Anda di halaman 1dari 20

SISTEM INFORMASI

AKUNTANSI

DERIKA PUTRI FIHADI


35112190006
Pilihan Ganda Bab 8

1. Pertimbangan dalam mendesain input meliputi hal-hal berikut ini, KECUALI :


a. Kesalahan-kesalahan yang mungkin terjadi dan bagaimana kesalahan-kesalahan tersebut bisa
di deteksi dan di koreksi
b. Bagaimana data dimasukkan (key-to-disk, keyboards, OCR, MICR, atau POS
terminal)
c. Format yang efisien untuk merekam data, dengan upaya dan biaya yang paling minimal
d. Frekuensi sistem menghasilkan laporan-laporan dan formulir-formulir

2. Proses penerapan sistem baru secara bertahap di seluruh organisasi disebut dengan :
a. Konversi langsung
b. Konversi parallel
c. Konversi bertahap
d. Konversi percontohan

3. Manakah diantara metode-metode berikut ini yang membantu dalam memperbaiki penyusunan
program?
a. Gantt chart
b. Rencana strategic
c. Walk-through
d. Tata letak record

4. Laporan yang memiliki standar format da nisi namun hanya dibuat jika diminta, disebut :
a. Laporan terjadwal
b. Laporan khusu
c. Laporan perkecualian
d. Laporan permintaan

5. Berikut ini manakah urutan yang benar dalam tahap perancangan fisik?
a. Input, file dan database, output, pengawasan, prosedur, dan program
b. File dan database, output, input, prosedur, program, dan pengawasan
c. Output, input, file dan database, prosedur, program, dan pengawasan
d. Output, file dan database, input, program, prosedur, dan pengawasan

6. Elemen yang dirancang dalam perancangan konsep mencakup elemen berikut, kecuali :
a. Output
b. Penyimpanan data
c. File dan database
d. Input

7. Dalam merancang file dan database pada tahap perancangan fisik, perlu dipertimbangkan hal-hal
berikut ini kecuali :
a. Cara pemrosesan
b. Medium
c. Ukuran
d. Format

8. Dokemntasi yang menguraikan SIA baru termasuk deskripsi sistem, contoh output, input, dan
layout, file dan database, flowchart program, hasil pengujian sistem, dan formulir penerimaan
pemakai disebut :
a. Dokementasi penyusunan
b. Dokumentasi operasi
c. Dokementasi pemograman
d. Dokumentasi pemakai

9. Manakah diantara aktivitas-aktivitas pada tahap implementasi sistem yang dilakukan sekaligus
(pada saat bersamaan)?
a. Seleksi dan pelatihan karyawan, penyiapan lokasi, pemasangan dan pengujian hardware, dan
penyusunan dokumentasi
b. Penyusunan dan pengujian software, seleksi dan pelatihan karyawan, penyiapan lokasi,
pemasangan dan pengujian hardware
c. Seleksi dan pelatihan karyawan, pengujian sistem, dan penyusunan dokumentasi
d. Perencanaan implementasi, penyiapan lokasi, pemasangan dan pengujian hardware, dan
penyusunan dokumentasi

10. Tujuan SIA yang menghendaki agar informasi yang dihasilkan oleh sistem harus membantu
manajemen dan para pemakai dalam pembuatan keputusan disebut dengan :
a. Keamanan
b. Ketepatan waktu
c. Kemanfaatan
d. Ekonomi

11. Jika ada perubahan skop atau syarat sistem, maka perancang sistem, maka perancang sistem
harus mengulang langkah :
a. Analisis saham
b. Perancangan konsep
c. Perancangan fisik
d. Implementasi dan operasi

12. Jika design blueprint tidak benar atau tidak memadai, maka perancang sistem perlu mengulang
langkah :
a. Analisis saham
b. Perancangan konsep
c. Perancangan fisik
d. Implementasi dan operasi

13. Tujuan utama dilakukannya survei sistem adalah :


a. Untuk mengidentifikasi informasi yang dibutuhkan oleh para pemakai
b. Untuk memperoleh pemahaman tentang cara kerja sistem sekarang
c. Untuk menetukan tujuan sistem
d. Untuk mengidentifikasi persoalan yang ada pada sistem sekarang
14. Salah satu tujuan dilakukannya penyelidikan awal adalah :
a. Untuk mengidentifikasi informasi yang dibutuhkan oleh para pemakai
b. Untuk memperoleh pemahaman tentang cara kerja sistem sekarang
c. Untuk menentukan tujuan sistem
d. Untuk mengidentifikasi persoalan yang ada pada sistem sekarang

