Anda di halaman 1dari 14

JOJO

1. Konflik kepentingan antara Pemilik Perusahaan dengan Pekerja dan Pengurus


Perusahaan memerlukan harmonisasi berbagai ketentuan dan aktifitas agar potensi
benturan yang mungkin terjadi dapat diminimalisir dengan baik. Pengaturan
kepentingan masing-masing unsur/stakeholder dalam pengelolaan perusahaan dapat
juga disebut dengan:
a. Tata Manajemen Perusahaan
b. Sistem Manajemen Mutu
c. Good Corporate Governance
d. Manajemen Organisasi Perusahaan

2. Contoh penerapan prinsip Fairness dalam pengelolaan BUMN :


a. Tidak mengurangi luasan kantor atau pabrik tanpa sebab
b. Memberikan kesempatan yang berbeda antar pelanggan sesuai prospek yang akan
diperoleh dari calon pelanggan tersebut
c. Tidak membedakan sumber pendapatan untuk membiayai suatu kegiatan
d. Tidak membedakan kualitas perlakuan/layanan kepada pelanggan (HAL. 3
MODUL)

3. Bila terdapat perubahan peraturan perundang-undangan dan perubahan praktik bisnis


akibat adanya perkembangan teknologi yang mempengaruhi pola tata kelola
perusahaan, maka Perusahaan harus melakukan penyesuaian terhadap:
a. Seluruh pedoman internal perusahaan yang terkait dengan tata kelola perusahaan
b. Semua benar
c. Peralatan kerja perusahaan
d. Kedisiplinan karyawan agar dapat mengikuti perubahan lingkungan

4. Prinsip Akuntabilitas tercermin dari perilaku Manajemen, kecuali :


a. Merencanakan kegiatan secara baik, melaksanakan sesuai rencana,
mempertanggungjawabkan secara valid, dan melaporkan hasilnya secara terbuka
b. Memulai kegiatan bisnis dengan niat baik, mencari contoh dari pihak yang sukses,
mencari keuntungan yang memadai untuk perusahaan
c. Tidak mempublikasikan informasi strategis yang penting bagi Pelanggan.
d. Menggunakan teknologi terbaik, menjual dengan harga terbaik, menjaga persaingan
bisnis secara ketat
5. Menurut Saudara, kepentingan Pemasok sebagai stakeholder perusahaan yang harus
diperhatikan adalah:
a.  Semua benar
b. Ketepatan waktu pembayaran dan prosedur pemasokan yang jelas, serta jumlah
pembayaran yang tepat
c. Bantuan permodalan agar dapat memasok dengan cepat.
d. Prioritas sebagai pemenang sebagai pemasok

6. Dalam keadaan Direksi merasa berjasa atas keberhasilan Perusahaan mencapai laba
yang tinggi bagi Perusahaan, sehingga mendorong Direksi untuk memperoleh reward
yang lebih dari yang sudah ditetapkan Perusahaan, sehingga memicu terjadinya potensi
benturan kepentingan, pedoman apakah yang digunakan untuk mengelola kondisi
tersebut?:
a. Board Manual
b. Code of Corporate Governance
c. Code of Subsidiary Governance
d. Code of Conduct

7. Pengertian tata kelola perusahaan yang benar adalah:


a. Kombinasi proses dan struktur yang diterapkan Dewan Perwakilan Rakyat untuk
menginformasikan, mengarahkan, mengelola dan memantau kegiatan organisasi
dalam rangka mencapai tujuan.
b. Kombinasi proses dan struktur yang diterapkan Dewan untuk menginformasikan,
mengarahkan, mengelola dan memantau kegiatan organisasi dalam rangka
mencapai tujuan. (HAL 1 MODUL)
c. Suatu proses pengaturan perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan
pengendalian katifitas bisnis Perusahaan yang sesuai dengan Peraturan Per-UUan
d. Suatu proses pengaturan perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan
pengendalian katifitas bisnis Perusahaan yang sesuai dengan etika bisnis.

