KATA PENGANTAR
Akhir kata, penulis sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah
berperan serta dalam penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir. Semoga
makalah ini dapat memudahkan dan membantu siapapun yang menjadi
pembacanya serta dapat menuai manfaat di kemudian hari.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................2
DAFTAR ISI............................................................................................................3
BAB I.......................................................................................................................4
PENDAHULUAN...................................................................................................4
1.1 Latar Belakang...............................................................................................5
1.2 Identifikasi Masalah dan Rumusan Masalah..................................................5
1.3 Maksud dan Tujuan Penulisan.......................................................................6
BAB II......................................................................................................................6
PEMBAHASAN......................................................................................................6
2.1 Jenis Gaya Kepemimpinan.............................................................................7
2.2 Karakteristik Pemimpin.................................................................................9
2.3 Pengaruh kepemimpinan terhadap tim.........................................................10
2.4 Teori Kepemimpinan Situasional atau Kontingensi....................................13
2.6 Contoh Pemimpin Terkenal..........................................................................17
2.6 Tantangan Kepemimpinan..........................................................................19
2.7 Etika Kepemimpinan....................................................................................20
2. 8 Studi Kasus..................................................................................................22
BAB III..................................................................................................................25
PENUTUP..............................................................................................................25
3.1 Kesimpulan...................................................................................................25
3.2 Saran.............................................................................................................25
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................26
BAB I
PENDAHULUAN
1. Taktik pengaruh;
Konseptualisasi Sembilan macam jenis taktik mempengaruhi
adalah sebagai berikut;
a. Taktik persuasi rasional (Rational persuation tactics)
Mempengaruhi dengan menggunakan argumentasi logis dan bukti
factual yang masuk akal, sehingga anggota/pengikut melaksanakan apa
yang diinginkan oleh pemimpin.
b. Taktik permintaan inspirasional (Insprirational appeals tactics)
Mempengaruhi dengan menggunakan permintaan yang
membangunkan dan meningkatkan rasa percaya diri bagi
anggota/pengikut untuk melaksanakan apa yang diinginkan oleh
pemimpin.
c. Taktik konsultan (Consultation tactics)
Mempengaruhi dengan mencari dan menggunakan partisipasi dari
anggota/pengikut untuk melaksanakan apa yang diinginkan oleh
pemimpin.
d. Taktik menjilat (Ingratitaion tactics)
Mempengaruhi dengan menggunakan pujian, rayuan, perilaku ramah
tamah, atau perilaku yang menyenangkan anggota/pengikut untuk
melaksanakan apa yang diinginkan oleh pemimpin.
e. Taktik permintaan pribadi (Personal appeals tactics)
Mempengaruhi dengan menggunakan perasaan anggota/pengikut
mengenai kesetiaan terhdap pemimpin perihal apa yang diinginkan
oleh pemimpin.
f. Taktik pertukaran (Exchange tactics)
Mempengaruhi dengan menggunakan pertukaran, dimana pemimpin
membalas memberikan suatu sumber daya tertentu, apabila
anggota/pengikut melaksanakan apa yang diinginkan oleh pemimpin.
g. Taktik koalisi (Coalilition tactics)
Mempengaruhi dengan menggunakan bantuan dan dukungan pihak
lain, sehingga anggota/pengikut melaksanakan apa yang diinginkan
oleh pemimpin.
h. Taktik mengesahkan (Legitimating tactics)
Mempengaruhi dengan menggunakan validitas bahwa apa yang
diinginkan pemimpin adalah sebagai otoritasnya dan konsisten dengan
kebijakan atau norma organisasi, sehingga anggota/pengikut
melaksanakan apa yang diinginkan oleh pemimpin tersebut.
i. Taktik menekan (pressure tactics)
Mempengaruhi dengan menggunakan permintaan, ancaman,
peringatan terus menerus, sehingga anggota/pengikut melaksanakan
apa yang diinginkan oleh pemimpin.