15. Tujuan dilakukannya studi kelayakan adalah :


a. Untuk mengidentifikasi informasi yang dibutuhkan oleh para pemakai
b. Untuk mengkaji kelayakan penyusunan sistem baru, terutama yang menyangkut
manfaat dan pengorbanan ekonomi
c. Untuk menentukan tujuan sistem
d. Untuk mengidentifikasi persoalan yang ada pada sistem sekarang

ESSAY BAB 8

1. Mengapa system informasi akuntansi sebuah perusahaan memerlukan perubahan? Jelaskan!


PEMBAHASAN

 Perubahan kebutuhan pemakai atau perusahaan.


Meningkatnya kompetisi, pertumbuhan, konsolidasi atau penggabungan perusahaan,
peraturan baru, atau perubahann dalam pola hubungan regional atau global dapat
mengubah sebuah struktur organisasi dan tujuannya.
 Perubahan teknologi.
Jika teknologi mengalami kemajuan dan menjadi lebih murah, sebuah organisasi dapat
memperoleh sebuah sistem yang lebih responsif terhadap kebutuhan informasi pemakai
secara lebih efisien.
 Perbaikan proses pengelolaan bisnis.
Kebanyakan perusahaan memiliki proses bisnis yang tidak efisien dan memerlukan
pembaruan. Sebagai contoh, sistem pemesanan penjualan pada sebuah perusahaan
memerlukan proses selama hampir satu jam, hal ini tentunya tidak memuaskan
pelanggan.
 Dorongan untuk mempertahankan keunggulan kompetitif.
Meningkatnya kualitas, kuantitas dan kecepatan informasi dapat berakibat pada perbaikan
produk atau jasa dan mungkin dapat membantu menurunkan biaya.
 Peningkatan produktifitas.
Computer mengotomatiskan sebagian besar pekerjaan klerikal dan berulang.
 Pertumbuhan perusahaan.
Pertumbuhan perusahaan tentu saja mengakibatkan kebutuhan informasinya berubah,
dengan demikian sistem informasi yang dimiliki perusahaan harus diubah agar dapat
menghasilkan informasi baru yang tepat.
 Downsizing.
Perkembangan teknologi komputer yang cepat mendorong perusahaan untuk berpindah
dari penggunaan computer besar (mainframe) ke komputer kecil (PC dan jaringannya).
 Perbaikan kualitas.
Perbaikan kualitas sulit dilakukan tanpa memperbaiki sistem yang menghasilkan
informasi yang diperlukan untuk mengukur dan mengevaluasi kualitas.

2. Sebutkan 5 tahap dalam siklus penyusunan system informasi!


PEMBAHASAN

Siklus penyusunan sistem informasi


 Analisis sistem
 Perancangan konsep
 Perancangan fisik
 Implementasi dan konversi
 Operasi dan pemeliharan.

3. Sebutkan aktivitas-aktivitas apasaja yang dilakukan pada tahap analisis system!


PEMBAHASAN

 Lakukan investigasi awal


 Lakukan survei sistem
 Lakukan studi kelayakan
 Tentukan kebutuhan dan syarat informasi
 Susun persyaratan sistem

4. Sebutkan aktivitas-aktivitas apasaja yang dilakukan pada tahap perancangan konsep system!
PEMBAHASAN

 Tahap perancangan konsep system


 Evaluasi alternatif rancangan
 Susun spesifikasi rancangan
 Susunan persyaratan rancangan konsep.
5. Sebutkan aktivitas-aktivitas apasaja yang dilakukan pada tahap perancangan fisik system!
PEMBAHASAN

Tahap perancangan fisik system


 Perancangan output
 Perancangan database
 Perancangan input
 Perancangan program
 Penyusunan prosedur
 Perancangan kendali
 Susun sistem lengkap

6. Sebutkan aktivitas-aktivitas apasaja yang dilakukan pada tahap implementasi dan konversi
system!
PEMBAHASAN

Tahap implementasi dan konversi system


 Susun rencana implementasi dan konversi
 Pasang hardware dan software
 Latih karyawan
 Uji system
 Susun dokumentasi
 Konversi kesistem baru
 Kaji ulang paska implementasi
 Susun laporan implementasi.

