0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
8 tayangan2 halaman
Rangkuman dokumen tentang RJP pada orang dewasa:
1. Pastikan pasien tidak sadar, tidak bernapas, dan tidak berdenyut nadi sebelum melakukan RJP.
2. Kedalaman penekanan pijatan jantung luar adalah 4-5 cm ke dalam dada.
3. Satu siklus RJP terdiri dari 30 kompresi dada diikuti 2 ventilasi.
Rangkuman dokumen tentang RJP pada orang dewasa:
1. Pastikan pasien tidak sadar, tidak bernapas, dan tidak berdenyut nadi sebelum melakukan RJP.
2. Kedalaman penekanan pijatan jantung luar adalah 4-5 cm ke dalam dada.
3. Satu siklus RJP terdiri dari 30 kompresi dada diikuti 2 ventilasi.
Rangkuman dokumen tentang RJP pada orang dewasa:
1. Pastikan pasien tidak sadar, tidak bernapas, dan tidak berdenyut nadi sebelum melakukan RJP.
2. Kedalaman penekanan pijatan jantung luar adalah 4-5 cm ke dalam dada.
3. Satu siklus RJP terdiri dari 30 kompresi dada diikuti 2 ventilasi.
1. Sebelum melakukan RJP apa saja yang harus dilakukan?
Jawab : 1) Posisikan orang tadi terlentang di lantai datar, pastikanorangnya tidak sadar, dengan cara menepuk-nepuk bahunya. Panggil nama (kalau tahu) atau cukup pangil "Pak/Bu". 2) Cek pernapasan, dilihat di bagian dada dan perut, pastika tidak bernapas. 3) Call for Help, panggil bantuan, Telepon Ambulance, tenaga medis dan orang- orang di sekitar. Seperti "Tolong..Tolong.. Ada orang tidak sadarkan diri di sini!!!" 4) Cek nadi di bagian leher, pastikan tidak berdenyut. 5) Setelah dipastikan orang tsb tidak sadar, tidak teraba nadi di leher, tidak bernapas baru dilakukan RJP dengan cara : Dekatkan badan kita ke penderita, tangan mengunci, siku lurus, bahu kita sejajar dengan tangan kita. Lakukan penekanan pada dada (2 jari di atas tulang rusuk bagian bawah) dengan hitungan 30x lanjut 2x tiupan. Gunakan berat tubuh kita untuk penekanan dengan kedalaman sekitar 5cm, dan dilakukan 100 kali per menit. Hitungan harus dilakukan konstan seperti : 1 2 3 4 5 satu 1 2 3 4 5 dua 1 2 3 4 5 tiga, dst sampai 5x dan kemudian lakukan tiupan/napas buatan 2x. dilakukan sampai 4 kali putaran. Setelah 4 kali putaran cek kembali, nadi pada leher berdenyut apa tidak, pernapasan dada dan perut apakah sudah ada pernapasan atau tidak. Jika belum lakukan RJP lagi 4 putaran. Pemantauan selama dilakukan RJP : jika tidak terba nadi dan pernapasan, ulangi lagi RJP. Jika teraba nadi tetapi tidak ada pernapasan, lakukan pemberian bantuan napas saja. Jika sudah teraba nadi, dan pernapasan adekuat, hentikan RJP tetapi terus dilakukan pemantauan nadi dan pernapasa.
2. Berapa kedalaman dalam melakukan RJP?
Jawab : Kedalaman penekanan pijatan jantung luar pada manusia dewasa ialah 4-5 cm ke dalam rongga dada. Resusitasi Jantung Paru (RJP) merupakan gabungan dari tindakan A (Airway), B (Breathing) dan C (Compression ). 3. Berapa lama kali frekuensi yang dilakukan dalam tindkan RJP pada orang dewasa? Jawab : Satu siklus RJP adalah 30 kali kompresi dada diikuti dua kali bantuan napas 4. Berapa menit waktu yang dibutuhkan untuk memeriksa denyut nadi pasien? Jawab : Waktu yang tersedia untuk mengukur nadi carotis sekitar 5 – 10 detik. Jika nadi tidak teraba segera lakukan Resusitasi Jantung Paru (RJP) dengan perbandingan kompresi dada (pijat jantung luar) 30 dan ventilasi (nafas buatan) 2 tiupan. Kecepatan kompresi dada sedikitnya 100 kali/menit