8. Pilih pernyataan yang anda anggap paling benar:


a. Perusahaan adalah organisasi yang didirikan oleh seseorang atau sekelompok orang
atau badan lain yang kegiatannya melakukan produksi dan distribusi guna
memenuhi kebutuhan ekonomis manusia. Kegiatan produksi dan distribusi dilakukan
dengan menggabungkan berbagai faktor produksi, yaitu manusia, alam dan modal.
Kegiatan produksi dan distribusi dilakukan bukan untuk memperoleh laba.
b. Perusahaan adalah organisasi yang didirikan oleh seseorang atau sekelompok
orang atau badan lain yang kegiatannya melakukan produksi dan distribusi guna
memenuhi kebutuhan ekonomis manusia. Kegiatan produksi dan distribusi
dilakukan dengan menggabungkan berbagai faktor produksi, yaitu manusia, alam
dan modal. Kegiatan produksi dan distribusi umumnya dilakukan untuk
memperoleh laba.
c. Semua jawaban benar
d. Perusahaan adalah organisasi yang didirikan oleh suatu badan hukum yang
kegiatannya melakukan produksi dan distribusi guna memenuhi kebutuhan
ekonomis manusia. Kegiatan produksi dan distribusi dilakukan dengan
menggabungkan berbagai faktor produksi, yaitu manusia, alam dan modal. Kegiatan
produksi dan distribusi umumnya dilakukan untuk memperoleh laba.

9. Setelah BUMN melengkapi berbagai pedoman internal agar tata kelola perusahaan
menjadi baik, maka konsistensi penerapan pedoman internal tersebut harus dijaga oleh
Organ BUMN agar kualitas tata kelola perusaan tetap baik. Salah satu teknik untuk
mengetahui konsistensi penrapan tata kelola perusahaan yang baik adalah dengan
melakukan:
a. Due diligence GCG
b. Audit GCG
c. Reviu GCG
d. Asesmen GCG

10. Pengertian Good Corporate Governance menurut Peraturan Menteri BUMN Nomor:
PER-01/MBU/2011 Tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik (GCG) pad
BUMN adalah:
a. Etika yang mendasari Perusahaan dalam melakukan transaksi bisnis baik skala besar
maupun skala kecil berlandaskan peraturan perundang-undangan dan etika
berusaha
b. Norma dan standar yang mendasari pola hubungan antara organ perusahaan
dengan Pemerintah dalam melakukan bisnis atau operasi Perusahaan
c. Prinsip-prinsip yang mendasari suatu prosedur dan langkah kerja bisnis perusahaan
yang berlandaskan hukum dan norma bisnis.
d. Prinsip-prinsip yang mendasari suatu proses dan mekanisme pengelolaan
perusahaan berlandaskan peraturan perundang-undangan dan etika berusaha
perusahaan berlandaskan peraturan perundang-undangan dan etika berusaha

11. Contoh penyimpangan prinsip Responsibiliy dalam BUMN adalah:


a. Perusahaan mengurangi pelaporan kewajiban perpajakan karena kesulitan
keuangan.
b. Direksi mengangkat karyawan secara lengkap dan selanjut tidak mengangkat
karyawan bila tidak diperlukan.
c. Perusahaan memberhentikan karyawan, tanpa memperhatikan kondisi karyawan
yang sedang dalam kesulitan keuangan
d. Semua benar

12. Dalam hal BUMN mengalami kerugian yang sangat besar dan setelah dilakukan audit
ditemukan adanya indikasi perbuatan sengaja oleh Direksi untuk mengambil
keuntungan pribadi secara sistematis, hal ini termasuk dalam penyimpangan prinsip:
a. Fairness
b. Responsibilty
c. Akuntabilitas
d. Transparansi

13. Bila BUMN berhasil melakukan Restrukturisasi dengan baik maka:


a. BUMN dapat beroperasi lebih efisien, menguntungkan, transparan, dan
professional. (MODUL HAL. 1)
b. BUMN dapat bersaing dalam kegiatan bisnisnya
c. BUMN dipercaya oleh kreditur
d. BUMN dapat memperoleh laba yang tinggi

14. Upaya privatisasi BUMN adalah, kecuali :


a. Value creation bagi perusahaan
b. Upaya untuk memenuhi kebutuhan pendapatan Pemerintah
c. Upaya untuk menjadikan BUMN semakin terkenal.
d. Upaya menenmpatkan peran wanita pada posisi sebagai regulator atau penentu
kebijakan

15. Agar kualitas tata kelola BUMN dapat diketahui secara objektif, dilakukan:
a. Pengukuran kualitas penerapan GCG di BUMN melalui pemenuhan kriteria GCG
b. Mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan BUMN
c. Semua benar
d. Melakukan benchmarking dengan BUMN lain

16. Salah satu ciri GCG dapat berjalan dengan baik di Perusahaan, adalah:
a. Perusahaan sudah melakukan kerjasama keamanan dengan Kepolisian untuk
mengawal proses bisnis Perusahaan
b. Jaksa dan KPK secara rutin membina Perusahaan
c. Sarana perkantoran dan pabrik milik Perusahaan terbangun dengan lengkap.
d. Tidak terjadi kejadian Fraud dan pelanggaran peraturan perundang-undangan.

