ORGANISASI
MAKALAH
Oleh:
JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
SEPTEMBER 2021
KATA PENGATAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
memberikan rahmat serta karunia-Nya sehingga kami berhasil menyelesaikan
makalah yang berjudul “Gaya-Gaya Kepemimpinan Dalam Organisasi”. Dari
makalah ini semoga dapat memberikan informasi kepada kita semua tentang
gaya kepemimpinan yang ada didalam organisasi.
Ucapan terima kasih tidak lupa kami sampaikan kepada Bapak Hendra
Saputra selaku dosen mata kuliah yang bersangkutan. Kami menyadari atas
kekurangan kemampuan kami dalam pembuatan makalah ini, sehingga akan
menjadi suatu kehormatan besar bagi kami apabila mendapatkan kritikan dan
saran yang membangun demi kesempurnaan makalah yang kami buat
selanjutnya.
Demikian akhir kata dari kami, semoga makalah ini bermanfaat bagi kami
pada khususnya dan para pembaca pada umumnya.
Kelompok 3
DAFTAR ISI
COVER …………………………………………………………………………………………..................
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
1.3 Tujuan
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Gaya Kepemimpinan
Thoha
Menurut Thoha, gaya kepemimpinan merupakan norma perilaku yang
digunakan oleh seseorang pada saat orang tersebut mencoba
mempengaruhi perilaku orang lain seperti yang ia lihat
Rivai
Menurut Rivai, pengertian gaya kepemimpinan adalah sekumpulan ciri
yang digunakan pimpinan untuk memengaruhi bawahan agar sasaran
organisasi tercapai atau dapat pula dikatakan bahwa gaya
kepemimpinan adalah pola perilaku dan strategi yang disukai dan
sering diterapkan oleh seorang pemimpin
Stonner
Menurut Stonner, gaya kepemimpinan merupakan berbagai pola
tingkah laku yang disukai oleh pemimpin dalam proses mengarahkan
dan mempengaruhi tenaga kerja
Hersey dan Blanchard
Gaya Kepemimpinan merupakan perwujudan dari tiga komponen,
yaitu pemimpin itu sendiri, bawahan, serta situasi dimana proses
kepemimpinan tersebut diwujudkan
Flippo
Menurut Flippo, gaya kepemimpinan merupakan sebagai pola tingkah
laku yang dirancang untuk mengintegrasikan tujuan organisasi denga
tujuan individu untuk mencapai suatu tujuan tertentu
PENDAHULUAN
PT. Wijaya Makmur Sentosa merupakan sebuah perusahaan yang
bergerak dibidang distributor rokok, rokok yang didistribusikan adalah brand
yang terkenal di Indonesia yaitu Sampoerna. PT. Wijaya Makmur Sentosa
sudah menjalankan usahanya sekitar 30 tahun, mulai dari toko kelontong,
kemudian menjadi Agen, hingga sampai saat ini sudah menjadi PT sendiri. PT.
Wijaya Makmur Sentosa merupakan usaha generasi pertama yang dimiliki
oleh Rudyanto Wijaya dan isteri Angela Relia. PT. Wijaya Makmur Sentosa
berlokasikan di Kotabaru, Kalimantan Selatan, Pulau Laut, yang merupakan
Kabupaten dari Ibu Kota Banjarmasin. Usaha distributor ini bersifat sistem
kontrak dengan PT. HM Sampoerna, Tbk, tetapi untuk PT. Wijaya Makmur
Sentosa sendiri resmi milik Rudyanto Wijaya, hanya saja sistem kerjanya yang
bekerjasama dengan Sampoerna. PT. Wijaya Makmur Sentosa dari dulu
hingga sekarang mempunyai 17 karyawan, yang terdiri dari 1 (satu)
supervisor, 2 (dua) admin, 6 (enam) salesman, 6 (enam) asisten sales, dan 1
(satu) helper. Dari PT. HM Sampoerna, Tbk sendiri, mereka memberikan 1
(satu) supervisor sebagai tamu disetiap distributornya, gunanya untuk
memantau dan memastikan target dari Sampoerna terpenuhi dan
pendistribusiannya tersebar dengan baik.
Dulunya PT. Wijaya Makmur Sentosa berjalan dengan baik, tidak ada
kendala yang dianggap serius. Tetapi saat ini pemimpin merasa para karyawan
bekerja kurang maksimal, sulit diatur dan tidak menunjukkan
keprofesionalitasnya dalam bekerja. Para karyawan mempunyai tugas masing-
masing. Parakaryawan bagian salesman bekerja didalam dan diluar kota,
mereka ke luar kota setiap hari Senin pagi dan pulang pada hari Jumat sore,
sedangkan yang didalam kota bekerja dari Senin sampai dengan Jumat,
dengan jam kerja berangkat dari pagi pukul 09.00 dan pulang pada sore hari
pukul 17.00. Setiap Sabtu pagi pemimpin mengadakan meeting bersama
untuk mengevaluasi pekerjaan selama satu minggu ini dan merencanakan
plan untuk minggu depannya.
Sebelumnya pernah ditanya secara tidak langsung kepada salah satu
mantan karyawan yang bernama Ahim, dia mengatakan bahwa pemimpin PT.