7. Sebutkan aktivitas-aktivitas apasaja yang dilakukan pada tahap operasi dan pemeliharaan system!

PEMBAHASAN
Tahap operasi dan pemeliharaan system
 Penggunaan system
 Modifikasi sistem
 Lakukan pemeliharaan rutin
 Susun usulan perbaikan sistem.
8. Studi kelayakan dilakukan untuk menilai kelayakan proyek penyusunan system dari aspek
apasaja? Sebutkan!

PEMBAHASAN
Studi kelayakan :
 Kelayakan ekonomi
 Kelayakan teknis
 Kelayakan hukum
 Kelayakan jadwal
 Kelayakan operasional.

9. Sebut dan jelaskan peran pihak-pihak yang terlibat dalam dalam penyusunan system!

PEMBAHASAN
Pihak yang terlibat dalam penyusunan sistem
 Manajemen. Keterlibatan manajemen dalam penyusunan SIA sangat penting, karena
tanpa keterlibatan manajemen, maka penyusunan sebuah SIA tidak akan efektif.
 Akuntan. Peran akuntan dalam penyusunan sebuah SIA dapat diringkas sbb :
 menentukan kebutuhan informasi dan syarat sistem dan mengkomunikasikannya
kepada penyusun sistem.
 menjadi anggota tim penyusun sistem dan tim pendamping (steering committee),
dan membantu mengelola penyusunan sistem.
 berperan aktif dalam perancangan sistem pengawasan dan secara periodic
memantau dan menguji sistem untuk menjamin bahwa sistem pengawasan dapat
diterapkan dan berfungsi sebagaimana mestinya.
 Tim pendamping (steering committe).
Karena penyusunan sebuah SIA mencakup dan melibatkan berbagai fungsi dan divisi,
maka perusahaan harus membentuk komite khusus yang disebut dengan steering
committee untuk merencanakan dan mengawasi fungsi sistem informasi.
 Tim penyusun sistem.
Setiap proyek penyusunan sistem memiliki sebuah tim yang terdiri atas spesialis sistem,
manajer, akuntan dan auditor, dan para pemakai sistem itu sendiri.
 Analis sistem dan pemrogram.
Tugas pokok yang dilakukan oleh seorang analis sistem dan seorang pemrograman
adalah :
a) analis sistem mempelajari sistem yang ada, merancang sistem baru, dan membuat
spesifikasi program computer.
b) pemrogram menulis program computer baru sesuai dengan spesifikasi yang telah
ditentukan oleh analis sistem.

10. Perencanaan penyusunan system dimaksud untuk menjamin apa saja? Jelaskan!

PEMBAHASAN
Perencanaan penyusunan system
 Konsistensi. Tujuan sebuah SIA harus sesuai dengan seluruh rencana stratejik organisasi.
 Efisiensi. Sebuah sistem harus efisien, subsistemnya dikoordinasi, dan ada dasar yang
logis untuk memlih program aplikasi baru.
 Pemangkasan biaya pada dasarnya perusahaan akan selalu terlibat dengan perubahan
teknologi informasi.
 Kemudahan beradaptasi dengan lingkungan. Dengan perencanaan yang baik, maka
manajemen akan lebih siap untuk menyediakan kebutuhan sumber daya dimasa
mendatang, dan penyiapan karyawan juga dapat dilakukan dengan lebih baik.

11. Jelaskan 2 macam perencanaan!

PEMBAHASAN
Ada 2 macam perencanaan
 Project development plan (PDP). Inti dari perencanaan sistem informasi adalah PDP.
Setiap PDP berisi analisis manfaat dan biaya, syarat penyusunan dan pengoperasian,
termasuk sumber daya manusia, perangkat keras, perangkat lunak, kebutuhan sumber
dana, dan jadwal waktu penyusunan dan pengoperasian sistem baru.
 Rencana induk (Master Plan/MP). Rencana induk adalah sebuah dokumen rencana
jangka panjang yang merinci sistem apa saja yang akan dibangun, bagaimana penyusunan
akan dilakukan, siapa yang akan menyusun, bagaimana sumber-sumber daya diperoleh,
dan di unit organisasi mana SIA akan dipakai.

12. Jika perencanaan tidak dilakukan dengan baik, maka pekerjaan penyusunan system harus di
ulang. Jelaskan alasan pengulangan setiap tahap penyusunan system!

PEMBAHASAN
Analisis (persyaratan sistem)
 Perancangan konsep (cetak biru rancangan konsep) : alasan pengulangannya, adanya
perubahan skop atau persyaratan.
 Perancangan fisik (rancangan lengkap) : alasan pengulangannya, cetak biru racangan
yang selalu salah atau tidak lengkap.
 Implementasi dan konversi (sistem operasional) : kesalahan yang tidak memungkinkan
penerapan diselesaikan
 Operasi dan pemelihraan : implementasi tidak sempurna.

