GAYA KEPEMIMPINAN

DOSEN PENGAMPUH

Drs. Akden Simanihuruk M.Pd

DISUSUN OLEH

Putri Julianti Naibaho

Nim : 1193111042

Nora Handayani Rangkuti

Nim : 1193111056

Bunga Aulia

Nim : 1193111033

Ulva Maryani Saragih

Nim : 1193111049

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

2019/2020
 KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
rahmat serta karunia-Nya kepada kami sehingga kami dapat menyelesaikan Makalah ini
yang berjudul “ GAYA KEPEMIMPINAN “.

Tidak lupa kami ucapkan terima kasih kepada bapak Drs. Akden Simanihuruk
M.Pd selaku dosen pengampuh mata kuliah Kepemimpinan yang membimbing kami
dalam pengerjaan tugas makalah ini. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada
teman-teman kami yang selalu setia membantu dalam hal mengumpulkan data-data
dalam pembuatan makalah ini.

Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu
kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi
kesempurnaan makalah ini.

Akhir kata, kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah
berperan serta dalam penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir.

Medan, 17 September 2019

Kelompok 4

i
 DAFTAR ISI

COVER

KATA PENGANTAR.......................................................................................................i

DAFTAR ISI.....................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN.................................................................................................1

1.1 LATAR BELAKANG.............................................................................................1

1.2 RUMUSAN MASALAH........................................................................................1

1.3 TUJUAN..................................................................................................................1

BAB II PEMBAHASAN..................................................................................................2

2.1 GAYA-GAYA KEPEMIMPINAN.........................................................................2

BAB III PENUTUP..........................................................................................................9

3.1 KESIMPULAN.......................................................................................................9

3.2 SARAN....................................................................................................................9

DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................................10

ii
 BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Gaya kepemimpinan sangat penting dalam suatu organisai/lembaga,karena gaya

kepemimpinan mencerminkan apa yang dilakukan pemimpin dalam mempengaruhi para
pengikutnya untuk merealisasi visinya. Begitu juga dengan tugas pokok dan fungsi
dalam sebuah manager.

1.2 RUMUSAN MASALAH

Rumusan masalah pada makalah ini adalah apa itu pengertian dari gaya
kepemimpinan dan apa saja jenis gaya-gaya kepemimpinan itu.

1.3 TUJUAN

1. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan gaya kepemimpinan.

2. Untuk mengetahui apa saja jenis gaya kepemimpinan.

1
 BAB II

PEMBAHASAN

2.1 GAYA-GAYA KEPEMIMPINAN

Pengelompokan gaya kepemimpinan dapat di dasarkan atas azas yang berbeda.

Dimana satu dengan yang lainnya dimungkinkan berbeda dari segi kuantitasnya. Salah
satu pengelompokan gaya kepemimpinan diuraikan seperti berikut ini:

1. Gaya Kepemimpinan Otokratis

Gaya ini terpusat pada diri pemimpin atau gaya direktif. Gaya ini ditandai
dengan tidak adanya peran anak buah dalam perencanaan dan pengambilan
keputusan.pemimpin secara sepihak menentukan peran apa, bagaimana, dan kapan tugas
kapan dikerjakan. Yang menonjol dari gaya kepemimpinan adalah pemberian perintah
dimana seorang pemimpin otokratif adalah seseorang yg memerintah dan para
bawahannya harus mematuhi apa yang di kehendakinya. Disini pemimpin sebagai
pemain tunggal yang berambisi untuk menguasai segala situasi.Anak buah tidak pernah
di beri informasi mendetail mengenai rencana dan tindakan yang harus di lakukan.

Ada pun ciri-ciri gaya kepemimpinan otokratis sebagi berikut:

a. Wewenang mutlak terpusat pada pemimpin

b. Keputusan selalu dibuat oleh pemimpin
c. Komunikasih berlangsung satu arah dari pimpinan pada bawahan
d. Pengawasan terhadap sikap tingkah laku perbuatan atau kegiatan para
bawahan nya dilakukan secara ketat.