Wijaya Makmur Sentosa adalah orang yang baik dan sudah berpengalaman
dalam memimpin. Selaku pemimpin perusahaan, Rudyanto dapat mengatur
dan mengelola karyawan dengan baik, hanya saja ada satu kekurangan yaitu
kurang tegas dalam bertindak. Karena pernah pada saat cross check,
Rudyanto dan Ahim mendapati karyawan melanggar aturan, yaitu pulang
lebih cepat dari jam kerja yang sudah ditentukan tetapi tidak langsung
kembali ke kantor, melainkan bersembunyi ditempat lain. Rudyanto sebagai
pemimpin tidak mengambil tindakan ataupun melakukan teguran kepada
karyawan tersebut, hanya mendiamkannya saja. Kemudian juga pernah ada
kejadian karyawan merekayasa nota penjualan. Kejadian ini terungkap pada
saat supervisor tidak sengaja mampir pada salah satu kios, dan ternyata
karyawan tersebut sudah satu minggu tidak kesana, tetapi dinota penjualan
menyatakan bahwa kios tersebut melakukan pembelian. Supervisor pun
melaporkan kepada Rudyanto, tetapi Rudyanto hanya memberikan teguran
kecil kepada karyawan tersebut.
ANALISIS
Disini peneliti ingin mengetahui bagaimana gaya kepemimpinan di PT.
Wijaya Makmur Sentosa, gaya kepemimpinan yang seperti apakah yang
selama ini diterapkan disana, karena gaya kepemimpinan sangat penting
untuk mengelola karyawan dan perusahaan agar dapat berjalan dengan baik.
Menurut Heidjrachman dan Husnan (2002, p. 224) gaya kepemimpinan
mewakili filsafat, ketrampilan, dan sikap pemimpin dalam politik. Gaya
kepemimpinan adalah pola tingkah laku yang dirancang untuk
mengintegrasikan tujuan organisasi dengan tujuan individu untuk mencapai
tujuan tertentu. Pendapat lain menyebutkan bahwa gaya kepemimpinan
adalah pola tingkah laku (baik kata-kata maupun tindakan-tindakan) dari
seorang pemimpin yang dirasakan oleh orang lain (Hersey, 2004, p. 29).
Sedangkan menurut Rivai (2004, p. 64) gaya kepemimpinan adalah pola
menyeluruh dari tindakan seorang pemimpin, baik yang tampak maupun yang
tidak tampak oleh bawahannya. Menurut Robbins and Judge (2007) ada 4
jenis gaya kepemimpinan, yaitu:
1. Gaya Kepemimpinan Kharismatik
Terdapat 5 karakteristik, yakni:
a. Visi dan Artikulasi
Pemimpin dengan gaya ini mempunyai visi yang jelas dan mempunyai
kemampuan baik untuk bisa membagikan visinya kepada para
pengikutnya.
b. Rasio Personal
Pemimpin biasanya bersedia untuk menempuh resiko personal yang
tinggi dan juga bersedia untuk melakukan pengorbanan diri demi
pencapaian visinya.
c. Peka terhadap Lingkungan
Pemimpin biasanya memiliki kemampuan untuk menilai secara
realistis tentang kendala-kendala yang akan dihadapi.
d. Kepekaan terhadap Kebutuhan Pengikut
Pemimpin biasanya pengertian terhadap kemampuan orang lain dan
terhadap kebutuhan mereka.
e. Perilaku tidak Konvensional
Pemimpin terlibat dalam perilaku yang dianggap baru dan melawan
norma.
2. Gaya Kepemimpinan Transaksional
Menurut Yukl, Gary (2010, p. 312) kepemimpinan transaksional adalah
sebuah pertukaran imbalan-imbalan untuk mendapatkan kepatuhan.
Sedangkan Robbins dan Judge mengatakan (2007, p. 387) pemimpin
transaksional adalah pemimpin yang memadukan atau memotivasi pengikut
mereka dalam arah tujuan yang ditegakkan dengan memperjelas peran dan
tuntutan tugas. Terdapat 4 karakteristik dari pemimpin transaksional, yaitu:
a. Imbalan Kontingen
Seperti barter, dengan menjanjikan imbalan atas kinerja yang
dilakukan sesuai dengan kesepakatanyang dilakukan sebelumnya antara
pemimpin dan bawahan.
b. Manajemen berdasar Pengecualian Aktif
Pemimpin secara terus menerus melakukan pengawasan terhadap
bawahannya untuk mengantisipasi adanya kesalahan.
c. Manajemen berdasar Pengecualian Pasif
Mengintervensi apabila hanya standar tidak terpenuhi, maksudnya
kritik atau perbaikan dilakukan setelah kesalahan terjadi. Pemimpin
akan menunggu seluruh tugas atau pekerjaan selesai, baru akan dinilai
ada kesalahan atau tidak.
d. Kendali Bebas (Laissez Faire)
Menghindari membuat keputusan serta terlihat seperti mengabaikan
tanggung jawab, karena terlalu santai.
PENUTUP
KESIMPULAN
Dari pembahasan dan materi yang disampaikan di atas, kami dapat
mengambilkesimpulan bahwa gaya kepemimpinan adalah sekumpulan ciri
yang digunakan pimpinan untuk mempengaruhi bawahan agar sasaran
organisasi tercapai.
https://projasaweb.com/pengertian-organisasi/
https://m.liputan6.com/hot/read/4589668/10-macam-gaya-
kepemimpinan-dalam-organisasi-dilengkapi-pengertian-dan-cara-
memilihnya