17. Yang dimaksud dari Prinsip accountability:


a. Kejelasan fungsi, pelaksanaan, dan pertanggungjawaban (MODUL HAL. 2)
b. Pengelolaan perusahaan secara profesional tanpa benturan kepentingan
c. Keterbukaan dalam proses pengambilan keputusan dan pengungkapan
d. Keadilan dan kesetaraan dalam memenuhi hak stakeholders

18. Penyimpangan prinsip Transparansi dalam BUMN berikut ini , kecuali:


a. Menyajikan data kepegawaian BUMN secara terbatas agar dapat mengurangi
kewajiban PPh 21
b. Menyajikan kondisi keuangan Perusahaan hanya yang berilai baik
c. Laporan Keuangan BUMN menyajikan kondisi kerugian Perusahaan secara rinci
dan akurat
d. Tidak menginformasikan secara lengkap kondisi perusahaan dala laporan keuangan

19. Prinsip Fairness tercermin dari perilaku Manajemen :


a. Memberikan kesempatan yang berbeda antar pelanggan sesuai prospek yang akan
diperoleh dari calon pelanggan tersebut
b. Tidak mengurangi luasan kantor atau pabrik tanpa sebab
c. Tidak membedakan perlakuan kepada pelanggan (MODUL)
d. Tidak membedakan sumber pendapatan untuk membiayai suatu kegiatan

20. BUMN dan BUMD yang tidak menerapkan GCG secara baik tercermin dari kondisi
perusahaan yang:
a. Tenaga kerja yang tersedia banyak
b. Tingginya kejadian fraud dan korupsi
c. Memperoleh Laba relatif rendah
d. Dapat memonopoli bisnis dengan baik

21. Prinsip fairness tercermin dari perilaku manajemen:


a. Memberikan kesempatan yang berbeda antar pelangan sesuai prospek yang akan
diperoleh dari calon pelanggan tersebut
b. Tidak membedakan sumber pendapatan untuk membiayai suatu kegiatan
c. Tidak mengurangi luasan kantor atau pabrik tanpa sebab
d. Tidak membedakan perlakuan kepada pelanggan

MEGAH
22. Menurut Saudara, mana dari pernyataan berikut yang menggambarkan tata kelola
perusahaan yang tidak baik, kecuali:
a. Bila Perusahaan akan melakukan kegiatan bisnis baru yang memerlukan investasi
yang relatif besar, maka Direksi harus merencanakannya dengan matang dan
menyampaikannya kepada Dewan Komisaris untuk mendapat persetujuan dan
selanjutnya menyampiakan kepada Pemegang Saham untuk mendapat
pengesahan sebagai bagian dari rencana kerja perusahaan.
b. Semua benar.
c. Dalam rangka mencapai tingkat laba yang ideal bagi Perusahaan, Direksi dapat
mengesampingkan peraturan perundang-undangan sepanjang tidak merugikan
pihak lain.
d. Proses dan struktur yang diterapkan Dewan untuk menginformasikan, mengarahkan,
mengelola dan memantau kegiatan organisasi dalam rangka mencapai tujuan,
sewaktu-waktu dapat dimodifikasi Direksi tanpa diketahui Dewan Komisaris
sepanjang Perusahaan dapat memperoleh laba.

23. Pilih pernyataan yang anda anggap paling benar:


a. Kegiatan produksi dan distribusi guna memenuhi kebutuhan ekonomis manusia
dilakukan perusahaan melalui proses produksi dari bahan baku menjadi barang jadi
atau setengah jadi untuk selanjutnya dijual kepada pengguna melalui mekanisme
pasar.
b. Kegiatan produksi dan distribusi guna memenuhi kebutuhan ekonomis manusia
dilakukan perusahaan melalui proses produksi yaitu merubah bahan baku menjadi
barang jadi atau setengah jadi untuk selanjutnya dijual kepada pengguna melalui
saluran distribusi yang tersedia atau dilakukan secara mandiri.
c. Semua jawaban benar
d. Kegiatan produksi dan distribusi guna memenuhi kebutuhan ekonomis manusia
dilakukan perusahaan melalui proses penyampaian barang dan jasa dari produsen
kepada konsumen.