2. Hasil pengaruh
Keberhasilan usaha mempengaruhi secara kualitatif dibedakan
menjadi tiga bagian sebagai berikut :
a. Komitmen (Commitment)
Komitmen dimana anggota/pengikut (orang yang dipengaruhi) setuju
dan melaksanakan apa yang diinginkan oleh pemimpin (orang yang
mempengaruhi).
b. Kepatuhan (Compliance)
Kepatuhan dimana anggota/pengikut patuh dan bersedia untuk
melaksanakan apa yang diinginkan oleh pemimpin, namun bersikap
apatis.
c. Perlawanan (Resistance)
Perlawanan dimana anggota/pengikut menentang dan menghindari
untuk tidak melaksanakan apa yang diinginkan oleh pemimpin.
Menurut Marx pemikiran Kant dan Hegel hanya bersifat ide bukan
kenyataan dan pengalaman. Sampai tahun 1845 Marx menjalani
kehidupan di Paris bersama dengan isterinya. Di Parislah Marx
terbentuk sebagai seorang yang kritis terhadap masalah-masalah
kemasyarakatan. Paris pada waktu itu merupakan kota yang dipenuhi
kegiatan-kegiatan radikal, intelektual dan sebagai pusat liberalisme.
4.0, yaitu:
1. Diri Sendiri
yang lama, nah ini perlunya penguatan diri dan harus siap dalam
perpustakaan.
2. Sosialisasi
Rancangan Inovasi Pemimpin millenial ketika ingin melakukan
3.1 Kesimpulan
pola perilaku dan strategi yg diterapkan didalam memimpin suat
organisasi untuk mendorong dan mempengaruhi orang lainterdapat 2 unsur
utama, yaitu unsur pengarahan (directive behavior) dan unsur bantuan
(supporting behavior). Sedangkan berdasarkan kepribadian gaya
kepemimpinan ada 4 yakni Gaya Kepemimpinan Kharismatis, Otoriter,
Demokratis serta Moralis. Gaya kepemimpinan tentunya sangat berpengaruh
terhadap anggota “tim” yakni dalam hal kepatuhan . ada teori kepemimpinan
situasional atau kontingensi “keadaan”. tantangan memjadi pemimpin
terkhusus di era industry 4.0 yakni diri sendiri sosialisasi dan menerima
perubahan dan ikut perkembangan zaman serta point lainnya adalah beretika
3.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA
(Helwig et al., n.d.; Nugroho, 2018; Paramita, 2011; Pengaruh Terhadap Tim &
Teori Kepemimpinan Situasional Ll, n.d.; Pengembangan Kepemimpinan
& Contoh Pemimpin Terkenal, n.d.; Siswanti, 2015; Wijaya, 2016;
Yuliana & Widayati, 2018)
Nugroho, I. (2018). Mengembangkan Etika Kepemimpinan Pada Jabatan Publik.
Jurnal Pembangunan Daerah, 4, 57–67.
https://figshare.com/articles/journal_contribution/MENGEMBANGKAN_
ETIKA_KEPEMIMPINAN_PADA_JABATAN_PUBLIK/6267476
Paramita, P. D. (2011). Gaya Kepemimpinan (Style Of Leadership ) Yang Efektif
Dalam Suatu Organisasi Patricia Dhiana Paramita) Abstraksi. Jurnal, 7.
https://jurnal.unpand.ac.id/index.php/dinsain/article/download/65/62
pengaruh terhadap tim & teori kepemimpinan situasional ll. (n.d.).
Pengembangan Kepemimpinan & Contoh Pemimpin Terkenal. (n.d.).
Siswanti, Y. (2015). Meraih kesuksesan organisasi daengan kepemimpinan
manajerial yang SMA. Edumedia,Yogyakarta, 224.
Wijaya, M. W. (2016). Analisa Gaya Kepemimpinan Di Pt. Wijaya Makmur
Sentosa. Jurnal Ekonomi, 4(2), 399–405.
Yuliana, B., & Widayati, I. A. (2018). Analisis Karakteristik Pemimpin Yang
Dikagumi Oleh Bawahan. Jurnal Ilmiah Administrasi Bisnis Dan Inovasi,
2(1), 209–218. https://doi.org/10.25139/jai.v2i1.1152