13. Jelaskan tujuan setiap aktivitas dalam analisis system!

PEMBAHASAN
Tahap-tahap dalam analisis sistem

Tahap Tujuan
menyelidiki setiap aktivitas penyusunan untuk menentukan
Investigasi Awal
persoalan yang harus dipecahkan
Melakukan studi kelayakan awal
Membuat proposal untuk melaksanakan analisis sistem
Survei sistem mempelajari sistem sekarang untuk memperoleh pemahaman
tentang cara kerja sistem tersebut
Studi kelayakan melaksanakan analisis kelayakan secara mendalam, khususnya
yang berhubungan dengan manfaat dan pegorbanan ekonomi.
Menentukan Syarat mengidentifikasi kebutuhan informasi para pemakai
Informasi dan Syarat memakai tujuan sistem baru
Sistem

menyerahkan berbagai temuan selama tahap analisis sistem


Laporan Analisis
Sistem kepada manajemen
14. Jelaskan keuntungan dan kelemahan setiap setiap metode pengumpulan data!

PEMBAHASAN
Keuntungan dan kelemahan metode pengumpulan data

    Keuntungan       Kelemahan    
  Dapat menjawab pertanyaan mengapa   Makan waktu    
Pewawancara dapat menindak lanjuti jawaban mahal  
Pertanyaan dapat diperjelas subyektif dan bisa menghasilkan
Wawancara
Terjalin hubungan positif dengan nara sumber informasi yang tidak akurat  

  Diperoleh dukungan untuk sistem baru          


                   
Tanpa identifikasi Jawaban atau pertanyaan kurang
Tidak makan waktu mendalam  
Kuesioner Murah Respon tidak dapat ditindak lanjuti
Responden memiliki waktu yang lebih banyak Pertanyaan tidak dapat diperjelas
untuk menjawab pertanyaan Tidak terjalin hubungan personal
dengan nara
            sumber    
                   
Dapat menyaksikan cara kerja sistem Karyawan yang diamati mengubah
secara nyata perilakunya  
Observasi
Pemahaman terhadap sistem lebih baik Maka makan waktu  
Sulit diinterprestasikan  
            Mahal      
                   
Makan waktu seringkali tidak
Dokumentasi Menguraikan bagaimana sistem seharusnya tersedia
berjalan  
  Bentu tertulis memudahkan review dan analisis        

15. Jelaskan 4 strategi penentuan persyaratan system informasi baru!


PEMBAHASAN

Ada 4 strategi penentuan persyaratan sistem informasi baru


 Menanyakan kepada para pemakai apa yang mereka butuhkan.
 Menganalisis sistem yang dipakai saat ini.
 Menguji pemanfaatan sistem yang dipakai saat ini.
 Membuat prototype. Cara ini dipakai jika identifikasi persyaratan sulit dilakukan.

PILIHAN GANDA BAB 9

1. Pertimbangan dalam mendesain input meliputi hal-hal berikut ini, kecuali :


e. Kesalahan-kesalahan yang mungkin terjadi dan bagaimana kesalahan-kesalahan tersebut bisa
di deteksi dan di koreksi
f. Bagaimana data dimasukkan (key-to-disk, keyboards, OCR, MICR, atau POS
terminal)
g. Format yang efisien untuk merekam data, dengan upaya dan biaya yang paling minimal
h. Frekuensi sistem menghasilkan laporan-laporan dan formulir-formulir

2. Proses penerapan sistem baru secara bertahap di seluruh organisasi disebut dengan :
e. Konversi langsung
f. Konversi parallel
g. Konversi bertahap
h. Konversi percontohan

3. Manakah diantara metode-metode berikut ini yang membantu dalam memperbaiki penyusunan
program?
e. Gantt chart
f. Rencana strategic
g. Walk-through
h. Tata letak record

4. Laporan yang memiliki standar format da nisi namun hanya dibuat jika diminta, disebut :
e. Laporan terjadwal
f. Laporan khusu
g. Laporan perkecualian
h. Laporan permintaan

5. Berikut ini manakah urutan yang benar dalam tahap perancangan fisik?
e. Input, file dan database, output, pengawasan, prosedur, dan program
f. File dan database, output, input, prosedur, program, dan pengawasan
g. Output, input, file dan database, prosedur, program, dan pengawasan
h. Output, file dan database, input, program, prosedur, dan pengawasan