24. Yang bukan penyimpangan prinsip Transparansi dalam BUMN adalah:


a. Menyajikan kondisi keuangan Perusahaan hanya yang berilai baik
b. Laporan Keuangan BUMN menyajikan kondisi kerugian Perusahaan secara rinci
dan akurat
c. Menyajikan data kepegawaian BUMN secara terbatas agar dapat mengurangi
kewajiban PPh 21
d. Tidak menginformasikan secara lengkap kondisi perusahaan dalam laporan keuanga

25. Perusahaan semaksimal mungkin menginformasikan kondisi internal dan eksternal


perusahaan kepada publik agar publik atau calon mitra dapat mengambil keputusan
secara objektif bila akan berbisnis dengan Perusahaan. Hal ini cerminan pelaksanaan
prinsip:
a. Komunikatif
b. Transparansi (MODUL HAL. 2)
c. Informatif
d. Bersahabat

26. Pengurusan Perusahaan yang dilakukan tidak secara bebas dan cenderung ada tekanan
dari pihak tertentu mencerminkan penyimpangan penterapan prinsip:
a. Fairness
b. Akuntabilitas
c. Responsibilitas
d. Independensi (MODUL HAL. 3)

27. BUMN yang sahamnya sebagian dijual kepada publik dikenal dengan istilah:
a. Privatisasi
b. Konglomerasi
c. Merger
d. Akuisisi

28. Prinsip-prinsip GCG mengacu pada Permen BUMN Nomor: Per-01/MBU/2011, salah
satunya adalah fairness, yang artinya:
a. Kejelasan fungsi, pelaksanaan, dan pertanggungjawaban
b. Keterbukaan dalam proses pengambilan keputusan dan pengungkapan
c. Keadilan dan kesetaraan dalam memenuhi hak stakeholders
d. Pengelolaan perusahaan secara profesional tanpa benturan kepentingan

29. Restrukturisasi BUMN dilakukan agar:


a. BUMN dipercaya oleh kreditur
b. BUMN dapat bersaing dalam kegiatan bisnisnya
c. BUMN dapat memperoleh laba yang tinggi
d. BUMN dapat beroperasi lebih efisien, menguntungkan, transparan, dan
professional (MODUL HAL. 1)

30. Prinsip Akuntabilitas tercermin dari perilaku Manajemen :


a. Memulai kegiatan bisnis dengan niat baik, mencari contoh dari pihak yang sukses,
mencari keuntungan yang memadai untuk perusahaan
b. Menggunakan teknologi terbaik, menjual dengan harga terbaik, menjaga persaingan
bisnis secara ketat
c. Merencanakan kegiatan secara baik, melaksanakan sesuai rencana,
mempertanggungjawabkan secara valid, dan melaporkan hasilnya secara terbuka
d. Tidak mempublikasikan informasi yang dapat merusak persaingan pasar.

31. Prinsip-prinsip GCG mengacu pada Permen BUMN Nomor: Per-01/MBU/2011, salah
satunya adalah accountability, yang artinya:
a. Keadilan dan kesetaraan dalam memenuhi hak stakeholders
b. Kejelasan fungsi, pelaksanaan, dan pertanggungjawaban
c. Pengelolaan perusahaan secara profesional tanpa benturan kepentingan
d. Keterbukaan dalam proses pengambilan keputusan dan pengungkapan

32. Mana dari pernyataan ini yang menurut anda benar:


a. Timbulnya berbagai skandal bisnis yang besar yang menimpa perusahan-perusahaan
di Indonesia dan Jepang pada tahun 1980-an berupa berkembangnya budaya
serakah dan pengambilalihan perusahaan secara represif telah menyadarkan para
pebisnis perlunya Manajemen Risiko yang baik.
b. Timbulnya berbagai skandal bisnis yang besar yang menimpa perusahan-perusahaan
Internasional maupun Lokal di Inggris dan Amerika pada tahun 1980-an berupa
berkembangnya budaya serakah dan pengambilalihan perusahaan secara represif
telah menyadarkan para pebisnis perlunya tata kelola perusahaan yang baik.
c. Timbulnya berbagai skandal bisnis yang besar yang menimpa perusahan-
perusahaan Internasional maupun Lokal di Amerika Latin pada tahun 1980-an
berupa berkembangnya budaya serakah dan pengambilalihan perusahaan secara
represif telah menyadarkan para pebisnis perlunya Pengendalian Intern yang baik.
d. Timbulnya pergolakan buruh berskala besar yang menimpa perusahan-perusahaan
Internasional maupun Lokal di Inggris dan Amerika pada tahun 1980-an berupa
ketidakpuasan atas gaji dan perlunya lingkungan kerja yang memadai telah
menyadarkan para pebisnis perlunya Key Performance Indicators yang baik.
33. Agar Perusahaan dapat dikenal secara baik oleh masyarakat dan kalangan umum, maka
perusahaan semaksimal mungkin menginformasikan kondisi internal dan eksternal
perusahaan kepada public. Hal ini cerminan pelaksanaan prisnsip:
a. Informatif
b. Transparansi
c. Komunikatif
d. Bersahabat

