Bawang putih tunggal yang juga sering disebut dengan bawang putih lanang merupakan salah satu
jenis bawang putih. Pada umumnya, bawang putih terdiri dari beberapa siung, namun bawang putih
tunggal hanya terdiri dari 1 siung (tunggal). Berbeda halnya dengan bawang putih pada umumnya
yang sering digunakan untuk memasak, bawang putih tunggal tidak pernah digunakan untuk
memasak. Bawang putih tunggal lebih sering digunakan sebagai bahan obat herbal. Karena
khasiatnya yang sangat beraneka ragam, banyak orang yang mengonsumsinya meski bau dari
bawang putih tunggal ini sangat menyengat.
Minyak Atsiri : Minyak atsiri sering juga disebut dengan minyak eterik. Minyak ini merupakan
salah satu jenis minyak nabati yang memiliki aroma khas dan mudah menguap. Minyak atsiri
memiliki sifat antibakteri dan antiseptik.
Allicin : Merupakan senyawa thiosulfinate. Allicin memiliki sifat yang tidak stabil, mudah
menguap, dan sulit dilarutkan dalam air. Akan tetapi, allicin memiliki kemampuan untuk
menekan pertumbuhan jamur, bakteri,bahkan virus.
Kalsium : Kalsium adalah salah satu senyawa kimia yang sangat dibutuhkan tubuh. Manfaat
kalsium memiliki peranan dalam kinerja metabolisme tubuh, penghubung antar saraf,
membantu kinerja jantung, dan membantu pergerakan otot.
Saltivine : Merupakan salah satu senyawa yang sering ditemukan dalam bawang putih.
Saltivine merupakan senyawa yang dapat mempercepat pertumbuhan sel dan juga jaringan
juga mampu merangsang susunan sel saraf.
Belerang: Merupakan zat yang memiliki bau tajam. Pada bawang putih tunggal, belerang
adalah salah satu kandungan senyawa yang terdapat dalam allicin sehingga tercium bau yang
sangat menyengat.
Protein : Merupakan salah satu senyawa yang terdiri atas kumpulan zat dan molekul seperti
oksigen, hidrogen, nitrogen, fosfor, karbon, sulfur, juga asam amino. Manfaat
protein merupakan salah satu sumber energi bagi tubuh selain karbohidrat dan lemak.
Lemak : Merupakan salah satu sumber energi bagi tubuh. Lemak merupakan senyawa yang
terdiri atas zat-zat dan molekul seperti oksigen, karbon, hidrogen, asam lemak, sterol,
monogliserida, digliserida, fosfolipid, glikolipid, dan terpenoid.
Zat Besi : Manfaat zat besi merupakan senyawa penting yang berguna untuk pembentukan
sel darah merah.
Vitamin A, B1, dan C : Vitamin A berperan dalam membantu kesehatan penglihatan (mata).
Vitamin B1 sering juga disebut thiamin. Vitamin B1 berperan dalam proses pemecahan lemak
dan protein. Vitamin C sering ditemukan dalam berbagai jenis buah. Vitamin berperan untuk
fungsi imunitas dan menjaga tubuh agar tidak mudah terserang penyakit.
Meski jarang digunakan dalam produk makanan atau untuk memasak, bawang putih tunggal memiliki
berbagai khasiat yang baik untuk tubuh. Manfaat bawang putih tunggal mengandung berbagai nutrisi
seperti yang telah dipaparkan di atas. Berbagai nutrisi tersebut memiliki peran masing-masing dalam
kinerjanya untuk menjaga kesehatan. Lalu apa saja manfaatnya? Berikut penjelasan lengkapnya :
1. Mengobati Flu
Kandungan manfaat belerang yang terdapat dalam bawang putih tunggal yang berbau sangat khas
dan kuat dapat mempercepat kegiatan membran mucous pada saluran pernapasan. Belerang
tersebut dapat membantu pemampatan saat flu dan membantu pengeluaran lendir (dahak). Selain itu,
kandungan phytochemical pada bawang putih tunggal juga membantu membunuh bakteri dan virus,
bukan hanya virus penyebab flu, tetapi virus-virus lain penyebab berbagai macam penyakit.
Banyak penelitian yang menyebutkan bahwa orang-orang yang mengkonsumsi lebih banyak bawang
putih tunggal lebih aman dari serangan kanker perut dan usus besar dibandingkan orang-orang yang
tidak mengkonsumsi bawang putih tunggal.
Konsumsi bawang putih tunggal juga disarankan kepada mereka yang memiliki gangguan kehamilan
preeklamsia. Bawang putih tunggal ternyata juga berkhasiat meningkatkan kinerja enzim-enzim dalam
tubuh yang melambat ketika proses kehamilan berjalan.
6. Menjaga Stamina
Bagi orang-orang yang memiliki stamina kurang optimal, berbagai penyakit akan lebih rentan masuk
ke tubuh mereka. Bawang putih tunggal ternyata memiliki khasiat memperkuat stamina seseorang.
Dengan meningkatnya stamina tersebut, berbagai serangan penyakit dapat ditangkal sehingga tubuh
tidak mudah sakit. Hal tersebut tidak lain, karena bawang putih memiliki kandungan senyawa yang
dapat menangkal berbagai virus dan bakteri penyebab berbagai penyakit.
Hal tersebut memicu relaksasi pada otot halus dan vasodilatasi (pelebaran pembuluh darah) yang
diikuti dengan relaksasi otot polos pada dinding pembuluh darah, sehingga tekanan darah tinggi dapat
dicegah