6. Elemen yang dirancang dalam perancangan konsep mencakup elemen berikut, kecuali :
e. Output
f. Penyimpanan data
g. File dan database
h. Input

7. Dalam merancang file dan database pada tahap perancangan fisik, perlu dipertimbangkan hal-hal
berikut ini kecuali :
e. Cara pemrosesan
f. Medium
g. Ukuran
h. Format

8. Dokemntasi yang menguraikan SIA baru termasuk deskripsi sistem, contoh output, input, dan
layout, file dan database, flowchart program, hasil pengujian sistem, dan formulir penerimaan
pemakai disebut :
e. Dokementasi penyusunan
f. Dokumentasi operasi
g. Dokementasi pemograman
h. Dokumentasi pemakai

9. Manakah diantara aktivitas-aktivitas pada tahap implementasi sistem yang dilakukan sekaligus
(pada saat bersamaan)?
e. Seleksi dan pelatihan karyawan, penyiapan lokasi, pemasangan dan pengujian hardware, dan
penyusunan dokumentasi
f. Penyusunan dan pengujian software, seleksi dan pelatihan karyawan, penyiapan lokasi,
pemasangan dan pengujian hardware
g. Seleksi dan pelatihan karyawan, pengujian sistem, dan penyusunan dokumentasi
h. Perencanaan implementasi, penyiapan lokasi, pemasangan dan pengujian hardware, dan
penyusunan dokumentasi

10. Tujuan SIA yang menghendaki agar informasi yang dihasilkan oleh sistem harus membantu
manajemen dan para pemakai dalam pembuatan keputusan disebut dengan :
e. Keamanan
f. Ketepatan waktu
g. Kemanfaatan
h. Ekonomi

11. Jika ada perubahan skop atau syarat sistem, maka perancang sistem, maka perancang sistem harus
mengulang langkah :
e. Analisis saham
f. Perancangan konsep
g. Perancangan fisik
h. Implementasi dan operasi

12. Jika design blueprint tidak benar atau tidak memadai, maka perancang sistem perlu mengulang
langkah :
e. Analisis saham
f. Perancangan konsep
g. Perancangan fisik
h. Implementasi dan operasi

13. Tujuan utama dilakukannya survei sistem adalah :


e. Untuk mengidentifikasi informasi yang dibutuhkan oleh para pemakai
f. Untuk memperoleh pemahaman tentang cara kerja sistem sekarang
g. Untuk menetukan tujuan sistem
h. Untuk mengidentifikasi persoalan yang ada pada sistem sekarang
14. Salah satu tujuan dilakukannya penyelidikan awal adalah :
e. Untuk mengidentifikasi informasi yang dibutuhkan oleh para pemakai
f. Untuk memperoleh pemahaman tentang cara kerja sistem sekarang
g. Untuk menentukan tujuan sistem
h. Utuk mengidentifikasi persoalan yang ada pada sistem sekarang

15. Tujuan dilakukannya studi kelayakan adalah :


e. Untuk mengidentifikasi informasi yang dibutuhkan oleh para pemakai
f. Untuk mengkaji kelayakan penyusunan sistem baru, terutama yang menyangkut
manfaat dan pengorbanan ekonomi
g. Untuk menentukan tujuan sistem
h. Untuk mengidentifikasi persoalan yang ada pada sistem sekarang

ESSAY BAB 9
1. Uraikan Pengertian pengendalian intern secara umum

PEMBAHASAN

Pengendalian Intern (Intern control) adalah rencana organisasi dan metode yang
digunakan untuk menjaga atau melindungi aktiva, menghasilkan informasi yang akurat dan dapat
dipercaya, memperbaiki efisiensi, dan untuk mendorong ditaatinya kebijakan manajemen

2. Jelaskan perbedaan antara pengendalian akuntansi dan pengendalian administrasi!

PEMBAHASAN

Pengendalian administrasi (administrative control) adalah pengendalian yang menjamin


efisiensi operasional dan ketaatan kebijakan manajemen. Sebaliknya pengendalian akutansi
(accounting control) adalah pengendalian yang bertujuan membantu menjaga aktiva dan
menjamin akurasi dan daya andal catatan keuangan perusahaan.

