Disusun oleh :
No Urut : 35
Kelas : X IPA II
TAHUN 2020/2021
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Panyayang, Kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah
melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah tentang Haji, Zakat Dan Wakaf.
Makalah ilmiah ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan
bantuan dari berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini.
Untuk itu kami menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah
berkontribusi dalam pembuatan makalah ini.
Terlepas dari semua itu, Kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu
dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar
kami dapat memperbaiki makalah ilmiah ini.
Akhir kata kami berharap semoga makalah ilmiah tentang limbah dan
manfaatnya untuk masyarakan ini dapat memberikan manfaat maupun inpirasi
terhadap pembaca.
Penulis
II
DAFTAR ISI
III
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
1
BAB II
PEMBAHASAN
A. Haji
1. Pengertian
Pengertian “haji” menurut istilah ulama fikih adalah menyengaja
maendatangai ka’bah (baitullah) untuk menunaikan amalan-amalan tertentu
(antara lain tawaf, dan sa’i). Sedangkan Umrah menurut istilah ulama fikih
adalah sengaja mendatangi ka’bah untuk melaksanakan amalan tertentu,
yang terdiri dari tawaf, sa’i, dan bercukur. Ibadah haji adalah salah satu
rukun islam. Dalam sebuah hadis ditegaskan :
َ َ َ َ َ َ ْ ََّ َ َ ُ ه َ َ َ َ َ ُ ْ ُ ه ُ َ ََّ ه َ َ
ش َهاد ِة: اّٰلل عل ْيهِ َو َسل َم ُب ِن َي ال ِإ ُسلا ُم على خ ْم ٍس قال رسول اّٰلل صلى: اّٰلل قال ِ ع ْن ع ْب ِد
ْ َ َ ْ َ ْ َّ َ َ َ ََّ َ ْ َ َ ََّ َ ْ َ ُ ُ ْ ُ َ َ ُ ُ ْ َ ً ََّ َ ُ ََّ َ َ ُ َ ْ َ ٰ َ ََّ ه
ام الصل ِاة و ِإيت ِاء الزك ِاة وح ِج البي ِت وصو ِم ِ أن لآ ِإله ِإلا اّٰلل وأن محمدا عبده ورسوله و ِإيق
َ َ
) ( رواه مسلم. َر َمضان
Artinya:
“Dari Abdullah r.a., ia berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda: ‘Islam
itu dibina atas lima perkata: pengakuan (syahadat) bahwa tidak ada Tuhan
selain Allah, dan Muhammad hamba-Nya serta Rasul-Nya, mendirikan
shalat, membayar zakat, haji ke Baitullah (ka’bah), dan puasa Ramadan.’”
(H.R. Muslim)
Dasar hukum haji dan umrah ialah Al-Qur’an Surah Ali ‘Imran,3: 97,
Al-Baqarah, 2: 196-197, dan Al-Hajj, 22: 27-28. Dalam Surah Ali ‘Imran,
2: 97 Allah SWT Berfirman :
2
Artinya:
Mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah, yaitu (bagi)
orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah. Barangsiapa
mengingkari (kewajiban haji), maka sesungguhnya Allah Mahakaya (tidak
membutuhkan sesuatu) dari semesta alam.” (Q.S. Ali ‘Imran, 3: 97)
3
a. Berusia minimal 12 tahun saat mendaftar
b. Menyetorkan setoran awal Biaya Penyelengaraan Ibadah Haji
(BPIH) ke bank syariah senilai 25 juta rupiah.
c. Data yang ada dalam dokumen kependudukan sudah sesuai antara
dokumen yang satu dengan yang lain.
B. Zakat
1. Pengertian
4
Artinya :
“Ambilah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu
membersihkan dan menyucikan mereka “ (Q.S At-Taubah 103)
Manfaat zakat yang lain adalah dapat menyebabkan harta para muzaki
subur. Rasulullah SAW bersabda sebagai berikut :
َ ََّ ْ ُ َ َ ْ َ ْ ُ َّ َ
( الز ك ِاة ) مسعودبناعنلخطىبارواه ح ِصنوا أموالكم ِب
Artinya :
“Bentengilah dan suburkanlah hartamu itu dengan zakat.” (H.R. Al-
Khatib dari Ibnu Mas’ ud).
Zakat dapat di bagi menjadi dua macam, yaitu zakat fitrah (zakat pribadi)
dan zakat mal (zakat harta).
a. Zakat Fitrah
Zakat fitrah adalah sedekah wajib yang dibayarkan manjelang Idul Fitri
dengan beberapa ketentuan dan persyaratan.
Syarat-syarat wajib zakat fitrah adalah sebagai berikut :
• Orang yang mengeluarkan zakat harus beragama islam.
• Pada waktu terbenam matahari hari terakhir bulan ramadhan
orang tersebut sudah lahir dan masih hidup tapi jika orang
tersebut lahir sesudah terbenam matahari dan meninggal
sebelum terbenam matahari di hari terakhir bulan ramadhan
maka orang itu tidak wajib membayar zakat fitrah.
• Orang tersebut mempunyai kelebihan harta untuk keperluan
makan pada hari raya.
b. Zakat Mal
Harta yang wajib di keluarkan zakatnya adalah :
• Emas, perak, dan mata uang.
• Harga perniagaan.
5
• Hewan ternak .
• Buah-buahan dan biji-bijian yang dapat dijadikan makanan
pokok.
• Barang tambang dan harta rikaz (harta terpendam).
Syarat wajib zakat emas, perak, mata uang, dan harta perniagaan
adalah sebagai berikut :
Azas dan tujuan pengloaan zakat ada dalam bab II, pasal 4 dan 5
undang-undang No. 38 Th. 1999 disebutkan bahwa pengelolaan zakat
berdasarkan iman dan takwa, keterbukaan, dan kepastian hukum sesuai
dengan pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945, sedangkan pengelolaan
zakat bertujuan:
• Meningkatkan pelayanan bagi masyarakat dalam menunaikan zakat
sesuai dengan tuntunan agama.
• Meningkatkan fungsi dan peranan keagamaan dalam upaya
mewujudkan kesejahtraan masyarakat dan keadilan sosial.
• Meningkatkan hasil guna dan daya guna zakat
6
C. Wakaf
ٰ َ ُ ََّ ْ ُ ْ ُ َ ْ َ َ ُ ْ ْ ََّ َ ه
﴾٩٢:ت َُّب ْونۗ ﴿ال عمران ِلن تنالوا ال ِبر حتى تن ِفقوا ِما ح
Artinya :
“kamu sekali-kali tidak sampai pada kebajikan (yang sempurna), sebelum
kamu menafkahkan sebagian harta yang kamu sanyangi.”(Q.S. Ali ‘Imran,
3: 92)
Hal-hal yang termasuk rukun wakaf adalah sebagai berikut:
• Wakif (yang bertawakal) dengan syarat kehendak sendiri bukan
karena di paksa.
• Mauquf barang yang diwakafkan.
• Mauquf ‘alaihi (tempat berwakaf).
• Lafal atau ucapan wakaf.
7
Manfaat wakaf bagi yang menerima wakaf atau masyarakat, sangat
banyak antara lain:
8
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
9
DAFTAR PUSTAKA
https://faizalanva.blogspot.com/2018/04/makalah-zakat-haji-dan-wakaf.html
https://www.coursehero.com/file/55566659/MAKALAH-AGAMA-HAJ-
ZAKAT-WAKAFdocx/
https://www.slideshare.net/winkawardhani/wakafhajizakat
10