34. Berikut ini bukan pengertian Good Corporate Governance menurut Peraturan Menteri
BUMN Nomor: PER-01/MBU/2011 Tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik
(GCG) pada BUMN, kecuali:
a. Prinsip-prinsip yang mendasari suatu prosedur dan langkah kerja bisnis
perusahaan yang berlandaskan hukum dan norma bisnis.
b. Norma dan standar yang mendasari pola hubungan antara organ perusahaan
dengan Pemerintah dalam melakukan bisnis atau operasi Perusahaan
c. Etika yang mendasari Perusahaan dalam melakukan transaksi bisnis baik skala besar
maupun skala kecil berlandaskan peraturan perundang-undangan dan etika
berusaha
d. Prinsip-prinsip yang mendasari suatu proses dan mekanisme pengelolaan
perusahaan berlandaskan peraturan perundang-undangan dan etika berusaha

35. Mana dari pernyataan ini yang menurut anda benar:


a. Bagi Perusahaan, kewajiban memperoleh Laba yang tinggi adalah hal yang ideal,
sehingga Perusahaan harus menekan biaya pegawai serendah mungkin agar harga
pokok menjadi rendah.
b. Karena dalam perdagangan yang dicarai adalah Laba yang semaksimal mungkin,
maka Perusahaan dapat menetapkan harga jual produknya setinggi mungkin.
c. Tidak benar bahwa hanya Direksilah yang dapat dipersalahkan bila Perusahaan
mengalami kerugian yang cukup parah.
d. Bila Perusahaan akan melakukan kegiatan bisnis yang cukup signifikan dari segi
penggunaan Aset, maka sebaiknya terlebih dahulu aset tersebut diperbaiki agar
tidak menimbulkan biaya tambahan saat digunakan.
NANDA
36. Pemberian kesempatan untuk membela diri kepada Direksi yang terkena tuduhan atau
kasus, adalah penerapan prinsip:
a. Objektif
b. Fairness
c. Independensi
d. Akuntabilitas

37. Agar GCG dapat berjalan dengan baik:


a. Jaksa dan KPK bersam sama membantu mengawasi BUMN
b. Kepolisian mengawal proses bisnis BUMN
c. Pemerintah bersama DPR membuat dasar hukum GCG untuk BUMN
d. Pemerintah bersama Lembaga Kehakiman membuat dasar hukum pelaksanaannya

38. Tujuan penilaian/asesmen GCG adalah …, kecuali:


a. Memonitor konsistensi penerapan GCG dan memperoleh masukan perbaikan bagi
BUMN yang bersangkutan
b. Mengukur kualitas penerapan GCG di BUMN melalui pemenuhan kriteria GCG
c. Mencapai nilai tinggi hasil asesmen untuk pencairan dana modal kerja dan
menjadi tujuan benchmarking BUMN lain
d. Mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan penerapan GCG di BUMN

39. Upaya BUMN memenuhi pendapatan bagi Pemerintah adalah dalam bentuk:
a. Dalam bentuk peyetoran Laba Perusahaan
b. Dalam bentuk setoran Deviden
c. Dalam bentuk pemberian bantuan dana bila Pemerintah memerlukannya
d. Penyerahan sebagian aset BUMN kepada Pemerintah

40. Setelah BUMN melengkapi berbagai pedoman internal agar tata kelola perusahaan
menjadi baik, maka konsistensi penerapan pedoman internal tersebut harus dijaga oleh
Organ BUMN agar kualitas tata kelola perusaan tetap baik. Salah satu teknik untuk
mengetahui konsistensi penrapan tata kelola perusahaan yang baik adalah dengan
melakukan:
a. Due diligence GCG
b. Asesmen GCG
c. Reviu GCG
d. Audit GCG