3. Jelaskan 4 ancaman pokok terhadap sitem informasi akuntansi!

PEMBAHASAN
 Bencana alam dan bencana politik, misalnya kebakaran, banjir, gempa bumi, perang,
angin topan, dan lain-lain.
 Kesalahan software dan tidak berfungsinya perangkat keras, seperti kegagalan hardware,
fluktuasi listrik dan instalasi yang tidak benar, kesalahan transmisi data yang tidak
terdeteksi.
 Tindakan-tindakan yang tidak disengaja, seperti kecelakaan, kecerobohan kerja, tidak
diikutinya prosedur standar, karyawan yang kurang terlatih atau kurang diawasi,
kesalahan yang tidak disengaja, kehilangan atau salah menempatkan data, kesalahan
logis, dan sistem yang tidak memenuhi kebutuhan perusahaan atau tidak mampu
menangani tugas yang telah ditetapkan.
 Tindakan yang disengaja (kriminal komputer), misalnya sabotase, kecurangan komputer,
dan korupsi.

4. Jelaskan 3 penyebab Meningkatnya persoalan penganaman terhadap SIA!

PEMBAHASAN
 Kenaikan jumlah sistem client/server yang berakibat informasi tersedia untuk semua
karyawan. Komputer dan server berada dimana-mana.
 Karena jaringan lokal (local area network/LAN) dan sistem client/server
mendistribusikan data kepada banyak pemakai, mereka lebih sulit dikendalikan dan
diawasi dibandingkan sistem mainframe yang terpusat.
 Wide are network(WAN) memberi peluang bagi pelanggan dan pemasok saling
mengakses masing-masing sistem dan data, maka persoalan kerahasian data menjadi
sesuatu yang harus memperoleh perhatian yang lebih.

5. Jelaskan 4 alasan banyaknya organisasi yang tidak mempberikan perlindungan (proteksi) yang
memadai terhadap data yang mereka miliki!

PEMBAHASAN
 Persoalan pengendalian komputer sering disepelekan dan dianggap remeh, dan perusahan
menganggap bahwa kehilangan informasi penting sebagai sesuatu yang tidak dianggap
merugikan atau dianggap bukan merupakan ancaman.
 Implikasi pengendalian karena berubahnya sistem dari sistem terpusat menjadi sistem
jejaring(network) tidak benar-benar dipahami.
 Sebagian perusahaan tidak menyadari bahwa pengamanan data merupakan hal yang
serius bagi keberlangsungan hidup perusahaan. Informasi adalah sebuah sumber daya
stratejik, dan untuk melindungi informasi tersebut memerlukan prasyarat yang stratejik
pula.
 Tekanan produktivitas dan biaya memotivasi manajemen untuk mengabaikanpengukuran
pengendalian yang memang cukup memakan waktu.
6. Sebut dan jelaskan 5 jenis batch totals!

PEMBAHASAN
 Jumlah angka rupiah(financial totals) adalah penjumlahan field data rupiah, seperti
jumlah rupiah penjualan, atau jumlah rupiah penerimaan kas.
 Jumlah angka non rupiah(hash totals) adalah penjumlahan field data non rupiah, yang
biasanya tidak ditambahkan, misalnya data kode pelanggan, atau data nomor karyawan.
 Penjumlahan data taransaksi(recourt count) adalah penjumlahan dokumen yang diproses.
 Penghitungan baris (line count) adalah penjumlahan baris data yang dimasukkan ke
komputer, sebagai contoh, jumlah baris menunjukkan angka sepuluh jika jenis barang
yang dijual kepada konsumen sebanyak 10 jenis barang yang berbeda.
 Cross-footing balance test: yaitu penjumlahan angka dibawah (jumlah kolom) dan
penjumlahan angka ke kanan (jumlah baris), kemudian jumlah-jumlah tersebut
ditambahkan untuk memperoleh angka jumlah final. Kedua angka jumlah final tersebut
harus sama.

7. Sebutkan faktor-faktor (7 faktor) yang mempengaruhi lingkungan pengawasan!

PEMBAHASAN
 Filosofi, gaya operasi, dan sensitifitas risiko manajemen.
 Board of directors
 Komitmen terhadap integritas, nilai etika, dan kompetensi.
 Struktur organisasi
 Metoda penetapan wewenang dan tanggung jawab
 Standar SDM
 Pengaruh eksternal

8. Jelaskan apa yang saudara ketahui tentang komite audit dana pa peranannya!

PEMBAHASAN

Komite audit adalah bertanggung jawab untuk mengawasi struktur pengawasan intern
perusahaan, proses pelaporan keuangan, dan ketaatan terhadap hukum, peraturan dan standar yang
berlaku. Komite ini tugasnya berkaitan erat dengan auditor eksternal dan internal. Salah satu tujuan
dibentuknya komite adalah untuk melakukan kaji ulang independen terhadap tindakan manajer untuk
kepentingan pemegang saham. Kaji ulang tersebut dimaksudkan sebagai pengecekan terhadap
integritas manajemen dan meningkatkan kepercayaan publik.

