Anda di halaman 1dari 3

MOCH TRIFANI SALSABILAH

2011011017

KELAS A-S1 KEPERAWATAN

TUGAS PAK WALID

1.Jelaskan hubungan filsafat islam dengan islam dengan ushul fiqh

2.Bagaimana hubungan filsafat dengan ilmu ?

3.Bagaimana filsafat mampu menjelaskan hukum sebab-akibat ?

4.Filsafat dan kehidupan bermasyarakat juga memiliki hubugan yang saling berkaitan

5.Bagaimana pandangan filsafat mengenai bakat seseorang untuk


mempelajari/mengerjakan sesuatu ?

6.Apa persamaan dan perbedaan antara ilmuan dan filsafat

JAWABAN

1.Ushul fiqih adalah ilmu pengetahuan tentang kaidah dan bahasa yang dijadikan
acuan dalam menetapkan hukum syariat mengenai perbuatan manusia,ushul fiqih
adalah daasar–dasar hukum dalam islam.Ilmu ushul fiqih ini juga mempunyai
hubungan yang erat dengan falsafaf islam.hal ini dapat dilihat dari segi pembahasan
,ilmu ini hampir sama dengan pembahasan yang terdapat dalam ilmu islam

2. Hubungan Ilmu dengan Filsafat pada mulanya ilmu yang pertama kali muncul
adalah filsafat dan ilmu-ilmu khusus menjadi bagian dari filsafat. Dan filsafat
merupakan induk dari segala ilmu karena berbicara tentang abstraksi/sebuah yang
ideal. Filsafat tidak terbatas, sedangkan ilmu terbatas sehingga ilmu menarik bagian
filsafat agar bisa dimengerti oleh manusia

3. Hukum sebab akibat ( Kausalitas) merupakan produk dari rasionalitas (yang


dicetuskan oleh Rene Descartes) kemudian berkembang dalam lingkaran wina
sebagai aliran filsafat positivisme, filsafat positivisme menjadi dasar atau tulang
punggung dari sains modern dimana sains modern selalu dilandasi oleh asas
ketetapan (merupakan perkembangan lanjut dari Hukum kausalitas) dimana asas
ketetapan mengasumsikan sebuah Konsep yang disebut “Regularitas Empiris” yakni
segala sesuatu terjadi terus-menerus sebagaimana ia diamati, ini adalah substansi dari
asas ketetapan. Asas ketetapan mengandaikan hubungan kausalitas selalu terjadi dan
berlangsung konstan karena merupakan sistem yang tertutup. Misalnya tak ada
seorangpun yang akan membantah bahwa ketika langit mendung maka akan turun
hujan (sebagai hubungan kausalitas), akan tetapi akan ada kondisi dimana langit
mendung dan tidak turun hujan. Dengan kata lain asas ketetapan (hubungan
kausalitas) selalu menganggap bahwa Fakta (sebagi sebab/penyebab) merupakan
sesuatu yang utuh, nyatanya secara empiris sebuah fakta (sebagai sebab/penyebab)
merupakan sesuatu sesuatu yang kontrafaktual yakni fakta (sebagai sebab/penyebab)
juga merupakan sebuah akibat dari hubungan kausalitas sebelumnya, jadi fakta
bukanlah sesuatu yang utuh.

4. filsafat dalam kehidupan masyarakat kontemporerspesifik mengenai fungsi moral


dan agama dalam kajian ini tentunya menggunakan pendekatan kefilsafatan seperti
telah disebutkan sebelumnya.Penggunaan pendekatan filsafat tersebut bertujuan
untuk memahami hakikat moral dan agama dan sekaigus nilai-nilainya dapat
difungsikan secara totalitas,dan komprehensif, sehingga nilai-nilai moral dan agama
dapat dikonkretisasikan dalam berbagai tatanan kehidupan praktis manusia khususnya
pada masyarakat yang sedang mengglobal dewasa ini. Dengan demikian apa yang
menjadi kegamangan perilaku dan kegersangan hidup manusia akibat keringnya nilai-
nilai moral dan agama, dapat diminimalisir, dan akhirnya nilainilai tersebut dapat
diterapkan sesuai hakikat, fungsi dan tujuan yang seharusnya. Artinya tidak perlu ada
lagi yang menyangkal akan pentingnya nilai-nilai moral dan agama bagi kehidupan
manusia.
5. bakat itu tidak ada, yang ada hanya keinginan untuk bisa.Karna orang meyakini
bakat itu bawaan dari lahir, maka itu tidak logis. Seseorang harus mempelajari
sesuatu untuk mahir. Jika bakat memang ada manusia tidak perlu lagi belajar

6.ilmuan adalah orang yang menguasai bidang ilmu sains tertentu,filsuf adalah orang
yang menguasai ilmu falsafat kesamaan dari keduanya adalah Keduanya mencari
rumusan yang sebaik-baiknya menyelidiki obyek selengkap-lengkapnya sampai ke-
akar-akarnya,Keduanya memberikan pengertian mengenai hubungan atau koheren
yang ada antara kejadian-kejadian yang kita alami dan mencoba menunjukkan sebab-
akibatnya,Keduanya hendak memberikan sistesis, yaitu suatu pandangan yang
bergandengan

Anda mungkin juga menyukai