KATA PENGANTAR
Puji dan syukur senantiasa kita panjatkan ke hadirat Allah SWT atas
segala karunia dan rahmat-Nya, Laboratorium Lingkungan Hidup telah berdiri
pada tahun 2007, sedangkan pengadaan alat Laboratorium telah berlangsung
sejak tahun 2006 sampai dengan saat ini tahun 2017 dan akan terus dilakukan
penambahan peralatan inti dan pendukung agar Laboratorium Lingkungan Hidup
nantinya dapat menjadi Laboratorium terakreditasi, saat ini Laboratorium
Lingkungan Hidup Kabupaten Aceh Tengah telah menjadi laboratorium rujukan
(Klaster) wilayah tengah meliputi Kabupaten Bener Meriah, Kabupaten Gayo
lues dan Kabupaten Aceh Tenggara
Besar harapan kami melalui Dokumen Kajian Akademik ini agar
Laboratorium Lingkungan Hidup dapat terus dipertahankan eksistensi dan
keberadaannya sebagai Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) pada Dinas
Lingkungan Hidup Kabupaten Aceh Tengah yang sampai saat ini telah
menunjukkan hasil kerja yang sangat baik dalam memberikan informasi
mengenai kualitas air permukaan, kualitas air limbah dan kualitas udara yang
saat ini baru meliputi parameter pH, suhu, BOD, COD, Turbidity, DHL, DO, dan
minyak lemak. Semoga dengan keberadaan Laboratorium Lingkungan Hidup
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Aceh Tengah dapat terus dan semakin baik
dalam memberikan informasi terkait kualitas lingkungan dan dapat
meningkatkan Pendapatan Anggaran Daerah Kabupaten Aceh Tengah.
BAB I
PENDAHULUAN
Didalam air buangan terdapat zat organik yang terdiri dari unsur karbon,
hidrogen dan oksigen dengan unsur tambahan yang lain seperti nitrogen,
oksigen. Oksigen itu dibutuhkan bagi mikroba untuk kehidupannya dan untuk
Bentuk lain untuk mengukur kebutuhan oksigen adalah ukuran COD atau
air secara kimiawi khususnya bagi senyawaan organik yang tidak dapat
senyawa ester dari turunan alkohol yang tersusun dari atom karbon, hidrogen
dan oksigen. Lemak sukar diuraikan oleh bakteri tetapi dapat dihidrolisa oleh
alkali sehingga membentuk senyawa sabun yang mudah larut. Adanya minyak
dan lemak dipermukaan air akan menghambat proses biologis dalam air
4. Nitrogen.
Gas yang tidak berwarna dan tidak beracun, dalam air pada umumnya terdapat
kondisi aerobik dan dalam waktu tertentu bakteri dapat mengoksidasi amonia
Padatan tersuspensi (SS) dalam air atau padatan tidak terlarut dalam air adalah
senyawa kimia yang terdapat dalam air baik dalam keadaan melayang,
keruh.
Padatan terlarut dalam air (TDS) banyak ditemukan dalam air adalah golongan
kecilnya pencemaran tergantung dari jumlah dan kualitas limbah yang dibuang
oleh komponen lainnya. Air yang kualitasnya buruk akan mengakibatkan kondisi
lingkungan hidup menjadi buruk dan akan mempengaruhi kondisi kesehatan dan
menurunkan daya guna, hasil guna, produktifitas, daya dukung, dan daya
tampung dari sumberdaya air yang pada gilirannya akan menurunkan potensi
sumberdaya alam.
ketersediaan air. Agar air dapat bermanfaat secara terus menerus dan
pencemaran air.
Dalam Pasal 4 ayat (1) Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2001, bahwa :
usaha pengelolaan kualitas air dilakukan untuk menjamin kualitas air yang
menjamin kualitas air agar sesuai dengan baku mutu air melalui upaya
terlaksana dengan baik maka dibutuhkan data maupun informasi terkait keadaan
kualitas lingkungan dalam hal ini mencakup kualitas air, dimana data maupun
sesuai peraturan yang berlaku untuk itu dibutuhkan suatu Unit Pelaksana Teknis
(UPT) yang dapat dan mampu serta memiliki legalitas dalam memberikan data
dan informasi yang tepat dan benar sesuai standard dan peraturan perundang-
undangan.
BAB II
penunjang tertentu;
2. Pengambilan Sampel
3. Mengawetkan sampel
4. Menganalisa sampel
3. Membuat SOP sesuai SNI dan standar yang berlaku serta diperbaharui
f. Kesalahan perhitungan.
lain:
daerah lain.
kebadan air agar tidak melebihi baku mutu yang dipersyaratkan sehingga tidak
2. Sumber air permukaan baik sungai, danau, maupun mata air, hal ini perlu
dilakukan untuk mengetahui rona awal lingkungan sebagai data dasar kondisi
Rumah Sakit Datu Beru dan Rumah Sakit Umum Fandika sebagai bahan
Pengelolaan terhadap lingkungan hidup yang baik dan sehat sesuai dengan
3. Sarana dan prasarana pendukung yang baik meliputi peralatan maupun bahan
kimia;
5. Petugas Analisis yang bertugas menganalisis sampel yang ada sesuai dengan
6. Hasil Analisa (SHU) yang bersifat rahasia dan valid sera telah disahkan oleh
Gayo Lues dan Kabupaten Aceh Tenggara sesuai dengan Surat Keputusan
PAD terhadap Kabupaten Aceh Tengah sesuai dengan Peraturan Bupati Aceh
Sampai saat ini manfaat langsung yang dapat dirasakan oleh masyarakat
pengguna jasa
dan prasarana.
pada Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Aceh Tengah berjumlah 297 (Dua
Adanya Dana Operasional yang bersumber dari APBK dan Dana Alokasi
Khusus.
dengan sarana dan prasarana pendukung dan akan terus dilakukan baik
tertentu.
beberapa parameter.