9. Jelaskan perbedaan antara otorisasi umum dan otorisasi khusus!

PEMBAHASAN
 Otorisasi umum, yaitu otorisasi yang diberikan oleh manajemen yang memberikan
kewenangan kepada karyawan untuk melaksanakan transaksi rutin tanpa perlu
persetujuan khusus.
 Otorisasi khusus, yaitu otorisasi yang diberikan oleh manajemen jenjang yang lebih atas
kepada para karyawann untuk melaksanakan transaksi yang tidak memenuhi ketentuan
yang berlaku, contoh: penjualan melebihi kuota, pengeluaran modal, atau penghapusan
piutang(write-off).

10. Sebutkan 3 diantara 5 komponen model pengawasan intern yang diusulkan oleh COSO! Jelaskan
secara singkat 3 komponen yang saudara sebut!

PEMBAHASAN

Lingkungan pengendalian
 Tulang punggung sebuah perusahaan adalah karyawan meliputi atribut individu, seperti
integritas, nilai etika, dan kompetensi dan lingkungan tempat karyawan tersebut bekerja.
Mereka merupakan mesin penggerak organisasi dan merupakan fondasi untuk komponen
lainnya.
 Pemantauan
 Seluruh proses bisnis harus dipantau, dan dilakukan modifikasi seperlunya. Dengan cara
ini, sistem akan bereaksi secara dinamis, yaitu berubah jika kondisinya menghendaki
perubahan.
 Informasi dan komunikasi
 Sistem informasi dan komunikasi mengitari kegiatan pengawasan, sistem tersebut
memungkinkan karyawan organisasi untuk memperoleh dan menukar informasi yang
dibutuhkan untuk melaksanakan, megelola, dan mengendalikan kegiatan organisasi.

11. Jelaskan perbedaan antara pengawasan preventif, detektif, dan corrective!

PEMBAHASAN
1) Pengendalian preventif dimaksudkan untuk mencegah masalah sebelum masalah
tersebut benar-benar terjadi. Contoh pengendalian preventif adalah mengangkat
karyawan bagian akutansi yang berkualitas baik, memisahkan tugas antar karyawan
secara tegas, dan melakukan pengawasan fisik secara efektif terhadap akses ke aktiva,
fasilitas dan data perusahaan.
2) Pengendalian detektif dimaksudkan untuk menemukan masalah segera setelah masalah
tersebut terjadi. Contoh pengendalian detektif adalah melakukan pengecekan ulang,
membuat rekonsiliasi bank, dan membuat neraca saldo bulanan.
3) Pengendalian korektif ini mencakup tiga langkah, yaitu:
 Mengidentifikasi penyebab munculnya sebuah masalah
 Membetulkan berbagai kesalahan yang terjadi
 Memodifikasi sistem sehingga masalah yang sama dimasa mendatang dapat diminimumkan atau
dieliminasi.

12. Jelaskan konsep pemisahan fungsi/tugas!

PEMBAHASAN
 pemisahan tugas, pengendalian intern yang baik menghendaki bahwa tudak ada seorang
karyawanb yang diberi terlalu banyak tanggung jawab atau tugas. Seorang karyawan
tidak boleh berada dalam posisi untuk melaksanakan dan menyembunyikan kecurangan
dan kesalahan
 Pemisahan tugas yang efektif mensyaratkan bahwa fungsi-fungsi berikut ini dipisahkan :
 Otorisasi, yaitu persetujuan terhadap transaksi yang akan dilaksanakan dan keputusan
yang akan dibuat.
 Pencatatan, mencakup pembuatan dokumen sumber, pemeliharaan jurnal, buku besar,
pembuatan rekonsiliasi, dan pembuatan laporan kinerja.
 Penyimpanan, dapat dilakukan secara langsung misalnya dalam penanganan kas atau
tidak langsung misalnya penerimaan check dari pelanggan melalui pos.
 Tujuan dilakukannya pisahan antara ketiga fungsi tersebut dapat dijabarkan sebagai
berikut:
a) Pemisahan antara fungsi otorisasi dan pencatatan bertujuan untuk mencegah
seorang karyawan dari pencatatan yang tidak benar guna menutupi dilakukannya
transaksi yang tidak diotorisasi secara tepat.
b) Pemisahan antara fungsi otorisasi dan fungsi penyimpanan bertujuan untuk
mencegah otorisasi transaksi fiktif sebagai salah satu upaya utuk
menyembunyikan pencurian aktiva.
c) Pemisahan antara fungsi penyimpanan dan fungsi pencatatan bertujuan untuk
mencegah karyawan melakukan pencatatan yang tidak benar untuk
menyembunyikan pencurian aktiva yang dipercayakan kepadanya.

