Anda di halaman 1dari 2

Tujuan dari Corporate Rescue Concept

adalah untuk menyelamatkan perusahaan-perusahaan dari kepailitan, dari kehancuran perusahaan


akibat kepailitan, agar perusahaan tersebut dapat terhindar dari kepailitan dan usahanya tetap bisa
dipertahankan

B. Penerapan Corporate Rescue Concept pada Praktik Peradilan di Indonesia

Wujud dari Corporation Rescue Concept di antaranya adalah restrukturisasi utang dan restrukturisasi
perusahaan debitur

Pengertian restrukturisasi utang :


1. Pengertian restrukturisasi utang Secara umum
adalah upaya perbaikan yang dilakukan dalam kegiatan perkreditan terhadap debitur yang berpotensi
mengalami kesulitan untuk memenuhi kewajibannya.
sedangkannnnnn
2. menurut Joel G. Sigel dan Joe K. Shim
Restrukturisasi utang adalah penyesuaian atau penyusunan kembali struktur utang yang mencerminkan
kesempatan kepada debitur untuk merencanakan pemenuhan kewajiban keuangannya

selanjutnya

Tujuan dari restrukturisasi utang


1. untuk memperbaiki posisi keuangan debitur karena debitur tidak lagi mampu untuk memenuhi
kewajibannya terhadap kreditur sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati
2. untuk meringankan beban kas debitor dalam jangka pendek dengan mengubah syarat utang,
mengurangi atau menunda pembayaran utang demi membantu debitor meningkatkan kondisi
keuangannya sehingga pada akhirnya debitor dapat membayar kembali kewajibannya kepada
kreditor.

Regulasi Restrukturisasi Utang Atau Restrukturisasi Kredit di Indonesia.


1. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perbankan.
2. Peraturan Bank Indonesia Nomor: 7/2/PBI/2005 tentang Penilaian Kualitas Aktiva Bank Umum
3. Peraturan Bank Indonesia Nomor: 2/15/PBI/2000 tentang perubahan Surat Keputusan Direksi bank
Indonesia
4. Surat Edaran Bank Indonesia Nomor: 7/190/DPNP/IDPnP dan Surat Edaran Bank Indonesia Nomor:
7/319/DPNP/IDPnP tentang Kebijakan Restrukturisasi Kredit.
5. Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2005 yang diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 3
Tahun 2006 tentang Tata Cara Penyelesaian Piutang Negara/Daerah.
Jenis-Jenis Restrukturisasi Kredit
Ada beberapa jenis restrukturisaasi kredit yang akan ditawarkan oleh bank yang bisa disesuaikan dengan
kebutuhan, urgensi dan jenis kredit yang sedang dijalani.

1. Pemotongan Kredit dalam Satu Kali Bayar


restrukturisasi ini nantinya debitur akan diberikan potongan yang membuat total utang menjadi lebih
kecil. Selain itu, debitur juga menjadi bebas dari tagihan bank karena utang yang sudah
hilang/lunas. Namun, kekurangan dari restrukturisasi ini adalah debitur diharuskan memiliki uang
dalam jumlah yang banyak sekaligus atau sesuai dengan total utang yang akan dilunasi karena
program ini hanya berlaku untuk sekali pembayaran saja.

2. Perpanjangan Tenor dengan Bunga Rendah


Restrukturisasi ini cocok untuk nasabah yang sedang memiliki dana yang minim. Debitur bisa
mengajukan program ini dengan tujuan memperpanjang tenor cicilan agar lebih ringan. Bersama
dengan perpanjangan tenor, program ini juga akan mengurangi total beban bunga kredit dari
sebelumnya. Tapi untuk mengikuti restrukturisasi ini debitur akan diminta untuk membayar DP
setidaknya 10% dari total utang, baik kartu kredit atau KTA.

3. Diskon Cicilan
Program restrukturisasi ini adalah gabungan dari kedua program restrukturisasi sebelumnya. Debitur
bisa mendapatkan potongan cicilan dan perpanjangan tenor cicilan sekaligus. Tapi sayangnya
program restrukturisasi ini tidak tersedia di setiap bank.
Walaupun gabunga dari kedua program restrukturisasi, potongan cicilan tidak akan sebesar program
restrukturisasi satu kali bayar dan panjangnya tenor tidak akan selama yang diberikan program
restrukturisasi program perpanjangan tenor.

Anda mungkin juga menyukai