2
 e. Tidak ada kesempatan bagi bawahan untuk memberikan saran pertimbangan
atau pendapat
f. Lebih banyak keritik dari pada pujian, menuntut prestasi dan kesetian
sempurna dari bawahan tanpa syarat dan cenderung adanya paksaan,
ancaman dan hukuman

2. Gaya Kepemimpinan Demokratis

Gaya kepemimpinan demokratis adalah kemampuan untuk mempengaruhi orang

lain agar bersedia bekerja sama untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan bersama
antara pimpinan dan bawahan. Gaya ini kadang disebut juga gaya kepemimpinan yang
terpusat pada anak buah, kepemimpinan dengan kesederajatan, kepemimpinan
konsultatif atau parsitatif. Pemimpin mengambil keputusan berdasarkan keputusan
bersama antara pemimpin dan bawahan.Kekuatan kepemimpinan demokratis ini bukan
terletak pada “person atau individu pemimpin”, tetapi kekuatan justru terletak pada
partisipasi aktiv dari setiap kelompok.

Gaya kepemimpinan demokratis adalah gaya pemimpin yang memberikan

wewenang secara luas kepada bawahan setiap bawahan. Setiap ada permasalahan selalu
mengikut permasalahan selalu mengikutsertakan bawahan sebagai suatu tim yang utuh.
Kepemimpinan demokratis menghargai potensi setiap individu dan mendengar kan
nasehat dan sugesti bawahan. Juga bersedia mengakui keahlian para spesialis dengan
bidang nya masing masing, mampu memanfaatkan kapasitas setiap anggota seefektif
mungkin pada saat kondisi yang tepat.Kepemimpinan demokratis sering disebut sebagai
kepemimpinan group developer. Selanjutnya pemimpin setiap pemimpin mempunyai
sifat, kebiasaan, tempramen, watak, kepribadian sendiri yang unik dan khas, sehingga
tingkah laku dan gaya nya lah yang membedakan dirinya dan orang lain.

Adapun ciri-ciri dari gaya kepemimpinan antara lain sebagai berikut:

a. Wewenang pemimpinan tidak mutlak

3
 b. Pemimpin bersedia melimpahka sebagian wewenang pada bawahan
c. Keputusan dan kebijakan dibuat bersama antara pimpinan dan bawahan
d. Komunikasi berlangsung secara timbale balik, baik yang terjadi antara pimpinan
dan bawahan maupun sesama bawahan
e. Pengawasan terhadap sikap, tingkah laku, perbuatan atau kegiatan para bawahan
dilakukan secara wajar
f. Prakarsa dapat dating dari pimpinan maupun bawahan
g. Banyak kesempatan bagi bawahan untuk menyampaikan saran, pertimbangan
atau pendapat, tugas-tugas bawahan diberikan dengan lebih bersifat permintaan
daripada indtruksi
h. Pimpinan memperhatikan dalam bersikap dan bertindak,adanya saling
percaya,saling menghotmati.

3. Gaya Kepemimpinan Delegatif

Gaya kepemimpinan delegatif dicirikan dengan jarangnya pemimpin

memberikan arahan dan keputusan diserahkan kepada bawahan,dan diharapkan anggota
organisasi dapat menyelesaikan permasalahannya sendiri (macgrefor). Kepemimpinan
delegatif adalah sebuah gaya kepemimpinan yang dilakukan oleh pimpinan kepada
bawahannya yang memiliki kemampuan,agar dapat menjalankan kegiatannya yang
untuk sementara waktu tidak dapat dilakukan oleh pimpinan dengan berbagai sebab.
Gaya kepemimpinan delegatif sangat cocok dilakukan jika staf yang dimiliki memiliki
kemampuan dan motivasi yang tinggi. Dengan demikian pimpinan tidak banyak
memberi kan dukungan kepada bawahannya.