41. Prinsip-prinsip GCG mengacu pada Permen BUMN Nomor: Per-01/MBU/2011, salah
satunya adalah fairness, yang bukan contoh penerapan prinsip fairness adalah:
a. Memberi kesempatan pada Direksi atau pegawai yang akan diberi sanksi untuk
membela diri
b. Memberi akses informasi yang sama secara proporsional kepada calon peserta
penyedia barang dan jasa
c. Menyampaikan rencana investasi perusahaan lebih dahulu kepada kolega Direksi
baru kepada Perusahaan lainnya
d. Memberi kesempatan yang sama kepada seluruh karyawan untuk mendapat
kesempatan memperoleh peningkatan kompetensi yang diselenggarakan
Perusahaan

42. Penyimpangan dalam BUMN sangat merugikan BUMN, untuk itu diperlukan prinsip
GCG, yaitu:
a. TARIF; Transparansi, Akuntabilitas, Responsibilitas, Independensi, Fakta
b. TARIF; Transparansi, Akuntabilitas, Responsibilitas, Independensi, Fairness
(MODUL HAL. 2-3)
c. TARIF; Transparansi, Aktif, Resmi, Independen, Fluktuatif
d. TARIF; Taat, Aktif, Resmi, Individual, Fakta
DEWI
43. Pemegang Saham BUMN adalah:
a. Presiden RI
b. Kementerian BUMN RI
c. Bappenas
d. Kementerian BUMN RI dan Kementerian Perindag

44. BUMN yang sebagian sahamnya dimiliki oleh publik atau masyarakat secara luas,
disebut sebagai:
a. Perusahaan Internasional
b. Semua benar
c. Perusahaan Terbuka
d. Perusahaan Global

45. Pengaturan tata kelola Induk Perusahaan dengan Anak Perusahaan dikenal dengan
istilah :
a. Tata Kelola Holding Company
b. Subsidiary Governance
c. Enterprise Company
d. Semua benar
CONY

46. Dalam hal Organ Perusahaan mengalami kesulitan dalam mengambil sikap antara
memilih kepentingan pribadi, kepentingan Perusahaan, atau kepentingan Stakeholder,
maka Organ Perusahaan berpotensi menghadapi benturan kepentingan. Dalam hal
panduan menghadapi potensi benturan kepentingan, diatur dalam:
a. Code of Conduct
b. Code of Subsidiary Governance
c. Board Manual
d. Code of Corporate Governance

47. Dikarenakan adanya perubahan peraturan terkait GCG dari SK-16/S.MBU/2012, maka
perlu penyesuaian penerapan parameter dan FUK terkait proses tata kelola yang
terpengaruh perubahan. Proses tersebut adalah …, kecuali:
a. Proses penetapan auditor eksternal atas laporan keuangan dari KAP
b. Mekanisme dan tata cara pengangkatan dan pemberhentian Direksi dan atau
Dewan Komisaris
c. Masa berlaku Pakta Integritas Jabatan
d. Pengusulan Remunerasi Dewan Komisaris

48. Konflik kepentingan antara Pemilik Perusahaan dengan Pekerja dan Pengurus
Perusahaan memerlukan harmonisasi berbagai ketentuan dan aktifitasagar potensi
benturan yang mungkin terjadi dapat diminimalisir dengan baik. Pengaturan
kepentingan masing-masing unsur/stakeholder dalam pengelolaan perusahaan dapat
juga disebut dengan:
a. Enteprise Corporate System
b. Good Corporate Governance
c. Good Governance Clean Government
d. Sistem Manajemen Mutu

49. Bila BUMN tidak memberikan kesempatan untuk membela diri kepada Direksi yang
terkena tuduhan atau kasus, adalah penyimpangan penerapan prinsip:
a. Objektif
b. Akuntabilitas
c. Fairness
d. Independensi
50. Yang bukan makna Prinsip Akuntabilitas tercermin dari perilaku Manajemen, kecuali
a. Tidak mempublikasikan informasi strategis yang penting bagi Pelanggan.
b. Menggunakan teknologi terbaik, menjual dengan harga terbaik, menjaga persaingan
bisnis secara ketat
c. Merencanakan kegiatan secara baik, melaksanakan sesuai rencana,
mempertanggungjawabkan secara valid, dan melaporkan hasilnya secara terbuka
d. Memulai kegiatan bisnis dengan niat baik, mencari contoh dari pihak yang sukses,
mencari keuntungan yang memadai untuk perusahaan

51.

Anda mungkin juga menyukai