pewarna kristal violet setelah dicuci dengan
alkohol, dan sewaktu diberi zat pewarna tandingannya yaitu dengan zat
pewarna air fuchsin atau safranin akan tampak berwarna merah. Perbedaan
warna ini disebabkan oleh perbedaan dalam struktur kimiawi dinding selnya.
Berdasarkan pemeriksaan yang telah dilakukan didapat hasil
pewarnaan gram pada discharge yaitu berwarna ungu, dimana hal ini
menandakan adanya gram positif yang mempertahankan warna Kristal violet,
sedangkan untuk bentuknya ditemukan berbentuk bulat, ada yang bulat
sempurna serta ada juga yang bulat oval. Secara patologi adapun beberapa
mikroba yang dapat hinggap pada vagina itu sendiri yaitu bakteri dan jamur.
Infeksi jamur pada dinding vagina sering disebut sebagai kandidiasis
yang terjadi akibat bakteri atau jamur Candida, Candida merupakan jenis
jamur yang paling sering menyebabkan vaginitis sehingga sering juga disebut
Vaginal yeast infection atau Vaginal Candidiasis. Perempuan yang sudah
terinfeksi virus ini biasanya akan mengalami rasa gatal, keputihan dan tidak
nyaman pada organ intim. Infeksi jamur memerlukan perawatan yang cukup
panjang, sekitar dua minggu atau lebih, tergantung pada tingkat
keparahannya. Dinding rahim secara alami mengandung ragi yang seimbang,
termasuk candida serta bakteri baik seperti laktobasilus. Bakteri tersebut
mengandung asam dan berfungsi mencegah pertumbuhan ragi yang berlebih
di dalam vagina. Jika kadar ragi bertambah besar maka hal ini mampu
mengganggu tingkat keasaman dan menyebabkan infeksi jamur. Tingginya
tingkat ragi di dalam vagina mampu menyebabkan Anda merasa gatal hingga
seperti terbakar.
KESIMPULAN
Keputihan adalah keluarnya cairan dari vagina selain darah haid yang
dapat bersifat fisiologis maupun patologis. Untuk pewarnaan gram, Bakteri
yang terwarnai dengan metode ini dibagi menjadi dua kelompok, yaitu
bakteri Gram Positif dan Bakteri Gram Negatif. Dan pada hasil praktikum
kali ini dengan hasil yaitu Bakteri Gram positif dikarenakan
mempertahankan zat pewarna kristal violet dan karenanya akan tampak
berwarna ungu tua di bawah mikroskop.
DAFTAR PUSTAKA