Dalam pengujian sampel untuk air sungai meliputi 17 (Tujuh Belas) parameter
Untuk air sungai parameter pengujian terdiri atas: suhu, warna, bau, rasa,
kecerahan, kekeruhan, Daya Hantar Listrik (DHL), Total Suspended Solid (TSS),
Solid (TSS), Total Volatil Solid (TVS), Total Solid (TS), pH (kadar keasaman),
Minyak Lemak.
Dalam pengambilan sampel (contoh uji) harus mengikuti standar yang berlaku
d. Menerapkan system mutu yang tepat yang sesuai dengan jenis, lingkup,
Fungsi Lingkungan Hidup, dan Penurunan Emisi Gas Rumah Kaca (GRK),
2.7. Tersedianya jabatan fungsional umum sesuai dengan tugas pokok dan
Pada saat ini ketersediaan dan klasifikasi tenaga fungsional umum dan struktural
BAB III
ANALISIS BEBAN KERJA
Jumlah
Beban Normal
No Jabatan Hasil Kerja Satuan Beban
Kerja Waktu
Kerja
Kepala UPTD 45 Menit x Laporan 6 Hari 276
1 - Mengesahkan panduan mutu laboratorium;
Laboratorium 7 Unit Kerja = Menit/
/ Manager Kerja Menyelenggarakan kaji ulang sistem manajemen mutu 4,6 Hari
Puncak - Jam
laboratorium minimal 12 bulan sekali;
Menetapkan dan memelihara kebijakan dan sasaran mutu /hari
-
laboratorium;
Mempromosikan kebijakan mutu dan sasaran mutu di seluruh
- organisasi laboratorium untuk meningkatkan kesadaran, motivasi
dan pelibatan;
Memastikan fokus perhatian pada persyaratan pelanggan di
-
seluruh organisasi laboratorium;
- Mengevaluasi dan memelihara rekaman pemasok yang digunakan;
dan/atau kalibrasi;
Memberikan pendapat dan interpretasi hasil pengujian dan/atau
-
kalibrasi, apabila diperlukan;serta
Memberikan delegasi kepada deputi manajer teknis, apabila
berhalangan.
4 Manager Mutu 45 Menit x Merencanakan, mengkoordinir, dan mengevaluasi penyusunan Laporan 6 Hari 360
8 - serta melakukan kaji ulang dokumentasi sistem manajemen mutu Kerja = Menit /
Parameter laboratorium; 6 Jam hari
yang diuji Mengesahkan dokumen sistem manajemen mutu yang meliputi
-
prosedur, instruksi kerja, dokumen pendukung dan formulir;
Merencanakan, mengorganisasikan, dan mengevaluasi
pelaksanaan program audit internal laboratorium terhadap semua
-
elemen sistem manajemen mutu termasuk kegiatan pengujian dan/
atau kalibrasi;
Menyiapkan dokumen yang berhubungan dengan pelaksanaan
-
audit internal;
N
Nama Kegiatan Rincian Biaya / bulan Jumlah / tahun
O
Gaji PNS
- Kepala - 3.773.200 x 12 45.278.400
- Kasubbag bulan 43.585.200
1. - Staf - 3.632.100 x 12 32.678.400
bulan
- 2.723.200 x 12
bulan
Honorarium Pegawai 1.014.000 x 12 bulan 73.008.000
2.
NON PNS x 6 orang
Belanja Alat 200.000 x 12 bulan 2.400.000
3.
Kebersihan
4. Belanja ATK UPTD 450.000 x 12 bulan 5.400.000
5. Perangko/Materai 41.666 x 12 bulan 500.000
6. Telepon 208.333 x 12 bulan 2.500.000
7. Air 120.000 x 12 bulan 1.440.000
8. Listrik 350.000 x 12 bulan 4.200.000
9. Internet 500.000 x 12 bulan 6.000.000
10. Cetak 125.000 x 12 bulan 1.500.000
11. Penggandaan 200.000 x 12 bulan 2.400.000
12. Alat Listrik 200.000 x 12 bulan 2.400.000
Rehap Gedung 1 Paket 100.000.000
13.
Laboratorium
Pengadaan alat 1 Paket 150.000.000
14.
mikrobiologi
Pelatihan peningkatan 1 Paket 30.000.000
SDM petugas
15.
laboratorium dan
Penyelia
Jumlah Rp. 503.290.000
susunan organisasi dan tata kerja Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Aceh
laboratorium;
lingkungan;
lingkungan;
pencemaran lingkungan;
dan
kualitas lingkungan.
BAB V
PENUTUP
5.1. KESIMPULAN
juga Kabupaten lainnya (Bener Meriah, Gayo Lues, dan Aceh Tenggara)
sebagai sumber informasi kualitas lingkungan, hal ini sesuai dengan amanat
Lingkungan Hidup.
5.2. SARAN
Ir. ZIKRIADI, MM
Pembina Utama Muda IV/c
Nip. 19611105 199003 1 003