4. Gaya Kepemimpinan Birokratis

Gaya ini dapat dilukiskan dengan kalimat “pemimpin berdasarkan peraturan”,

perilaku pemimpin ditandai dengan ketetatan pelaksanaan prosedur yang berlaku bagi
pemimpin dan anak buahnya. Pemimpin yang birokratis pada umumnya membuat
keputusan keputusan berdasarkan aturan yang ada secara kaku tanpa adanya

4
fleksibilitas. Semua kegiatan hampi terpusat pada pimpinan dan sedikit saja kebebasan
orang lain untuk berkreasi dan bertindak,itupun tidak boleh lepas dari ketentuan yang
ada.

Adapun karakteristik dari gaya kepemimpinan birokratis sebagai berikut:

a. Pimpinan menentukan semua keputusan yang bertalian dengan seluruh pekerjaan

dan memerintahkan semua bawahan untuk melaksanakannya.
b. Pemimpin menentukan bagaimana bawahan melakukan tugas .
c. Adanya sanjsi yang jelas jika seorang bawahan tidak menjalankan tugas sesuai
denga standar kinerja yang telah ditentukan

5. Gaya Kepemimpinan Otoriter

Tipe kepemimpinan otoriter biasanya berorientasi kepada tugas. Yang

artinya,pemimpin lebih mengedepankan tugas ataupun tujuan yang diberikan suatu
lembaga kepadanya. Disini pemimpin mengatur bawahan sesuai dengan klehendaknya
sendiri. Kelebihan dari gaya kepemimpinan ini adalah prestasinya. Sedangkan
kelemahannya terdapat pada kepribadian sang pemimpin yang cenderung dingin dan
sedikit kejam.

6. Gaya Kepemimpinan Diplomatis

Kelebihan gaya kepemimpinan diplomatis ini ada di penempatan perspektifnya.

Kesabaran dan kepastian merupakan kelemahan dari pemimpin dengan gaya diplomatis.
Mereka sangat sabar menerima tekanan dan terkadang sampai berlebihan. Mereka bisa
menerima perlakuan yang tak pantas atau tidak menyenangkan, tetapi pengikutnya
tidak. Dan seringkali hal inilah penyebab mengapa pengikutnya meninggalkan si
pemimpin.

7. Gaya Kepemimpinan Moralis

5
 Dimana pemimpin bersifat hangat dan sopan kepada semua orang. Mereka
memiliki empati yang terlalu tinggi kepada bawahan,juga sabar dan murah hati.
Kelemahan dari pemimpin ini adalah pada emosinya.Yaitu kurang stabil dan terkadang
mood nya bisa berubah-ubah.Bisa menjadi sedih dan bisa pula menjadi menyenangkan
dan bersahabat.

8. Gaya Kepemimpinan Administratif

Kepemimpinan tipe administratif ialah kepemimpinan yang mampu

menyelenggarakan tugas-tugas administrasi secara efektif.Tipe kepemimpinan ini
sedikit kaku dan cenderung berpaku pada aturan. Bahkan pemimpin bersikap
takut,bahkan kurang berani mengambil resiko dan hanya ingin mencari aman.

9. Gaya Kepemimpinan Analitis (Analytical)

Pada gaya kepemimpinan ini, pemimpin membuat keputusan berdasarkan

analisis. Kepemimpinan model ini lebih mengutamakan logika dengan menggunakan
pendekatan yang masuk akal.

10. Gaya Kepemimpinan Asertif (Assertive)

Gaya kepemimpinan ini sifatnya lebih agresif dan mempunyai perhatian yang
sangat besar pada pengendalian personal dibandingkan dengan gaya kepemimpinan
lainnya. Pemimpin tipe asertif lebih terbuka dalam kritik dan konflik. Pengambilan
keputusan muncul dari beberapa argumentasi dengan beberapa sudut pandang sehingga
muncul kesimpulan yang memuaskan.

11. Gaya Kepemimpinan Entrepreneur

Gaya kepemimpinan model ini biasanya selalu mencari pesaing dan

menargetkan standar yang tinggi. Seorang Entrepreuner menerapkan variasi gaya sesuai
kondisi yang dihadapi antara lain :

6
 a. Direktif : Gaya kepemimpinan paling klasik, sering disebut otokratik
b. Partisipatif : Cenderung lebih demokratis
c. Laissez-faire : fakta dilapangan
d. Adaptif : Memperhitungkan konteks lingkungan kerja

12. Gaya Kepemimpinan Visioner

Kepemimpinan visioner adalah pola kepemimpinan yang ditujukan untuk

memberi arti pada kerja dan usaha yang perlu dilakukan bersama-sama oleh para
anggota perusahaan dengan cara memberi arahan dan makna pada kerja dan usaha yang
dilakukan berdasarkan visi yang jelas.