13. Jelaskan istilah-istilah berikut ini secara singkat!

PEMBAHASAN
a. General control
Merupakan pengawasan yang dirancang untuk menjamin bahwa lingkuingan pengawasan
organisasi mantap dan dikelola dengan baik untuk meningkatkan efektifitas pengawasan
aplikasi.
b. Application control
Merupakan pengawasan yang digunakan untuk mencegah, mendeteksi, dan membetulkan
kesalahan transaksi saat transaksi tersebut diproses.
c. Input control
Input control (pengawasan input dirancang untuk menjamin bahwa hanya data yang sah
(valid), akurat, dan diotorisasi saja yang dimasukkan kedalam proses.
d. Process control
Process control, pengawasan proses dirancang untuk menjamin bahwa semua transaksi
diproses secara akurat dan lengkap, dan semua file dan record di-update secara tepat.
e. Output control
Output control, pengawasan output dirancang untuk menjamin bahwa keluaran sistem
diawasi dengan semestinya.

14. Kemudahan apa yang disediakan oleh rerangka COBIT bagi managemen, pemakai jasa teknologi
informasi dan auditor dalam kaitannya dengan pengaman system informasi dan praktik
pengendalian untuk teknologi informasi?

PEMBAHASAN
Komponen Model Pengendalian Intern

Komponen Deskripsi
Lingkungan Pengendalian Tulang punggung sebuah perusahaan adalah
karyawan-meliput atribut inidvidu, sweperti
integritas, nilai etika dan kompetensi – dan
lingkungan tempat karyawan tersebut bekerja.
Mereka merupakan mesin penggerak
organisasi dan merupakan fondasi untuk
komponen lainnya.
Aktivitas Pengendalian Perusahaan harus menetapkan prosedur dan
kebijakan pengendalian dan
melaksanakannya, untuk membantu menjamin
bahwa manajemen dapat menetapkan
tindakan-tindakan yang diperlukan untuk
menghadapi ancaman-ancaman yang muncul,
sehingga tujuan organisasi dapat dicapai
secara efektif.
Pengukuran Risiko Organisasi harus menyadari dan waspada
terhadap berbagai risiko yang dihadapinya.
Oleh karena itu, perusahaan harus menetapkan
serangkaian tujuan, yang terintegrasi dengan
kegiatan penjualan, produksi, pemasaran,
keuangan, dan kegiatan lainnya sehingga
organisasi dapat beroperasi sebagaimana
mestinya. Organisasi harus pula menetapkan
meknisme untuk mengidentifikasi ,
menganalisis, dan mengelola risiko-risiko
terkait.
Informasi dan Komunikasi Sistem informasi dan komunikasi mengitari
kegiatan pengawasan. Sistem tersebut
memungkinkan karyawan organisasi untuk
memperoleh dan menukar informasi yang
dibutuhkan untuk melaksanakan, mengelola,
dan mengendalikan kegiatan organisasi.
Pemantauan Seluruh proses bisnis harus dipantau, dan
dilakukan modifikasi seperlunya. Dengan cara
ini , sistem akan bereaksi secara dinamis,
yaitu berubah jika kondisinya menghendaki
perubahan.

15. Jelaskan dimensi pengendalian yang dituju oleh COBIT!


PEMBAHASAN

 Untuk memuaskan tujuan bisnis, informasi yang dihasilkan perlu disesuaikan dengan
kebutuhan informasi oleh perusahaan. Kriteria informasi adalah : efektifitas (relevan
berhubungan, dan tepat waktu), efisiensi, kerahasiaan, integritas, ketersediaan, kepatuhan
terhadap hukum dan peraturan yang berlaku dan daya andal.
 Sumber daya teknologi informasi (manuisa, sistem aplikasi, teknologi, fasilitas, dan data).
 Proses teknologi informasi (dibagi menjadi 4 domain: perncanaan dan pengorganisasian,
perolehan dan implementasi, pengiriman dan dukungan, dan pemantauan).

Anda mungkin juga menyukai