Pemimpin visioner setidaknya ahrus memiliki empat kompetensi kunci yang

dikemukakan oleh Burt Nanus:

a. Seorang pemimpin visioner harus memiliki kemampuan untuk berkomunikasi

secara efektif.

b. Harus memahami lingkungan luar dan memiliki kemampuan bereaksi secara

tepat atas segala ancaman dan peluang.

c. Harus memegang peran penting dalam membentuk dan mempengaruhi

praktek organisasi, prosedur, produk dan jasa.

d. Harus mengembangkan ceruk untuk mengantisipasi masa depan.

13. Gaya Kepemimpinan Situasional

Kepemimpinan situasional adalah sebuah teori kontingensi kepemimpinan yang

berfokus pada kesiapan pengikut atau kedewasaan. Inti dari teori ini adalah bahwa gaya
kepemimpinan seorang pemimpin akan berbeda-beda.

7
 14. Kepemimpinan Perilaku

Kepemimpinan ini pada tahap awal mencoba meneliti tentang watak individu
yang melekat pada diri para pemimpin, seperti kecerdasan,kejujuran, kematangan,
ketegasan, kecakapan berbicara, kesupelan dalam bergaul, status sosial ekonomi.

15. Kepemimpinan Militeristik

Tipe pemimpin seperti ini sangat mirip dengan tipe pemimpin otoriter yang
merupakan tipe pemimpin yang bertindak sebagai diktator terhadap para anggota
kelompoknya.

8
 BAB III

PENUTUP

3.1 KESIMPULAN

Pemimpin yang berhasil hendaknya memiliki beberapa kriteria yang tergantung

pada sudut pandang atau pendekatan yang digunakan, apakah itu kepribadiannya,
keterampilan, bakat, sifat – sifatnya, atau kewenangannya yang dimiliki yang mana
nantinya sangat berpengaruh terhadap teori maupun gaya kepemimpinan yang akan
diterapkan.
Pada dasarnya Tipe kepemimpinan ini bukan suatu hal yang mutlak untuk
diterapkan, karena pada dasarnya semua jenis gaya kepemimpinan itu memiliki
keunggulan masing-masing. Pada situasi atau keadaan tertentu dibutuhkan gaya
kepemimpinan yang otoriter, walaupun pada umumnya gaya kepemimpinan yang
demokratis lebih bermanfaat. Oleh karena itu dalam aplikasinya, tinggal bagaimana kita
menyesuaikan gaya kepemimpinan yang akan diterapkan dalam keluarga,
organisasi/perusahan sesuai dengan situasi dan kondisi yang menuntut diterapkannnya
gaya kepemimpinan tertentu untuk mendapatkan manfaat.
Rahasia utama kepemimpinan adalah kekuatan terbesar seorang pemimpin bukan
dari kekuasaanya, bukan kecerdasannya, tapi dari kekuatan pribadinya. Seorang

9
pemimpin sejati selalu bekerja keras memperbaiki dirinya sebelum sibuk memperbaiki
orang lain.

3.2 SARAN

Sangat diperlukan sekali jiwa kepemimpinan pada setiap pribadi manusia. Jiwa
kepemimpinan itu perlu selalu dipupuk dan dikembangkan. Paling tidak untuk
memimpin diri sendiri

DAFTAR PUSTAKA

http://felixdeny.wordpress.com/2012/01/07/definisi-kepemimpinan-dan-macam-macam-
gaya-kepemimpinan/
http://beruangkaki5.blogspot.com/2012/06/klasifikasi-gaya-gaya-kepemimpinan.html
http://eciputra.com/berita-965-empat-macam-gaya-kepemimpinan.html

10